PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
REDAKSIONAL
Pengarah:
Direktur Pembinaan SMK
Kepala Sub Direktorat Kurikulum
Kepala Seksi Penilaian
Kepala Seksi Pembelajaran
Penulis:
Faidhoh
Muhammad Karimullah
Abu Siri
Pengendali Mutu:
Winih Wicaksono
Penyunting:
Rais Setiawan
Erna Fauziah
Editor:
Esti Baroro
Desain Sampul:
Sonny Rasdianto
Layout/Editing:
Intan Sulistyani Widiarti
Susi Handayani
Chandra Prasetya
KATA PENGANTAR
Dalam menyediakan referensi materi pembelajaran bagi guru dan peserta didik
di SMK, Direktorat Pembinaan SMK berupaya menyediakan bahan ajar kejuruan
yang sesuai dengan kebutuhan pembelajaran di SMK pada mata pelajaran C2 dan
CJ dari 142 kompetensi keahlian yang ada pada Perdirjen Dikdasmen
Nomor 06/D.DS/KK/2018 tanggal 7 Juni 2018 tentang Spektrum Keahlian SMK/
MAK dan Struktur Kurikulum 2013 sesuai Perdirjen Dikdasmen Nomor 07/D.
DS/KK/2018 tanggal 7 Juni 2018 ten tang Struktur Kurikulum SMK/MAK.
Bah an ajar yang disusun pad a tahun anggaran 2019 diharapkan
dapat rnenumbuhkan motivasi belajar bagi peserta didik maupun guru kejuruan
di SMK. Karena bahan ajar yang telah disusun ini selain menyajikan materi secara
tertulis, juga dilengkapi dengan beberapa materi yang bersifat interaktifdengan
penggunaan tautan pencarian yang dapat mernperluas pernahaman individu yang
menggunakannya.
Bahan ajar kejuruan yang disusun pada tahun 2019 ini disusun oleh para
guru kejuruan di SMK yang telah berpengalalaman menyelenggarakan proses
pembelajaran sesuai dengan kompetensi keahlian masing-rnasing. Oleh karena itu,
diharapkan dapat menjadi referensi bagi guru yang mengarnpu m a t a pelajaran yang
sama pada program keahlian sejenis di SMK seluruh Indonesia.
Kepada para guru penyusun bahan ajar kejuruan yang telah mendedikasikan
waktu, kompetensi, clan perhatiannya, Direktorat Pembinaan SMK menyampaikan
ucapan terimakasih. Diharapkan karya ini bukan merupakan karya terakhir, namun
seterusnya akan dilanjutkan dengan karya-karya berikutnya, sehingga SMK
rnempunyai guru-guru yang procluktif dan kreatif dalam menyumbangkan
pemikiran, potensi dan kornpetensinya bagi pengembangan pernbelajaran di SMK.
AKUNTANSI DAN
iv KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PRAKATA
Faidhoh
Muhammad Karimullah
Abu Siri
AKUNTANSI DAN v
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................... iv
PRAKATA.................................................................................................................. v
DAFTAR ISI............................................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR................................................................................................... viii
DAFTAR TABEL......................................................................................................... xi
PETUNJUK PENGGUNAAN BUKU.............................................................................. xii
PETA KONSEP BUKU............................................................................................... xiii
APERSEPSI............................................................................................................. xiv
AKUNTANSI DAN
vi KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
DAFTAR ISI
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................321
GLOSARIUM..........................................................................................................322
BIODATA PENULIS.................................................................................................323
DAFTAR GAMBAR
AKUNTANSI DAN
viii KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
DAFTAR GAMBAR
AKUNTANSI DAN ix
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
DAFTAR TABEL
AKUNTANSI DAN
x KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
DAFTAR TABEL
AKUNTANSI DAN xi
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PETUNJUK
PENGGUNAAN BUKU
Puji Syukur kami panjatkan kepada Tuhan YME yang telah melimpahkan
rahmatnya sehingga dapat menyelesaian buku ini.
Buku dengan judul Teknik Telekomunikasi ini diharapkan dapat menjadi
panduan, memperkaya dan meningkatkan penguasaan pengetahuan dan keterampilan
bagi peserta didik. Mengingat pentingnya buku ini, disarankan mmemperhatikan hal-
hal sebagai berikut.
1. Bacalah tujuan pembelajaran terlebih dahulu untuk mengetahui apa yang akan
kamu capai dalam bab ini serta lihatlah peta konsep untuk megetahui pemetaan
materi.
2. Bacalah buku ini dengan teliti dan saksama, serta bila ada yang kurang jelas bisa
ditanyakan kepada guru.
3. Lakukan kegiatan literasi pada bagian cakrawala dan jelajah internet untuk
memperluas wawasanmu.
4. Pada bagian akhir bab terdapat tes kompetensi yang dapat kalian gunakan untuk
mengetahui apakah sudah menguasai materi dalam bab ini.
Untuk membantu Anda dalam menguasai kemampuan di atas, materi dalam
buku ini dapat kamu cermati tahap demi tahap. Jangan memaksakan diri sebelum
benar-benar menguasai bagian demi bagian dalam modul ini karena masing-masing
saling berkaitan. Pada akhir bab dilegkapi dengan Penilaian Akhir Bab. Jika Anda
belum menguasai 75% dari setiap kegiatan, maka Anda dapat mengulangi untuk
mempelajari materi yang tersedia dalam buku ini. Apabila Anda masih mengalami
kesulitan memahami materi yang ada dalam bab ini, silahkan diskusikan dengan
teman atau guru Anda.
Buku ini terdapat bagian-bagian untuk memperkaya dan menguji pengetahuan
dan keterampilanmu. Adapun bagian-bagian tersebut adalah:
Contoh Soal Digunakan untuk memberikan gambaran soal yang akan
ditanyakan dan cara menyelesaikannya.
Lembar Praktikum Lembar acuan yang digunakan untuk melatih keterampilan
peserta didik sesuai kompetensi keahlianya.
Jelajah Internet Fitur yang dapat digunakan peserta didik untuk menambah
sumber belajar dan wawasan. Menampilkan link dan QR code
sumber belajar.
Cakrawala Berisi tentang wawasan dan pengetahuan yang berkaitan
dengan ilmu yang sedang dipelajari.
Tugas Mandiri Kegiatan yang bertujuan untuk melatih peserta didik dalam
memahami suatu materi dan dikerjakan secara individu maupun
kelompok (diskusi).
Rangkuman Berisi ringkasan pokok materi dalam satu bab.
Penilaian Akhir Bab Digunakan untuk mengetahui sejauh mana kompetensi yang
sudah dicapai peserta didik setelah mempelajari satu bab.
Penilaian Akhir Semester Digunakan untuk mengevaluasi kompetensi peserta didik
setelah mempelajari materi dalam satu semester.
Refleksi Kegiatan yang dapat dilakukan oleh peserta didik maupun
guru di akhir kegiatan pembelajaran guna mengevaluasi dan
memberikan umpan balik kegiatan belajar mengajar.
AKUNTANSI DAN
xii KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PETA KONSEP
BUKU
BAB I PERUSAHAAN
JASA
PRAKTIKUM
BAB VII TAHAP AKUNTANSI BAB III TAHAP
PENGIKHTISARAN PERUSAHAAN JASA PENGIKHTISARAN
PERUSAHAAN DAGANG PERUSAHAAN JASA
DAN DAGANG
BAB V PERUSAHAAN
DAGANG
APERSEPSI
AKUNTANSI DAN
xiv KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
BAB
PERUSAHAAN JASA I
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi pada bab ini, peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan pengertian perusahaan jasa, klasifikasi akun perusahaan jasa,
mekanisame debit kredit dan sistem pengkodean akun dan dokumen sumber
perusahaan jasa dengan tepat dan mandiri
PETA KONSEP
Mengenal
Perusahaan
Pengertian
Perusahaan Jasa
Pengertian
Akun
PERUSAHAAN Klasifikasi
JASA Akun
Mekanisme
Debit dan Kredit
Sistem
Pengkodean Akun
Documen Sumber
Perusahaan Jasa
KATA KUNCI
AKUNTANSI DAN 1
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PENDAHULUAN
Kalian tentu pernah mendengar istilah perusahaan baik jasa, dagang, maupun
manufaktur. Namun, apakah kamu sudah mengerti apa perbedaan antara perusahaan
jasa, dagang, dan manufaktur? dalam bab ini kalian akan mempelajari pengertian
perusahaan jasa, dagang, dan manufaktur beserta perbedaannya.
Pada bab ini perusahaan jasa akan dibahas secara rinci mulai dari pengertian,
ruang lingkup, dan karakteristik pada perusahaan jasa. Sebelum masuk pada siklus
perusahaan jasa lebih dahulu dijelaskan pengertian akun, klasifikasi dan sistem
pengkodean akun. Selanjutnya ada mekanisme debit dan kredit sebagai acuan untuk
mengerjakan persamaan dasar akuntansi.
MATERI PEMBELAJARAN
A. Mengenal Perusahaan
1. Pengertian Perusahaan
Perusahaan adalah sebuah organisasi yang beroperasi dengan tujuan
menghasilkan profit/ laba, dengan cara menjual produk barang/ jasa kepada
para pelanggannya.
2. Fungsi perusahaan
Berikut ini adalah beberapa fungsi dari perusahaan yaitu.
a. Fungsi ekonomi perusahaan yaitu untuk memonitoring, menganalisis, dan
menyelidiki terkait perekoniomian perusahaan itu sendiri;
b. Fungsi akuntansi yaitu untuk menjaga kekayaan perusahaan, memastikan
prosedur perusahaan dijalankan dengan baik, menjaga keandalan informasi
akuntansi serta mendorong efisiensi kerja dalam perusahaan;
c. Fungsi produksi yaitu menciptakan hingga menambah fungsi dari sebuah
barang atau jasa;
d. Fungsi pemasaran yaitu aktivitas untuk memenuhi kebutuhan melalui proses
pertukaran yang saling menguntungkan antara produsen dan konsumen; dan
e. Fungsi personalia yaitu, perusahaaan memberikan tanggung jawab terhadap
pegawai atau personalia sesuai dengan keahlian masing-masing sehingga
AKUNTANSI DAN
2 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN 3
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
b. Dalam laporan laba/ rugi perusahaan jasa tidak ada perkiraan Harga Pokok
Penjualan. Selain itu, penyusunan laporannya biasanya menggunakan
Singgle Step atau langkah tunggal dimana perkiraan Pendapatan
dan Beban dikumpulkan menjadi, satu sehingga laba bersih atau rugi
bersih berasal dari selisih antara total pendapatan dengan total beban.
C. Pengertian Akun
Akun adalah : tempat untuk mencatat transaksi keuangan yang terjadi, dalam
perusahaan yang mengakibatkan perubahan atas harta, utang, modal, pendapatan
dan beban.
Fungsi akun, yaitu Menunjukkan :
1. Tempat pencatatan akun harta, utang, modal, pendapatan dan beban;
2. Perubahan naik/ turunnya akun harta, utang, modal, pendapatan dan beban;
serta
3. Sumber informasi mengenai posisi akun harta, utang dan modal
dan perubahannya sebagai dasar penyusunan laporan keuangan.
AKUNTANSI DAN
4 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
b. Utang (Kewajiban)
Utang/ kewajiban adalah keharusan perusahaan untuk membayar
sejumlah uang kepada pihak lain sebagai akibat dari tindakan/ transaksi
sebelumnya.
AKUNTANSI DAN 5
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
6 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Investasi Jangka
Saham, Obligasi
Harta Panjang
Tanah, Gedung/ Bangunan, Mesin,
Harta Tetap
Kendaraan, Peralatan
Harta Tetap Tidak Goodwill, Hak Paten, Merk Dagang, Hak
Berwujud Sewa, Francise
Akun Riil
Harta Lain-lain Aktiva Tetap Tidak Terpakai
AKUNTANSI DAN 7
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
8 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Kas 1 1 1
Piutang Usaha 1 1 2
Sewa dibayar
1 1 3
dimuka
Kelompok akun harta
Golongan akun harta
lancar
Jenis akun
Utang Usaha 2 1 1
Utang Wesel 2 1 2
Utang Gaji 2 1 3
Kelompok akun harta
Golongan akun harta
lancar
Jenis akun
Pendapatan
4 2 1
Komisi
Pendapatan Sewa 4 2 2
Pendapatan Bunga 4 2 3
Kelompok akun harta
Golongan akun harta
lancar
Jenis akun
cara pemberian kode akun dengan menyediakan satu blok angka untuk
setiap kelompok akun.
Tabel 1.3 Pengkodean Akun Sistem Blok
Kelompok Akun Nomor Kode
Harta 100 s.d 199
Utang 200 s.d 299
Modal 300 s.d 399
Pendapatan 400 s.d 499
Beban 500 s.d 599
Sumber : Dokumentasi Penulis
AKUNTANSI DAN 9
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
c. Sistem mnemonik
Sistem mnemonik adalah pemberian kode akun dengan menggunakan
simbol kelompok dan singkatan awal akun yang bersangkutan. Misalnya,
Tabel 1.5 Pengkodean akun sistem mnemonik
AKUNTANSI DAN
10 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN 11
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Untuk Pembayaran
AKUNTANSI DAN
12 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
NOTA KONTAN
dijual kepada : strawberry salon & spa
Unit Kode Keterangan Harga Satuan Jumlah
20 Per-08 Tonic Rp 20.000 Rp 400.000
40 Per-06 Conditioner Rp 15.000 Rp 600.000
20 Per-12 Scrub Rp 25.000 Rp 500.000
Jumlah Rp 1.500.000
PPN Rp 150.000
Total Termasuk PPN Rp 1.650.000
Terbilang :
Satu Juta Enam Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah
Pembeli Sales II
Mariska Ananda
AKUNTANSI DAN 13
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
14 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Mariska Restu
Gambar 1.5 Contoh pembelian kredit
Sumber : Dokumentasi Penulis
CONTOH STUDI KASUS 5
Pada tanggal 6 Januari 2013 membeli secara kredit
60 botol cream creambath lidah buaya @ Rp. 35.000,00= Rp. 2.100.000,00
60 botol cream creambath gingseng Rp. 25.000,00 = Rp. 1.500.000,00
150 botol vitamin rambut rontok @ Rp. 5.500,00 = Rp. 825.000,00
150 botol vitamin rambut kering @ Rp. 6.500,00 = Rp. 975.000,00
40 botol lulur mandi susu @ Rp. 25.000,00 = Rp. 1.000.000,00
40 botol lulur mandi greentea @ Rp. 27.000,00 = Rp. 1.080.000,00+
= Rp. 7.480.000,00
PPN 10% Rp. 748.000,00
Bentuk transaksi penjualan jasa secara kredit adalah sebagai berikut
AKUNTANSI DAN 15
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
16 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Mariska Restu
Gambar 1.7 Contoh Retur pembelian
Sumber : Dokumentasi Penulis
AKUNTANSI DAN 17
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
18 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Rasty …...............
Gambar 1.9 Contoh bukti kas masuk
Sumber : Dokumentasi Penulis
2) Bukti kas keluar (Cash Disbursmen Journal)
Bukti kas keluar adalah bukti transaksi yang menunjukkan
pengeluaran kas bagi perusahaan.
CONTOH STUDI KASUS 9
Pada tanggal 5 Januari 2013 dibayar uang tunai sebesar Rp. 1.200.000,00
kepada Suplier Fortuna atas faktur JK-325 tertanggal 19/ 12/ 2012.
Bukti transaksi pelunasan utang/ pengeluaran kas adalah sebagai berikut.
Jl. Kenyeri No. 214 Denpasar Bali
Nomor : BKK-001
80224
strawberry No. Hp. 0361919199/ 0361919198 Tanggal : 05/01/2013
salon & Spa Email : strawberrysalon@yahoo.com No. Cek : CK. 1-1
Bukti Kas Keluar
Dibayarkan kepada : Suplier Fortuna
Jumlah : Rp. 1.200.000,00
Terbilang : Satu Juta Dua Ratus Ribu Rupiah
Keterangan :Pelunasan Faktur JK-325.Tanggal 18/ 12/ 2012
dibayar oleh Diterima oleh
Mariska …...............
Gambar 1.10 Contoh bukti kas keluar
Sumber : Dokumentasi Penulis
AKUNTANSI DAN 19
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
20 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
b. Bilyet giro adalah surat perintah pemindahbukuan dari nasabah suatu bank
kepada bank yang bersangkutan, untuk memindahkan sejumlah uang dari
rekeningnya ke rekening penerima pada bank yang sama atau bank lain.
Contoh bilyet giro adalah sebagai berikut.
AKUNTANSI DAN 21
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
b. Map arsip
Jenis map yang digunakan untuk mengarsipkan dokumen transaksi
adalah sebagai berikut.
1) Stopmap folio. Map ini mempunyai daun penutup pada setiap sisinya.
Daun penutup ini berfungsi untuk menopang surat yang diletakkan
didalam map agar tidak berjatuhan. Pada umumnya stop folio digunakan
untuk menyimpan arsip yang masih dalam proses, tetapi juga untuk
menyimpan arsip yang sudah in aktif.
AKUNTANSI DAN
22 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
2) Map snelhecter. Map ini tidak mempunyai daun penutup namun, terdapat
penjepit di bagian tengah yang digunakan untuk menopang surat, karena
terdapat penjepit, maka arsip yang mau ditempatkan di dalamnya terlebih
dahulu harus dilubangi menggunakan perforator. Map ini digunakan
untuk menyimpan dokumen aktif dan in-aktif.
