ACARA V
(TPT 2028)
DISUSUN OLEH :
NIM : 19/444105/TP/12482
YOGYAKARTA
2020
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Tujuan dari praktikum pengenalan dasar dan latihan pengendalian traktor
yaitu untuk mengetahui bagian-bagian utama dari traktor dan untuk
mengetahui fungsi dari bagian-bagian utama traktor tersebut dalam kaitannya
untuk dapat menjalankan usaha pemeliharaan, perbaikan dan penggunaan
serta pengendalian traktor tersebut secara tepat.
BAB II
DASAR TEORI
Pertanian merupakan salah satu proses perkembangan ilmu yang dimiliki manusia.
Pada awalnya manusia hanya mengumpulkan dan mengonsumsi bahan-bahan
langsung yang disediakan oleh alam. Seiring berkembangnya pemikiran, manusia
mulai mendomestikasi tumbuhan dan hewan. Manusia mulai menerapkan prinsip
bercocok tanam yang tidak perlu berpindah tempat. (Lanslor)
Pada awal perkembangan traktor, digunakan mesin uap. Ini merupakan tahap awal
dari traktor. Pada masa itu traktor digunakan utnuk menarik berbagai peralatan
pertanian. Setelah berkembang motor bakar bensin dan diesel, traktor mulai
menggunakan motor diesel. (Leffingwell, 1996)
Traktor merupakan mesin pengganti tenaga otot manusia dan hewan yang dahulu
digunakan pada proses pertanian. Traktor berasal dari kata traction motor yang
artinya motor penarik. Traktor memang berfungsi untuk menarik peralatan dan
mekanisme alat yang digunakan pada proses-proses pertanian. (Feller, 2007)
Traktor roda empat memiliki bentuk dan ukuran berbeda-beda. Berdasarkan daya
yang dihasilkan tenaga penggerak, traktor roda empat dibedakan menjadi empat.
Yaitu, traktor mini, traktor sedang, traktor besar, dan traktor sangat besar. (SNI
7416.1:2008)
BAB III
METODOLOGI
2. Sistem Transmisi
Versneling : Kombinasi 6 kecepatan maju dan 2 mundur
Kopling : mekanis
p.t.o : searah jarum jam
Rem : kering tipe mekanis
Kemudi : mekanis
Tipe penggandengan : three point hitch
3. Ukuran traktor
Panjang (cm) : 200
Lebar (cm) : 107
Tinggi (cm) : 114
Berat (kg) :-
Jarak poros roda depan
dan belakang (cm) : 125
Jarak antara roda (cm)
- Depan : 77
- Belakang : 84
Renggang dengan tanah (cm) : 24
Ukuran roda :
- Depan : 3,5 - 10 inch
- Belakang : 6 – 15 inch
4. Kapasitas
Tangki bahan bakar (lt) : 13
Tangki pendingin (lt) : 4,6
Pelumas (lt)
g) Sistem penggandengan
Three point hitch ---- top link ---- lower link ---- trial link
---- drawbar pull
Keterangan :
1. Tuas Gas
2. Tuas Pemindahan
3. Tuas Versnelling
4. Pulley Mesin
5. Pulley Utama
6. Engine
7. Tuas Belok Kiri
8. Tuas Belok Kanan
9. As Roda
10. Roda
11. Knalpot
4.2 Pembahasan
Traktor merupakan suatu mekanisme mesin penggerak dan penarik dan
dirancang sebagai penyedia tenaga peralatan dan perlengkapan di bidang
pertanian. Pada awalnya manusia hanya menggunakan tenaga otot yang berasal
dari manusia dan hewan. Namun tenaga otot dari manusia dewasa hanyalah
sekitar 1/8 tenaga kuda atau sekitar 0.1 kWh. Seiring berkembangnya
pemikiran, manusia mulai memanfaatkan tenaga hewan untuk menarik
peralatan pertanian seperti alat pembajak dan alat garu. Manusia
memanfaatkan hewan seperti, kuda, sapi dan kerbau. Kemudian seiring
berkembangnya mesin uap, mulai dibuat traktor dengan tenaga mesin uap.
