Anda di halaman 1dari 9

VOTEKNIKA

Jurnal Vokasional Teknik Elektronika dan Informatika


http://ejournal.unp.ac.id/index.php/voteknika/index
Vol. 7, No. 3, September 2019 E - ISSN: 2302-3295

ANALISIS KEPUASAN PENGGUNA SISTEM INFORMASI E-CAMPUS DI IAIN


BUKITTINGGI MENGGUNAKAN METODE EUCS

Arif Saputra1*, Denny Kurniadi2


1
Prodi Pendidikan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
2
Jurusan Teknik Elektronika, Fakultas Teknik Universitas Negeri padang
Jl. Prof.Hamka-Kampus UNP-Air Tawar Padang
*Corresponding author e-mail : arifs.1108@gmail.com

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana tingkat kepuasan pengguna
terhadap sebuah sistem informasi yang sedang digunakan, dan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja
yang mempengaruhi tingkat kepuasan pengguna Sistem Informasi tersebut. Objek pada penelitian ini
adalah sistem informasi E-Campus Institut Agama Islam Negeri Bukittinggi (IAIN). Penelitian didasari
oleh pentingnya evaluasi untuk pengembangan sebuah sistem. Metode yang digunakan pada penelitian
ini adalah End User Computing Satisfaction (EUCS). Metode EUCS terdiri atas lima variabel bebas
yaitu isi, akurasi, bentuk, kemudahan penggunaan dan ketepatan waktu serta satu variabel terikat yaitu
kepuasan. Data populasi adalah N = 99 dengan hasil analisis diperoleh angka koefisien korelasi sebesar
73,3%. Artinya, ada hubungan positif secara statistik antara konten, akurasi, bentuk, kemudahan
penggunaan, ketepatan waktu, dan kepuasan. jika masing-masing variabel memiliki korelasi yang lebih
tinggi maka akan meningkatkan kepuasan pengguna Sistem Informasi E-Campus dengan makna
hubungan dalam arah yang sama.
Kata kunci : End User Computing Satisfaction (EUCS), kepuasan, sistem informasi, E-Campus

ABSTRACT

This study aims to find out and analyze how the level of user satisfaction with an information system is
being used, and to find out what factors influence the level of user satisfaction of the Information
System. The object of this research is the E-Campus information system at the Islamic Institution of
Bukittinggi state. Research is based on the importance of evaluation for the development of a system.
The method used in this study is End User Computing Satisfaction (EUCS). The EUCS method consists
of five independent variables, namely content, accuracy, shape, ease of use and timeliness and one
dependent variable is satisfaction. Population data is N = 99 with the analysis results obtained by the
correlation coefficient number of 73.3%. That is, there is a statistically positive relationship between
content, accuracy, form, ease of use, timeliness, and satisfaction. if each variable has a higher
correlation, it will increase the user satisfaction of the E-Campus Information System with the meaning
of the relationship in the same direction.

Keywords: End User Computing Satisfaction (EUCS), satisfaction, information system, E-Campus.