AKUNTANSI DAN 23
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
5) Ordner. Ordner Adalah map besar yang terbuat dari kardus atau plastik
tebal dengan ukuran punggung sekitar 5 cm yang di dalamya terdapat
besi penjepit yang dgunakan untuk menjepit arsip. Penjepit tersebut
harus dilubangi dengan perforator.
AKUNTANSI DAN
24 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
b. Stapler (hecht machine stapler), alat ini terdiri dari penjepret (stapler) dan
pembuka isi stepler. Penjepret kertas digunakan untuk menjepret kertas
sedangkan pembuka isi stapler untuk membuka isi stapler agar kertas tidak
sobek/ rusak.
AKUNTANSI DAN 25
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
26 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
3 Nyuh Gading Cosmetic Jl. Ahmad Yani No. 89X Yogyakarta C 101
Sumber : Dokumentasi Penulis
AKUNTANSI DAN 27
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
CAKRAWALA
AKUNTANSI DAN
28 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CAKRAWALA
ikut berpindah dan digunakan di Spanyol, Portugis dan Belanda. Pada abad XIX
industri di Eropa pun ikut mendorong berkembangnya akuntansi biaya dan konsep
dari penyusutan. Lalu sejak kapan akuntansi mulai diterapkan di Indonesia? Kalian
dapat melihat sejarah akuntansi perusahaan jasa pada link sebagai berikut:
https:/ / www.mas-software.com/ blog/ sejarah-akuntansi-indonesia/ amp
JELAJAH INTERNET
Untuk menambah wawasan lebih mengenai akuntansi perusahaan jasa, kalian
dapat mempelajari secara mandiri melalui internet. Di internet kalian bisa mencari
lebih jauh materi tentang perusahaan jasa.
https://www.youtube.com/watch?v=v9ip-f1D5ok
atau dengan menggunakan QR code di atas.
RANGKUMAN
AKUNTANSI DAN 29
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
RANGKUMAN
TUGAS MANDIRI
4 Harta Tetap
6 Utang Lancar
7 Utang Lain-lain
8 Goodwill
AKUNTANSI DAN
30 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
TUGAS MANDIRI
2. Berilah kode sesuai dengan sistem pengkodean akun !
2 Peralatan
3 Piutang Wesel
4 Hak Paten
5 Utang Usaha
6 Utang Hipotek
7 Pendapatan Jasa
8 Pendapatan Bunga
9 Beban Gaji
10 Beban Bunga
AKUNTANSI DAN 31
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
4. Berikut ini adalah kelompok akun yang bersaldo normal di sebelah kredit
yaitu,
a. Harta dan Beban
b. Utang, modal, dan pendapatan
c. Harta dan pendapatan
d. Utang dan beban
e. Piutang dan modal
5. Berikut ini jenis akun yang termasuk dalam golongan Fixed Assets, yaitu...
a. Account Payable
b. Land
c. Account Receivable
d. Rent Revenue
e. Salaries Expense
6. hak istimewa yang diterima oleh seseorang atau badan dari pihak lain
untuk mengomersilkan formula, teknik atau produk tertentu disebut
a. Hak paten
b. Hak cipta
c. Hak sewa
d. Hak monopoli
e. Goodwill
AKUNTANSI DAN
32 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
11. Berikut ini yang termasuk bukti transaksi intern ekstern adalah
a. Cash receive journal
b. Cash disbursment journal
c. Memorial journal
d. Cek
e. Kuitansi
12. Tanda bukti jual beli barang/ jasa secara tunai yang dibuat oleh penjual
dan disampaikan kepada pembeli disebut
a. Nota kontan
b. Nota debit
c. Nota kredit
d. Nota
e. Faktur
13. Surat perintah pemindahbukuan dari nasabah suatu bank kepada bank
yang bersangkutan, untuk memindahkan sejumlah uang dari rekeningnya
ke rekening penerima bank yang sama atau bank lain
a. Bilyet Giro
b. Nota debit
c. Nota kredit
d. Cek
e. Faktur
AKUNTANSI DAN 33
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
18. Bukti transaksi yang akan mengurangi jumlah piutang usaha disebut
a. Nota kontan
b. Nota pembelian
c. Nota penjulan
d. Nota debit
e. Nota kredit
.................... …...............
AKUNTANSI DAN
34 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
a. Invoice
b. Memorandum debit
c. Memorandum kredit
d. Cash receive journal
e. Cash disbursment journal
B. Uraian
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !
1. Apa perbedaan perusahaan jasa, dagang dan manufaktur !
2. Sebutkan contoh perusahaan jasa !
3. Jelaskan jenis-jenis sistem pengkodean akun !
4. Jelaskan pengertian harta/ aktiva !
5. Kepemilikan saham/ obligasi perusahaan lain yang bersifat sementara,
yang sewaktu-waktu dapat dijual kembali disebut !
6. Akun rill adalah...
7. Jelaskan fungsi akun !
8. Sebutkan ciri-ciri dari perusahaan jasa !
9. Sebutkan kelompok aktiva lancar !
10. Keharusan membayar sejumlah uang kepada pihak lain disebut...
11. Apa perbedaan memorandum debit dan kredit!
12. Sebutkan bukti transaksi yang dibuat khusus oleh perusahaan !
13. Apakah kegunaan bukti transaksi!
14. Ada berapakah dokumen sumber transaksi pada perusahaan jasa
15. Apa yang dimaksud dengan Cash disbursment journal!
16. Kuitansi dibuat dan ditandatangani oleh
17. Apa yang dimaksud dengan faktur!
18. Utang yang muncul akibat adanya transaksi pembelian barang/ jasa
secara kredit, disebut!
19. Apa yang dimaksud dengan francise!
20. Sebutkan 5 akun yang termasuk peralatan!
AKUNTANSI DAN 35
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
REFLEKSI
Setelah mempelajari bab satu ini, Anda tentu menjadi, lebih paham tentang
Perusahaan Jasa, klasifikasi akun perusahaan jasa, mekanisame debit kredit dan
sistem pengkodean akun dan dokumen sumber perusahaan jasa, Silakan Anda
melakukan evaluasi terhadap pemahaman Anda mengenai materi dalam bab
ini dengan mengerjakan soal latihan BAB I. Namun, jika Anda belum mampu
melakukan hal itu, Coba Anda diskusikan dengan teman maupun guru Anda,
karena dengan memahami bab ini kalian akan sangat terbantu dalam memahami
materi-materi berikutnya.
AKUNTANSI DAN
36 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
TUJUAN PEMBELAJARAN
PETA KONSEP
Deskripsi siklus
Akutansi
SIKLUS AKUTANSI PERUSAHAAN
Jurnal Umum
Jurnal Khusus
Buku Besar
Neraca Saldo
KATA KUNCI
AKUNTANSI DAN 37
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PENDAHULUAN
AKUNTANSI DAN
38 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
A. DESKRIPSI SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA
1. Pengertian Siklus Akuntansi perusahaan JasaSiklus Akuntansi Perusahaan
Jasa adalah proses penyediaan informasi yang meliputi tahap pencatatan,
pengikhtisaran sampai dengan tahap penyusunan laporan keuangan.
1. Tahap penyusunan siklus akuntansi adalah sebagai berikut.
a. Tahap pencatatan
Tahap pencatatan meliputi pencatatan dokumen transaksi, jurnal umum
(General Journal), jurnal khusus (Special Journal), buku besar (General Ledger)
dan Neraca saldo (Trial Balance)
b. Tahap pengikhtisaran
Tahap pengikhtisaran meliputi Jurnal Penyesuaian (Adjusment Entries), kertas
kerja/ neraca lajur (Worksheet)
c. Tahap pelaporan
Tahap pelaporan yaitu pembuatan laporan keuangan yang meliputi laporan
laba/ rugi (Income Statemen), neraca (balance Sheet), laporan arus kas (cash Flow
statement), jurnal penutup (closing entries), neraca saldo setelah penutupan
(post closing trial balance) dan jurnal pembalik (reversing entries).
AKUNTANSI DAN 39
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
1. Harta adalah semua kekayaan yang dimiliki perusahaan yang dapat dinilai
dengan satuan uang.
2. Utang adalah kewajiban yang harus dilunasi oleh perusahaan kepada pihak
ketiga.
3. Modal adalah kewajiban perusahaan kepada pemilik atau hak milik atas
perusahaan.
Modal dapat berubah dengan adanya pendapatan dan beban. Pendapatan
akan menambah pada harta dan modal sedangkan beban akan mengurangi harta
dan modal. Pendapatan adalah hasil yang diperoleh perusahaan dari kegiatan
bisnis perusahaan. Beban adalah pengorbanan yang dilakukan perusahaan untuk
memperoleh pendapatan. Setiap transaksi yang terjadi, akan mempengaruhi
posisi keuangan. Pengaruh tersebut dapat menambah atau mengurangi komponen
keuangan perusahaan yaitu harta, utang, dan modal. Perubahan komponen posisi
keuangan pada persamaan dasar akuntansi dapat dikelompokkan sebagai berikut.
1. Transaksi yang menyebabkan perubahan harta dengan harta;
2. Transaksi yang menyebabkan perubahan harta dengan utang; dan
3. Transaksi yang menyebabkan perubahan harta dengan modal.
Persamaan dasar akuntansi merupakan dasar untuk proses pencatatan
transaksi secara nyata dan aktual dalam perusahaan sehingga data-data pencatatan
dapat disusun laporan keuangan yang merupakan tujuan dari akuntansi. Perhatikan
transaksi perusahaan jasa Misbah Laundry berikut ini.
Transaksi 1 : Memualai Usaha pada tanggal 1 Januari 2018 Mutia mendirikan
usaha laundry yang diberi nama Misbah Laundry dan menyetorkan uang tunai
sebagai investasi awal sebesar Rp. 150.000.000,00. Pengaruh transaksi ini terhadap
persamaan dasar akuntansi adalah bertambahnya harta berupa kas di sisi kiri dan
bertambahnya modal yaitu modal Mutia di sisi kanan masing-masing sebesar Rp.
150.000.000,00.
AKUNTANSI DAN
40 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Misbah Laundry
Transaksi 2 : Pembelian tanah dan gedung Pada 2 januari 2018 membeli tanah
senilai Rp. 75.000.000,00 dan gedung senilai Rp. 70.000.000,00 secara tunai.
Pengaruh transaksi ini terhadap persamaan dasar akuntansi adalah bertambahnya
harta berupa tanah sebesar Rp. 75.000.000,00 dan gedung sebesar Rp.
70.000.000,00 serta berkurangnya harta berupa kas sebesar Rp. 145.000.000,00
(dalam ribuan rupiah)
AKUNTANSI DAN 41
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
4 - - - 12.000
162.000 162.000
5 (2.100) 2.100 - - - - -
162.000 162.000
AKUNTANSI DAN
42 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Kete-
Tgl Harta = Utang + Modal
rangan
penda-
7 1.700 - - - - - -
pat jasa
163.700 163.700
AKUNTANSI DAN 43
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
44 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Transaksi 10 : Membayar beban air, listrik, dan telepon. Pada tanggal 27
Januari 2018, Membayar beban air, listrik, dan telepon sebesar Rp. 200.000,00.
Pengaruh transaksi ini terhadap persamaan dasar akuntansi adalah berkurangnya
harta berupa kas dan berkurangnya modal Mutia karena adanya beban air, listrik,
dan telepon masing-masing sebesar Rp. 200.000,00.
(dalam ribuan rupiah)
AKUNTANSI DAN 45
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
46 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN 47
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
48 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Analisis:
Transaksi diatas berpengaruh terhadap akun harta dengan akun harta yang
berupa kas dan piutang usaha. Kas bertambah dan piutang usaha berkurang
masing-masing sebesar Rp 2.000.000,00.
b. Membeli aktiva/ harta secara tunai
Pada tanggal 8 Januari 2018 Bengkel Rama membeli perlengkapan untuk
keperluan bengkel sebesar Rp 670.000,00 secara tunai.
FAKTUR
dijual kepada : bengkel
rama
Unit Kode Keterangan Harga Satuan Jumlah
10 Item-03 Balon Halogen Rp 35.000 Rp 350.000
8 Item-05 Filter oli Rp 40.000 Rp 320.000
Jumlah Rp 670.000
Terbilang :
Enam Ratus Tujuh puluh Ribu Rupiah
Pembeli Sales II
Mariska Ananda
AKUNTANSI DAN 49
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Email : ramabengkel@
yahoo.com
Bukti Kas Masuk
Diterima dari : Tuan Minji
Jumlah : Rp. 7.600.000,00
Terbilang : Tujuh Juta Enam Ratus
Ribu Rupiah
Keterangan : Penjualan kendaraan secara tunai
Disetujui, Diterima oleh dibukukan
oleh
dan kendaraan. Jika dijual secara tunai, maka kas bertambah dan kendaraan
berkurang sebaliknya jika kendaraan dijual secara kredit, maka akun yang
bertambah adalah piutang usaha dan berkurang kendaraan.
2. Pengaruh transaksi terhadap harta dengan utang
a. Membayar kewajiban/ utang
Pada tanggal 11 Januari 2018 Bengkel Rama membayar utang usaha kepada
Shella sebesar Rp 5.000.000,00 atas pembelian suku cadang tanggal 12
Desember 2018.
Analisis :
Jl. Masjid Al Mubarok Alaskokon Nomor: BKM-001
BENGKEL RAMA No. Hp. 085748619118
Tanggal : 11/01/2018
Email : ramabengkel@yahoo.com
Bukti Kas Masuk
Keterangan : Pelunasan utang usaha atas Faktur FK1-18. Tanggal 11/ 01/ 2018
AKUNTANSI DAN
50 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Transaksi diatas berpengaruh terhadap harta dan utang yang berupa kas
dan utang usaha. Kas berkurang dan utang usaha berkurang masing-masing
sebesar Rp 5.000.000,00.
b. Membeli aktiva/ harta secara kredit
Pada tanggal 16 Januari 2018 Bengkel Rama membeli secara kredit
perlengkapan bengkel kepada Ahas Motor sebesar 670.000,00.
Mariska Ananda
rusak/ tidak sesuai dengan pesanan. Pada tanggal 12 Januari 2018 mengirim
Nota Debit kepada Ahas Motor atas pembelian Filter oli tanggal 8 Januari
2018 karena filter oli tersebut tidak sesuai pesanan.
3. Pengaruh transaksi terhadap harta dengan modal
AKUNTANSI DAN 51
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Mariska Ananda
Analisis:
Jl. Masjid Al Mubarok Alaskokon Nomor: BKM-004
BENGKEL RAMA No. Hp. 085748619118
Email : ramabengkel@yahoo.com Tanggal : 17/01/2018
Bukti Kas Masuk
AKUNTANSI DAN
52 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Transaksi diatas berpengaruh terhadap akun harta dan modal yang berupa
kas dan modal. Kas bertambah dan modal bertambah masing-masing sebesar
Rp 10.000.000,00. Tambahan modal tidak hanya berupa uang tunai, namun,
bisa juga berupa aktiva/ harta lain. Misalnya tanah, gedung, perlengkapan,
peralatan, kendaraan., maka akun yang berpengaruh adalah jenis modal yang
ditambahkan.
b. Pengambilan dana pribadi oleh pemilik/ prive
Pada tanggal 22 Januari 2018 Tuan Rama sebagai pemilik bengkel mengambil
sejumlah uang bengkel untuk keperluan pribadinya sebesar Rp 500.000,00.
Email : ramabengkel@
yahoo.com
Bukti Kas Masuk
Diterima dari : Rama
Jumlah : Rp. 500.000,00
Terbilang : Lima Ratus Ribu Rupiah
Keterangan : Pengambilan pribadi oleh pemilik
oleh
AKUNTANSI DAN 53
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Analisis :
Transaksi diatas berpengaruh terhadap akun harta dan modal yang berupa
kas dan prive. kas berkurang dan prive berkurang masing-masing sebesar
Rp 500.000,00. Pengambilan pribadi/ prive tidak hanya berupa uang
tunai, namun, bisa juga berupa aktiva/ harta lain. Misalnya tanah, gedung,
perlengkapan, peralatan, kendaraan, maka akun yang berpengaruh adalah
jenis aktiva yang diambil.
Mariska Ananda
Analisis :
Transaksi diatas berpengaruh terhadap akun harta dan modal yang berupa
kas dan pendapatan jasa. Kas bertambah dan pendapatan jasa bertambah
masing-masing sebesar Rp 220.000,00.
d. Menjual jasa secara kredit
AKUNTANSI DAN
54 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Mariska Ananda
AKUNTANSI DAN 55
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Analisis :
Transaksi diatas berpengaruh terhadap akun harta dengan modal yang berupa
kas dan beban iklan. Kas berkurang dan beban iklan berkurang masing-masing
sebesar Rp 800.000,00.
E. Jurnal
Jurnal dikelompokkan menjadi, dua, yaitu jurnal umum (General Journal),
dan jurnal khusus (Special Journal). Jurnal umum dibuat atas transaksi yang tidak
dicatat dalam jurnal khusus. Misalnya retur pembelian, dan retur penjualan.
