Anda di halaman 1dari 4

PRAKTIKUM 2

DASAR-DASAR BUDIDAYA TANAMAN

MENENTUKAN DAN MEMBUAT POLA TANAM

A. Pendahuluan

Pola tanam memliki arti penting dalam system produksi tanaman. Dengan pola tanam ini

berarti memanfaatkan dan memadukan berbagai komponen agroklimat, komponen tanah,

komponen tanaman, komponen hama dan penyakit, komponen keteknikan dan komponen social

ekonomi. Pola tanam merupakan bagian atau sub system dari system budidaya tanaman. System

budidaya tanaman ini dapat dikembangkan satu atau lebih system pola tanam. Sebagai contoh

system budidaya tanaman di sawah tadah hujan dapat ditentukan pola tanam tunggal, misalnya

jagung saja. Dapat pula ditanami beberapa tanaman seperti jagung dan padi gogo dengan system

pola tanam tumpangsari.

B. Praktik Siswa

1. Menentukan Pola Tanam yang akan digunakan

2. Menentukan Tanaman yang akan dibudidayakan berdasarkan Pola Tanam yang dipilih

C. Langkah Kerja

1. Berdoa sebelum melakukan langkah-langkah kerja berikutnya, sesuai dengan ajaran

agama masing-masing.

2. Siapkan peralatan dan bahan kerja yang dibutuhkan

3. Perhatikanlah Lingkungan tempat bedengan berada

 Arah Matahari

 Ketinggian tempat bedengan

 Saluran drainase dan aerasi

4. Tentukanlah tanaman yang akan ditanam setelah mempertimbangkan kondisi

bedengan
PRAKTIKUM 3

DASAR-DASAR BUDIDAYA TANAMAN

MEMBUAT LOBANG TANAM

A. Pendahuluan

Dalam membuat lubang tanam yang harus diperhatikan adalah ukuran lubang tanam.

Ukuran ini berkaitan dengan kemampuan benih untuk menembus tanah, penyebaran akar dan

berdirinya tanaman atau kekokohan tanaman. Kegiatan ini bertujuan agar siswa/i mampu

membuat lubang tanam dan menentukan jarak tanam yang tepat di dalam proses penanaman.

B. Praktik Siswa

1. Menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan

2. Menentukan Jarak Tanam

3. Membuat Lobang Tanam

C. Langkah Kerja

1. Siapkan alat yang akan digunakan untuk membuat lubang tanam

2. Berilah tanda pada tempat yang akan di buat lubang tanam

3. Galilah lubang tanam dengan ukuran yang disesuaikan dengan ukuran tanaman yang

akan ditanam.

D. Tugas
Buatlah laporan praktik dalam bentuk foto kegiatan atau video dokumentasi singkat
semua kegiatan yang anda lakukan dari awal hingga akhir.
PRAKTIKUM 4

DASAR-DASAR BUDIDAYA TANAMAN

MENYIAPKAN BENIH/BIBIT

A. Pendahuluan

Menyiapkan benih/bibit merupakan rangkaian suatu kegiatan dalam penanaman yang

menjamin bahwa benih/bibit yang akan ditanam sesuai persyaratan baik jumlah maupun

kualitasnya. Benih dipilih berdasarkan kriteria secara genetic, fisiologis dan fisik. Pemilihan

benih/bibit yang tepat akan menentukan keberhasilan budidaya/produksi.

B. Praktik Siswa

1. Menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan

2. Menyiapkan benih/bibit tanaman

3. Menyeleksi benih/bibit tanaman yang baik

C. Langkah Kerja

1. Siapkan benih/bibit yang akan ditanam

2. Seleksilah benih/bibit yang baik dengan memperhatikan warna, ukuran, kesegaran,

pisahkan dari benih/bibit yang cacat.

3. Kumpulkan benih/bibit yang baik disuatu wadah untuk kemudian dapat ditanam

4.

D. Tugas
Buatlah laporan praktik dalam bentuk foto kegiatan atau video dokumentasi singkat
semua kegiatan yang anda lakukan dari awal hingga akhir.
PRAKTIKUM 5
DASAR-DASAR BUDIDAYA TANAMAN
MELAKUKAN PENANAMAN

A. Pendahuluan
Dalam menanam dengan benih/bibit hal-hal yang harus diperhatikan: jarak tanam,
jumlah benih/bibit dalam setiap lubang, kedalaman tanam, teknik menanam.
1. Jarak tanam Jarak tanam setiap jenis/varietas tanaman berbeda, hal ini dipengaruhi
oleh lebar tajuk tanaman/perkembangan tanaman, kesuburan tanah, keadaan
kandungan air tanah
2. Jumlah tanaman setiap lubang Jumlah benih per lubang tanam berkisar 1-3 benih
tergantung jenis tanaman dan tujuan penanaman. Namun pada umumnya per lubang
tanam satu benih. Penentuan jumlah per lubang akan mempengaruhi kebutuhan benih
per satuan luas/ha.
3. Kedalaman menanam, Penanaman benih yang terlalu dalam benih sukar tumbuh dan
apabila ada air menggenang benih akan busuk dan sebaliknya benih ditanam terlalu
dangkal akan mengakibatkan benih dimakan binatang atau hama penggagu tanaman
dan tanaman sudah tumbuh akan rebah.

B. Praktik Siswa
1. Menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan
2. Melakukan Penanaman

C. Langkah Kerja

 Cara menanam benih:


1. Penanaman dilakukan bersamaan dengan pembuatan lubang tanam, yaitu lubang
tanam dibuat dengan tugal yang biasanya terbuat dari kayu dengan diameter + 5 cm,
panjang 150 cm dan salah satu ujungnya runcing

 Cara menanam bibit:


1. Bibit dimasukkan kelubang tanam dengan posisi tegak, perakaran diatur agar akar
tumbuh kesegala arah
2. Kemudian tanah galian lubang dimasukkan kedalam lubang tanam sambil di padatkan
agar bibit dapat berdiri tegak dan kuat.
3. Leher akar jangan tenggelam tetapi tepat pada permukaan tanah.

D. Tugas
Buatlah laporan praktik dalam bentuk foto kegiatan atau video dokumentasi singkat
semua kegiatan yang anda lakukan dari awal hingga akhir.

Anda mungkin juga menyukai