I. PENDAHULUAN E-Campus adalah sistem informasi IAIN


Bukittinggi yang merupakan sistem yang kompleks
Sistem informasi akademik didefinisikan
dan sibuk pada saat-saat tertentu seperti masa
sebagai sebuah sistem yang dirancang untuk registrasi, publikasi nilai dan lain-lain, melibatkan
memenuhi kebutuhan Akademik yang menginginkan banyak user (mahasiswa, dosen, pegawai),
layanan pendidikan yang terkomputerisasi untuk
mendukung berbagai aktivitas akademik mahasiswa,
meningkatkan kinerja, kualitas pelayanan, daya saing
maka aspek tata kelola e-Campus yang baik perlu
dan kualitas SDM yang dihasilkannya [1][2][3].
dilakukan. Semakin tahun sistem tersebut harus
Vol. 7, No. 3, September 2019 VOTEKNIKA
diperkuat performansinya berbanding lurus dengan banyak diuji coba oleh peneliti lain untuk menguji
peningkatan jumlah mahasiswa, jumlah yang reliabilitas dan hasilnya menunjukkan tidak ada
semakin banyak akan mempengaruhi jumlah perbedaan yang bermakna meskipun metode ini
penyimpanan data yang semakin meningkat [1][3]. diterjemahkan dalam berbagai bahasa yang berbeda.
Untuk menjaga kualitas sebuah sistem Adapun faktor penentu tingkat kepuasan
informasi diperlukan evaluasi dan faktor kepuasan pada EUCS dapat dilihat dari beberapa dimensi yaitu
pengguna merupakan salah satu landasan awal untuk Content atau isi, merupakan dimensi yang digunakan
melakukan evaluasi terhadap sebuah sistem [2][3]. untuk mengukur kepuasan pengguna yang ditinjau
Salah satu metode yang digunakan untuk dari kelengkapan isi suatu system [11][12]. Beberapa
menganalisis kepuasan pengguna terhadap sistem kriteria dari dimensi isi dari sebuah sistem biasanya
informasi adalah End User Computing Satisfaction berupa fungsi dan modul yang digunakan oleh
(EUCS)[4]. pengguna sistem dan juga informasi yang dihasilkan
Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk oleh sistem tersebut. Dimensi ini mencakup hal yang
mengetahui tingkat kepuasan pengguna Sistem berkaitan dengan kelengkapan dari isi sistem
Informasi E-Campus menggunakan metode End informasi sesuai dengan kebutuhan pengguna,
User Computing Satisfaction (EUCS) di IAIN tersedianya fitur-fitur yang mendukung proses
Bukittinggi dan untuk mengetahui pengaruh dari pelayanan bagi pengunjung, sistem informasi
variabel-variabel metode EUCS ditentukan oleh konsisten / memiliki keseragaman informasi [13].
variabel isi (content), akurat (accuracy), bentuk Accuracy dimaksudkan sebagai keakuratan
(format), kemudahan penggunaan (ease of use), data ketika sistem menerima input kemudian
ketepatan waktu (timeliness), dan kepuasan mengolahnya menjadi sebuah informasi [4][11].
(satisfaction)[3][4]. Dimensi accuracy mencakup pada ketepatan dari
E-Campus adalah sistem informasi data yang dihasilkan oleh sistem informasi tersebut
berbentuk aplikasi web merupakan produk internal seperti sistem informasi menyediakan informasi
sistem informasi IAIN Bukittinggi yang berguna yang akurat, integritas dan keutuhan data yang
untuk mendukung berbagai aktivitas akademik dihasilkan, keterbatasan hak akses pada masing-
mahasiswa. E-Campus merupakan sebuah sistem masing user dan lain sebagainya[12][14]
informasi akademik yang bertujuan untuk Format atau bentuk merupakan dimensi
menunjang proses akademis pada IAIN Bukittinggi. untuk mengukur kepuasan pengguna dari sisi
Secara khusus Sistem Informasi E-Campus tampilan dari sistem informasi atau sistem aplikasi
membantu pelayanan akademik mahasiswa seperti sistem informasi tersebut [13][16]. Dimensi Format
krs online, kalender perkuliahan, pengurusan menekankan pada tampilan sistem informasi yang
beasiswa, PKL, KKN, cuti, bimbingan skripsi ditinjau dari segi tata letak yang teratur, paduan
sampai dengan pengurusan sidang kompre dan warna yang memenuhi standar estetika, dan sistem
keperluan akademik lainnya [5][6][8]. informasi juga memiliki standarisasi dalam
Kepuasan adalah perbandingan antara keseragaman bentuk. Sehingga format atau tampilan
ekspektasi (harapan) dengan realita (kenyataan). visual dari sebuah sistem informasi sangat
Semakin sejalan harapan dengan kenyataan maka dibutuhkan dalam menarik minat
tingkat kepuasan akan ikut meningkat dan begitu pun penggunanya[4][12][17].
sebaliknya [7][10]. Kepuasan pengguna merupakan Ease of use digunakan untuk mengukur
hal yang penting dalam pengembangan sebuah kepuasan pengguna dari sisi kemudahan penggunaan
sistem informasi [26][27]. Tingkat kepuasan atau user friendly dalam menggunakan sistem seperti
pengguna suatu sistem dapat dijadikan sebagai acuan proses memasukkan data dan mencari informasi
dalam proses pengembangan sistem itu sendiri, dan yang dibutuhkan [13][15]. Kemudahan dalam
untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dari penggunaan sistem ini bisa dilihat melalui proses
sistem yang sedang berjalan atau diterapkan. memasukkan data, mengolah data, dan menghasilkan
Kualitas Sistem Informasi yang bagus dapat informasi yang dibutuhkan dengan kata lain tidak
meningkatkan kepuasan penggunanya[8]. menimbulkan kebinggungan bagi penggunanya
End user computing merupakan suatu [16][17]. Kemudahan dalam penggunaan sistem
lingkungan dan ruang lingkup yang memungkinkan informasi ditunjang dengan beberapa kriteria seperti
pemakai secara langsung dapat menyelesaikan kemudahan dalam penggunaan sistem informasi
sendiri persoalan terhadap kebutuhan informasi supaya tidak menimbulkan kebingungan bagi
[3][9]. Model evaluasi EUCS menekankan penggunanya, penggunaan yang konsisten,
“kepuasan (satisfaction) pengguna akhir terhadap tersedianya tool pembantu yang memudahkan
aspek teknologi, dengan menilai isi, keakuratan, penggunaan, dan memberikan pesan kesalahan yang
format, waktu dan kemudahan penggunaan dari lebih informatif untuk memberikan pesan eror yang
sebuah sistem [3][11][12]. Model EUCS telah