1. Jurnal Umum
a. Pengertian jurnal umum
Kata Jurnal berasal dari bahasa prancis Jour yang artinya hari. Jurnal
umum adalah catatan sistematis dan kronologis yang dimilki perusahaan atas
transaksi yang dilakukan menurut nama akun dan jumlah yang harus didebit
atau dikredit.
Jurnal memiliki fungsi sebagai berikut :
1) Fungsi historis, yaitu jurnal berfungsi mencatat transaksi keuangan
secara kronologis atau berurutan sesuai tanggal terjadinya transaksi.
2) Fungsi mencatat, yaitu jurnal berfungsi mencatat semua transaksi beserta
sumbernya secara terperinci tanpa ada yang ketinggalan.
3) Fungsi analisis, yaitu jurnal berfungsi menganalisis transaksi untuk
menentukan akun yang harus didebit atau dikredit.
4) Fungsi instruktif, yaitu jurnal memberikan perintah mem-posting ke dalam
AKUNTANSI DAN
56 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
buku besar baik yang ada di sebalah debit maupun di kredit sesuai hasil
analisis jurnal.
5) Fungsi informatif, yaitu jurnal memberikan keterangan kegiatan perusahaan
secara jelas
b. Bentuk Jurnal Umum
Bentuk jurnal yang digunakan oleh perusahaan adalah sebagai berikut
Nama Perusahaan
Jurnal Umum
Periode....................
Halaman :..............
Tabel 2.1 Bentuk Jurnal Umum
Akun/
Tanggal Ref Debit Kredit
keterangan
AKUNTANSI DAN 57
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Rahma
AKUNTANSI DAN
58 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
(Ny.Indah Palo)
Bukti transaksi : 2
AKUNTANSI DAN 59
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
2014.
5 Kas 4.000.000 -
Des
(SMK. Miftahul
Huda
Bangkalan)
Bukti transaksi : 3
FAKTUR
Kepada : Puspa Salon & SPA
No. Keterangan Banyak Harga Satuan Jumlah
1 Lulur 20 botol 20.000,- 400.000,-
2 Massage oil 10 botol 50.000,- 500.000,-
Perlengkapan
3 3 set 600.000,- 1.800.000,-
make up
4 Body cream 10 botol 35.000,- 350.000,-
5 Shampoo 5 botol 35.000,- 175.000,-
Jumlah Rp 3.225.000,-
Terbilang :
Tiga Juta Dua Ratus Duapuluh Lima Ribu Rupiah
Hormat kami
Nurmala
AKUNTANSI DAN
60 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
2014. Perlengkapan
8 3.225.000 -
Des salon
(Lians Cosmetic)
Bukti transaksi : 4
Jl. Wonokusumo Surabaya Nomor: BKK-001
No. Hp. 08563078724 Tanggal : 10/12/2014
Puspa Salon & SPA
Email : salonpuspa@yahoo.
co.id
Bukti Kas Keluar
Dibayar kepada : UD. Jaya Slamet
Jumlah : Rp. 5.700.000,00
Terbilang : Lima Juta Tujuh Ratus Ribu
Rupiah
Keterangan : pelunasan utang atas faktur-015 tanggal 16 November 2013
Disetujui, Diterima oleh dibukukan
oleh
AKUNTANSI DAN 61
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
2014.
10 Utang usaha 5.700.000 -
Des
Kas - 5.700.000
Bukti transaksi : 5
FAKTUR
epada : Lians Cosmetic
Almira
AKUNTANSI DAN
62 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
2014.
11 Utang usaha 600.000 -
Des
Perlengkapan
- 600.000
salon
(Lians Cosmetic)
Bukti transaksi : 6
NOTA KONTAN
Kepada : Khoir An-Niesa
No. Keterangan Banyak Harga Satuan Jumlah
Potong
1 1 50.000,- 50.000,-
rambut
2 Luluran 1 100.000,- 100.000,-
3 Hair mask 1 100.000,- 100.000,-
4 Rebonding 1 500.000,- 500.000,-
Jumlah Rp 750.000,-
Terbilang :
Tujuh Ratus Lima puluh Ribu Rupiah
Hormat kami
Rahma
AKUNTANSI DAN 63
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Jurnalnya :
2014.
13 Kas 750.000 -
Des
(penjualan jasa
tunai)
Bukti transaksi : 7
Jl. Wonokusumo Surabaya Nomor: BKK-004
No. Hp. 08563078724 Tanggal : 22/12/2014
Puspa Salon & SPA
Email : salonpuspa@yahoo.
co.id
Bukti Kas Keluar
Dibayar kepada : Almira
Jumlah : Rp. 500.000,00
Terbilang : Lima Ratus Ribu Rupiah
Keterangan : Pengambilan pribadi oleh pemilik perusahaan
Disetujui, Diterima oleh dibukukan
oleh
AKUNTANSI DAN
64 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Jurnalnya :
2014.
15 Kas 1.500.000 -
Des
(Ny. Taviah
Herawati)
Bukti transaksi : 8
AKUNTANSI DAN 65
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Jurnalnya :
2014.
22 Prive Almira 500.000 -
Des
Kas - 500.000
(pengembilan
pribadi)
Bukti transaksi : 9
Jl. Wonokusumo Surabaya Nomor: BKK-005
No. Hp. 08563078724 Tanggal : 28/12/2014
Puspa Salon & SPA
Email : salonpuspa@yahoo.
co.id
Bukti Kas Keluar
Dibayar kepada : PDAM, PLN, D-Net
Jumlah : Rp. 1.500.000,00
Terbilang : Satu Juta Lima Ratus Ribu
Rupiah
Keterangan : Membayar air, listrik dan telepon
Disetujui, Diterima oleh dibukukan
oleh
AKUNTANSI DAN
66 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Jurnalnya :
Kas - 1.500.000
(membayar
air, listrik &
telepon)
Bukti transaksi : 10
AKUNTANSI DAN 67
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Jurnalnya :
2014.
31 Beban gaji 5.000.000 -
Des
Kas - 5.000.000
(membayar gaji)
2014.
2 Piutang usaha 2.500.000 -
Des
(Ny.Indah Palo)
5 Kas 4.000.000 -
(SMK. Miftahul
Huda
Bangkalan)
AKUNTANSI DAN
68 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Perlengkapan
8 3.225.000 -
salon
(Lians Cosmetic)
Kas - 5.700.000
(UD. Jaya
Slamet)
Perlengkapan
- 600.000
salon
(Lians Cosmetic)
13 Kas 750.000 -
(penjualan jasa
tunai)
15 Kas 1.500.000 -
(Ny. Taviah
Herawati)
AKUNTANSI DAN 69
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Kas - 500.000
(pengembilan
pribadi)
Kas - 1.500.000
(membayar
air, listrik &
telepon)
(Ny.Indah Palo)
Rp.
Jumlah Rp. 28.775.000
28.775.000
AKUNTANSI DAN
70 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Syarat Utang
No. Kete- Serba-serbi
Tgl Pemba- Ref Pera- usaha
Faktur rangan
yaran latan
Akun Ref Jumlah Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
AKUNTANSI DAN 71
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Keterangan :
Kolom 1 : untuk mencatat tanggal terjadinya transaksi
Kolom 2 : untuk mencatat nomor faktur
Kolom 3 : untuk mencatat nama kreditur
Kolom 4 : untuk mencatat syarat pembayaran
Kolom 5 : sebagai tempat pemberian tanda ceklist (√) jika akun
tersebut sudah diposting ke buku besar
Kolom 6 : untuk mencatat nominal akun peralatan
Kolom 7 : untuk mencatat nama akun yang dibeli secara kredit selain
peralatan. Misalnya perlengkapan
Kolom 8 : untuk mencatat kode akun untuk akun di kolom serba-serbi
jika sudah diposting ke buku besar
Kolm 9 : untuk mencatat nominal akun yang dicatat di kolom serba-
serbi
Kolom 10 : untuk mencatat nominal akun utang usaha
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Keterangan :
Kolom 1 : untuk mencatat tanggal terjadinya transaksi
Kolom 2 : untuk mencatat nama kreditur atau keterangan yang relevan
terhadap transaksi
Kolom 3 : sebagai tempat pemberian tanda ceklist (√) jika akun
tersebut sudah diposting ke buku besar
AKUNTANSI DAN
72 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
3) Jurnal Penjualan
Pada perusahaan jasa, jurnal penjualan digunakan untuk mencatat transaksi
penjualan jasa yang dilakukan secara kredit
Nama Perusahaan
Jurnal Penjualan
Periode......
Halaman :............
Tabel 2.5 Bentuk Jurnal Penjualan
Debit Kredit
Kete- Syarat
tgl No. Faktur Ref Piutang Pendapatan
rangan Pembayaran
Usaha Jasa
1 2 3 4 5 6 7
Keterangan :
Kolom 1 : untuk mencatat tanggal terjadinya transaksi
Kolom 2 : untuk mencatat nomor faktur
Kolom 3 : untuk mencatat nama debitur
Kolom 4 : untuk mencatat syarat pembayaran
Kolom 5 : sebagai tempat pemberian tanda ceklist (√) jika akun
tersebut sudah diposting ke buku besar
Kolom 6 : untuk mencatat nominal akun piutang usaha
Kolom 7 : untuk mencatat nominal akun pendapatan usaha
AKUNTANSI DAN 73
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Nama Perusahaan
Jurnal Penerimaan kas
Periode......
Halaman :............
Tabel 2.6 Bentuk Jurnal Penerimaan Kas
debit Kredit
keter- Pen-
Tgl Ref Piutang Serba-serbi
angan Potongan
Kas dapatan
jasa usaha
Jasa Akun Ref Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Keterangan :
Kolom 1 : untuk mencatat tanggal terjadinya transaksi
Kolom 2 : untuk mencatat nama debitur atau keterangan yang relevan
terhadap transaksi
Kolom 3 : sebagai tempat pemberian tanda ceklist (√) jika akun
tersebut sudah diposting ke buku besar
Kolom 4 : untuk mencatat nominal kas yang telah diterima
Kolom 5 : untuk mencatat nominal akun potongan jasa yang diberikan
kepada costumer/ pelanggan
Kolom 6 : untuk mencatat nominal penerimaan dari piutang usaha
Kolom 7 : untuk mencatat nominal potongan dari pendapatan jasa
Kolom 8 : untuk mencatat nama akun yang menjadi, sumber
penerimaan kas selain dari pendapatan jasa dan penerimaan pelunasan
piutang
Kolm 9 : untuk mencatat kode akun di kolom serba-serbi jika sudah
diposting ke buku besar
Kolom 10 : untuk mencatat nominal akun yang dicatat di kolom serba-
serbi
c. Kelebihan jurnal khusus dibandingkan dengan jurnal umum
1) Memungkinkan adanya pembagian tugas
Setiap jenis jurnal khusus dikerjakan oleh satu orang petugas. Pembagian
tugas ini jelas akan memperlancar jalannya pekerjaan.
2) Menghemat waktu pelaksanaan jurnal dan posting
Hal ini disebabkan karena keterangan terperinci setiap transaksi tidak
diperlukan, dan posting jurnal khusus ke dalam buku besar dapat dilakukan
AKUNTANSI DAN
74 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
secara berkala.
3) Mempermudah pengawasan
Mempermudah pengawasan karena setiap jenis transaksi memiliki pos
masin-masing. Misalnya setaip transaksi yang berkaitan dengan pengeluaran
kas dicatat dalam jurnal pengeluaran kas.
d. Pencatatan transaksi ke dalam jurnal khusus
Berikut ini adalah contoh pencatatan transaksi Puspa Salon & SPA periode
Desmber 2014 ke dalam jurnal umum dan jurnal khusus :
PUSPA SALON & SPA
Jurnal Pembelian
Periode Desmber 2014
Halaman :1
Debit Kredit
Syarat Utang
No. Kete- Serba-serbi
Tgl Pemba- Ref Pera-
Faktur rangan usaha
yaran latan
Akun Ref Jumlah Jumlah
REKAPITULASI
Debit Kredit
No. Akun Jumlah (Rp) No. Akun Jumlah (Rp)
114 3.225.000 211 3.225.000
AKUNTANSI DAN 75
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
REKAPITULASI
Debit Kredit
No. Akun Jumlah (Rp) No. Akun Jumlah (Rp)
112 2.500.000 411 2.500.000
Khoir An-
13 750.000 - - 750.000 - - -
Niesa
AKUNTANSI DAN
76 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
REKAPITULASI
Debit Kredit
No. Akun Jumlah (Rp) No. Akun Jumlah (Rp)
111 4.750.000 112 4.000.000
411 750.000
Total 4.750.000 Total 4.750.000
Keter-
Tgl ref Poton-
angan
Utang Pera- gan
Akun Ref Jumlah Kas
Usaha latan Pem-
belian
2014. 10 UD. Jaya 5.700.000 - 5.700.000
Des Slamet
AKUNTANSI DAN 77
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
REKAPITULASI
Debit Kredit
No. Akun Jumlah (Rp) No. Akun Jumlah (Rp)
211 5.700.000 111 12.700.000
312 500.000
512 1.500.000
511 5.000.000
Total 12.700.000 Total 12.700.000
F. Buku Besar
1. Pengertian buku besar/ Ledger
Setelah bukti transaksi dianalisis kemudian dicatat ke dalam jurnal, baik jurnal
umum maupun jurnal khusus, selanjutnya akun-akun yang terdapat dalam
dua jenis jurnal tersebut dipindah-bukukan (posting) ke dalam buku besar.
Buku besar adalah alat yang digunakan untuk mencatat mutasi yang terjadi,
pada suatu akun disebabkan karena adanya suatu transaksi keuangan. Buku
ini berisi tentang perkiraan-perkiraan yang mengikhtisarkan pengaruh adanya
transaksi terhadap perubahan sejumlah akun seperti harta, kewajiban, dan
modal perusahaan.
Banyaknya jumlah perkiraan buku besar yang dibutuhkan atau dicatat
perusahaan tidak sama, karena tergantung pada kondisi keuangan perusahaan
yang dimiliki, jenis kegiatan, volume, informasi dan transaksi yang diinginkan
oleh perusahaan. Buku besar dikelompokkan menjadi, dua, yaitu buku besar
umum (General Ledger) dan buku besar pembantu (Subsidiary Ledger).
Dalam buku besar data akun terkadang tidak mencerminkan data secara rinci,
seperti rekening piutang, utang dan persediaan barang dagang. Untuk melihat
rekening tersebut diperlukan rekening lain yang dikelompokkan dalam suatu
buku atau kumpulan kartu yang disebut dengan buku pembantu (Subsidiary
Ledger)
AKUNTANSI DAN
78 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Buku besar bentuk T adalah bentuk buku besar yang paling sederhana dan
hanya berbentuk seperti huruf T. Bentuk ini sering digunakan dalm kegiatan
pembelajaran di sekolah sebagai cara cepat untuk melihat mutasi akun.
c. Bentuk staffle
Buku besar bentuk staffle merupakan penyempurnaan dari buku besar bentuk
skontro. Pada bentuk ini ditambahkan kolom saldo untuk mengetahui saldo
akun secara cepat. Buku besar bentuk staffle dikelompokkan menjadi, dua,
yaitu bentuk staffle berkolom saldo tunggal dan bentuk satffle berkolom
saldo rangkap
1) Bentuk staffle berkolom saldo tunggal (Single Balance Ledger)
Bentuk staffle berkolom saldo tunggal adalah bentuk buku yang
digunakan jika diperlukan penjelasan dari transaksi yang relatif banyak.
Bentuk ini sering disebut dengan bentuk staffle tiga kolom Pada bentuk
ini kolom saldo merupakan gabungan antara saldo debit dan saldo kredit.
Kelemahan bentuk ini bagi orang awam yang tidak mempelajari akuntansi
tidak bisa menentukan saldo akun tersebut pada sisi debit atau kredit.
AKUNTANSI DAN 79
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Tgl Kete- Ref Debit Kredit Tgl Kete- Ref Debit Kredit
rangan rangan
2) Bentuk staffle
berkolom saldo rangkap (Double Balance Ledger)
Bentuk staffle berkolom saldo rangkap hampir sama dengan Bentuk
staffle berkolom saldo tunggal. Perbedaan dalam bentuk ini adalah kolom
saldo memuat dua kolom yaitu kolom debit dan kolom kredit. Bentuk ini
sering disebut dengan bentuk staffle empat kolom. Kelebihan bentuk ini
memudahkan orang awam untuk mengetahui saldo akun di sebelah debit
atau sebelah kredit.
AKUNTANSI DAN
80 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Berikut ini adalah contoh posting jurnal umum ke buku besar Puspa Salon &
Spa periode Desember 2014 yang ada saldo awal bulan yang berasal dari
neraca saldo per 30 November 2014.
AKUNTANSI DAN 81
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
82 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN 83
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
84 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN 85
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
86 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN 87
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Setelah jurnal umum di-posting ke buku besar selanjutnya pada kolm Ref
jurnal umum diisi dengan nomor akun bersangkutan seperti berikut ini.
PUSPA SALON & SPA
Jurnal Umum
Periode Desmber 2014
Hal : 1
AKUNTANSI DAN
88 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN 89
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Berikut ini adalah contoh posting dari jurnal khusus dan jurnal umum ke
buku besar Puspa Salon & SPA periode Desember 2014 yang memiliki
saldo awal yang berasal dari neraca saldo per 30 November 2014.
AKUNTANSI DAN
90 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
2014.
