Anda di halaman 1dari 4

LEMBAR KERJA

MATERI: STATISTIKA, PENGANTAR

1. Perhatikan data tunggal berikut! Ubahlah ke dalam data berkelompok (aturan Sturgess)!

Distribusi Frekuensi Kelompok 


Data yang berukuran besar (n > 30) lebih tepat disajikan dalam tabel distribusi frekuensi
kelompok, yaitu cara penyajian data yang datanya disusun dalam kelas-kelas tertentu. Langkah-
langkah penyusunan tabel distribusi frekuensi adalah sebagai berikut.

 Langkah ke-1 menentukan Jangkauan (J) = Xmax - Xmin

 Langkah ke-2 menentukan banyak interval (K) dengan rumus "Sturgess" yaitu: K= 1 +
3,3 log n dengan n adalah banyak data. Banyak kelas harus merupakan bilangan bulat
positif hasil pembulatan ke bawah.

 Langkah ke-3 menentukan panjang interval kelas (I) dengan menggunakan rumus:

         J
          I = ––––
                 K

 Langkah ke-4 menentukan batas-batas kelas. Data terkecil harus merupakan batas bawah
interval kelas pertama atau data terbesar adalah batas atas interval kelas terakhir.

 Langkah ke-5 memasukkan data ke dalam kelas-kelas yang sesuai dan menentukan nilai
frekuensi setiap kelas dengan sistem turus.
Statistika: Mengubah data tunggal ke dalam tabel distribusi
kelompok
Setelah lama tidak menguploud materi…kali ini saya akan mencoba mengetengahkan menyajikan data
ke dalam bentuk table distribusi berkelompok. Jika data tunggal dalam jumlah yang sangat banyak dapat
diringkas penyajiannya dalam bentuk data berkelompok berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan.
Langkah-langkah mengubah data tunggal ke dalam bentuk table distribusi berkelompok:
a.       Menentukan jangkauan (J) = data terbesar – data terkecil
b.      Menentukan banyaknya kelas (k), dengan aturan Sturgess
k = 1 + 3,3 log n
n = banyaknya data
c.       Menentukan panjang kelas atau interval kelas (i)

 
d.      Memasukkan data tunggal ke dalam bentuk table dengan bantuan turus
Contoh:
Disajikan data nilai hasil ulangn matematika kelas 12 SMA Negeri Indah Selalu. Ubahlah ke dalam bentuk
table distribusi berkelompok!
61   83   88   81   82   60   66   98   93   81   38   90   92   85   76   88   78   74   70   48 80   63   76   49   8
4   79   80   70   68   92   61   83   88   81   82   72   83   87   81   82 81   91   56   65   63   74   89   73   90 
  97   48   90   92   85   76   74   88   75   90   97   75   83   79   86   80   51   71   72   82   70   93   72   91  
 67   88   80   63   76   49   84
SOLUSI :
a.       Menentukan jangkauan (J)
Data terbesar = 98
Data terkacil = 38
J = data terbesar – data terkecil = 98 – 38 = 60
b.      Menentukan banyaknya kelas (k), dengan aturan Sturgess
k = 1 + 3,3 log 80 = 1 + 3,3.1,903 = 7,28 ≈ 7
c.       Menentukan panjang kelas atau interval kelas (i)
 
d.      Memasukkan data tunggal ke dalam bentuk table dengan bantuan turus
 
 Ya...demikian...
Semoga bermanfaat...

1. Pengertian datum adalah informasi atau keterangan yang diperoleh dari suatu


pengamatan yang berupa angka, simbol atau bahasa (sifat). Kumpulan beberapa datum
disebut data. Dengan demikian, data adalah bentuk jamak dari datum yang belum
memiliki arti penuh dan masih memerlukan suatu pengolahan.
2. Populasi adalah keseluruhan subjek atau totalitas subjek penelitian yang dapat berupa;
orang, benda, / suatu hal yang di dalamnya dapat diperoleh dan atau dapat memberikan
informasi (data) penelitian. Sedangkan Arikunto – Populasi adalah keseluruhan objek
penelitian. Apabila seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah
penelitian, maka penelitiannya merupakan penelitian populasi.

Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi
tersebut, ataupun bagian kecil dari anggota populasi yang diambil menurut prosedur
tertentu sehingga dapat mewakili populasinya. Jika populasi besar, dan peneliti tidak
mungkin mempelajari seluruh yang ada di populasi, hal seperti ini dikarenakan adanya
keterbatasan dana atau biaya, tenaga dan waktu, maka oleh sebab itu peneliti dapat
memakai sampel yang diambil dari populasi. Sampel yang akan diambil dari populasi
tersebut harus betul-betul representatif atau dapat mewakili.

3. Pengertian data kuantitatif adalah data informasi yang berupa simbol angka atau


bilangan. Berdasarkan simbol-simbol angka tersebut, perhitungan secara kuantitatif
dapat dilakukan untuk menghasilkan suatu kesimpulan yang berlaku umum di dalam
suatu parameter. Contoh data kuantitatif 
 Jumlah siswa di SD Kampung Pojok tahun ajaran 2015-2016 sebanyak 250 siswa
terdiri dari 150 siswa dan 100 siswi.
 Guru yang mengajar di SD Kampung Pojok pada tahun 2016 berjumlah 12 orang.
 Jarak lokasi SD Kampung Pojok dengan jalan utama sejauh 1.5 km
 Waktu belajar siswa adalah 6 jam pelajaran.

Pengertian data kualitatif adalah data informasi yang berbentuk kalimat verbal bukan
berupa simbol angka atau bilangan. Data kualitatif didapat melalui suatu
proses menggunakan teknik analisis mendalam dan tidak bisa diperoleh secara
langsung.

Contoh data kualitatif 


 Bunga melati lebih harum dari bunga mawar
 Warung Tegal Bu Ani laris karena masakannya lebih enak dari Bu Karim
 Jangan membeli handphone di toko A karena cepat rusak
 Ani lebih kurus dibandingkan Anto
4. Statistik merupakan karakteristik yang diukur dari sampel. Karakteristik di sini berupa
rata-rata, varians atau standart deviasi, proporsi. Misal : rata-rata usia penduduk di
Surabaya, Malang dan Gresik. Statistik berasal dari kata state yang artinya negara.
Dalam pengertian yang paling sederhana statistik artinya data. Dalam pengertian yang
lebih luas, statistik dapat diartikan sebagai kumpulan data dalam bentuk angka maupun
bukan angka yang disusun dalam bentuk tabel (daftar) dan atau diagram yang
menggambarkan (berkaitan) dengan suatu masalah tertentu.
Statistika merupakan suatu ilmu yang mempelajari tata cara pengumpulan data,
pengolahan data, penyajian data, analisis data, dan pengambilan keputusan
berdasarkan data.
5. Data acak atau Tunggal adalah data yang belum tersusun menurut tingkatan atau
pengelompokan tertentu.
■ Data Kelompok / Bergolong adalah data yang telah tersusun menurut tingkatan a
tau pengelompokan terentu.

Anda mungkin juga menyukai