E-ISSN: 2302-3295 59
VOTEKNIKA Vol. 7, No. 3, September 2019
mudah dipahami oleh pengguna sistem informasi dimensi kemudahan penggunaan (ease of use)
[11]. berpengaruh positif terhadap dimensi kepuasan
Timeliness yaitu dimensi yang digunakan (satisfaction), dan dimensi ketepatan waktu
untuk mengukur kepuasan pengguna dari sisi (timeliness) berpengaruh positif terhadap dimensi
ketepatan waktu sebuah sistem dalam menyajikan kepuasan (satisfaction) [11][12][14][20].
atau menyediakan data dan informasi yang II. METODE PENELITIAN
dibutuhkan [4][13][19]. Ketepatan waktu dari
sebuah sistem informasi dapat dilihat dari respon
Penelitian ini tergolong dalam penelitian
time yang cepat dan sesuai dengan kebutuhan dari
deskriptif adalah penelitian yang menggambarkan
pengguna, informasi yang tersedia pada sistem
apa adanya suatu variabel, gejala atau keadaan
informasi up-to-date, serta tersediannya shortcut
[17][21]. Penelitian ini di awali dengan mengetahui
dalam melakukan proses kerja yang cepat [11][15].
permasalahan objek penelitian yang akan diteliti,
Dimensi Timeliness yaitu mengukur kepuasan
yaitu untuk mengetahui apakah ada hubungan antara
pengguna dari sisi keteatan waktu sistem dalam
content, accuracy, format, ease of use, dan timeliness
menyajikan atau menyediakan data dan informasi
dengan satisfaction/kepuasan pengguna [3][4][7].
yang dibutuhkan oleh pengguna.Sistem yang tepat
Setelah mengetahui permasalahan maka dilakukan
waktu dapat dikategorikan sebagai sistem real-time,
studi literatur dan wawancara untuk mencari teori-
berarti setiap permintaan atau input yang dilakukan
teori yang dapat dijadikan sebagai acuan untuk
oleh pengguna akan langsung diproses dan output
memulai penelitian, serta mencari jurnal-jurnal yang
akan ditampilkan secara tepat tanpa harus menunggu
berhubungan dengan topik penelitian ini.
lama.
Data dalam penelitian ini yang digunakan
Dan Satisfaction atau kepuasan untuk
adalah data primer yang diperoleh langsung dari
mengetahui sejauh mana tingkat kepuasan pengguna
responden dan pengamatan langsung dilapangan
terhadap sistem [7][16]. Kepuasan di defenisikan
yaitu pengguna akhir (mahasiswa) sebagai sampel
sebagai pernyataan atau apresiasi tingkat kesenangan
yang menggunakan Sistem Informasi Informasi E-
seseorang terhadap sesuatu setelah memelakukan
Campus, dan data sekunder yang didapatkan dari
beberapa usaha [10][18][20]. Hasil akhir dari
instansi tempat penelitian. Yang menjadi populasi
penelitian ini terdapat pada poin kepuasan ini,
dalam penelitian ini adalah mahasiswa IAIN
dimana dimensi satisfaction atau kepuasan
Bukittinggi dengan total 9941 pengguna. Sedangkan
merupakan level pencapaian akhir dari EUCS dan
sampel penelitian adalah sebanyak 99 orang, yang
berguna untuk mengetahui tingkat kepuasan didapatkan dengan menggunakan rumus Taro
pengguna terhadap sistem yang sedang berjalan. Yamane [22] berikut ini :
Model hubungan antar dimensi yang
mempengaruhi kepuasan dalam EUCS pada
N
penelitian ini dapat dilihat pada gambar 1.
n (1)
N .d 2  1
Keterangan :
n = jumlah sampel seluruhnya
N = jumlah populasi
D = tingkat presisi (10%)

Instrumen Penelitian dan Teknik Pengumpulan


Data
Kuisioner yang dipakai sebagai instrument
penelitian dibagikan kepada siswa dengan
menggunakan skala likert lima point sebagai
pengukuran.
Gambar 1. Kerangka Berpikir Dalam pengukuran menggunakan skala likert
berisi lima tingkat prefensi jawaban dalam penelitian
Dari gambar dapat diketahui bahwa dimensi ini dengan pilihan sebagai berikut [23]:
isi (content) berpengaruh positif terhadap dimensi 1. Sangat setuju (SS)
kepuasan (satisfaction), dimensi akurasi (accuracy) 2. Setuju (S)
berpengaruh positif terhadap dimensi kepuasan 3. Ragu-ragu/Netral (N)
(satisfaction), dimensi bentuk (format) berpengaruh 4. Tidak setuju (TS)
positif terhadap dimensi kepuasan (satisfaction), 5. Sangat tidak Setuju (STS)

