Anda di halaman 1dari 8

Paper Perbandingan Ilmu Administrasi Publik

Perbandingan Sistem Pemerintahan

Dosen pengampu : Dr. Drs. Mochammad Rozikin, M.AP.

Disusun oleh :

Muhammad Zufar Fachreza 185030101111009

PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI PUBLIK

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2021

1
Perbandingan Sistem Pemerintahan
Muhammad Zufar Fachreza
185030101111009

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam paper ini menjelaskan bahwa Perbandingan Administrasi Negara adalah ilmu peng
etahuan yang mengkaji sistem pelayanan negara dan penyelenggaraan negara dengan pendekatan
perbandingan. Perbandingan administrasi negara bertujuan membandingkan pola-pola administra
si dari berbagai sudut pandang, antara lain membandingkan administrasi penyelenggaraan negar
a sebelum dan sesudah kemerdekaan, perbandingan administrasi negara monarki dengan republi
k, dan sebagainya. Juga mengkaji administrasi negara dengan pendekatan perbandingan antar-be
rbagai aliran, antar-kebudayaan yang berbeda, antar orde yang berbeda, misalnya antar orde lam
a dengan orde baru, dan orde baru dengan orde reformasi.

Selanjutnya disebutkan bahwa perbandingan adminstrasi negara juga mengkaji


Perbandingan sistem pemerintahan. Dimana tiap negara memiliki sistem pemerintahan yang
berbeda – beda. Dengan adanya Perbandingan melalui sistem pemerintahan, bisa dilihat bahwa
menganut sistem tersebut sesuai kebutuhan dengan kepentingan dari bentuk pemerintahan itu
sendiri. Karena setiap negara memiliki pemerintahan bentuk yang berbeda, perlunya
perbandingan untuk mengidentifikasi seperti apa dari perbandingan yang sudah dilakukan.

Perbandingan administrasi negara mengkaji administrasi dengan melihat unsur-unsur keb


udayaan yang terdapat di dalamnya, memperbandingkan sisten administrasi negara yang berada
pada dua negara atau lebih dalam ligkungan kebudayaan yang berbeda. Hal itu dilakukan karena
setiap negara mempunyai kebudayaan yang berbeda yang memengaruhi pola penyelenggaraan ne
gara masing-masing. Studi perbandingan administrasi negara juga mengkaji lembaga- lembaga n
egara yang tumbuh dan hidup di dalam suatu negara dalam menjalankan fungsinya mengikuti
sistem admiistrasi yang beragam dan mungkin memiliki unsur-unsur yang sama.

2
Diharapkan dalam paper ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Oleh karena itu, Semoga
paper ini semakin memperkaya ilmu pengetahuan, khususnya dalam ilmu administasi negara.

2.2 Tujuan

Tujuan penulisan paper ini adalah untuk mengetahui Perbandingan Administrasi Negara
dalam Sistem Pemerintahan dan sebagai acuan dalam mengetahui perbandingan administasi
publik yang lebih kompleks atau mendetail.

2.3 Rumusan Masalah

1. Memahami Pengertian Perbandingan Administrasi Publik / Negara

2. Memahami Sistem Pemerintahan dari Perbandingan Administrasi Publik / Negara

3. Membandingkan Sistem Pemerintahan negara – negara di dunia

3
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Administrasi Publik / Negara

Administrasi publik berasal dari ilmu politik, yang ditujukan agar proses kegiatan
kenegaraan dapat berjalan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan (Suradinata,1993).

Administrasi publik berperan dalam perumusan kebijakan negara. Nigro dan Nigro (1980)
mengatakan bahwa administrasi publik peranannya sangat penting dalam perumusan kebijakan
negara dan karena itu merupakan bagian dari proses politik (Public administration has an
important role in the formulation of public policy and is this part of the political process).

Para ahli telah banyak yang membahas mengenai pengertian Administrasi Negara / Publik. Yang
pada prinsipnya adalah sebuah aplikasi / implementasi dari salah satu dimensi "administrasi"
yang menekankan pembahasan pada bidang kenegaraan, dalam arti atau cakupan pemahaman
secara makro maupun mikro.

Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa telah banyak yang membahas mengenai
pengertian Administrasi Negara / Publik. Yang pada intinya setelah saya simplkan adalah
sebuah aplikasi / implementasi dari salah satu dimensi "administrasi" yang menekankan
pembahasan pada bidang kenegaraan, dalam arti atau cakupan pemahaman secara makro maupun
mikro.

2.2 Perbandingan Administrasi Publik ( Comparative Public Administration )

Dalam istilah perbandingan yang terkandung dalam Perbandingan Administrasi Publik,


Administrasi Negara Perbandingan, Administrasi Publik Komparatif, atau istilah - istilah
lainnya, adalah memiliki pengertian suatu proses untuk memhami dan mengkaji persamaan dan
atau perbedaan antara lembaga atau institusi, gejala, fenomena, maupun proses, dan yang
lainnya. Yang ada atau berkaitan dengan penerapan ilmu Administrasi Publik yang selanjutnya
dilakukan untuk menjadi tolak ukur suatu permasalahan.