1 Saldo NS - - - 4.000.000
Des
AKUNTANSI DAN 91
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
92 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
2014.
1 Saldo NS - - 55.000.000 -
Des
Posting jurnal
31 pengeluaran JU1 5.000.000 - 60.000.000 -
kas
Nama Akun : Beban air, listrik & telepon No. Akun : 512
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
2014.
1 Saldo NS - - 7.500.000 -
Des
Posting jurnal
31 pengeluaran JU1 1.500.000 9.000.000 -
kas
AKUNTANSI DAN 93
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Setelah jurnal khusus di-posting ke buku besar, maka jurnal khusus dan
jurnal umum akan tampak sebagai berikut.
PUSPA SALON & SPA
Jurnal Pembelian
Periode Desmber 2014
Halaman :1
Debit Kredit
Utang
No. Kete- Syarat Pemba- Serba-serbi
Tgl Ref Pera- usaha
Faktur rangan yaran
latan
Akun Ref Jmlh Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
kapan
salon
Jumlah - 3.225.000 3.225.000
√ (211)
AKUNTANSI DAN
94 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Syarat Utang
No. Kete- Serba-serbi
Tgl Pemba- Ref Pera- usaha
Faktur rangan
yaran latan
Akun Ref Jmlh Jumlah
√ (211)
Khoir An-
13 750.000 - - 750.000 - - -
Niesa
AKUNTANSI DAN 95
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Keter- Poton-
Tgl ref
angan Utang Pera- gan
Akun Ref Jumlah Kas
Usaha latan Pem-
belian
2014. 10 UD. Jaya √ 5.700.000 - 5.700.000
Des Slamet
Pribadi Almira
telepon
31 Pembayaran √ - - Beban 511 5.000.000 - 5.000.000
gaji gaji
211 √ 111
AKUNTANSI DAN
96 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
G. Neraca Saldo
1. Pengertian Neraca Saldo
Neraca saldo atau dalam bahasa inggris dikenal dengan nama Trial balance
memiliki pengertian sebagai suatu daftar yang berisi seluruh jenis nama akun
beserta saldo total dari setiap akun yang disusun secara sistematis sesuai dengan
kode akun yang bersumber dari buku besar perusahaan pada periode tertentu.
Neraca saldo dipersiapkan untuk melihat keseimbangan atau kesamaan antara
jumlah debit dan kredit pada akun-akun yang ada pada buku besar.
2. Fungsi Neraca Saldo
Secara umum neraca saldo memiliki empat fungsi utama, yaitu
a. a.Fungsi persiapan, untuk mempersiapkan pembuatan laporan akhir
keuangan pada suatu perusahaan.
b. b.Fungsi pencatatan, tempat melakukan pencatatan dalam hal ini yang
dilakukan adalah pencatatan data-data pada setiap akun rekening.
c. c.Fungsi koreksi, tempat melakukan koreksi terhadap seluruh catatan siklus
akuntansi yang telah dilakukan sebelum pembuatan neraca saldo tersebut.
Dalam laporan neraca saldo, akan diketahui apakah ada kekurangan atau
kesalahan pencatatan dengan cara melihat kesamaan pada akhir kolom
debit dan kredit
d. d.Fungsi monitoring, untuk melakukan pengawasan pada setiap akun dalam
keuangan perusahaan.
3. Bentuk Neraca Saldo
Tabel 2.10 Bentuk Neraca Saldo
No. Akun Nama Akun Debit (Rp) Kredit (Rp)
1 2 3 4
Jumlah
AKUNTANSI DAN 97
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Keterangan :
1.Kolom Nomor Akun
Berisi berbagai kode akun dari setiap akun yang terdapat dalam buku besar
perusahaan. nomor atau kode akun harus ditulis secara urut mulai dari kode
yang menunjukkan akun harta sampai kode akun beban.
2.Kolom Nama Akun atau Keterangan
Berisi nama akun yang tercantum dalam buku besar perusahaan. Penulisan
dalam neraca saldo harus diurutkan dari golongan harta, utang, modal,
pendapatan, dan beban.
3.Kolom Debit
Berisi saldo dari setiap akun yang memiliki nilai debit sesuai dengan buku
besar.
4.Kolom Kredit
Berisi saldo dari setiap akun yang memiliki nilai kredit sesuai dengan buku
besar.
4. Cara Menyusun Neraca Saldo
Langkah-langkah menyusun neraca saldo adalah sebagai berikut
a. Menghitung saldo dari buku besar berbentuk skontro
1) Jika dua sisi terisi semua, maka saldonya merupakan selisih antah jumlah
sisi debit dan kredit. Untuk saldo debit, letakkan selisih saldonya di
sebelah kredit sedangkan untuk saldo kredit, letakkan selisih saldonya di
sebelah debit.
2) Jika hanya satu sisi saja yang terisi, maka saldonya adalah jumlah itu
sendiri.
b. Menghitung saldo dari buku besar berbentuk staffle
1) Bentuk tiga kolom
Saldo dari buku besar ini adalah angka yang tampak terakhir dan
merupakan selisih antara jumlah debit dan kredit (terdapat di kolom
saldo).
2) Bentuk empat kolom
Saldonya merupakan angka yang tampak terakhir pada kolom saldo debit
dan kredit.
Berdasarkan saldo-saldo akun buku besar perusahaan jasa Puspa Salon &
Spa periode Desember 2014, maka disusun neraca saldo sebagai berikut.
AKUNTANSI DAN
98 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN 99
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CAKRAWALA
Manfaat akuntansi bagi kehidupan kita
https://www.youtube.com/watch?v=KR0BoMqhXio
JELAJAH INTERNET
https://www.youtube.com/watch?v=LUmTKz0Lbvs
atau dengan menggunakan QR code di ata
AKUNTANSI DAN
100 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
RANGKUMAN
Neraca saldo atau dalam bahasa inggris dikenal dengan nama Trial balance
memiliki pengertian sebagai suatu daftar yang berisi seluruh jenis nama akun
beserta saldo total dari setiap akun yang disusun secara sistematis sesuai dengan
kode akun yang bersumber dari buku besar perusahaan pada periode tertentu.
Jika dua sisi terisi semua, maka saldonya merupakan selisih antah jumlah sisi
debit dan kredit. Untuk saldo debit, letakkan selisih saldonya di sebelah kredit
sedangkan untuk saldo kredit, letakkan selisih saldonya di sebelah debit dan Jika
hanya satu sisi saja yang terisi, maka saldonya adalah jumlah itu sendiri
TUGAS MANDIRI
Pada tanggal 1 Mei 2016, Mahmud mendirikan usaha jasa mengetik/ rental, jilid
dan fotokopi dengan nama “Syufa Fotocopy”. transaksi yang terjadi, selama bulan
Mei 2016 adalah sebagai berikut.
2 Mahmud menginvestasikan uang tunai sebesar Rp. 40.000.000,00
dan peralatan senilai Rp. 35.000.000
3 Dibayar premi asuransi untuk masa 1 tahun sebesar Rp. 2.400.000,00
5 Dibayar uang sewa gedung kepada Sofwan untuk 3 tahun sebesar
Rp. 5.400.000,00 dicatat sebagai sewa dibayar dimuka
7 Dibeli perlengkapan di UD. Terang Benderang senilai Rp.
3.750.000,00 secara tunai
9 Menerima faktur dari PT. Intan Permana atas pembelian peralatan
sebesar Rp. 12.500.000,00
10 Diselesaikan fotokopi dan penjilidan milik SMK Miftahul Huda
sebesar Rp. 2.750.000,00 diterima tunai Rp. 1.250.000,00 dan
sisanya difakturkan
12 Menerima nota kredit dari PT. Intan Permana atas pengembalian
sebagian peralatan karena rusak atas barang yang dibeli tanggal 9
Mei 2017 sebesar Rp. 2.500.000,00
14 Dibeli perlengkapan di UD. Terang Benderang senilai Rp.
1.450.000,00 secara tunai
16 Diterima secara tunai jasa pengetikan sebesar Rp. 750.000,00 dan
sewa komputer sebesar Rp. 500.000,00
18 Dibayar air, listrik dan telepon sebesar Rp. 665.000,000
20 Diselesaikan fotokopi sebesar Rp. 800.000,00 dan telah dikirimkan
kepada pelanggan yaitu Novi, pembayaran seminggu setelah
pengiriman
22 Membayar utang usaha kepada PT. Intan Permana atas pembelian
peralatan tanggal 9 Mei 2017 sebesar Rp. 5.000.000,00
25 Diterima tagihan atas transaksi tanggal 10 Mei 2017 sebesar Rp.
500.000,00
27 Diterima pelunasan piutang usaha dari pelanggan atas transaksi
tanggal 20 Mei 2017
31 Dibayar gaji pegawai/ karyawan sebesar Rp. 2.400.000,00
AKUNTANSI DAN
102 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
TUGAS MANDIRI
Buatlah
a. Jurnal umum
b. Buku besar
c. Neraca saldo
1. Berikut ini adalah neraca saldo Percetakan Cemerlang per 30 April 2018.
Percetakan Cemerlang
Neraca Saldo
Per 30 April 2018
TUGAS MANDIRI
Berikut ini adalah transaksi yang terjadi, selama bulan Mei 2018 :
AKUNTANSI DAN
104 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
TUGAS MANDIRI
Buatlah
a. Jurnal umum
b. Buku besar
c. Neraca saldo
2. Fida Salon merupakan usaha jasa salon yang didirikan oleh Farhatun pada
bulan Maret 2015. Berikut ini adalah daftar saldo Fida Salon per 30 April
2016
Percetakan Cemerlang
Neraca Saldo
Per 30 April 2018
TUGAS MANDIRI
Berikut ini transaksi yang terjadi, pada Fida Salon pada bulan Mei 2016.
Bukti transaksi : 1
Zainab
AKUNTANSI DAN
106 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
TUGAS MANDIRI
Bukti transaksi : 2
Jl. Tapak dang-dang Modung Faktur
Fida Salon F-001
No. Hp. 085748619118 Nomor :
Email : salon.1@yahoo.com Tanggal : 03/ 05/ 2016
FAKTUR
Kepada : Ratna Safitri
Syarat pembayaran : n/ 30
Jl. Bambu Runcing
Bangkalan
No. Keterangan Banyak Harga Satuan Jumlah
Rias pengantin
1 1 Rp 2.000.000 Rp 2.000.000
pria
Rias pengantin
2 1 Rp 2.500.000 Rp 2.500.000
wanita
3 Paket luluran 2 Rp 100.000 Rp 200.000
Jumlah Rp 4.700.000
Terbilang :
Empat juta tujuh Ratus Ribu Rupiah
Hormat kami
Zainab
Bukti transaksi: 3
Syarat pembayaran : 2/ 10
Kepada : Fida Salon
n/ 30
Rp Rp
3 Body cream 10 botol
40.000 400.000
4 shampoo 5 botol Rp 40.000 Rp 200.000
Jumlah Rp 1.650.000
TUGAS MANDIRI
DariTerbilang
bukti transaksi
: diatas, buatlah analisis bukti transaksi kemudian masukkan ke
dalam jurnal umum.
Satu Juta Enam Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah
Hormat kami
Hikmah
Bukti transaksi: 4
Jl. Tapak dang-dang Modung Nomor: BKK-001
Fida Salon No. Hp. 085748619118 Tanggal : 28/01/2014
Email : salon.1@yahoo.com
Bukti Kas Keluar
Dibayar kepada : Bangkalan Post
Jumlah : Rp. 800.000,00
Terbilang : Delapan Ratus Ribu Rupiah
Keterangan : Pembayaran pemasangan iklan untuk 2 minggu
Disetujui, Diterima oleh dibukukan
oleh
AKUNTANSI DAN
108 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
AKUNTANSI DAN
110 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
19. Berikut ini adalah siklus akuntansi perusahaan jasa tahap pencatatan, yaitu
a. Jurnal penyesuaian dan neraca lajur
b. Bukti transaksi-jurnal umum-buku besar dan neraca saldo
c. Bukti transaksi-jurnal khusus-buku besar dan neraca saldo
d. Bukti transaksi-jurnal umum dan jurnal khusus-buku besar dan neraca saldo
e. Jurnal penyesuaian dan laporan keuangan
20. Suatu daftar yang terdiri dari kolom debit dan kredit yang mencatat secara
sistematis saldo setiap akun buku besar adalah pengertian dari...
a. Balance sheet
b. Trial balance
c. Special journal
d. Adjusment journal
e. General journal
B.URAIAN
Jawablah pertanyaan berikut ini dengan tepat !
1. Jelaskan perbedaan jurnal khusus dengan jurnal umum !
2. Apa yang dimaksud dengan buku besar ?
3. Ada berapakah bentuk dari buku besar?
4. Apa yang dimaksud dengan neraca saldo?
5. Jelaskan cara menyusun neraca saldo!
REFLEKSI
Setelah mempelajari bab dua ini, Anda tentu menjadi, lebih paham tentang
Siklus Akuntansi, Persamaan Dasar Akuntansi, Jurnal Umum, Jurnal Khusus dan
Posting ke Buku Besar, Silakan Anda melakukan evaluasi terhadap pemahaman
Anda mengenai materi dalam bab ini dengan mengerjakan soal latihan BAB
II. Namun, jika Anda belum mampu melakukan hal itu, Coba Anda diskusikan
dengan teman maupun guru Anda, karena dengan memahami bab ini kalian akan
sangat terbantu dalam memahami materi-materi berikutnya.
AKUNTANSI DAN
112 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
TUJUAN PEMBELAJARAN
PETA KONSEP
KATA KUNCI
PENDAHULUAN
Pada bab ke 2 kalian sudah mempelajari siklus akuntansi perusahaan jasa tahap
pencatatan. Apakah kalian tahu apa yang dilakukan seorang akuntan setelah tahap
pencatatan?
Ya pada bab ini kalian akan mempelajari siklus akuntansi tahap pengikhtisaran
yang dimulai dengan jurnal penyesuaian dan dilanjutkan dengan neraca lajur.
Diharapkan kalian mampu menyelesaikan tahap pengikhtisaran ini dengan tepat dan
benar.
MATERI PEMBELAJARAN
A. Jurnal Penyesuaian
1. Pengertian Jurnal Penyesuaian
Neraca saldo merupakan bahan pokok untuk menyusun laporan keuangan.
Tidak semua saldo yang ada pada buku besar mencerminkan jumlah yang
sebenarnya sehingga diperlukan penyesuaian terlebih dahulu dengan membuat
jurnal penyesuaian. Jurnal penyesuaian adalah jurnal yang dibuat dalam proses
pencatatan perubahan saldo dalam akun sehingga saldo mencerminkan jumlah
yang sebenarnya. Secara umum fungsi jurnal umum adalah menetapkan saldo
catatan akun buku besar pada akhir periode, serta menghitung pendapatan dan
beban selama periode yang bersangkutan.
2. Bentuk Jurnal Penyesuaian
Bentuk jurnal penyesuaian adalah sebagai berikut.
Nama Perusahaan
Jurnal Penyesuaian
Per......................................
Halaman..................
AKUNTANSI DAN
114 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Total
3. Akun-akun yang Memerlukan Penyesuaian
Untuk mencerminkan keadaan akun yang sebenarnya pada akhir peiode,
berikut ini adalah beberapa akun yang perlu disesuaikan
a. Akun perlengkapan (Supplies)
Supplies atau perlengkapan, adalah barang-barang yang digunakan untuk
kegiatan operasional perusahaan yang diperkirakan akan habis dalam satu
tahun. Selama satu periode telah terjadi, pemakaian perlengkapan namun,
pemakaian tersebut belum dicatat sehingga saldo perkiraan tersebut
memerlukan penyesuaian agar mencerminkan jumlah perlengkapan yang
sebenarnya pada akhir periode. Dalam jurnal penyesuaian, perkiraan
perlengkapan yang dicatat adalah perlengkapan yang terpakai selama satu
periode bukan yang tersisa pada akhir periode.
Contoh soal :
1) Neraca saldo menunjukkan perlengkapan sebesar Rp. 750.000,00.
Perlengkapan yang tersisa pada akhir periode sebesar Rp. 250.000,00
Analisis :
Karena pada jurnal penyesuaian perkiraan perlengkapan yang dicatat
adalah yang terpakai, maka selisihkan antara saldo perlengkapan
dengan perlengkapan yang tersisa yaitu 750.000,00–250.000,00 jadi,
perlengkapan yang terpakai adalah 500.000,00.
Jurnal penyesuaiannya adalah
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
116 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
2) Pendekatan laba-rugi
Karena menggunakan pendekatan laba-rugi, maka pada saat
membayar sewa gudang dicatat sebagai beban dengan nama perkiraan
beban sewa.
Jurnal pada saat membayar sewa gudang pada tanggal 1 Oktober 2018
adalah:
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
118 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
120 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Contoh soal :
Neraca saldo per 31 Desember 2018 menunjukkan saldo akun peralatan
sebesar Rp. 5.000.000,00. Tarif penyusutan ditentukan 10%. Buatlah
jurnal penyesuaian per tanggal 31 Desember 2018.
