MODUL EKONOMI XI
2022/2023
YOGA LIAN
XI IIS 1
Kompetensi Dasar :
3.6 Menganalisis konsep dan kebijakan kerjasama ekonomi dan perdagangan internasional
4.6 Menyajikan hasil analisis dampak kerjasama ekonomi internasional dan kebijakan
perdagangan Internasional
A. Materi : Kerjasama dan perdagangan Internasional
Kerjasama internasional adalah kerjasama yang dilakukan antara satu negara dengan negara
lainnya, dengan memiliki tujuan bersama dan saling menguntungkan namun tetap berpedoman
dengan politik, dan ekonomi dari negara-negara yang menjalin kerjasama. Sedangkan
Perdagangan internasional adalah aktivitas ekonomi yang melibatkan pihak di negara lain. Mulai
dari antar negara sampai perusahaan multinasional, serta terdiri dari kegiatan ekspor dan impor.
1. General Agreement on Tariffs and Trade atau GATT) adalah suatu perjanjian multilateral
yang mengatur perdagangan internasional. GATT ditandatangani oleh 23 negara di Jenewa,
Swiss, pada tanggal 30 Oktober 1947 dan mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 1948 Tujuan
GATT adalah untuk mempromosikan lingkungan perdagangan internasional yang bebas dan
kompetitif yang menguntungkan produsen yang efisien dan tujuan ini didukung oleh banyak
perusahaan multinasional (MNC). GATT mencapai ini dengan mensponsori negosiasi
multilateral untuk mengurangi tarif, kuota, dan hambatan non tarif lainnya
2. Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) dibentuk pada 1 Januari 1995. Berkantor pusat di
Jenewa, Swiss, WTO mencakup 159 negara anggota dan 24 negara pengamat. WTO memiliki
tiga tujuan utama:
▰ Mempromosikan arus perdagangan dengan mendorong negara-negara untuk mengadopsi
perdagangan yang tidak diskriminatif dan dapat diprediksi kebijakan.
▰ Mengurangi hambatan perdagangan yang tersisa melalui negosiasi multilateral ▰ Menetapkan
prosedur yang tidak memihak untuk menyelesaikan sengketa perdagangan di antara anggota.
WTO jelas dirancang untuk membangun dan memperluas keberhasilan GATT. WTO berbeda
dari GATT dalam dua dimensi penting. Pertama, GATT berfokus pada mempromosikan
perdagangan barang, sedangkan mandat WTO jauh lebih luas: Ini bertanggung jawab untuk
perdagangan barang, perdagangan jasa, perlindungan kekayaan intelektual internasional, dan
investasi terkait perdagangan. Kedua, itu Kekuatan penegakan WTO jauh lebih kuat daripada
yang dimiliki oleh GATT.
3. Uni eropa merupakan blok perdagangan regional paling penting di dunia. terdiri dari 28
anggota terdiri dari 508 juta anggota dan menjadikan uni eropa pasar dunia paling kaya. degan
total PDB sebesar $17,6 Trillion, atau sekitar 25 persen ekonomi dunia. Uni eropa berdiri karena
keinginan penduduk eropa yang sudah lelah dengan perang untuk mendorong kedamaian dan
kesejahteraan melalui kerja sama ekonomi dan politik. Proses legislatif di UE tidak sederhana,
"Komisi mengusulkan, Parlemen menasihati, dan Dewan memutuskan. "Ketika Parlemen
memperoleh kekuasaan yang meningkat, kompleksitas pengesahan undang-undang telah
meningkat secara eksponensial. Prosedur pengambilan keputusan bersama digunakan untuk
menyelesaikan sebagian besar masalah, termasuk pendidikan, perlindungan lingkungan,
kesehatan, kebijakan konsumen, dan pergerakan bebas pekerja.
Blok perdagangan regional
∙ Eropa memiliki blok perdagangan regional seperti Asosiasi Perdagangan Bebas Eropa
(European Free Trade Association).
∙ Anggotanya adalah Islandia,Liechtenstein ,Norwegia,Swiss. Menciptakan pasar bersama
yang dikenal dengan Wilayah Ekonomi Eropa (European Economic Area-EEA) ∙ Bertujuan
mendorong pergerakan bebas barang,jasa,tenaga kerja,dan modal diantara
anggota-anggotanya.
4. NAFTA merupakan bentuk integrasi ekonomi regional (Kanada,Meksiko,AS)
diimplementasikan tahun 1994. Membangun Canada U.S Free Trade Agreement, Peluang
investasi meningkat, Mengurangi hambatan perdagangan dan investasi dan Adanya penurunan
dinding tarif
5. Negara-negara Afrika membentuk blok perdagangan
Kelompok-kelompok ini adalah Southern African Development Community (SADC) , Economic
and Monetary Community of Central Africa (CEMAC),dan Economic Community of West
African States (ECOWAS). Kurang berhasil karena fasilitas transportasi tidak mencukupi dan
kegagalan dari mayoritas pemerintah dalam negeri untuk menciptakan sistem ekonomi politik
yang mendorong perdagangan regional yang signifikan.
JAWABAN
Dampak Positif:
● Peningkatan PDB: Perdagangan internasional memungkinkan Indonesia untuk mengekspor
produk-produk yang dihasilkannya ke pasar internasional, sehingga dapat meningkatkan pendapatan
negara dan mengurangi defisit neraca perdagangan.
