Anda di halaman 1dari 3

HASIL DISKUSI PELANGGARAN ETIKA PROFESI

Disusun oleh,
1. Boy Jurdil Halawa (21117054)
2. Boy Sandrick (21117011)
3. Tri Putra Simangunsong (21117127)
4. Pinondang Jona Pratama Sianipar (21117092)
5. Rizky Nuari Sipangkar (21117040)

Mata Kuliah : Aspek Hukum dalam Pembangunan


Dosen : Dian Perwitasari, S.T, M.T.

Studi Kasus : KPK Tahan Bupati Batubara terkait Korupsi Infrastruktur

A. Jenis Pelanggaran
Tindakan pidana korupsi berupa kasus dugaan tindak pidana korupsi suap
terkait dengan pekerjaan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Batubara
Tahun Anggaran 2017. Dalam kasus ini melibatkan Bupati Batubara OK
Arya Zulkarnain dan empat tersangka lainnya. Untuk para tersangka diduga
sebagai pihak penerima, yaitu OK Arya Zulkarnain (OKA) ditahan di Polres
Jakarta Timur, Kepala Dinas PUPR Pemkab Batubara Helman Herdady
(HH) ditahan di Rutan Salemba Jakarta Pusat, dan pemilik dealer mobil
Sujendi Tarsono (STR) ditahan di Rutan Kelas I Jakarta Timur Cabang KPK
C1. Kemudian untuk para tersangka diduga sebagai pihak pemberi, yakni
duo orang kontraktor masing-masing Maringan Situmorang (MAS) ditahan
di Rutan Cipinang Jakarta Timur dan Syaiful Azhar (SAZ) ditahan di Rutan
Polres Jakarta Pusat.

B. Penyebab
Dalam OTT yang dilakukan, KPK mengamankan uang tunai senilai Rp346
juta. Uang tersebut diduga bagian dari fee proyek senilai total Rp4,4 miliar
yang diduga diterima oleh Bupati Batubara melalui para perantara terkait
beberapa pekerjaan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Batubara
Tahun Anggaran 2017.

C. Proses
Tersangka diduga sebagai pihak pemberi, yakni dua orang kontraktor
masing-masing Maringan Situmorang (MAS) ditahan di Rutan Cipinang
Jakarta Timur dan Syaiful Azhar (SAZ) ditahan di Rutan Polres Jakarta
Pusat.
Dari pemeriksaan penyidik, dari total fee Rp4,4 miliar terdapat sisa fee
Rp1,6 miliar yang dikuasai oleh tersangka STR, pemilik dealer mobil.
Semua dana disetorkan ke STR dan pada saat tertentu OKA butuh, dana
tersebut akan diberikan oleh STR. Pada OTT tanggal 13 September 2017,
OKA tidak megang uangnya sendiri, yang memegang adalah STR. Pertama,
kontraktor MAS diduga memberikan fee sebesar Rp4 miliar untuk dua
proyek, yaitu pembangunan Jembatan Sentang senilai Rp32 miliar yang
dimenangkan oleh PT GMJ dan proyek pembangunan Jembatan Sei
Magung senilai Rp12 miliar yang dimenangkan oleh PT T. Barang bukti
Rp346 juta dalam OTT ini diduga merupakan bagian dari fee terkait dua
proyek itu. Kedua, kontraktor SAZ diduga memberikan fee sebesar Rp400
juta terkait dengan proyek betonisasi jalan Kecamatan Talawi senilai Rp3,2
miliar.
Sebagai pihak yang diduga pemberi, MAS dan SAZ disangkakan melanggar
Pasal 5 ayat 1 huruf atau huruf b atau pasal 13 UU No. 31 Tahun 1999
sebagaimana telah diubah dengan UU No. 20 Tahun 2001 Tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Pasal itu yang mengatur mengenai
memberi sesuatu kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara dengan
maksud supaya pegawai negeri atau penyelenggara negara tersebut berbuat
atau tidak berbuat sesuatu dalam jabatannya, yang bertentangan dengan
kewajibannya. Ancaman hukuman minimal 1 tahun penjara dan maksimal
5 tahun penjara dan denda paling sedikit Rp50 juta dan paling banyak
Rp250 juta. Sedangkan sebagai pihak yang diduga penerima, OKA, STR,
dan HH disangkakan melanggar Pasal 12 huruf a atau pasal 12 huruf b atau
pasal 11 UU No 31 Tahun 1999 yang diubah dengan UU No 20 Tahun 2001
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korups jo pasal 55 ayat (1) ke-1 jo
pasal 65 KUHP. Ancaman hukuman pasal tersebut minimal 4 tahun penjara
dan maksimal 20 tahun penjara dan denda paling sedikit Rp200 juta dan
paling banyak Rp1 miliar.

D. Gagasan untuk Menghindari


Untuk mencegah terjadinya korupsi seperti kasus ini maka diperlukan :
• Transparansi dari pemerintah terkait proyek
• Fungsi pengawasan yang lebih ketat dari Dinas PUPR Kabupaten
Batubara.
• Berpegang teguh pada prinsip etika keprofesian.
• Membangun sikap jujur dan tanggung jawab terhadap suatu proyek
• Memberikan sanksi tegas bagi perusahaan dan Individu yang terlibat
kasus berupa blacklist untuk proyek yang akan datang.
• Mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Anda mungkin juga menyukai