Analsis :
Tarif penyusutan ditentukan 10% dari nilai peralatan = 10/ 100 x
5.0000.000,00 =500.000,00
Tanggal Keterangan Ref Debet (Rp) Kredit (Rp)
Beban Penyusutan
500.000 -
Des peralatam
31
2018
- 500.000
Akum. Penyu. peralatan
g. Akun piutang tak tertagih (estimation of bad debt expens)
Perusahaan menjual jasa atau barang dagang secara kredit untuk
meningkatkan penjualan, tetapi penjualan kredit membuat perusahaan
beresiko adanya ketidakpastian pendapatan. Kemungkian tidak semua
piutang dapat dibayar oleh debitur karena debitur tersebut mengalami pailt
atau bangkrut, kebakaran, kabur, atau sengaja menghindar dari perusahaan
karena terbelit utang yang tak mampu dibayar, piutang dagang dilaporkan
sebesar nilai yang dapat direalisasikan sehingga perlu dilakukan taksiran
terhadap jumlah yang mungkin tidak tertagih pada suatu periode untuk
memperkecil kerugian piutang.
Piutang yang tak tertagih diakui sebagai kerugian piutang dan harus
ditentukan besarnya piutang tersebut dalam bentuk cadangan kerugian
piutang (Allowance for bad debt). Metode pencatatan penghapusan piutang
ada dua yaitu metode langsung dan metode tidak langsung/ cadangan.
1) Metode langsung (direct write off method)
Pada metode ini, perusahaan mengakui kerugian penghapusan
piutang jika piutang benar-benar tidak dapat ditagih. Pada akhir periode,
perusahaan tidak membuat taksiran kerugian piutang. Jika ada piutang
yang benar-benar tidak dapat ditagih perusahaan akan menganggapnya
sebagai kerugian.
Contoh Soal :
Pada tanggal 31 Desember 2013, terdapat saldo piutang usaha sebesar
Rp. 17.500.000,00. Data penyesuaian 31 Desember 2013 menyebutkan
bahwa seorang debitur perusahaan jatuh pailit, sehingga piutang usaha
sebesar Rp. 1.500.000,00 harus dihapuskan.
Jurnal penyesuaian per 31 Desember 2013 sebagai berikut.
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
122 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
Jurnal koreksi :
Beban gaji Rp. 1.000.000,00
Beban asuransi Rp. 600.000,00
Kas Rp. 400.000,00
5) Menerima pendapatan komisi sebesar Rp. 850.000,00 dicatat sebagai
membayar beban bunga sebesar Rp. 500.000,00
Keliru dicatat :
Beban bunga Rp. 500.000,00
Kas Rp. 500.000,00
Seharusnya :
Kas Rp. 850.000,00
Pendapatan komisi Rp. 850.000,00
Jurnal koreksi :
Kas Rp. 1.350.000,00
Pendapatan komisi Rp. 850.000,00
Beban bunga Rp. 500.000,00
Perhatikan Neraca Saldo Puspa Salon & Spa pada tanggal 31 Desember 2014
sebagai berikut :
PUSPA SALON & SPA
Neraca Saldo
Per 31 Desember 2014
No. Akun Nama Akun Debit Kredit
111 Kas 38.550.000
112 Piutang usaha 19.500.000
113 Sewa dibayar dimuka 24.000.000
114 Perlengkapan salon 15.425.000
115 Perlengkapan kantor 6.750.000
121 Peralatan 20.000.000
122 Akumulasi penyusutan peralatan 4.000.000
211 Utang usaha 9.425.000
221 Utang hipotek 25.000.000
311 Modal almira 54.025.000
312 Prive almira 2.150.000
411 Pendapatan jasa 103.550.000
421 Pendapatan komisi 5.000.000
511 Beban gaji 60.000.000
512 Beban air, listrik, dan telepon 9.000.000
517 Beban lain-lain 3.750.000
521 Beban bunga 1.875.000
Jumlah 201.000.000 201.000.000
Data penyesuaian :
a) Perlengkapan salon yang terpakai sebesar Rp. 10.000.000,00 dan
perlengkapan kantor yang tersisa sebesar Rp. 5.675.000,00;
AKUNTANSI DAN
124 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
126 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
128 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
pada jumlah yang lebih kecil sehingga jumlah debit sama dengan jumlah
kredit.
a) Jika debit lebih besar dari kredit, selisih tersebut adalah rugi bersih
dan diletakkan di kolom kredit; dan
b) Jika debit lebih kecil dari kredit, selisih tersebut adalah laba bersih
dan diletakkan di kolom debit.
6) Memindahkan laba atau rugi ke neraca
a) Jika laba (angka terakhir di kolom debit), dipindahkan ke neraca kolom
kredit; dan
b) Jika rugi (angka terakhir di kolom kredit), dipindahkan ke neraca kolom
debit.
7) Menjumlahkan kolom neraca
Jumlah debit sama dngan jumlah kredit, kemudian diberi garis dua
(menutup).
Contoh Neraca lajur 10 kolom.
Puspa Salon & SPA
Neraca Lajur
Periode Desember 2014
NS. Setelah
No. Neraca Saldo Penyesuaian Laba rugi Neraca
Akun Nama Akun disesuaikan
D K D K D K D K D K
111 Kas 38.550.000 38.550.000 38.550.000
112 Piutang usaha 19.500.000 19.500.000 19.500.000
113 Sewa dibayar dimuka 24.000.000 9.000.000 15.000.000 15.000.000
114 Perlengkapan salon 15.425.000 10.000.000 5.425.000 5.425.000
115 Perlengkapan kantor 6.750.000 1.075.000 5.675.000 5.675.000
121 Peralatan 20.000.000 20.000.000 20.000.000
Akumulasi
peralatan
211 Utang usaha 9.425.000 9.425.000 9.425.000
221 Utang hipotek 25.000.000 25.000.000 25.000.000
311 Modal almira 54.025.000 54.025.000 54.025.000
312 Prive almira 2.150.000 2.150.000 2.150.000
411 Pendapatan jasa 103.550.000 103.550.000 103.550.000
421 Pendapatan komisi 5.000.000 5.000.000 5.000.000
511 Beban gaji 60.000.000 750.000 60.750.000 60.000.000
Beban air, listrik, dan
512 9.000.000 9.000.000 9.000.000
telepon
517 Beban lain-lain 3.750.000 3.750.000 3.750.000
521 Beban bunga 1.875.000 937.500 2.812.500 1.875.000
Jumlah 201.000.000 201.000.000
Beban perlengkapan
514 10.000.000 10.000.000 10.000.000
salon
Beban perlengkapan
515 1.075.000 1.075.000 1.075.000
kantor
513 Beban sewa 9.000.000 9.000.000 9.000.000
Beban penyusutan
516 2.000.000 2.000.000 2.000.000
peralatan
212 Utang gaji 750.000 750.000 750.000
213 Utang bunga 937.500 937.500 937.500
AKUNTANSI DAN
130 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CAKRAWALA
JELAJAH INTERNET
https://youtu.be/_lRoXwl08Gs
atau dengan menggunakan QR code di atas.
RANGKUMAN
TUGAS MANDIRI
AKUNTANSI DAN
132 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
TUGAS MANDIRI
TUGAS MANDIRI
AKUNTANSI DAN
134 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
TUGAS MANDIRI
Bukti penyesuaian : 2
AKUNTANSI DAN
136 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
c. Yang kedaluarsa
d. Yang ada di gudang
e. Yang tidak digunakan
8. pada saat pembayaran beban dibayar dimuka, perusahaan mencatat
sebagai harta pada saat penyesuaian dicatat yang sudah terpakai adalah
penyesuaian menggunakan pendekatan...
a. neraca
b. Laba/ rugi
c. Jurnal
d. Buku besar
e. Laporan keuangan
9. pendapatan yang belum menjadi, hak tetapi uangnya sudah diterima
dimuka disebut...
a. pendapatan yang diterima dimuka
b. Pendapatan yang harus diterima
c. Beban yang kedaluarsa
d. Beban yang masih harus dibayar
e. Utang beban
10. pendapatan yang sudah menjadi, hak dilihat dari segi waktu tetapi belum
dicatat atau diterima pembayarannya disebut…
a. pendapatan yang diterima dimuka
b. Pendapatan yang harus diterima
c. Beban yang kedaluarsa
d. Beban yang masih harus dibayar
e. Utang beban
B. Uraian
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !
Jelaskan pengertian jurnal penyesuaian !
1. Jelaskan tujuan menyusun jurnal penyesuaian !
2. Jelaskan pengertian neraca lajur !
3. Sebutkan langkah-langkah menyusun neraca lajur ?
4. Ada berapakah bentuk neraca lajur !
REFLEKSI
Setelah mempelajari bab tiga ini, Anda tentu menjadi, lebih paham tentang
Neraca saldo, jurnal penyesuaian, akun-akun yang perlu disesuaikan, neraca
lajur, Silakan Anda melakukan evaluasi terhadap pemahaman Anda mengenai
materi dalam bab ini dengan mengerjakan soal latihan BAB III. Namun, jika Anda
belum mampu melakukan hal itu, Coba Anda diskusikan dengan teman maupun
guru Anda, karena dengan memahami bab ini kalian akan sangat terbantu dalam
memahami materi-materi berikutnya.
BAB
IV SIKLUS AKUNTANSI – TAHAP PELAPORAN
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi pada bab ini, peserta didik diharapkan mampu
(1) menjelaskan pengertian laporan keuangan; (2) menyebutkan jenis laporan
keuangan; (3) membuat jurnal penutup; (4) membuat neraca saldo setelah
penutupan; dan (5) membuat jurnal pembalik.
PETA KONSEP
Laporan Keuangan
Perusahaan Jasa Tahap
Jenis Laporan
Siklus Akuntansi
Pelaporan
Jurnal Penutup
Jurnal Pebalik
KATA KUNCI
AKUNTANSI DAN
138 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PENDAHULUAN
MATERI PEMBELAJARAN
A. LAPORAN KEUANGAN
1. Pengertian laporan keuangan
Laporan keuangan adalah laporan yang dirancang untuk para pembuat
keputusan, baik didalam maupun di luar perusahaan, mengenai posisi keuangan
dan hasil usaha perusahaan. menurut Pernyataan Standart Akuntansi Keuangan
(PSAK) No. 2 Tahun 2009, tujuan laporan keuangan adalah untuk memberikan
informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi
keuangan suatu perusahaan dan arus kas entitas yang bermanfaat bagi sebagian
besar kalangan pengguna laporan keuangan dalam pembuatan keputusan
ekonomi.
Laporan keuangan perusahaan meliputi :
a. Laporan laba/ rugi;
b. Laporan perubahan modal/ laporan laba ditahan;
c. Laporan posisi keuangan/ neraca;
d. Laporan arus kas selama periode;
e. Catatan atas laporan keuangan selama periode; dan
f. Laporan posisi keuangan pada awal periode komperatif.
2. Karakteristik kualitatif laporan keuangan
Agar dapat berguna bagi pemakai, informasi keuangan yang memenuhi
empat karakteristik kualtatif pokok, yaitu dapat dipahami, Andal dan dapat
diperbandingkan.
MATERI PEMBELAJARAN
a. Dapat dipahami
Informasi yang disajikan dalam laporan keuangan dapat dipahami oleh
pengguna dan dinyatakan dalam bentuk serta istilah yang disesuaikan
dengan batas pemahaman para pengguna
b. Relevan
Laporan keuangan bisa dikatakan relevan apabila informasi yang
termuat didalamnya dapat mempengaruhi keputusan pengguna dengan
membantu pengguna mengevaluasi peristiwa masa lalu atau masa kini, dan
memprediksi masa depan, serta menegaskan atau mengoreksi hasil di masa
lalu. Informasi yang relevan berarti memiliki manfaat umpan balik, memiliki
manfaat prediktif, tepat waktu dan lengkap.
c. Andal
Informasi dalam laporan keuangan bebas dari pengertian menyesatkan
dan kesalahan material, menyajikan setiap fakta secara jujur serta dapat
diverifikasi. Informasi yang Andal memenuhi karakteristik yaitu penyajian
jujur, dapat diverifikasi, dan netralitas.
d. Dapat diperbandingkan
Informasi yang termuat dalam laporan keuangan akan lebih berguna
jika dapat dibandingkan dengan laporan keuangan periode sebelumnya.
B. JENIS LAPORAN
1. Laporan laba rugi
Laporan laba rugi (profit and loss statement) adalah suatu laporan yang
disususn secara sistematis berdasarkan prinsip akuntansi hasil operasi
perusahaan selama satu tahun atau suatu periode akuntansi. Laporan ini akan
menunjukkan sumber dari mana pendapatan diperoleh serta beban yang
dikeluarkan sebagai beban perusahaan.
Unsur-unsur laporan laba rugi adalah pendapatan dan beban. Pendapatan
adalah penambahan jumlah aktiva sebagai hasil operasi perusahaan secara
bruto. Pendapatan diperoleh karena adanya penyerahan/ penjualan barang
atau jasa atau aktiva lainnya dalam satu periode akuntansi. Beban adalah
pengorbanan yang terjadi, dalam rangka memperoleh pendapatan sbentuk
laporan laba rugi dibedakan menjadi, dua yaitu, bentuk single step dan muIltiple
step
a. Bentuk single step, yaitu semua pendapatan digabungkan menjadi, satu
kelompok dan semua beban digabungkan menjadi, satu kelompok, kemudian
dua kelompok terebut diselisihkan. Jika jumlah pendapatan lebih besar dari
jumlah beban, menghasil laba bersih. Jika jumlah pendapatan lebih kecil
dari beban, menghasilkan rugi bersih.
Contoh laporan laba rugi bentuk single step :
AKUNTANSI DAN
140 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
b. Bentuk multiple step, yaitu bentuk laporan laba rugi yang disusun dengan
cara memisahkan pendapatan dan beban ke dalam kelompok operasional
dan nonoperasional. Dalam bentuk ini, penyajian bagian pertama adalah
rincian pendapatan operasional kemudian bagian kedua rincian beban
operasional. Bagian ketiga adalah pendapatan dan beban nonoperasional.
Hasil kelompok pertama dan kedua digabung dengan hasil kelompok ketiga
sehingga diperoleh laba atau rugi bersih selama satu periode.
Contoh laporan laba rugi bentuk multiple step :
MATERI PEMBELAJARAN
Beban Operasional :
Beban gaji 60.750.000
Beban air, listrik, dan telepon 9.000.000
Beban sewa 9.000.000
Beban perlengkapan salon 10.000.000
Beban perlengkapan kantor 1.075.000
Beban penyusutan peralatan 2.000.000
Beban lain-lain 3.750.000 (95.575.000)
Laba operasional 7.975.000
AKUNTANSI DAN
142 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
Modal
Junlah harta tetap 14.000.000 Modal Mutia 62.037.500
Jumlah utang
Jumlah harta 98.150.000 98.150.000
dan modal
Sumber : Dokumentasi Penulis
AKUNTANSI DAN
144 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Harta tetap
Peralatan 20.000.000
Aku.peny.peralatan (6.000.000)
Junlah harta tetap 14.000.000
Jumlah harta 98.150.000
Modal
Modal Mutia 62.037.500
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
Berikut ini adalah laporan arus kas Strawberry Salon & SPA dengan
menggunakan metode langsung untuk 1 bulan yang bersumber dari
neraca saldo, jurnal umum, jurnal penerimaan kas, dan jurnal pengeluaran
kas periode Desember 2013.
PUSPA SALON & SPA
Neraca Saldo
Untuk periode yang berakhir 30 November 2014
No. Akun Nama Akun Debit Kredit
111 Kas 45.000 000
112 Piutang usaha 17.000.000
113 Sewa dibayar dimuka 24.000.000
114 Perlengkapan salon 12.000.000
115 Perlengkapan kantor 6.750.000
121 Peralatan 20.000.000
Akumulasi penyusutan
122 4.000.000
peralatan
211 Utang usaha 12.500.000
221 Utang hipotik 25.000.000
311 Modal Almira 54.025.000
312 Prive Almira 1.650.000
411 Pendapatan jasa 95.300.000
421 Pendapatan komisi 5.000.000
511 Beban gaji 55.000.000
512 Beban air, listrik dan telepon 7.500.000
517 Beban lain-lain 3.750.000
521 Beban bunga 1.875.000
Total 195.825.000 195.825.000
AKUNTANSI DAN
148 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
150 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Tabel 4.7 format laporan arus kas dengan menggunakan metode tidak
langsung.
Nama Perusahaan
Laporan Arus Kas
Untuk periode yang berakhir ..........
Arus kas dari aktivitas operasional :
Laba bersih : Rp. xxx
Penerimaan :
Berkurangnya aktiva lancar selain kas Rp. xxx
Bertambahnya akumulasi penyusutan aktiva
Rp. xxx
tetap
Bertambahnya utang Rp. xxx
Rp. xxx
Pengeluaran :
Bertambahnya aktiva lancar selain kas Rp. xxx
Berkurangnya utang Rp. xxx
(Rp.
xxx)
Arus kas bersih dari aktivitas operasional Rp. xxx
Arus kas dari aktivitas investasi :
Penerimaan
Berkurangnya aktiva tetap (tanah, gedung,
Rp. xxx
mesin, kendaraan, peralatan)
Berkurangnya investasi jangka panjang Rp. xxx
Rp. xxx
Pengeluaran :
Bertambahnya aktiva tetap (tanah, gedung,
Rp. xxx
mesin, kendaraan, peralatan)
MATERI PEMBELAJARAN
Berikut ini adalah laporan arus kas Subaidah Tailor dengan menggunakan
metode tidak langsung untuk masa 1 tahun yang bersumber dari laporan
laba rugi, laporan perubahan modal dan perbandingan neraca awal
periode 2014 dengan neraca akhir periode 2014.