60 E-ISSN: 2302-3295
Vol. 7, No. 3, September 2019 VOTEKNIKA
Instrumen yang akan digunakan dalam Kuisioner menggunakan skala likert untuk
penelitian ini terlihat pada table 1 berikut ini menentukan nilai rata-rata dari masing-masing
[13][15][17] : tanggapan responden terhadap indikator pertanyaan
dari setiap variabel dilakukan dengan cara
menjumlahkan nilai jawaban tersebut kemudian
Tabel 1. Kisi-kisi Instrumen penelitian dibagi dengan masing-masing jumlah indikator
Parameter Variabel Indikator
dalam masing-masing variabel. Sementara untuk
End User Isi (content) Kwalitas data mempermudah penilaian maka dibuat kategori
Computing X1 penilaian. Selain itu untuk mempermudah penilaian
Satisfaction Relevansi data maka dibuat kategori penilaian, penentuan
(EUCS) intervalnya dengan menggunakan rumus sebagai
Kelengkapan data berikut [24]:
Manfaat
X n  X1
Akurat Akurat C (2)
k
(accuracy) Keterangan :
X2 Kesesuaian
informasi
C = Interval kelas
k = Banyak kelas
Integritas data Xn = Nilai observasi terbesar
X1 = Nilai observasi terkecil
Terpercaya Untuk mengetahui tingkat pencapaian
responden pada masing-masing variabel digunakan
Bentuk Tema
rumus:
(format)
X3 Tampilan (3)

Warna
Pengujian Persyaratan Analisis
Tata letak Agar analisa tidak menyimpang dari
kebenaran yang seharusnya, maka harus memenuhi
Kemudahan User friendly persyaratan-persyaratan tertentu, seperti 1) Uji
penggunaan normalitas, dilakukan untuk mengetahui normal atau
(ease of use) Efisiensi tidaknya suatu distribusi data. 2) Uji homogenitas,
X4 untuk mengenali sama tidaknya varians-variansi dua
Panduan
buah distribusi atau lebih. 3) Uji linieritas, dilakukan
Ketepatan Uptodate untuk mengetahui apakah antara variabel bebas
waktu dengan variabel terikat terjadi hubungan yang linier
(timeliness) Respon time atau tidak. 4) Uji multikolinieritas, untuk mengetahui
ada atau tidaknya penyimpangan asumsi klasik
Kepuasan Spesifik multikolinieritas, yaitu adanya hubungan linier antar
(satisfaction) variabel independent dalam model regresi [13][25].
Y Informasi dapat
diandalkan
Regresi Linear Berganda
Kemudahan Regresi linear ganda berguna untuk
meramalkan nilai variabel terikat (Y) apabila
Kelengkapan data variabel bebasnya (X) dua atau lebih [25]. Analisis
regresi ganda adalah alat untuk meramalkan nilai
pengaruh dua variabel bebas atau lebih terhadap
Analisis Deskriptif variabel terikat untuk membuktikan ada atau
Analisis ini merupakan metode yang tidaknya hubungan fungsi atau hubungan kausal dua
digunakan untuk menganalisis data kuantitatif variabel bebas atau lebih (X1), (X2), (X3) ………
sehingga diperoleh gambaran tentang penerapan (Xn) dengan satu variabel terikat Y.
Sistem Informasi E-Campus. Tujuan analisis secara
deskriptif ini adalah untuk memberikan gambaran Pengujian Hipotesis
atau deskripsi tentang suatu data yang dilihat dari Pengujian hipotesis dalam penelitian ini
hasil tanggapan responden atas penerapan Sistem dilakukan menggunakan (uji T) dikenal dengan uji
Informasi E-Campus atas pertanyaan yang diberikan parsial, yaitu untuk menguji bagaimana pengaruh
dalam kuisioner [21]. masing-masing variabel bebasnya secara sendiri-

E-ISSN: 2302-3295 61
VOTEKNIKA Vol. 7, No. 3, September 2019
sendiri terhadap variabel terikatnya. Pengujian ini
dilakukan dengan melihat probabilitas uji parsial
pada tabel koefisien signifikansi pada tabel output
Anova. Apabila nilai probabilitas < 0,05 maka
hipotesis nol (H0) ditolak, sehingga sebaliknya
hipotesis alternative yang diajukan dalam penelitian
ini dapat diterima (H1,H2, H3,……Hn) diterima
dengan tingkat signifikansi 5% [25].

III. HASIL DAN PEMBAHASAN


Hasil penelitian ini untuk mengetahui
bagaimana deskripsi dari data penelitian, mengetahui
uji prasyarat analisis dan uji hipotesis dari penelitian. Gambar 3. Histogram skor Variabel accuracy (X2)
Deskripsi Data Variabel Tingkat pencapaian responden pada variabel
Data variabel content dikumpulkan melalui self efficacy didapatkan:
angket/kuisioner yang terdiri dari 10 item pernyataan
Tingkat Pencapaian = x 100% = 79,18% (5)
yang telah di uji validitas dan reliabilitasnya.
Selanjutnya angket/kuisioner diberikan kepada 99 Jadi, rata rata tingkat pencapaian skor
orang responden untuk di isi. Perhitungan statistik accuracy adalah sebesar 79,18% dan masuk dalam
dasar variabel content terlihat dari gambar berikut : kategori cukup.
Data variabel format dikumpulkan melalui
angket/kuisioner yang terdiri dari 10 item pernyataan
yang telah di uji validitas dan reliabilitasnya.
Selanjutnya angket/kuisioner diberikan kepada 99
orang responden untuk di isi. Perhitungan statistik
dasar variabel format terlihat dari gambar berikut :

