Anda di halaman 1dari 5

SOP (STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR)

Judul SOP : INJEKSI INTRACUTAN ( IC)


No. Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal Mulai Berlaku :
Halaman : 5 halaman
Nama Mahasiswa : YENI YULI ASTUTI
Tingkat/Prodi : D3 KEPERAWATAN/ TKT 1
STANDAR OPERASI PROSEDUR
1. Pengertian
Memasukkan obat ke dalam jaringan kulit yang peka (lapisan kulit / dermis).
2. Tujuan
digunakan untuk uji alergi dan penapisan tuberkulosis.
3. Indikasi
1.         Pasien yang membutuhkan tes alergi (mantoux tes).
2.         Pasien yang akan melakukan vaksinasi.
3.         Menegakkan diagnosa penyakit.
4.         Sebelum memasukkan obat.

4. Prosedur
a. alat dan bahan
1.      Obat-obatan yang sesuai program pengobatan dokter

2.      Daftar obat pasien

3.      Spuit 1 cc atau 0,5 cc disposible.

4.      Jarum sesuai kebutuhan, kikir ampul bila perlu.


5.      Perlak dan pengalas

6.      Bengkok

7.      Kapas alkohol atau kapas yang sudah dibasahi NaCl 0,9% dalam tempatnya
8.      Handschoen

9. bak instrument

b. Persiapan pasien
1. pastikan identitas klien
2. kaji kondisi klien
3. beritahu klien dan kelurganya Tindakan apa yang akan dilakukan
4. privasi klien
5. posisi klien

c. Langkah prosedur
1.      Memperkenalkan diri
2.      Persiapan alat
3.      Cek pasien
4.      Jelaskan prosedur
5.      Siapkan obat
6.      Jaga privasi dan atur posisi yang nyaman
7.      Cuci tangan dan pakai handscoon
8.      Longgarkan pakaian pada area yang akan disuntik
9.      Bersihkan area penusukan dengan kapas alkohol dengan gerakan sirkuler
10.  Pegang kapas alkohol dengan jari jari tengah pada tangan non dominan
11.  Buka tutup jarum
12.  Tempatkan ibu jari tangan non domian sekitar 2.5 cm dibawah area penusukan
kemudian tarik kulit
Lokasi penusukan :
 Di lengan atas yaitu tiga jari di bawah sendi bahu tepat di tengah daerah musculus
deltoideus

 Di lengan bawah yaitu di bagian depan lengan bawah 1/3 dari lekukan siku atau
2/3dari pergelangan tangan pada kulit yang sehat, jauh dari peredaran darah

13.  Pegang jarum yang menghadap ke atas dengan sudut 15 derajat dengan


tangan dominan dan tusuk tepat dibawah kulit
14.  Lakukan aspirasi dengan tangan non dominan menhan batang spuit dan tangan
dominan menarik pompa spuit
15.  Observasi adanya darah pada spuit
16.  Jika tidak ada, masukkan obat perlahan lahan sampai terbentuk jendelan
17.  Cabut jarum pelan pelan dengan kapas alkohol pada area penusukan
18.  Buat lingkaran dengan diameter 2,5 cm di sekitar jendelan. Suruh klien tidak
menggosok area jendelan
19.  Kembalikan posisi klien
20.  Bereskan semua peralatan
21.  Buka handscoon
22.  Cuci tangan
23.  Lakukan dokumentasi pada catatan keperawatan

Anda mungkin juga menyukai