SUBAIDAH TAILOR
Laporan Laba Rugi
Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2014
Pendapatan :
Pendapatan jasa 59.200.000
Beban :
Beban gaji 18.000.000
Beban air, listrik, dan telepon 6.000.000
Beban perlengkapan 2.800.000
Beban asuransi 1.200.000
Beban penyusutan gedung 4.000.000
Beban penyusutan peralatan 2.500.000
Beban bunga 937.500
Total beban (35.437.500)
Laba bersih 23.762.500
SUBAIDAH TAILOR
Laporan Perubahan Modal
Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2014
Modal Misbah, 1 Januari 2014 130.000.000
Laba bersih 23.762.500
Prive Misbah (4.700.000)
Penambahan modal 19.062.500
Modal Misbah, 31 Desember 2014 149.062.500
AKUNTANSI DAN
152 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
SUBAIDAH TAILOR
Laporan Perubahan Neraca
Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2014
Sumber Penggunaan
Nama Akun 1 Januari 2014 31 Desember 2014 Perubahan
Dana Dana
Harta
Asuransi
dibayar 2.400.000 1.200.000 1.200.000 1.200.000
dimuka
Akumulasi
4.000.000 8.000.0000 4.000.000 4.000.000
peny. Gedung
Akumulasi
peny. 1.000.000 3.500.000 2.500.000 2.500.000
Peralatan
Utang
Modal
MATERI PEMBELAJARAN
Subaidah Tailor
Laporan Arus Kas
Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2014
Arus kas dari aktivitas operasional :
23.762.500
Laba bersih :
Penerimaan :
Berkurangnya asuransi dibayar dimuka 1.200.000
Berkurangnya perlengkapan 2.800.000
Bertambahnya akm. Penyusutan gedung 4.000.000
Bertambahnya akm. Penyusutan peralatan 2.500.000
Bertambahnya utang gaji 1.000.000
Bertambahnya utang bunga 937.500
12.437.500
Pengeluaran :
Bertambahnya piutang usaha (3.800.00)
Berkurangnya utang usaha (1.500.00)
(5.300.0)
Arus kas bersih dari aktivitas operasional 30.900.000
C. JURNAL PENUTUP
1. Pengertian jurnal penutup
Pada akhir periode, saldo akun nominal (pendapatan dan beban), ikhtisar
laba rugi dan prive harus dipindahkan ke akun modal sehingga saldo menjadi,
nol. Agar akun tersebut tidak memiliki saldo (saldo nol), maka harus dibuat
jurnal penutup.
Jurnal penutup adalah jurnal yang dibuat pada akhir periode untuk
menutup akun nominal.
AKUNTANSI DAN
154 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
b. Memindahkan akun beban ke akun ikhtisar laba rugi, dengan mendebit akun
ikhtisar laba rugi dan mengkredit akun beban.
Ikhtisar laba/ rugi Beban gaji Rp. xxxx
Beban air, listrik & telepon Rp. xxxx
Beban sewa Rp. xxxx
Beban asuransi Rp. xxxx
Beban iklan Rp. xxxx
Dst...... Rp. xxxx
c. Memindahkan saldo laba/ rugi pada akun modal, dengan menghitung
selisiha ntara ikhtisar laba rugi debit dan ikhtisar laba/ rugi kredit.
1) Jika menunjukkan saldo laba, maka akun ikhtisar laba rugi di debit dan
akun modal di kredit
Ikhtisar laba/ rugi Rp. xxxx
Modal Tn/ ny...... Rp. xxxx
2) Jika menunjukkan saldo rugi, maka akun modal di debit dan akun ikhtisar
laba rugi di kredit
Modal Tn/ ny...... Rp. xxxx
Ikhtisar laba/ rugi Rp. xxxx
d. Memindahkan saldo akun prive pada akun modal, dengan mendebit akun
modal dan mengkredit akun prive
Modal Tn/ ny...... Rp. xxxx
Prive Rp. xxxx
Berikut ini adalah jurnal penutup Puspa Salon & Spa per 31 Desember 2014
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
156 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
158 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
160 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
162 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Jika semua jurnal sudah di-posting ke buku besar, maka buku akun piutang
bunga dan pendapatan bunga akan terlihat sebagai berikut :
Nama Akun: Piutang Bunga No. Akun: 165
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
2018. Penyesuaian
31 AJP 1 200.000 - 200.000 -
Des bunga
2019.
1 Pembalik JB 1 - 200.000 - -
Jan
Nama Akun: Pendapatan bunga No. Akun: 614
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
2018. Penerimaan
2 JU 1 200.000 - 200.000
Nov sewa
2018. Penyesuaian
31 AJP 1 200.000 - - -
Des sewa
2018. Menutup
31 JP 1 200.000 - 200.000 -
Des pendap.sewa
2019.
1 Pembalik JB 1 - 600.000 400.000
Jan
d. Beban yang masih harus dibayar atau beban terutang
Misbah laundry menggaji karyawan setiap hari sabtu (gaji yang dibayar
per hari Rp. 300.000,00 dengan sistem 6 hari kerja). Pada bulan Desember
2018 hari sabtu yang terakhir adalah tanggal 26 Desember 2018. Pada
akhir periode gaji yang belum dibayar adalah selama 4 hari yaitu tanggal
28, 29, 30, dan 31 Desember 2018 sebesar Rp. 300.000,00 x 4 hari = Rp.
1.200.000,00.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dibuat jurnal penyesuaian sebagai berikut :
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
2018 Des 31 Beban gaji 1.200.000 -
Utang gaji - 1.200.000
(menutup beban gaji)
Pada akhir periode saldo akun beban gaji harus ditutup dengan dengan
mendebit akun ikhtisar laba rugi dan mengkredit akun beban gaji masing-
masing sebesar Rp. 1.200.000,00
Jurnalnya :
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
2018 Des 31 Ikhtisar laba rugi 1.200.000 -
Beban gaji - 1.200.000
(menutup beban gaji)
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
164 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
LEMBAR PRAKTIKUM
Bengkel Basman Motor adalah bengkel mobil yang menyediakan jasa service
mobil, seperti ganti oli, turun mesin/ turn up, strum accu dan sebagainya. Bengkel
ini didirikan oleh Bapak Basman yang beralamat Jl. Simpang No. 19 Bangkalan
pada tahun 1990.
Berikut adalah daftar akun yang digunakan oleh Bengkel Basman Motor.
Account
Account Name Description Account Type
Number
1-0000 ASSET HEADER ASSET
1-1000 CURRENT ASSETS HEADER ASSETS
1-1100 Bank Mandiri Detail Bank
1-1200 Petty Cash Detail Bank
1-1300 Account Receivable Detail Account Receivable
1-1400 Prepaid Insurance Detail Other Current Assets
1-1450 Merchandise Inventory Detail Other Current Assets
1-1500 Supplies Detail Other Current Assets
1-1600 PPN Income Detail Other Current Assets
1-2000 FIXED ASSETS HEADER ASSET
1-2100 Building Cost Detail Fixed Assets
1-2200 Building Accum Debt Detail Fixed Assets
1-2300 Equipment Cost Detail Fixed Assets
1-2310 Equipment Accum Debt Detail Fixed Assets
2-0000 LIABILITIES HEADER Liabilities
2-1000 CURRENT LIABILITIES HEADER Liabilities
2-1100 Account Payable Detail Account Payable
2-1200 Expense Payable Detail Other Current Liabilities
2-1300 PPN Outcome Detail Other Current Liabilities
2-2000 LONG TERM LIABILITY HEADER Liabilities
2-2400 Bank Loan Detail Long Term Liability
LEMBAR PRAKTIKUM
AKUNTANSI DAN
166 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
LEMBAR PRAKTIKUM
LEMBAR PRAKTIKUM
Bukti transaksi : 2
Nomor : JT-001
TOKO JAYAKARTA Tanggal : 14/ 01/ 2014
Termin : 2/ 10, n/ 30
Faktur
dijual kepada : Bengkel Fajar Motor
Unit Kode Keterangan Harga Satuan Tax Jumlah
12 Item-08 Oli Rored Rp 45.000 PPN Rp 540.000
9 Item-09 Balon Depan Rp 15.000 PPN Rp 135.000
Sub Total : Rp 675.000
Freight : Rp 75.000
PPN : Rp 67.500
Total Termasuk PPN : Rp 817.500
Terbilang :
Delapan Ratus Tujuh Belas Ribu Lima Ratus Rupiah
dibukukan
Pembeli
oleh
…............ ….........
Bukti transaksi : 3
Nomor : NT-001
TOKO SUMBER REJEKI Tanggal : 21/ 01/ 2014
Termin : 2/ 10, n/ 30
NOTA KONTAN
dijual kepada : Bengkel Fajar Motor
Unit Kode Keterangan Harga Satuan Tax Jumlah
5 Per-03 Lem G Rp 45.000 PPN Rp 225.000
7 Per-04 Lem Castol Rp 10.000 PPN Rp 70.000
4 Per-05 Air Accu Rp 10.000 PPN Rp 40.000
Sub Total : Rp 335.000
PPN : Rp 33.500
Total Termasuk PPN : Rp 368.500
Terbilang :
Tiga Ratus Enam Puluh Delapan Ribu Lima Ratus Rupiah
Pembeli dibukukan oleh
…............ …..........
AKUNTANSI DAN
168 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
LEMBAR PRAKTIKUM
Bukti transaksi : 4
Nomor : Fak 134
TOKO SINAR MAS Tanggal : 28/ 01/ 2014
Termin : 2/ 10, n/ 30
Nota Kredit
dijual kepada : Bengkel Fajar Motor
Unit Kode Keterangan Harga Satuan Tax Jumlah
10 Item-06 Oli Top One Rp 42.000 PPN Rp 420.000
4 Item-09 Balon Depan Rp 15.000 PPN Rp 60.000
Sub Total : Rp 480.000
PPN : Rp 48.000
Total Termasuk PPN : Rp 528.000
Terbilang :
Lima Ratus Dua Puluh Delapan Ribu Rupiah
Pembeli dibukukan oleh
…............ …..........
Bukti transaksi :5
Nomor : RT 001
TOKO DUTA Tanggal : 03/ 01/ 2014
Nota Kredit
kepada : Bengkel Fajar Motor
kami telah mengkredit rekening saudara untuk barang yang dikembalikan atas faktur No. TD001
tertanggal 01/ 01/ 2014 dengan rincian :
Unit Kode Keterangan Harga Satuan Jumlah
2 Item-03 Balon Halogen Rp 35.000 Rp 70.000
Jumlah Rp 70.000
PPN Rp 7.000
Total Termasuk PPN Rp 77.000
Terbilang :
Tujuh Puluh Tujuh Ribu Rupiah
Pembeli dibukukan oleh
…....... …......
LEMBAR PRAKTIKUM
Bukti transaksi : 6
Nomor : RT002
TOKO SUMBER REJEKI Tanggal : 22/ 01/ 2014
Nota Kredit
kepada : Bengkel Fajar Motor
kami telah mengkredit rekening saudara untuk barang yang dikembalikan atas faktur No. NT001
tertanggal 21/ 01/ 2014 dengan rincian :
Unit Kode Keterangan Harga Satuan Jumlah
2 Per-03 Lem G Rp 45.000 Rp 90.000
Jumlah Rp 90.000
PPN Rp 9.000
Total Termasuk PPN Rp 99.000
Terbilang :
Sembilan Puluh Sembilan Ribu Rupiah
Pembeli dibukukan oleh
…............ …..........
Bukti transaksi : 7
AKUNTANSI DAN
170 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
LEMBAR PRAKTIKUM
Bukti transaksi :8
LEMBAR PRAKTIKUM
Bukti transaksi : 10
Jl. Gatot Subroto IV J No. 9x Denpasar Nomor : FJ-001
BENGKEL 02/ 01/
FAJAR Telp/ Fax : 0361415556
Tanggal :
2014
MOTOR Termin 2/ 10, n/ 30
Faktur
Dijual Kepada: Toko Dwijaya
Unit Kode Keterangan Harga Satuan Tax Jumlah
5 Jadsa-01 Service Ringan Rp 50.000 N-T Rp 250.000
3 Jadsa-02 General Service Rp 250.000 N-T Rp 750.000
Jumlah Rp 1.000.000
Terbilang :
Satu Juta Rupiah
Sales dibukukan oleh
….......... …......
Bukti transaksi : 11
Jl. Gatot Subroto IV J
Nomor : FJ-002
BENGKEL No. 9x Denpasar
FAJAR Telp/ Fax : Tanggal : 13/ 01/ 2014
MOTOR 0361415556 Termin COD
Nota Kontan
Dijual Kepada: Tuan Martawan
Unit Kode Keterangan Harga Satuan Tax Jumlah
2 Jasa-01 Service Ringan Rp 50.000 N-T Rp 100.000
1 Item-01 Oli Porseneling Rp 85.000 PPN Rp 85.000
1 Item-04 Balon Rim Rp 35.000 PPN Rp 35.000
Jumlah : Rp 220.000
PPN : Rp 12.000
Total Termasuk PPN : Rp 232.000
Terbilang :
Dua Ratus Tiga Puluh Dua Ribu Rupiah
Sales dibukukan oleh
….......... …......
AKUNTANSI DAN
172 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
LEMBAR PRAKTIKUM
Bukti transaksi : 12
Jl. Gatot Subroto IV J No. 9x
Nomor : FJ-003
BENGKEL Denpasar
Tanggal : 18/ 01/ 2014
FAJAR MOTOR Telp/ Fax : 0361415556
Termin 2/ 10, n/ 30
Faktur
Dijual kepada : Toko Misbah Ramadhan
Unit Kode Keterangan Harga Satuan Tax Jumlah
4 Jasa-01 Service Ringan Rp 50.000 N-T Rp 200.000
5 Jasa-02 General Service Rp 250.000 N-T Rp 1.250.000
5 Item-02 Oli Gardan Rp 100.000 PPN Rp 500.000
6 Item-04 Balon Rim Rp 35.000 PPN Rp 210.000
7 Item-06 Oli Top One Rp 50.000 PPN Rp 350.000
Jumlah : Rp 2.510.000
PPN : Rp 106.000
Total Termasuk PPN : Rp 2.616.000
Terbilang :
Dua Juta Enam Ratus Enam Belas Ribu Rupiah
Sales dibukukan oleh
Bukti transaksi : 13
Jl. Gatot Subroto IV J No. 9x
Nomor : FJ-004
Denpasar
BENGKEL Tanggal : 24/ 01/ 2014
FAJAR MOTOR Telp/ Fax : 0361415556
Termin 2/ 10, n/ 30
Faktur
Dijual kepda : Memory Salon Termin : 2/ 10, n/ 30
Unit Kode Keterangan Harga Satuan Tax Jumlah
2 Filter oli Filter oli Rp 55.000 PPN Rp 110.000
4 Pintil Ban Pintil Ban Rp 10.000 PPN Rp 40.000
1 Oli Rored Oli Rored Rp 60.000 PPN Rp 60.000
Jumlah : Rp 210.000
PPN : Rp 21.000
Total Termasuk PPN : Rp 231.000
Terbilang :
Dua Ratus Tiga Puluh Satu Ribu Rupiah
Sales dibukukan oleh
…...... …......
LEMBAR PRAKTIKUM
Bukti transaksi : 14
Jl. Gatot Subroto IV J
Nomor : NK-01
No. 9x Denpasar
BENGKEL Tanggal : 14/ 01/ 2014
FAJAR MOTOR Telp/ Fax : 0361415556
Termin 2/ 10, n/ 30
Nota Kredit
kepada : Tuan Martawan
kami telah mengkredit rekening saudara untuk barang yang dikembalikan atas nota kontan
FJ-002
tertanggal 13/ 01/ 2014 dengan rincian :
Unit Kode Keterangan Harga Satuan Tax Jumlah
1 Item-04 Balon Rim Rp 35.000 PPN Rp 35.000
Jumlah : Rp 35.000
PPN : Rp 3.500
Total Termasuk PPN : Rp 38.500
Terbilang :
Tiga Puluh Delapan Ribu Lima Ratus Rupiah
Pembeli dibukukan oleh
…......... ….......
Bukti transaksi : 15
Jl. Gatot Subroto IV
Nomor : NK-02
BENGKEL J No. 9x Denpasar
FAJAR Telp/ Fax : Tanggal : 14/ 01/ 2014
MOTOR 0361415556 Termin 2/ 10, n/ 30
Faktur
kepada : Toko Misbah Ramadhan
kami telah mengkredit rekening saudara untuk barang yang dikembalikan atas faktur Fj-003
tertanggal 18/ 01/ 2014 dengan rincian :
Unit Kode Keterangan Harga Satuan Tax Jumlah
1 Item-06 Oli Top One Rp 50.000 PPN Rp 50.000
Jumlah : Rp 50.000
PPN : Rp 5.000
Total Termasuk PPN : Rp 55.000
Terbilang :
Lima Puluh Lima Ribu Rupiah
Pembeli dibukukan oleh
…......... ….......