Gambar 2. Histogram skor Variabel content (X1)

Tingkat pencapaian responden pada variabel


content didapatkan:
Tingkat Pencapaian = x 100%= 72,78% (4)

Jadi, rata rata tingkat pencapaian skor


content adalah sebesar 72,78% dan masuk dalam Gambar 4. Histogram skor Variabel format (X3)
kategori cukup.
Tingkat pencapaian responden pada variabel
Data variabel accuracy dikumpulkan melalui
format didapatkan:
angket/kuisioner yang terdiri dari 10 item pernyataan
yang telah di uji validitas dan reliabilitasnya. Tingkat Pencapaian = x 100% = 71,06% (6)
Selanjutnya angket/kuisioner diberikan kepada 99
orang responden untuk di isi. Perhitungan statistik Jadi, rata rata tingkat pencapaian skor format
dasar variabel accuracy terlihat dari gambar berikut : adalah sebesar 71,06% dan masuk dalam kategori
cukup.
Data variabel ease of use dikumpulkan
melalui angket/kuisioner yang terdiri dari 8 item
pernyataan yang telah di uji validitas dan
reliabilitasnya. Selanjutnya angket/kuisioner
diberikan kepada 99 orang responden untuk di isi.
Perhitungan statistik dasar variabel ease of use
terlihat dari gambar berikut :

62 E-ISSN: 2302-3295
Vol. 7, No. 3, September 2019 VOTEKNIKA

Gambar 5. Histogram skor Variabel ease of use (X4) Gambar 7. Histogram skor Variabel satisfaction (Y)
Tingkat pencapaian responden pada variabel Tingkat pencapaian responden pada variabel
ease of use didapatkan: satisfaction didapatkan:
Tingkat Pencapaian = x 100% = 79,77% (7) Tingkat Pencapaian = x 100% = 78,29% (9)

Jadi, rata rata tingkat pencapaian skor ease of Jadi, rata rata tingkat pencapaian skor
use adalah sebesar 79,77% dan masuk dalam satisfaction adalah sebesar 78,29% dan masuk dalam
kategori cukup. kategori cukup.
Data variabel timeliness dikumpulkan
melalui angket/kuisioner yang terdiri dari 7 item Prasyarat Uji Analisis
pernyataan yang telah di uji validitas dan Prasyarat uji analisis yang telah dilakukan
reliabilitasnya. Selanjutnya angket/kuisioner diantaranya uji normalitas, homogenitas, linearitas
diberikan kepada 99 orang responden untuk di isi. dan multikolonearitas.
Perhitungan statistik dasar variabel timeliness terlihat Uji normalitas dalam penelitian ini
dari gambar berikut : menggunakan rumus Kolmogrov-Smirnov yang
terdapat pada SPSS 16. Hasil perhitungan uji
normalitas didapatkan skor signifikansi probabilitas
untuk variabel content sebesar 0,422. Variabel
accuracy sebesar 0,526. Variabel format sebesar
0,361. Variabel ease of use 0,078. Variabel
timeliness sebesar 0,405. Variabel satisfaction
sebesar 0,152. Karena signifikansi untuk seluruh
variabel lebih besar dari 0,05 maka dapat
disimpulkan bahwa data pada variabel content,
accuracy, format, ease of use, timeliness dan
satisfaction berdistribusi Normal.
Selanjutnya uji homogenitas dilakukan
Gambar 6. Histogram skor Variabel timeliness (X5) menggunakan SPSS 16 didapatkan skor signifikansi
pada variabel content sebesar 0,064. Variabel
Tingkat pencapaian responden pada variabel accuracy sebesar 0,548. Variabel format sebesar
timeliness didapatkan: 0,901. Variabel ease of use sebesar 0,222. Dan
Tingkat Pencapaian = x 100% = 69,48% (8) variabel timeliness sebesar 0,264. Jadi berdasarkan
dasar pengambilan uji homogenitas bahwa
Jadi, rata rata tingkat pencapaian skor signifikansi lebih besar dari 0,05, maka dapat
timeliness adalah sebesar 69,48% dan masuk dalam disimpulkan bahwa varian populasi data untuk
kategori cukup. seluruh variabel adalah sama (Homogenitas).
Data variabel satisfaction dikumpulkan Uji linearitas juga menggunakan SPSS 16
melalui angket/kuisioner yang terdiri dari 15 item didapatkan hasil signifikansi Deviation from
pernyataan yang telah di uji validitas dan Linearity content 0,532, accuracy 0,294, format
reliabilitasnya. Selanjutnya angket/kuisioner 0,227, ease of use 0,077 , dan timeliness 0,201.
diberikan kepada 99 orang responden untuk di isi. Berdasarkan acuan pada skor signifikansi, jika skor >
Perhitungan statistik dasar variabel content terlihat dari 0,05 maka dia dikategorikan sebagai linearitas.
dari gambar berikut : Hasil pengolahan untuk variabel bebas > dari 0,05

