Gelas piala ini digunakan untuk mereaksikan. cairan yang banyak, membuat
endapan yang banyak dan perlu disaring. Jika memasak cairan, gelas piala
ditutup dengan gelas arlogi dan cairan dikocok dengan pengaduk.
Labu Erlemeyer
Kegunaannya sama dengan gelas piala, hanya tidak untuk membuat endapan
yang perlu disaring, terutama berguna untuk titrasi. Cairan dikocok dengan
memutarkannya atau mempergunakan pengocok listrik/magnit.
Pipet, buret dan labu takar dipergunakan untuk mengukur volume yang harus
teliti yaitu dalam analisa kwantitatif (menentukan banyaknya zat atau
komponen-komponen yang dianalisa), untuk zat-zat yang harus diketahui atau
diambil jumlah grolnya dengan tepat (seteliti mungkin) atau mengencerkan
larutan dimana konsentrasi setelah pengenceran harus tepat, maka penggunaan
pipet, buret dan labu takar harus sesuai dengan maksudnya.
Pipet dan buret dipakai untuk mengeluarkan atau mengambil sejumlah.
volume tertentu.
Pipet ada dua macam:
1. Pipet Volumetri, yaitu yang mengambil sejumlah volume tertentu (hanya
mempunyai satu tanda tera).
2. Pipet Mohr, yaitu untuk mengambil bermacam-macam volume dengan
mempunyai pembagian skala pada dindingnya.
Pipet Volumetri dan pipet Mohr cara memperlakukannya sama pada pipet
Mohr cairan hanya dikeluarkan secukupnya yaitu selisih letak minikusnya
sesuai dengan volume yang diinginkan.
Buret
Buret digunakan untuk mengeluarkan cairan dengan volume sembarang, tetapi
tepat. Sebelum mengeluarkan cairan dari buret, harus diperiksa bahwa lubang
cerat terisi dengan cairan yang akan diambil. Setiap kali hendak mencatat
letak miniskus dari cairan dalam buret, harus diusahakan agar mata setinggi
miniskus, lingkaran tera yang terdekat pada miniskus itu harus kelihatan
sebagai garis lurus. Jika tidak, akan terjadi kesalahan . paralax, yaitu kesalahan
mencatat skala karena letak mata tidak benar terhadap skala itu.
Buret tidak perlu diatur, sehingga letak miniskus pada permulaan tepat pada
angka nol atau suatu angka bulat lain. Yang penting ialah mencatat letak itu
dengan teliti. Sebelum mencatat harus ditunggu supaya cairan yang menempel
pada dinding dalam telah turun. Lebih-lebih jika cairan dikeluarkan dari buret
dengan cepat, waktu menunggu sebelum mencatat miniskus harus lebih lama.
Labu takar
Labu takar dipakai misalnya kalau kita telah menimbang sejumlah zat padat
lalu mau melarutkannya menjadi larutan dengan volume tertentu (jadi
konsentrasi tertentu), atau mau mengencerkan suatu larutan sehingga
konsentrasi yang baru juga diketahui dengan seteliti-telitinya; zat padat (yang
ditimbang dengan neraca analitik) atau cairan (yang dipipet); dimasukkan ke
dalam labu takar lalu ditambahkan pelarut sehingga mencapai tanda tera.
Dinding dalam di atas tanda tera lalu dikeringkan dengan kertas saring (jangan
mengenai cairan), dan penambahan pelarut diteruskan dengan sangat hati-hati
(diteteskan dengan pipet) sampai miniskus mencapai lingkaran tera (jangan
terjadi kesalahan paralax); dan jangan membasahi lagi dinding tera. Labu
ditutup, lalu isinya dikocok dengan membalikkan labu dan memusingkan
beberapa lama. Tutup dipegang erat-erat dan labu dipegang juga pada bagian
yang gemuk, supaya tidak patah (bagian yang gemuk hanya boleh dipegang
waktu mengocok, untuk menghindarkan pemuaian). Untuk melarutkan zat itu,
pelarut ditambahkan sedikit demi sedikit sambil mencoba melarutkan semua
zatnya. Jika sudah larut seluruhnya baru labu diisi penuh, atau zat dilarutkan
dahulu dalam gelas piala (dengan pelarut sesedikit mungkin), lalu dipindahkan
ke dalam labu. Dalam hal ini gelas piala dan semua alat yang berhubungan
dengan larutan itu harus dibasuh pelarut beberapa kali, dan setiap kali pelarut
itu ditambahkan pada labu. Dengan demikian zat kita pindahkan secara
kwantitatif (tidak ada yang hilang).
Lain-lain
Pengaduk: untuk mengaduk sebagai perantara dan membersihkan endapan
pada dinding-dinding bejana.
Gelas arloji: Untuk menutup bejana lain pada waktu pemanasan dan untuk
menguapkan suatu cairan.
Corong: Dipakai untuk menolong memasukkan cairan ke dalam botol yang
bermulut kecil, burat dan lain-lain, atau untuk menyaring endapan dengan
kertas saring.
Memasukkan cairan
Corong diangkat sedikit atau sedikit diganjal sehingga ada jarak antara
dinding corong dan dinding wadah. Dengan demikian udara dapat keluar dan
cairan dapat mengalir dengan lancar.
Menyaring : dapat dipergunakan kertas saring atau cawan penyaring (Buchner
Funnel)
Catatan :
- Kalau perlu kertas saring dipotong, sehingga pinggirnya tidak kurang dari
0,5 cm jaraknya dari pinggir corong atas.
- Mengisi kertas saring dengan larutan dan endapan, tidak boleh lebih dari
0,5 cm dari pinggir kertas bagian atas.
- Cara lain yang lebih baik adalah ujung kertas kertas saring yang akan
menempel pada dinding hanya disobek sebelah saja (yaitu kertas yang
terluar). Sobekan ini kemudian dilipatkan ke arah yang berlawanan.
Botol semprot
Digunakan untuk :
- Membersihkan dinding bejana dari sisa-sisa endapan.
- Mengeluarkan air/cairan dalam jumlah terbatas.
- Tempat penyimpanan air.
Sentrifusa
Sentrifusa untuk mempercepat pemisahan endapan dari cairan induknya.
Terutama jika endapan itu menjojot atau terlalu halus atau jumlahnya terlalu
sedikit. Jika menggunakan sentrifusa harus diperhatikan :
1. Letak beban simetris terhadap poros dan berat setiap beban sama. Jika
hanya satu tabung yang disentrifusa, ambillah tabung kedua, dan jika diisi
air biasa ditaruh berhadapan dengan tabung pertama.
2. Tabung jangan diisi terlalu penuh, sebab jika berpusing tabung akan
sedikit horisontal letaknya. Kalau ada cairan yang tercecer, hendaknya
segera dikeringkan (sebelum menyerahkan sentrifusa kepada orang lain).
3. Kecepatan pemusingan sebanding dengan kecepatan endapan terpisah dari
cairan induk, tutup alat dapat rusak, tabung dapat pecah dan sebagainya.
4. Pada waktu berpusung sentrifusa harus dipasang.
Lemari asap
Untuk tempat reaksi-reaksi, pemanasan-pemanasan dan pekerjaan-pekerjaan
lain yang menghasilkan asap-asap/uap-ap yang merangsang/membahayakan
kesehatan, misalnya pemanasan HNO3 pekat, mempergunakan H2S dari alat
Kipp, destruksi bahan-bahan organik dengan asam kuat pekat. Jendela lemari
asap harus diturunkan secukupnya, dan alat penghisap udara dipasang.