AKUNTANSI DAN
174 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
LEMBAR PRAKTIKUM
Bukti transaksi : 16
Jl. Gatot Subroto IV J No. 9x Denpasar Nomor : BKM-001
BENGKEL 05/ 01/
FAJAR MOTOR Telp/ Fax : 0361415556 Tanggal :
2014
Bukti Kas Masuk
Dibayarkan kepada : Tuan Martayasa
Jumlah : Rp. 784.000,00
Terbilang : Tujuh Ratus Delapan Puluh Empat Ribu Rupiah
Keterangan : Pelunasan piutang atas faktur Fk11/ 43. Tanggal 28/ 12/ 2013
diterima oleh dibukukan oleh
…............ ….........
Bukti transaksi : 17
Jl. Gatot Subroto IV J No. 9x Denpasar Nomor : BKM-002
BENGKEL 15/ 01/
FAJAR MOTOR Telp/ Fax : 0361415556 Tanggal :
2014
Bukti Kas Masuk
Dibayarkan kepada : Toko Dwijaya
Jumlah : Rp. 1.000.000,00
Terbilang : Satu Juta Rupiah
Keterangan : Pelunasan piutang atas faktur Fj 001. Tanggal 2/ 12/ 2014
diterima oleh dibukukan oleh
…............ ….........
Bukti transaksi : 18
Jl. Gatot Subroto IV J No. 9x Denpasar Nomor : BKM-003
BENGKEL 25/ 01/
FAJAR MOTOR Telp/ Fax : 0361415556 Tanggal :
2014
Bukti Kas Masuk
Dibayarkan kepada : Toko Rajawali
Jumlah : Rp. 3.333.000,00
Terbilang : Tiga Juta Tiga Ratus Tiga Puluh Ribu Rupiah
Keterangan : Pelunasan piutang atas faktur F-11/12. Tanggal 18/ 12/ 2014
ditambah denda 33.000
diterima oleh dibukukan oleh
…............ ….........
LEMBAR PRAKTIKUM
Bukti transaksi : 19
Jl. Gatot Subroto IV J No. 9x Denpasar Nomor : VKK-001
BENGKEL 03/ 01/
FAJAR MOTOR Telp/ Fax : 0361415556 Tanggal :
2014
Voucher Kas Kecil
Dibayarkan kepada : Percetakan Muncul Abadi
Jumlah : Rp. 112.000,00
Terbilang : Seratus Dua Belas Ribu Rupiah
Keterangan : Pembuatan Brosur Untuk Kepentingan Iklan
diterima oleh dibukukan oleh
…............ ….........
Bukti transaksi : 20
Jl. Gatot Subroto IV J No. 9x Denpasar Nomor : VKK-002
BENGKEL 06/ 01/
FAJAR MOTOR Telp/ Fax : 0361415556 Tanggal :
2014
Voucher Kas Kecil
Dibayarkan kepada -
Jumlah : Rp. 1.000.000,00
Terbilang : Satu Juta Rupiah
Keterangan : Pembayaran Sebagian Utang Beban
diterima oleh dibukukan oleh
…............ ….........
Bukti transaksi : 21
Jl. Gatot Subroto IV J No. 9x Denpasar Nomor : VKK-003
BENGKEL 16/ 01/
FAJAR MOTOR Telp/ Fax : 0361415556 Tanggal :
2014
Voucher Kas Kecil
Dibayarkan kepada Bapak Made Budiman-Pemilik Bengkel
Jumlah : Rp. 250.000,00
Terbilang : Dua Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah
Keterangan : Pengambilan Sejumlah Uang untuk Keperluan Pribadi
diterima oleh dibukukan oleh
…............ ….........
AKUNTANSI DAN
176 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
LEMBAR PRAKTIKUM
Bukti transaksi : 22
Jl. Gatot Subroto IV J No. 9x Denpasar Nomor : VKK-005
BENGKEL 28/ 01/
FAJAR MOTOR Telp/ Fax : 0361415556 Tanggal :
2014
Bukti Kas Keluar
Dibayarkan kepada : Karyawan Bengkel Fajar Motor
Jumlah : Rp. 1.200.000,00
Terbilang : Satu Juta Dua Ratus Ribu Rupiah
Keterangan : Pembayaran Gaji Karyawan
diterima oleh dibukukan oleh
…............ ….........
Bukti transaksi : 23
Jl. Gatot Subroto IV J No. 9x Denpasar Nomor : VKK-006
BENGKEL 30/ 01/
FAJAR MOTOR Telp/ Fax : 0361415556 Tanggal :
2014
Bukti Kas Keluar
Dibayarkan kepada : Bank Permata
Jumlah : Rp. 2.750.000,00
Terbilang : Dua Juta Tujuh Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah
Keterangan : Pembayaran angsuran utang bank Rp. 2.500.000 ditambah
bunga Rp. 250.000
diterima oleh dibukukan oleh
Bukti transaksi : 24
Jl. Gatot Subroto IV J No. 9x Denpasar Nomor : BM-02
BENGKEL 31/ 01/
FAJAR MOTOR Telp/ Fax : 0361415556 Tanggal :
2014
Bukti Memorial
Kepada : Bagian Pembukuan
Dari : Komang Astuti
Isi Memo : Data Penyesuaian Akhir Periode
Gaji Bulan Januari sebesar Rp. 300.000,- akan dibayarkan
tanggal 2 Februari 2014
dibukukan
….........
LEMBAR PRAKTIKUM
Bukti transaksi : 25
AKUNTANSI DAN
178 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
LEMBAR PRAKTIKUM
CAKRAWALA
Meredam dampak tsunami akuntansi
Perubahan akuntansi akan dimulai pada tahun 2020, SAK/ Standar Akuntansi
Keuangan 71, 72, dan 73 akan mulai diterapkan di Indonesia. Dampak besar dari
perubahan ini bahkan disebut dengan Tsunami Akuntansi karena semua sektor
kena imbas, maka dibutuhkan jangkar agar perubahan laporan akuntansi tidak
berdampak besar pada kinerja perusahaan. Perubahan standar ini dilakukan agar
Standar Akuntansi Perusahaan di Indonesia sama dengan Standar Internasional
untuk memudahkan mencari investor dari luar Indonesia
Kalian dapat melihat video Meredam dampak tsunami akuntansi pada link
sebagai berikut:
https://www.youtube.com/watch?v=FAscX9PKoU8
JELAJAH INTERNET
https://www.youtube.com/watch?v=F09qVds4xps
atau dengan menggunakan QR code di atas.
RANGKUMAN
AKUNTANSI DAN
180 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
RANGKUMAN
Setelah menyusun jurnal penutup, selanjutnya jurnal penutup di-posting
ke buku besar. Saldo-saldo pada akun buku besar setelah penutupan disusun
menjadi, neraca saldo setelah penutupan. Tujuan penyusunan neraca saldo
setelah penutupan adalah untuk menguji keseimbangan saldo debit dan kredit
dari masing-masing saldo rill (harta, utang dan modal) yang dibuka untuk
periode berikutnya.
Jurnal pembalik adalah jurnal yang dibuat pada awal periode akuntansi
berikutnya dengan membalik jurnal penyesuaian yang menimbulkan akun
rill yang baru. Jurnal pembalik dilakukan untuk menghindari kemungkinan
terjadinya kesalahan pencatatan dua kali, mempermudah pengawasan, dan
konsistensi pencatatan. Jurnal ini bersifat pilihan, boleh digunakan atau tidak,
tergantung pada sistem pencatatan akuntansi perusahaan dalam pengakuan
harta atau beban dan pendapatan (pendekatan laba rugi), cara tesebut harus
tetap dipertahankan.
Jurnal pembalik dilakukan dengan cara membalik dua kelompok akun dari
jurnal penyesuaian pada periode akuntansi berikutnya. Indikator suatu jurnal
penyesuaian memerlukan jurnal pembalik adalah jika ada jurnal penyesuaian
yang memunculkan akun rill yang baru (belum muncul di neraca saldo).
TUGAS MANDIRI
TUGAS MANDIRI
Kas 24.312.000
Piutang usaha 6.850.000
Sewa dibayar dimuka 800.000
Perlengkapan servis 560.000
Perlengkapan kantor 700.000
Peralatan servis 35.000.000
Akm penyusutan peralatan service 10.500.000
Peralatan kantor 12.000.000
Akm penyusutan peralatan kantor 3.600.000
Utang usaha 8.350.000
Modal budiawan 55.522.000
Prive budiawan 5.250.000
Pendapatan jasa 37.550.000
Beban gaji 8.950.000
Beban air, listrik dan telepon 7.900.000
Beban sewa 1.600.000
Beban perlengkapan servis 5.200.000
Beban perlengkapan kantor 650.000
Beban penyusutan peralatan servis 3.500.000
Beban penyusutan peralatan kantor 1.200.000
Beban lain-lain 1.050.000
Diminta :
a. Laporan laba rugi
b. Laporan perubahan modal
c. Neraca
3. Daftar neraca saldo setelah disesuaikan usaha jasa servis alat-alat elektronik
Diamond service milik Anik Gunawanti per 31 Desember 2015 sebagai
berikut ;
Kas 19.500.000
Piutang usaha 4.750.000
Sewa dibayar dimuka 12.000.000
Asuransi dibayar dimuka 3.000.000
Perlengkapan 4.500.000
Peralatan 5.000.000
Akumulasi penyusutan peralatan 1.000.000
Utang usaha 3.000.000
Modal Anik Gunawanti .................
Prive Anik Gunawanti 1.400.000
Pendapatan jasa 44.560.000
Beban gaji 6.700.000
Beban air, listrik dan telepon 4.650.000
Beban sewa 6.000.000
Beban asuransi 8.000.000
Beban perlengkapan 3.250.000
Beban penyusutan peralatan 500.000
AKUNTANSI DAN
182 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
TUGAS MANDIRI
Diminta :
a. Besar modal awal Anik Gunawanti
b. Laporan laba rugi
c. Laporan perubahan modal
d. Neraca
4. Daftar neraca saldo setelah disesuaikan Percetakan Barokah milik
Hoirussoleh per 31 Desember 2016 sebagai berikut.
Beban sewa 6.000.000
Piutang usaha 4.900.000
Asuransi dibayar dimuka 4.000.000
Beban perlengkapan 3.980.000
Kas 23.947.000
Mesin 30.000.000
Sewa dibayar dimuka 18.000.000
Akumulasi penyusutan peralatan 2.000.000
Prive Hoirussoleh 750.000
Beban asuransi 8.000.000
Beban penyusutan mesin 3.000.000
Perlengkapan 1.670.000
Utang gaji 900.000
Akumulasi penyusutan mesin 6.000.000
Utang bunga 450.000
Pendapatan komisi 2.960.000
Modal Hoirussoleh -
Peralatan 10.000.000
Beban gaji 37.900.000
Utang hipotek 10.000.000
Utang usaha 7.900.000
Pendapatan jasa 89.600.000
Beban bunga 1.350.000
Beban penyusutan peralatan 1.000.000
Beban air, listrik dan telepon 15.800.000
Diminta :
a. Besarnya modal awal Hoirussoleh;
b. Laporan laba rugi;
c. Laporan perubahan modal; dan
d. Neraca.
5. Buatlah laporan arus kas dengan menggunakan metode tidak langsung
berdasarkan data berikut ini :
Diketahui untuk periode yang berakhir 31 Desember 2017 :
Laba bersih Our Baby Spa Rp. 11.880.000,00
Prive Danu Setyawan Rp. 1.500.000,00
TUGAS MANDIRI
Akumulasi peny.
- 4.000.000 6.000.000
Peralatan
Utang
Utang usaha - 7.800.000 3.200.000
6. Data penyesuaian Salon kecantika Yana Salon per 31 Desember 2015 adalah
sebagai berikut.
a. Iklan dibayar dimuka sebesar Rp. 1.500.000,00 untuk 10 kali penerbitan
dan sudah terbit 3 kali
b. Perlengkapan yang terpakai sebesar Rp. 5.000.000,00
c. Peralatan disusutkan 10%
AKUNTANSI DAN
184 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
TUGAS MANDIRI
AKUNTANSI DAN
186 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
B. Uraian
Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar !
1. Jelaskan pengertian laporan keuangan !
2. Apa tujuan pembuatan laporan keuangan ?
3. Sebutkan jenis-jenis laporan keuangan !
4. Jelaskan karakteristik kualitatif laporan keuangan !
5. Jelaskan perbedaan laporan laba rugi bentuk single step dan multiple
step !
6. Jelaskan unsur-unsur laporan laba rugi !
7. Sebutkan unsur-unsur laporan perubahan modal !
8. Sebutkan unsur-unsur neraca !
REFLEKSI
Setelah mempelajari bab empat ini, Anda tentu menjadi, lebih paham
tentang Neraca saldo, jurnal penyesuaian, akun-akun yang perlu disesuaikan,
neraca lajur, jurnal penutup, neraca saldo setelah penutupan, dan jurnal pembalik,
Silakan Anda melakukan evaluasi terhadap pemahaman Anda mengenai materi
dalam bab ini dengan mengerjakan soal latihan BAB IV. Namun, jika Anda belum
mampu melakukan hal itu, Coba Anda diskusikan dengan teman maupun guru
Anda, karena dengan memahami bab ini kalian akan sangat terbantu dalam
memahami materi-materi berikutnya.
AKUNTANSI DAN
188 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GASAL
A. PILIHAN GANDA
Pilihlah jawaban yang paling tepat untuk soal-soal berikut ini.
1. Salah-satu karakteristik perusahaan jasa adalah...
a. Pembelian perlengkapan untuk dijual kembali
b. Pendapatan usaha diperoleh dari hasil penjualan barang dagangan
c. Pendapatan diperoleh dari hasil penjualan jasa
d. Laba usaha diperoleh dari pendapatan usaha dikurangi harga poko
penjualan
e. Membeli bahan mentah kemudian diolah menjadi, barang jadi
2. Produk jasa diproduksi dan dikonsumsi pada saat bersamaan. Ini termasuk
karakteristik jasa yaitu...
a. Intangibility
b. Inseparability
c. Variability
d. Perishability
e. Responsibility
3. Berikut ini yang tergolong Current assets adalah...
a. Accrued revenue
b. Land
c. Accrued expense
d. Unearned revenue
e. Bonds payable
4. Berikut ini yang tergolong fixed assets adalah...
a. Accrued revenue
b. Land
c. Accrued expense
d. Unearned revenue
e. Bonds payable
5. Utang jangka panjang dengan jaminan berupa aktiva tetap, disebut
dengan utang...
a. Dagang
b. Pendapatan
c. Kredit investasi
d. Obligasi
e. Hipotek
6. yang bukan merupakan fungsi pengkodean akun adalah...
a. Memudahkan dalam mengelompokkan akun di buku besar
b. Memudahkan dalam mencari buku besar yang di inginkan
c. Menghindari kekeliruan dalam pencatatan ke dalam buku besar
(posting ke buku besar)
d. Memudahkan dalam menjumlahkan jumlah nominal akun
e. Memudahkan dalam menyussun laporan keuangan
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GASAL
AKUNTANSI DAN
190 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GASAL
12. Bukti transaksi dari pengeluaran uang sebesar Rp. 1.800.000,00 untuk
membayar sewa gedung disebut...
a. Nota kredit
b. Nota debit
c. Bilyet giro
d. Cek
e. Kuitansi
13. Transaksi keuangan adalah...
a. Seluruh kejadian di perusahaan yang bersifat final
b. Seluruh kejadian dengan pihak ketiga
c. Seluruh kejadian yang berpengaruh pada pendapatan
d. Seluruh kejadian yang berpengaruh pada harta perusahaan
e. Seluruh kejadian di perusahaan yang bersifat finansial dan dapat
mengakibatkan perubahan terhadapap harta, utang, dan modal
14. Surat perintah pemindahbukuan dari nasabah suatu bank kepada bank
yang bersangkutan, untuk memindahkan sejumlah uang dari rekeningnya
ke rekening penerima pada bank yang sama atau bank lain disebut...
a. Nota kredit
b. Nota debit
c. Bilyet giro
d. Cek
e. Kuitansi
15. Di bawah ini yang termasuk Real Account adalah...
a. Salaries expense
b. Rent expense
c. Service revenue
d. Prepaid insurance
e. Interest revenue
16. Akun yang tidak memiliki saldo karena sudah ditutup dan dipindahkan ke
akun modal disebut...
a. Real account
b. Mixed account
c. Temporary account
d. Permanent account
e. Opened account
17. Akun yang mempunyai saldo, untuk selanjutnya dibuka kembali pada
tahun berikutnya disebut...
a. Pendapatan
b. Beban
c. Akun sementara
d. Akun rill
e. Akun campuran
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GASAL
18. Jurnal berfungsi sebagai perintah untuk mem-posting dalam buku besar
baik yang didebit maupun di kredit sesuai hasil analisis dalam jurnal. Hal
ini fungsi jurnal sebagai...
a. Informatif
b. Instruktif
c. Analisis
d. Pencatatan
e. Historis
19. Bukti transaksi yang digunakan sebagai dasar pembukuan adalah...
a. Bukti intern
b. Bukti ekstern
c. Faktur
d. Kuitansi
e. Semua jawaban benar
20. Bukti transaksi intern berupa perintah dari pejabat tertentu kepada
bagian akuntansi untuk melakukan pencatatan disebut
a. Memo
b. Faktur
c. Nota kredit
d. Nota debit
e. Nota kontan
21. Bukti penerimaan kembali barang yang telah dijual yang dibuat oleh
pihak penjual disebut...