Dipahami juga bahwa yang kita ketahui perbandingan administrasi negara adalah ilmu
pengetahuan yang mengkaji suatu sistem pelayanan negara maupun penyelenggaraan negara
dengan pendekatan perbandingan. Perbadingan berguna untuk membandingkan pola-pola yang

4
ada dalam administrasi dari berbagai banyak sudut pandang yang berbeda, contohnya
membandingkan administrasi penyelenggaraan negara sebelum dan sesudah kemerdekaan,
perbandingan administrasi tradisional dengan modern, perbandingan administrasi negara
monarki dan republik, dan sebagainya.

2.3 Bentuk Pemerintahan

Bentuk pemerintahan, yaitu segi-segi dan faktor-faktor dari unsur-unsur berikut susunan
organisasi negara yang terdapat dalam suatu negara.

Pada mulanya, bentuk pemerintahan ini dibedakan menurut jumlah atau banyaknya orang
yang memegang kekuasaan pemerintahan. Atas dasar itulah, dikenal bentuk-bentuk pemerintaha
n monarki, oligarki,dan demokrasi.

1. Monarki (mono = satu, archein = memerintah).


2. Oligarki (oligoi = beberapa, archein = memerintah).
3. Demokrasi (demos = rakyat, cratein = memerintah).

Dilihat dari cara penunjukan kepala negara dari negara yang bersangkutan, dikenal bentu
k- bentuk pemerintahan berikut.

A. Monarki

Suatu negara yang menganut bentuk pemerintahan monarki dikepalai oleh seorang raja/ra
tu, yang memegang tampuk pemerintahannya secara turun-temurun.

B. Republik

Bentuk pemerintahan republik adalah suatu bentuk pemerintahan yang kepala negaranya
bukan seorang raja/ratu, melainkan seorang presiden yang memegang tampuk pemerintah
an melalui pemilihan umum.

Bentuk pemerintahan monarki ataupun republik dapat dibedakan:

a. absolut, artinya memegang kekuasaan mutlak tanpa dibatasi oleh batas apa pu
n juga;
b. konstitusional, artinya kekuasaan yang ada dibatasi oleh konstitusi yang sah.

5
c. parlemen, artinya suatu kekuasaan dengan Dewan Perwakilan Rakyat (Parlem
en) lebih menonjol.

Dengan demikian, bentuk-bentuk pemerintahan dari suatu negara dapat dibedakan atas:

1. monarki absolut;
2. monarki konstitusional;
3. monarki parlemen;
4. republik absolut;
5. republik konstitusional;
6. republik parlemen.

2.4 Sistem Pemerintahan

Sistem pemerintahan adalah hubungan antara organ pemerintah (eksekutif) dan alat
perlengkapan negara-negara lainnya yang ada/ menjalankan fungsinya di dalam suatu negara.

Secara umum, alat-alat perlengkapan negara yang ada dalam suatu negara dapat
dibedakan atas:

a. badan legislatif, yaitu badan pembuat undang-undang.

b. badan/lembaga eksekutif, yaitu aparat pelaksana undang-undang.

c. badan/lembaga yudisial, yaitu lembaga yang bertugas dalam bidang kehakiman


atau kekuasaan untuk memeriksa dan memberi putusan terhadap pelaku
pelanggaran undang-undang.

d. badan atau lembaga lainnya yang ada dan berfungsi sebagai alat perlengkapan
negara (untuk Indonesia, seperti DPA, Bapeka).

Sistem pemerintah adalah hubungan antara organ pemerintah dan organ-organ lainnya
yang terdapat dalam suatu negara, baik dalam kedudukan, peranan maupun dalam rangka
pelaksanaan fungsinya.

Sistem pemerintahan negara terdiri atas sebagai berikut.

a. Sistem Presidensial

6
Pada negara yang menganut sistem presidensial kedudukan presiden sebagai kepala
negara dan kepala pemerintahan. Adapun kekuasaannya merupakah kekuasaan secara
real, yaitu presiden bertindak sebagai the first man, yang mempunyai kekuasaan
untuk mengangkat/memberhentikan menteri-menteri.
b. Sistem Parlementer

Dalam negara yang menganut sistem parlementer, presiden hanya memiliki kekuasaan sebagai
kepala negara (nominal). Adapun kekuasaan sebagai kepala pemerintahan (real) dimiliki oleh
perdana menteri. Kabinet ataupun pimpinannya (perdana menteri) dapat dijatuhkan oleh
parlemen.

7
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan
Pada dasarnya, bentuk negara adalah hakikat suatu negara sebagai suatu kebulatan
mencakup keseluruhan kedaulatan negara. Setiap negara memilki bentuk yang berbeda – beda.
Oleh karena itu, dengan adanya perbandingan melalui bentuk negara dapat diidentifikasi bahwa
tiap negara memiliki bentuk negara yang berbeda – beda dan memiliki ciri khas masing – masing
yang dapat membedakan suatu bentuk negara.
Banyak faktor yang menyebabkan timbulnya perbedaan itu sendiri, yaitu faktor sejarah,
teritorial,konstitusional, sosial – budaya, kepemimpinan, politik, ekonomi dan kemajuan negara,
sumber daya manusia, moralitas bangsa.

DAFTAR PUSTAKA
Kusumah, Ari.2017. Memahami Administrasi Negara Melalui Perspektif Perbandingan.
Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara. 4(4). 589 – 596
Kartiwa, Asep. 2012. Perbandingan Administrasi Negara. Bandung : Pustaka Setia.

Anda mungkin juga menyukai