E-ISSN: 2302-3295 63
VOTEKNIKA Vol. 7, No. 3, September 2019
maka terdapat hubungan yang linear antara Variabel secara simultan.
bebas dengan kepuasan pengguna (Y). H3 Terdapat pengaruh yang Diterima
Kemudian uji multikolinearitas dalam signifikan antara variabel
penelitian ini menggunakan SPSS 16 didapatkan format terhadap kepuasan
nilai VIF untuk variabel content sebesar 1,774. Nilai pengguna sistem informasi
baik secara persial maupun
VIF variabel accuracy sebesar 2,129. Nilai VIF
secara simultan.
variabel format sebesar 1,403. Nilai VIF variabel H4 Terdapat pengaruh yang Diterima
ease of use sebesar 2,128. Dan nilai VIF variabel signifikan antara variabel
timeliness sebesar 1,721. Semua variabel memiliki ease of use terhadap
nilai yang lebih kecil dari 10,00, maka berdasarkan kepuasan pengguna sistem
hasil uji pengambilan keputusan, maka disimpulkan informasi baik secara persial
tidak terjadi Multikolinearitas terhadap semua maupun secara simultan.
variabel. H5 Terdapat pengaruh yang Diterima
signifikan antara variabel
Regresi Linear Berganda timeliness terhadap kepuasan
Uji regresi linear berganda menggunakan pengguna sistem informasi
baik secara persial maupun
SPSS 16 didapatkan persamaan :
secara simultan.
Y = 16,613+ 0,224X1 + 0,163X2 + 0,206X3+
0,502X4+-0,233X5 (10) Pembahasan
Artinya adalah apabila variabel Content(X1) Berdasarkan hasil analisis data dan
mengalami kenaikan satu satuan, maka kepuasan pengujian hipotesis diperoleh hasil bahwa variabel
pengguna (Y) akan naik sebesar 0,224, begitu juga content, accuracy, format, ease of use, dan timelines
dengan variabel accuracy(X2), apabila terjadi secara bersama sama berpengaruh terhadap kepuasan
kenaikan satuan, maka kepuasan pengguna (Y) akan pengguna. Berdasarkan hasil analisis diperoleh
naik 0,163, variabel format (X3), apabila terjadi angka koefisien korelasi sebesar 85%. Berarti, secara
kenaikan satuan, maka kepuasan pengguna (Y) akan statistik bahwa ada hubungan yang positif antara
naik 0,206, variabel ease of use (X4), apabila terjadi content, accuracy, format, ease of use, dan timeliness
kenaikan satuan, maka kepuasan pengguna (Y) akan secara bersama dengan kepuasan pengguna Sistem
naik 0,502, variabel timeliness (X5), apabila terjadi Informasi E-Campus IAIN Bukittinggi [23]. Sesuai
kenaikan satuan, maka kepuasan pengguna (Y) akan data populasi (N=99), bila content, accuracy, format,
naik 0,233. ease of use, dan timeliness secara bersama-sama
memiliki korelasi semakin tinggi maka akan
Uji Hipostesis meningkatkan kepuasan pengguna sistem informasi,
Uji signifikansi parameter individual (Uji T) dengan makna hubungan tersebut adalah searah.
dilakukan untuk pengujian Hipotesis variabel Selain itu berdasarkan tingkat korelasi adalah masuk
pertama sampai dengan hipotesis variabel kelima. dalam kategori sangat tinggi karena berada dalam
Pengujian ini menggunakan taraf signifikansi 0,05 interval 0,800-1,00 [23].
dari 2 sisi, serta membandingkan antara thitung dengan Berdasarkan hasil uji probablitas diperoleh
ttabel. Untuk mencari ttabel adalah dengan rumus ttabel = nilai Sig. F Change sebesar 0,000 , sehingga dapat
(tingkat kepercayaan dibagi 2 ; jumlah responden – disimpulkan bahwa content, accuracy, format, ease
jumlah variabel – 1), maka 95% (dalam = 0,05) / of use, dan timeliness secara bersama-sama
2 ; 99 - 5 - 1 = (0,025 ; 93 = angka 0,025 ; 93 , berpengaruh positif dan signifikan terhadap
setelah itu di cari pada distribusi nilai ttabel maka kepuasan pengguna sistem informasi E-Campus
ditemukan nilainya sebesar 1,985. IAIN Bukittinggi.
Tabel 2. Hasil Uji Hipotesis Terbuktinya hipotesis dalam pengujian
Hipotesis Bunyi Hipotesis Hasil secara simultan (uji F) dapat memberikan informasi
H1 Terdapat pengaruh yang Diterima bahwa content, accuracy, format, ease of use, dan
signifikan antara variabel timeliness dari sistem informasi secara bersama-
content terhadap kepuasan sama harus diperhatikan untuk meningkatkan
pengguna sistem informasi kepuasan pengguna sistem informasi. Semakin baik
baik secara persial maupun content, accuracy, format, ease of use dan, timeliness
secara simultan. yang dimiliki oleh sistem informasi E-Campus IAIN
H2 Terdapat pengaruh yang Diterima Bukittinggi maka akan semakin tinggi tingkat
signifikan antara variabel kepuasan sistem informasi E-Campus IAIN
accuracy terhadap kepuasan
Bukittinggi.
pengguna sistem informasi
baik secara persial maupun