Traktor mesin uap diciptakan pada abad pertengahan abad 19, atau lebih
tepatnya pada tahun 1868. Ini merupakan traktor mesin uap pertama yang
dikomersilkan. Dan setelah itu traktor mulai berkembang pesat, mulai dari
penggunaan mesin bensin, mesin diesel dan bahkan saat ini menggonakan
motor listrik. Selain itu perkembangan traktor juga pada roda yang digunakan.
Awalnya traktor menggunakan roda dari besi, namun pada abad 20 mulai
dikenalkan traktor roda karet. Dan sekarang traktor sudah berkembang menjadi
sangat modern, mulai ada otomatisasi, presisi, dan pemanfaatan motor listrik.
Traktor memiliki banyak jenis dan varian yang diciptakan untuk
memenuhi berbagai kebutuhan pertanian. Berdasarkan roda penggerak yang
digunakan traktor dibedakan menjadi dua jenis yaitu traktor roda karet dan
traktor roda rantai. Traktor roda karet terdiri dari traktor roda dua, roda tiga,
dan roda empat. Traktor roda rantai diciptakan untuk traktor bertenaga tinggi
dan berdaya besar untuk pekerjaan-pekerjaan berat.
Pada dasarnya bagian-bagian pada traktor tidak berbeda jauh dengan
kendaraan pada umumnya seperti ada steering, versneling, rem, dan komponen
dasar lainnya. Pada traktor umumnya menggunakan throtle lever yang mirip
dengan pesawat. Untuk proses penghidupan mesin juga tidak berbeda jauh
dengan mobil yaitu yang pertama masukkan kunci kontak dan putar pada posisi
on. Selanjutnya pastikan semua tuas pada kondisi netral. Kemudian putar kunci
kontak untuk menstarter mesin hingga menyala sambil menginjak pedal
kopling dan rem. Selanjutnya dimasukkan gigi versneling satu dengan tetap
menginjak kopling dan rem. Setelah gigi masuk, gas throttle ditambahkan
secara perlahan, bersamaan dengan itu kopling dilepas perlahan hingga sudah
terasa hubungan. Lalu tambahkan lagi gas sehingga traktor berjalan. Untuk
berhenti injak pedal kopling kuat-kuat dan turunkan gas secara perlahan,
setelah traktor berhenti, posisikan versnelling pada posisi netral kemudian
kopling dilepas dan dimatikan. Pada praktikum pengenalan dan pengendalian
traktor, digunakan dua jenis traktor yaitu traktor roda empat dan traktor roda
dua. Traktor roda empat yang digunakan yaitu jenis traktor mini roda empat
dari KUBOTA dengan model B6000/4WD dan nomor seri 31970. Traktor ini
dibuat dari negara Jepang pada tahun 1970. Mesin yang digunakan pada traktor
ini juga bermerk KUBOTA model B650A dengan tipe pendinginan dengan air
vertikal dan mesin 4 tak. Mesin ini memiliki daya sebesar 14 HP dan 2800
RPM dengan dua silinder berdiameter 64 mm. Traktor ini memiliki transmisi
6 kecepatan maju dan 2 kecepatan mundur. Berikut gambar transmisi pada
traktor :
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan praktikum pengenalan dan latihan pengendalian traktor dapat
disimpulkan bahwa traktor memiliki bagian-bagian dengan fungsi masing-
masing yang hampir mirip dengan mobil. Pengendalian traktor roda empat juga
tidak berbeda jauh dengan pengendalian mobil, namun diperlukan latihan
untuk menambah keterampilan mengendalikan traktor.
Daftar Pustaka
Lanslor, Tobias dkk. Sejarah pertanian. London: Cambridge Stanford Bridge.
Leffingwell, Randy. 1996. Classic Farm Factory. Hystory of the farm. USA: MBI
Publishing
Feller, Bob dan Sanders, R.W. 2007. The Farm Tractor. USA: MBI Publishing.
Hadiutomo, Kusno. 2012. Mekanisasi Pertanian. Bogor: IPB Press.
[SNI] Standar Nasional Indonesia. 2008. Traktor Roda Empat untuk pengolah
tanah. Nomor 7416.1:2008. Jakarta.