1. Ringgit dipatok ke dollar As pada tingkat RM 3,80 Salah satu yang berhak menerbitkan obligasi adalah
per dollar AS. pemerintah negara bagian atau di Indonesia sering
dijelaskan dengan Pemda.
F. Peringkat obligasi lebih dalam ada 3 alasan mengapa suka bunga obligasi
dengan tenor 5 hingga 10 tahun berbeda suku bunga yaitu;
Obligasi yang dijual ke publik dalam perspektif para
pembeli melihatnya berdasarkan peringkat 1. Obligasi adalah surat utang. Dalam konsep utang
semakin lama jangka waktunya semakin tinggi suku bunga
G. Obligasi dan Commercial Paper yang biasanya ditetapkan.
Commercial paper memiliki beberapa ketentuan yaitu 2. Konsep time line yang terus bergerak ke depan yaitu
tercantumnya nilai nominal, adanya waktu kapan harus melihat pada penggunaan uang semakin cepat digunakan
dibayar dan menjelaskan nama penerbit. Jika dana tersebut semakin baik, karena semakin cepat bisa di turnover-kan.
selanjutnya dipakai untuk menghasilkan produk maka
keseimbangan jumlah cash money yang dikeluarkan dan 3. Konsep inflasi bahwa inflasi itu sifatnya struktural dan
kemampuan menghasilkan produk adalah sesuatu yang terus naik dari waktu ke waktu.
harus benar-benar dikontrol dan dikonsepkan dengan baik;
karena K. Pasar Obligasi dan Pihak yang Berhak Menerbitkan
Obligasi.
1. Jika daya produksi adalah tidak sesuai dengan cash
money yang telah dikeluarkan maka artinya itu semua Saat ini dapat dikatakan pasar obligasi dianggap memiliki
tidak akan memberikan profit bagi perusahaan. tempat khusus dalam masyarakat di Indonesia. Di sisi lain
2. Jika cash money yang dikeluarkan dan daya produksi kalangan pebisnis menganggap pasar obligasi sebagai
yang dilakukan adalah sama atau bahkan lebih sedikit. alternatif sumber pendanaan yang jauh lebih aman
3. Kondisi yang menggambarkan sesuatu perusahaan . dibandingkan dengan pinjaman dari perbankan.
H. Jenis Obligasi Berdasarkan Penerbitan Pasar obligasi terdiri atas tiga jenis meliputi Obligasi
pemerintah Obligasi bank Indonesia, dan obligasi swasta.
Jika melihat dari segi penerbitan maka jenis Obligasi Ada beberapa pihak yang menerbitkan obligasi yaitu;
tersebut ada 4 yaitu sebagai berikut;
1. Perusahaan
1. Treasury Bond (TB) 2. Pemerintah
Adalah Obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah 3. Pemerintah negara bagian
seperti departemen keuangan atau bank sentral 4. Pemerintah asing
suatu negara. 5. Perusahaan asing.
2. Corporate Bond (CB)
adalah Obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan. L. Kestabilan Nilai Tukar dan Pembayaran Utang yang
3. Municipal Bond (MC) Stabil
Adalah Obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah Bagi para pebisnis kestabilan nilai tukar akan membawa
negara bagian, dan biasanya pemegang obligasi ini berbagai dampak. Adapun beberapa dampak umum yang
dibebaskan dari pajak. bisa terjadi adalah:
4. Foreign Bond (FB)
Adalah Obligasi yang diterbitkan oleh negara asing 1. Nilai tukar stabil maka memungkinkan bisnis juga
dan salah satu risikonya adalah risiko dalam akan tumbuh secara stabil dan terkendali.
bentuk mata uang asing. 2. Nilai tukar yang tidak stabil maka memungkinkan
bisnis akan tumbuh dalam keadaan yang tidak
I. Tingkat Bunga Obligasi dan Keuntungan serta stabil dan tidak terkendali.
Kerugian Membeli Obligasi dalam Mata Uang Asing
Sehingga kita dapat menyimpulkan jika sistem nilai tukar
1. Waktu jatuh temponya suatu Obligasi ( suatu Obligasi stabil dan terkendali maka pembayaran utang yang dimiliki
yang mempunyai waktu jatuh tempo yang berbeda oleh para pebisnis juga akan mampu untuk diselesaikan
akan mempunyai kepekaan yield obligasi yang secara tepat waktu.
berbeda pula )
2. Premi risiko Obligasi ( premi risiko terkait dengan M. Kondisi dan Situasi Ketika Perusahaan
premi yang diminta oleh peminjam sebagai Multinasional Tidak Berkeinginan Menyimpan
kompensasi atas risiko Obligasi yang ditanggungnya). Kepemilikan Devisa Foreign Currency di Perbankan
Adapun kerugian adalah harus mengikuti aturan dan Adanya perusahaan yang meminjam dana dalam bentuk
ketentuan yang berlaku dan diterapkan oleh pemerintah kurs asing ini bisa mengakibatkan keburukan bagi
negara yang bersangkutan. perusahaan jika ternyata mata uang domestik melemah
terhadap kurs valuta asing. Sehingga yang terjadi adalah
J. Suku Bunga dan Jangka Waktu Obligasi perusahaan harus selalu mewaspadai terhadap bakal
Suka bunga dan jangka waktu obligasi memiliki keterkaitan naiknya harga dolar As. Bahwa dalam praktik banyak
dalam memberikan ketetapan.Untuk memahami ini secara eksportir yang sekaligus juga importir.