64 E-ISSN: 2302-3295
Vol. 7, No. 3, September 2019 VOTEKNIKA
IV. KESIMPULAN
[3] Erick Sorongan,”Pengaruh Variabel Kualitas
Berdasarkan hasil penelitian yang telah Sistem Informasi Terhadap Kepuasan Pengguna
dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai Sistem Informasi Model EUCS”. Jurnal Resti
berikut : (Rekayasa sistem dan Teknologi Informasi),
1. Variabel Content, Accuracy, Format, Ease Of vol.3, No.1, pp.23-28, 2019
Use, dan Timeliness secara bersama sama
berpengaruh yang signifikan sebesar 73,3% [4] Doll,W. J & Torkzadeh, G.1988. The
terhadap kepuasan pengguna Sistem Informasi Measurement of End-User Computing
E-Campus IAIN Bukittinggi Satisfaction. MIS Quartely, June, Page 259-274.
2. Variabel Content, Accuracy, Format, Ease Of http:/ /misq. org/misq /downloads unduhan
Use, dan Timeliness secara bersama sama
berpengaruh yang signifikan sebesar 73,3% [5] Ayu Fiska Nurryna,” Sistem Informasi Akademik
terhadap kepuasan pengguna Sistem Informasi Universitas Surakarta Berbasis Web”. Jurnal
E-Campus IAIN Bukittinggi Speed, vol.1, no.1, pp. 42-43, 2009

V. SARAN [6] Melan Susanti, “Perancangan Sistem Informasi


Akademik Berbasis Web Pada Smk Pasar
1. Sebuah sistem informasi haruslah mudah Minggu Jakarta”. Jurnal Informatika, vol.3,
dimengerti oleh pengguna, menarik dan dapat no.1, pp.91-92, 2016
memudahkan pengguna mencari sebuah
informasi. [7] Khairul Ikhsan, “Analisis Kepuasan Pasien
2. Perlu dilakukan peningkatan dalam menyediaan Rawat Jalan Terhadap Pelayanan Di RS. PKU
informasi yang tepat dan benar serta Muhammadiyah Yogyakarta Periode Maret-Mei
menyediakan informasi sesuai dengan 2009”. Journal of Pharmaceutics, vol.7, no.2,
kebutuhan penggunanya. pp.57-58, 2011
3. Perlu dilakukan peningkatan keakuratan data
supaya informasi yang dibutuhkan pengguna [8] I Gusti Ngurah Agung Suaryana, “Kualitas Dan
bisa lebih akurat lagi serta perlu peningkatan Kepuasan Pengguna Terhadap Sistem Informasi
dalam hasil pencarian informasi dengan tepat Akademik Berbasis Web”. Jurnal Ilmiah
4. Perlu dilakukan peningkatan dari segi Akuntansi dan Bisnis, Vol. 11, No. 2, pp. 84-
perpaduan warna dan tata letak dari Sistem 90, 2016
Informasi E-Campus IAIN Bukittinggi supaya [9] Abdul, Kadir & Terra, Triwahyuni.2013.
lebih menarik dan disukai oleh penggunanya. Pengantar Teknologi Informasi. Yogjakarta:
5. Perlu dilakukan peningkatan dari segi Andi
kemudahan dalam pengaksesan Sistem
Informasi E-Campus IAIN Bukittinggi. [10] Supranto,J 2002. Statistik teori dan aplikasi,
6. Peningkatan dalam penyediaan informasi yang edisi keenam. Jakarta: Erlangga.
lebih up-to date yang artinya Sistem Informasi
E-Campus IAIN Bukittinggi harus memperbarui [11] Doll,W. J & Torkzadeh, G.1988. The
terus informasi yang akan diakses oleh Measurement of End-User Computing
pengguna serta perlu peningkatan respon time Satisfaction. MIS Quartely, June, Page 259-274.
yang cepat.. http:/ /misq. org/misq /downloads unduhan

