Cawan gores

 Harus menggunakan APD lengkap seperti sarung tangan, masker dan jas lab
 Siapkan alat dan bahan
 Cawan petri steril
 Loop inokulasi
 Pembakar spiritus
 Media agar NA
 Suspensi campuran bakteri
 Cawan petri hasil inokulasi cawan tuang
 Cara kerja:
1. Bersihkan meja dan tangan dengan etanol 70 o
2. Siapkan cawan petri steril
3. Nyalakan pembakar spiritus dan bekerja denagn radius 30cm dari api
4. Panaskan bibir cawan dengan beberapa kali putaran kurleb 3 putaran agar tetap aseptis
5. Letakkan cawan petri di meja dan buka penutupnya jangan terlalu lebar, cukup untuk
menuangkan media agar cair bersuhu 60 o
6. Isikan media agar NA kira-kira 1/3 bagian dari kedalaman cawan petri.
7. Biarkan tutup cawan terbuka sedikit untuk mendinginkan media agar dan uap panas
tidak mengembun di tutup cawan. Pastikan bekerja di radius 30cm dari nyala api
spiritus.
8. Bila sudah beku cawan siap digores
9. Tuliskan kode kelompok dan tanggal pada permukaan luar dasar cawan petri . Beri
nomor dibagian atasnya
10. Baliklah cawan petri dan buatlah sketsa area penggoresan dengan spidol
11. Letakkan cawan petri diatas meja dengan posisis tutup terletak disisi atas dan sektor 1
disisi kiri
12. Kocok tabung berisi cairan suspensi mikroba dengan gerakan kesamping, jangan sampai
tutupnya basah.
13. Panaskan bibir cawan petri dengan pembakar spiritus kurleb 3 putaran
14. Panaskan loop inokulasi hingga berpijar
15. Gunakan loop inokulasi yang telah dipijarkan untuk mengambil 1 loop penuh biakan
secara aseptis.
16. Pindahkan 1 loop penuh biakan tadi pada sektor 1, goreskan membentuk pola zig zag.
17. Perhatikan agar tutup cawan petri tidak terbuka terlalu lebar
18. Menggoreskan agar,dilakukan tanpa tekanan berlebih tetapi mantap, hal ini dilakukan
agar tidak melukai permukaan agar.
19. Pijarkan kembali loop dan biarkan dingin. Jangan lupa untuk memeriksa suhu loop
dengan cara menyentuhkan loop ke pinggiran media agar. Bila mendesis berarti masih
panas, tunggu loop sampai tidak mendesis.
20. Jika loop sudah dingin, ambil titik terakhir dari goresan pertama dan tarik menggunakan
pola zig zag untuk membentuk sektor kedua.
21. Putar cawan petri hingga sektor 2 berada di sisi kiri kita, panaskan kembali loop biarkan
dingin periksa suhu loop jika sudah dingin goreskamn kembali denang mengambil titik
akhir dari sektor ke2 goreskan secara zig zag pada sektor ketiga.
22. Putar cawan petri hingga sektor 3 berada di sisi kiri kita, panaskan kembali loop biarkan
dingin periksa suhu loop jika sudah dingin goreskan kembali dengan mengambil titik
akhir dari sektor ke3 goreskan secara zig zag pada sektor keempat.
23. Putar cawan petri hingga sektor 4 berada di sisi kiri kita, panaskan kembali loop biarkan
dingin periksa suhu loop jika sudah dingin goreskan kembali dengan mengambil titik
akhir dari sektor ke4 goreskan secara zig zag pada sektor kelima, pada sektor kelima ini
menggoreskan nya secara renggang dan berjarak dari sektor 123dan4, hal ini dilakukan
karena pada sektor kelima merupakan tempat tumbuhnya koloni yang akan diamati.
24. JANGAN LUPA UNTUK MEMIJARKAN KEMBALI LOOP SETIAP BERPINDAH SEKTOR!!
25. Tutup dan panaskan sekali lagi bibir cawan petri dengan pembakar spiritus kemudian
bungkus rapi menggunakan kertas bekas.
26. Pijarkan kembali loop inokulasi sebelum disimpan kembali, karena lopp mengalami
kontak dengan bakteri
27. Inkubasi cawan petri selama 2X24 jam pada suhu yang sesuai dalam inkubator oven
dan dalam keadaan terbalik
28. Setelah 2 x 24 jam, ambil cawan petri buka dari pembungkusnya dan amati diameter,
warna, ketinggian koloni, tepian, bentuk, konsistensi serta bau.