a. Pakta Warsawa
Pakta Warsawa adalah aliansi militer negara-negara Blok
Timur di Eropa Timur, yang bertujuan mengorganisasikan diri terhadap
kemungkinan ancaman dari aliansi NATO (yang dibentuk pada 1949).
Tujuan Pembentukan
CENTO Kesuksesan CENTO
Merupakan sebuah organisasi
internasional untuk keamanan bersama yang didirikan pada tahun 1949,
sebagai bentuk dukungan terhadap Persetujuan Atlantik Utara yang ditanda
tangani di Washington, DC pada 4 April 1949.
Latar Belakang Dilatar belakangi oleh 3 hal utama yaitu “In fact,
the Alliance’s creation was part of broader effort to
serve three purposes : detering Soviet
expansionism, forbidding the revival of nasionalist
militarism in Europe through a strong Nort
America precence on thea continent, and
encouraging European political integration.”
(Kemunculan NATO pada era perang dingin juga
tidak lepas dari mutual interest(kepentingan
bersama) yang dimiliki oleh negara-negara Eropa,
dimana keinginan untuk bersatu atas latar belakang
sejarah kelam pada masa perang, mendorong
semangat perdamaian dan keamanan bersama
melalui pembentukan pakta pertahanan berbasis
militer tersebut.
Dua badan NATO 1. Defence Planning Committe (DPC),
berfungsi mengatur setiap kegiatan sipil dan
militer.
2. Nuclear Planning Group (NPG), berfungsi
mengatur kebijakan yang berhubungan
dengan masalah persenjataan dan kekuataan
nuklir.
Sistem Terdapat istilah Partner Countries, yaitu cara
Keanggotaan NATO mengajak negara-negara lain yang tidak
menandatangani North Atlantic Treaty bergabung
untuk mengatasi tantangan-tantangan yang dihadapi
bersama.
Tantangan NATO Pada masa perang dingin, NATO berhadapan
dengan Pakta Warsawa
d. DR-CAFTA
(THE DOMINICAN REPUBLIC–CENTRAL AMERICA FREE
TRADE AGREEMENT)
AFTA adalah singkatan dari ASEAN Free Trade Area (AFTA), yakni
wujud dari kesepakatan negara-negara ASEAN yang tergabung untuk membentuk
suatu kawasan yang bebas perdagangan.