DAFTAR PUSTAKA [12] Asti Shofi Damayanti,”Evaluasi Kepuasan


Pengguna Aplikasi Tapp Market Menggunakan
[1] Khaerul Anam, “Analisa Dan Perancangan Metode EUCS (End User Computing
Sistem Informasi Akademik Berbasis Web Pada Satisfaction)”. Jurnal Pengembangan Teknologi
Mi Al-Mursyidiyyah Al-„Asyirotussyafi‟iyyah”. Informasi dan Ilmu Komputer, vol. 2, no.11, pp.
Jurnal Teknik Informatika, vol.11, no.2, pp.207- 4833-4839, 2018
217, 2018
[13] Nurmaini Dalimunthe, “Analisis Tingkat
[2] Alsri Windra Doni, “Evaluasi SDM Sistem Kepuasan Pengguna Online Public Access
Informasi Akademik Poltekkes Kemenkes Catalog (OPAC) Dengan Metode EUCS (Studi
Padang Menggunakan Framework C OBIT 5”. Kasus: Perpustakaan UIN Suska Riau)”. Jurnal
Jurnal Resti (Rekayasa sistem dan Teknologi Rekayasa dan Manajemen Sistem Informasi,
Informasi), vol.1, no.2, pp.146-152, 2017 Vol.2, No.1, PP. 71-75, 2016

E-ISSN: 2302-3295 65
VOTEKNIKA Vol. 7, No. 3, September 2019

[14] T. Husain, “Analisis End-User Computing [24] Supranto. 2000. Statistik Teori dan Aplikasi.
Satisfaction (EUCS) Dan WebQual 4.0 Jakarta: Erlangga.
Terhadap Kepuasan Pengguna”. Jatisi, vol.4,
no. 2, pp.164-176, 2018 [25] Sambas Ali Muhidin. 2007. Analisis Korelasi,
Regresi, dan Jalur dalam Penelitian. Bandung:
[15] Ahmad Fitriansyah, “Pengukuran Kepuasan Pustaka Setia
Pengguna Situs Web Dengan Metode End User
Computing Satisfaction (EUCS)”. Jurnal Sistem [26] Apris Robi Darwis, Efrizon, “Analisis Kepuasan
Informasi, Vol. 02, No. 01, PP. 1-8, 2018 Pengguna E-Learning Sebagai Pendukung
Aktifitas Pembelajaran Menggunakan Metode
[16] Ramon Adianto Djunant, “Analisis Kepuasan EUCS”. Jurnal Vokasional Teknik Elektronika
Penerimaan Pengguna Akhir Sistem Branch dan Informatika, vol.7, no. 1, pp. 1-7, 2019
Delivery System (Bds) Pada Layanan Teller
Cash Recycler (Tcr) Menggunakan End User [27] Kurnia Anesa, Zulhendra dan Denny kurniadi,
Computing Satisfaction (Eucs) Dan Iso/Iec “Analisa Kepuasan Pengguna Aplikasi E-
12207:2008 Pada Perusahaan Bank Di XAMP Editor Sebagai Aplikasi Ujian Sekolah
Indonesia”. Jurnal Sistem Informasi Indonesia Berbasis Computer Di SMKN 3 Pariaman
(JSII), Vol.3, No. 1 PP. 1-14, 2018 Menggunakan Metode EUCS Yang Diperluas”.
Jurnal Vokasional Teknik Elektronika dan
[17] Heri Sudibyo, “Analisis Tingkat Kepuasan Informatika, vol.5, no. 2, pp. 83-88, 2017
Pengguna Pada Penerapan Sistem Informasi
Pendidikan (DAPODIKMEN) (Studi Kasus:
Dindikbudpora Kabupaten Purworejo)”. Jurnal
Ekonomi dan Teknik Informatika, Vol. 5, No. 8,
PP.57-71, 2016

[18] Muhaji Bayu Suryawan, “Evaluasi Penerapan


SIAKAD Politeknik Negeri Madiun
Menggunakan Pendekatan TAM dan EUCS”.
Citec Journal, Vol. 4, No. 3, PP.233-244, 2017

[19] Heri Haerudin, “Evaluasi Sistem Informasi


Untuk Mengetahui Tingkat Kepuasan Pengguna
Www.My.Unpam.Ac.Id Dengan Menggunakan
Metode Eucs Dan Pieces”. Jurnal Informatika
Universitas Pamulang, Vol. 2, No. 4, PP. 174-
178, 2017

[20] Handaru Jati, “Analisis Penerapan Sistem


Informasi Akademik (Siakad) 2013
Menggunakan Model End-User Computing
Satisfaction (Eucs) Di Program Studi
Pendidikan Teknik Informatika”. Jurnal
Electronics, Informatics, and Vocational
Education (ELINVO), Vol. 1, No. 1, PP. 53-64,
2015

[21] Suharsimi Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian


Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta

[22] Burhan Bungin. 2011. Metode Penelitian


Kuantitatif. Jakarta: Kencana

[23] Riduwan. (2012), Pengantar Statistika Untuk


Penelitian: Pendidikan, Sosial, Komunikasi,
Ekonomi, dan Bisnis. Bandung: Alfabeta.

66 E-ISSN: 2302-3295

Anda mungkin juga menyukai