● Meningkatkan Investasi Asing: Perdagangan internasional juga dapat menarik investasi asing ke
Indonesia, yang akan membantu mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja
baru, dan meningkatkan keterampilan tenaga kerja.
● Peningkatan Kualitas Produk: Melalui perdagangan internasional, Indonesia dapat mempelajari
teknologi dan praktik terbaik dari negara-negara lain, sehingga dapat meningkatkan kualitas produk
dan memperluas pasar ekspor.
Dampak Negatif:
● Persaingan Global: Perdagangan internasional juga membawa persaingan global yang ketat. Jika
Indonesia tidak dapat bersaing dengan negara-negara lain dalam memproduksi barang, maka hal
tersebut dapat mengurangi pendapatan dan lapangan kerja di dalam negeri.
● Ketergantungan pada Ekspor: Jika perekonomian Indonesia terlalu bergantung pada ekspor, maka
fluktuasi harga di pasar internasional dapat berdampak negatif pada perekonomian Indonesia dan
mengakibatkan krisis ekonomi.
● Kerusakan Lingkungan: Perdagangan internasional juga dapat menyebabkan kerusakan lingkungan,
seperti penebangan hutan yang berlebihan atau polusi udara dan air akibat industri yang terlalu
berkembang
3. Perdagangan internasional dapat mengalami beberapa hambatan yang dapat mempengaruhi aliran
barang dan jasa antara negara. Berikut adalah tiga hambatan dalam perdagangan internasional:
● Tarif dan hambatan non-tarif
Tarif adalah pajak yang dikenakan pada impor atau ekspor barang. Sementara itu, hambatan non-tarif
mencakup kuota impor, persyaratan kualitas dan standar, serta regulasi lingkungan yang ketat. Kedua
jenis hambatan ini dapat mempersulit perdagangan internasional dengan meningkatkan biaya dan
persyaratan yang harus dipenuhi oleh produsen.
4. Indonesia memiliki banyak kerjasama internasional dalam berbagai bidang, di antaranya adalah
sebagai berikut:
● ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) adalah sebuah organisasi regional yang
didirikan pada tahun 1967 oleh Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand.
Organisasi ini bertujuan untuk memperkuat kerjasama ekonomi, politik, dan keamanan di
kawasan Asia Tenggara.
● UN (United Nations) adalah sebuah organisasi internasional yang didirikan pada tahun 1945
untuk mempromosikan kerjasama internasional dalam bidang perdamaian, keamanan,
pengembangan ekonomi, dan perlindungan hak asasi manusia.
● WTO (World Trade Organization) adalah sebuah organisasi internasional yang didirikan pada
tahun 1995 untuk mempromosikan perdagangan internasional yang bebas dan adil. WTO
memiliki peran penting dalam mengatur perdagangan internasional antar negara anggota,
termasuk Indonesia.
5. Kerjasama internasional dan hubungan internasional adalah dua konsep yang terkait erat,
tetapi memiliki makna yang sedikit berbeda. Kerjasama internasional merujuk pada upaya kerjasama
antara negara-negara atau organisasi-organisasi internasional untuk mencapai tujuan bersama.
Contohnya termasuk kerjasama dalam bidang perdagangan, lingkungan, kesehatan, pendidikan, dan
keamanan internasional. Kerjasama internasional dapat berupa kesepakatan bilateral atau multilateral
yang ditandatangani antara dua negara atau lebih.
Sementara itu, hubungan internasional merujuk pada studi tentang interaksi antara
negara-negara dalam sistem internasional. Hal ini mencakup analisis tentang konflik, kerjasama,
diplomasi, kebijakan luar negeri, dan masalah-masalah lain yang mempengaruhi hubungan antara
negara-negara. Dalam praktiknya, istilah "hubungan internasional" sering digunakan untuk merujuk
pada kedua konsep, yaitu kerjasama internasional dan studi tentang hubungan antar negara. Namun,
secara umum, istilah "hubungan internasional" lebih luas dan mencakup analisis tentang berbagai
aspek hubungan antara negara-negara, sedangkan kerjasama internasional lebih fokus pada
upaya-upaya kerjasama konkret yang dilakukan antara negara-negara atau organisasi-organisasi
internasional.
REFERENSI
https://ditjenppi.kemendag.go.id/index.php/berita/pojok_media/manfaat-perdagangan-internasional-ikut-wuj
udkan-kemakmuran
https://money.kompas.com/read/2022/06/25/071500426/mengenal-dampak-positif-dan-negatif-dari-perdaga
ngan-internasional?page=all
https://www.kompas.com/skola/read/2023/02/25/070000769/4-hambatan-dalam-perdagangan-internasional?
page=all#:~:text=Hambatan%20perdagangan%20internasional%20yang%20paling,banyak%20uang%20unt
uk%20mengikuti%20kurs.
https://nasional.kompas.com/read/2022/02/09/01300051/bentuk-kerja-sama-indonesia-dengan-negara-lain\
https://www.gramedia.com/literasi/kerja-sama-internasional/#:~:text=1.-,Mempererat%20Persahabatan,terhi
ndar%20 dari%20rasa%20ingin%20bermusuhan.
https://www.kompas.com/skola/read/2019/12/18/170000569/kerja-sama-internasional-pengertian-alasan-dan
-tujuannya?page=all