a. Retur penjualan
b. Retur pembelian
c. Nota kredit
d. Nota debit
e. Nota kontan
22. Bukti transaksi pembelian atau penjualan jasa atau dagang secara kredit
disebut...
a. Memo
b. Faktur
c. Nota kredit
d. Nota debit
e. Nota kontan
23. Bukti transaksi pembelian atau penjualan jasa atau dagang secara kredit
disebut...
a. Memo
b. Faktur
c. Nota kredit
d. Nota debit
e. Nota kontan
AKUNTANSI DAN
192 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GASAL
24. Di bawah ini yang termasuk nominal account adalah
a. Acrued expense
b. Suplies expense
c. Supplies
d. Capital
e. Unearned revenue
25. Pada tanggal 3 januari 2015 di beli peralatan kantor sebesar Rp
5.000.000.00 secara kredit pencatatan di jurnal umum adalah.......
a. Peralatan kantor 5.000.000.00
Utang usaha 5.000.000.00
b. Peralatan kantor 5.000.000.00
Kas 5.000.000.00
c. Peralatan kantor 5.000.000.00
Modal 5.000.000.00
d. Kas 5.000.000.00
Peralatan kantor 5.000.000.00
e. Utang usaha 5.000.000.00
Peralatan kantor 5.000.000.00
26. Pada tanggal 10 Januari 2016, Misbah mengambil uang tunai sebesar Rp.
750.000,00 dari perusahaan untuk kepentingan pribadi. Pencatatan di
jurnal umum adalah....
a. Prive Misbah Rp. 750.000,00
Utang usaha Rp. 750.000,00
b. Modal Misbah Rp. 750.000,00
Prive Misbah Rp. 750.000,00
c. Prive Misbah Rp. 750.000,00
Modal Misbah Rp. 750.000,00
d. Modal Misbah Rp. 750.000,00
Kas Rp. 750.000,00
e. Prive Misbah Rp. 750.000,00
Kas Rp. 750.000,00
27. Kolom Ref pada jurnal digunakan untuk mencatat...
a. Kode akun
b. Tanggal transaksi
c. Tanggal posting
d. Sumber posting
e. Jumlah nominal
28. Kolom Ref pada buku besar digunakan untuk mencatat...
a. Kode akun
b. Tanggal transaksi
c. Tanggal posting
d. Sumber posting
e. Jumlah nominal
AKUNTANSI DAN 193
KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GASAL
29. Neraca saldo berisi catatan mengenai...
a. Transaksi yang terjadi, dalam perusahaan selama satu periode tertentu
b. Laporan terjadinya transaksi dalam perusahaan selama satu periode
tertentu
c. Saldo setiap akun buku besar setelah Posting dari jurnal penyesuaian
d. Ikhtisar transaksi yang terjadi, selama satu periode tertentu
e. Saldo setiap akun buku besar setelah Posting dari jurnal umum
30. Berikut ini adalah akun yang memiliki saldo normal kredit...
a. Cash in bank
b. Account receivable
c. Rent expense
d. Prepaid rent
e. Account payable
31. Berikut ini adalah akun yang memiliki saldo normal debit, kecuali...
a. Cash in bank
b. Account receivable
c. Rent expense
d. Prepaid rent
e. Account payable
32. Jurnal penyesuaian dibuat setiap...
a. Pertengahan periode
b. Saat terjadi, transaksi
c. Awal dan akhir periode
d. Akhir periode
e. Awal periode
33. Dalam jurnal penyesuaian akun perlengkapan yang dicatat adalah
sebesar...
a. Yang terpakai
b. Yang tesisa
c. Yang kedaluarsa
d. Yanga ada di neraca saldo
e. Yang ada di jurnal penyesuaian
34. Berikut ini yang tidak ada pada neraca lajur 10 kolom adalah
a. Trial balance
b. Balance sheet
c. Post adjusting trial balance
d. Adjusment entries
e. Reversing entries
35. Pada neraca lajur, kolom yang menunjukkan akun rill adalah kolom...
a. Laba rugi
AKUNTANSI DAN
194 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GASAL
b. Neraca
c. Neraca saldo
d. Jurnal penyesuaian
e. Neraca saldo setelah disesuaikan
36. Pada neraca lajur, kolom yang menunjukkan akun rill adalah kolom...
a. Laba rugi
b. Neraca
c. Neraca saldo
d. Jurnal penyesuaian
e. Neraca saldo setelah disesuaikan
37. Pada neraca lajur, kolom laba rugi menunjukkan jumlah debit lebih besar
dari jumlah kredit. Hal ini menunjukkan...
a. Perusahaan mendapatkan laba
b. Perusahaan mengalami rugi
c. Perusahaan tidak mengalami laba atau rugi
d. Jumlah pendapatan lebih besar daripada beban
e. Harta perusahaan lebih besar daripada utang dan modalnya
38. Laporan yang menggambarkan posisi keuangan perusahaan pada suatu
periode adalah...
a. Laporan laba rugi
b. Neraca
c. Laporan perubahan modal
d. Laporan laba ditahan
e. Laporan arus kas
39. Jurnal penutup adalah jurnal untuk menutup akun-akun...
a. Nominal dan rill
b. Rill
c. Nominal
d. Permanen
e. Neraca
40. Jurnal pembalik adalah jurnal yang dibuat dengan membalik jurnal....
a. Penyesuaian
b. Umum
c. Khusus
d. Penutup
e. Salah semua
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GASAL
B. URAIAN
Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan jelas dan tepat!
1. Sebutkan bukti transaksi yang dibuat khusus oleh perusahaan !
2. Sebutkan 5 akun yang termasuk peralatan!
3. Jelaskan cara menyusun neraca saldo!
4. Jelaskan tujuan menyusun jurnal penyesuaian !
5. Jelaskan perbedaan laporan laba rugi bentuk single step dan multiple
step !
AKUNTANSI DAN
196 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
BAB
PERUSAHAAN DAGANG V
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi pada bab ini, peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan pengertian perusahaan jasa, klasifikasi akun perusahaan jasa,
mekanisame debit kredit dan sistem pengkodean akun dan dokumen sumber
perusahaan jasa dengan tepat dan mandiri
PETA KONSEP
Perusahaan
Dagang
KATA KUNCI
PENDAHULUAN
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
198 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
c. Harga pokok dapat diperoleh dari nilai persediaan awal ditambah pembelian
bersih dikurangi persediaan akhir.
d. Perolehan laba kotor perusahaan dagang dapat dilakukan dengan cara
penjualan bersih dikurangi harga pokok barang yang dijual.
Siklus akuntansi perusahaan dagang mempunyai akun-akun yang sering
dijumpai dalam kegiatan perusahaan dagang. Berikut akun normal di dalam
perusahaan dagang.
a. Akun pembelian diletakkan pada sisi debet (D);
b. Akun penjualan diletakkan pada sisi kredit (K);
c. Akun potongan pembelian diletakkan pada sisi kredit (K);
d. Akun potongan penjualan diletakkan pada sisi debetn (D);
e. Akun retur pembelian diletakkan pada sisi kredit (K);
f. Akun retur penjualan diletakkan pada sisi debet (D);
g. Akun biaya angkut pembelian diletakkan pada sisi debet (D);
h. Akun biaya pengiriman diletakkan pada sisi debet (D);
i. Akun [ersediaan barang dagang diletakkan pada sisi debet (D);
j. Akun utang usaha diletakkan pada sisi kredit (K);
k. Akun piutang usaha diletakkan pada sisi debet (D); dan
l. Harga pokok penjualan diletakkan pada sisi debet (D).
3. Karakteristik Perusahaan Dagang
Perusahaan dagang merupakan perusahaan yang melakukan pembelian
dan penjualan barang tanpa mengubah bentuk maupun sifat dari barang
tersebut. Berikut karakteristik perusahaan dagang.
a. Melakukan transaksi atas pembelian barang dagang dengan cara tunai atau
kredit.
b. Melakukan transaksi atas penjualan barang dagang dengan cara tunai atau
kredit.
c. Melakukan pembayaran atas utang usaha akibat adanya transaksi yang
berkaitan dengan aktivitas di perusahaan.
d. Penerimaan atas pembayara atau pelunasan atas piutang usaha dari transaksi
dalam kegiatan perusahaan.
Memiliki gudang untuk melakukan penyimpanan barang dagang yang
belum dijual ataupun belum diserahkan kepada konsumen.
4. Jenis Operasi Perusahaan Dagang
a. Jenis perusahaan dagang berdasarkan produk yang dijual
Berdasarkan produk yang dijual, perusahaan dagang dibagi menjadi, dua,
yaitu sebagai berikut:
1) Perusahaan dagang barang produksi, yaitu perusahaan yang
memperdagangkan produk bahan baku sebagai bahan dasar pembuatan
produk atau alat produksi untuk menghasilkan produk lain. Contoh: kayu
gelondongan, tepung dan lain-lain.
2) Perusahaan dagang barang jadi, yaitu perusahaan dagang yang
memperdagangkan produk final atau dalam bentuk akhir yang siap untuk
dikonsumsi. Contoh: buku, TV, baju dan lain-lain.
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
200 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
dilunasi. Sumber dokumen akun potongan penjualan berupa bukti kas masuk
dari pelunasan piutang yang di dalamnya dijelaskan besarnya potongan.
e. Akun Retur Pembelian
Akun retur pembelian terjadi, karena pembeli mengembalikan sebagian
barang yang telah dibeli baik karena terdapat sebagian barang yang rusak
ataupun pesanan yang tidak cocok. Jika pengembalian barang dilakukan
secara tunai, maka penjual akan mengembalikan besaran returnya secara
tunai juga. Tetapi, jika pengembalian barang dilakukan secara kredit, maka
besaran returnya akan mengurangi harga fakturnya. Sumber dokumen akun
retur pembelian berupa nota debit.
f. Akun Retur Penjualan
Akun retur penjualan terjadi, karena penjual menerima kembalian barang
yang telah dijual karena terdapat sebagian barang yang rusak atau tidak
sesuai dengan pesanan. Pengembalian barang ini akan mengurangi tagihan
kepada pembeli. Sumber dokumen akun retur penjualan berupa nota kredit.
g. Akun Beban Angkut Pembelian
Akun beban angkut pembelian terjadi, ketika pembeli harus membayar
ongkos jasa pengiriman barang yang dibeli. Dengan demikian harga
perolehannya tersdiri dari harga beli barang ditambah beban angkutnya.
Sumber dokumen akun beban angkut pembelian berupa bukti kas keluar
atau kuitansi.
h. Akun Beban Angkut Penjualan
Akun beban angkut penjualan terjadi, ketika penjual bersedia menanggung
ongkos kirim barang dari toko (penjual) sampai kepada pembeli. Sumber
dokumen akun beban amgkut penjualan berupa bukti kas keluar atau
kuitansi.
i. Akun Persediaan Barang Dagang
Akun persediaan barang dagang merupakan nilai persediaan barang dagang
yang belum terjual pada akhir periode akuntansi, yang dicatat dengan nilai
realisasi bersih.
j. Akun Harga Pokok Penjualan
Akun harga pokok penjualan digunakan untuk mencatat harga pokok
penjualan dari barang yang dijual atau yang diterima kembali oleh penjual.
k. Pajak Pertambahan Nilai/ PPN
Akun PPN digunakan untuk mencatat pungutan pajak yang dilakukan oleh
pembeli ataupun oleh penjual. Besaran PPN yang diterapkan di Indonesia
untuk setiap transaksi pembelian dan penjualan barang dagangan adalah
10%. Pajak yang terjadi, akibat penjualan barang yang dikenakan kepada
konsumen disebut PPN-keluaran. Sebaliknya, pajak yang terjadi, akibat
membeli barang dagangan disebut PPN-masukan.
Selain akun-akun tersebut di atas, dalam perusahaan dagang terdapat juga
akun-akun umum yang biasa digunakan dalam perusahaan jasa seperti akun
kas, perlengkapan, beban gaji dan akun-akun lain.
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
202 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
204 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
3) Bukti Memo
Adalah bukti transaksi internal yang berupa memo dari pimpinan
perusahaan kepada bagian akuntansi untuk mencatat suatu kejadian atau
aktivitas.
CONTOH STUDI KASUS 3
Pada 31 Mei 2019, pimpinan PD .......... membuat memorial kepada kepala
bagian akuntansi agar gaji bulan Mei karyawan yang sedang dinas ke
luar kota diberikan pada tanggal 1 Juni 2019. Bukti memo atas transaksi
tersebut adalah sebagai berikut.
PD ......... Nomor : 10/ M/ 19
Jl. Tanggal : 31 Mei 2019
MEMO
Dari : Kepala bagian akuntansi
Untuk : Urusan akuntansi
Subjek : Pembuatan jurnal penyesuaian
Harap dibuat jurnal penyesuaian untuk gaji karyawan bulan Mei sebesar Rp 3.800.000,00
yang akan dibayarkan pada tanggal 1 Juni 2019.
Total Rp 15.000.000,00
Diterima oleh Bagian Penjualan
(.......................) (.......................)
MATERI PEMBELAJARAN
PT. .....................
Jl. ................
Bukti Pembelian/ Laporan Penerimaan Barang
Dibeli dari: Tanggal : 12 Mei 2019
PT Sharp No. Faktur : 145
Jl. .......... No. FO : 75
Total Rp 18.750.000,00
Diterima oleh Bagian Penjualan
(.......................) (.......................)
AKUNTANSI DAN
206 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
(...................)
Gambar 5.7 Nota kontan
Sumber : Dokumen Penulis
2) Faktur
Adalah surat bukti pembelian atau penjualan barang secara kredit. Faktur
dibuat rangkap tiga (putih, kuning dan merah). Lembar merah diberikan
kepada pembeli pada saat terjadi, transaksi sekaligus penyerahan barang.
Lembar kuning disimpan penjual untuk bagian akuntansi, sedangka
lembar putih diserahkan kepada pembeli pada saat pelunasan.
CONTOH STUDI KASUS 7
Pada 4 Juni 2019, ............... mebel menjual kepada Toko ........:
2 Meja, makan @ Rp 2.000.000,00
8 Kursi @ Rp 500.000,00
Bentuk bukti transaksi faktur adalah sebagai berikut:
................. Mebel
Jl. ................
FAKTUR PENJUALAN
Dijual kepada : Tanggal : 4 Juni 2019
Toko ............ No. Faktur : 04/ FJ/ 19
Jl. .......... Syarat pengiriman :-
Syarat pembayaran : n/ 30
No Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah Harga
1 Meja, makan 2 Rp 2.000.000,00 Rp 4.000.000,00
2 Kursi 8 Rp 500.000,00 Rp 4.000.000,00
Total Rp 8.000.000,00
Dengan huruf : Delapan juta rupiah ............ Mebel
(.......................)
MATERI PEMBELAJARAN
3) Nota Kredit
Adalah bukti transaksi retur penjualan atau pengurangan harga karena
barang diterima pembeli rusak atau tidak sesuai pesanan. Lembar asli
diberikan kepada pembeli, sedangkan salinannya disimpan oleh penjual.
CONTOH STUDI KASUS 8
Perhatikan gambar berikut yang menyajikan contoh nota kredit.
PT. ........ Nota Kredit : 10/ NK/ VI/ 19
Jl. ........... Tanggal : 20 Juni 2019
NOTA KREDIT
Kepada :
.............
Jl. .............
Dengan ini kami mengkredit piutang Saudara sebagai berikut.
No Nama Barang Banyaknya Harga Satuan Jumlah Harga
1 Mesin cuci 1 buah Rp 5.000.000,00 Rp 5.000.000,00
2
Total Rp 5.000.000,00
(...................)
Gambar 5.9 Nota kredit
Sumber : Dokumen Penulis
4) Nota Debit
Adalah bukti transaksi pengembalian barang dari pembeli karena barang
yang diterima rusak atau tidak sesuai pesanan.
CONTOH STUDI KASUS 9
Pada 7 Juni 2019, PT .............. mengembalikan barang yang dibeli dari PT
........... karena barang yang tidak sesuai dengan pesanan.
Terbilang : PT ..................
(...................)
Gambar 5.10 Nota debit
Sumber : Dokumen Penulis
AKUNTANSI DAN
208 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
CAKRAWALA
JELAJAH INTERNET
RANGKUMAN
AKUNTANSI DAN
210 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
RANGKUMAN
10. Dokumen sumber internal yaitu transaksi yang dibuat dan beredar di
lingkungan perusahaan dan tidak berhubungan dengan pihak luar.
11. Dokumen sumber internal meliputi : Bukti Kas Masuk (BKM), Bukti Kas Keluar
(BKK), Bukti memo, Faktur Penjualan/ Laporan Pengeluaran Barang, dan Bukti
pembelian/ Laporan Penerimaan Barang.
12. Dokumen sumber eksternal yaitu transaksi yang dilakukan perusahaan
dengan pihak lain di luar perusahaan.
13. Dokumen sumber eksternal meliputi : Nota Kontan, Faktur, Nota Debit, dan
Nota Kredit.
14. Metode pencatatan : Sistem Periodik (Periodic system), dan Sistem Terus-
menerus (Perpetual system).
TUGAS MANDIRI
A. Perusahaan jasa
B. Perusahaan dagang
C. Pasar bebas
D. Perusahaan manufaktur
E. Pasar sekunder
2. Perusahaan yang secara langsung membeli produk dari pabrik dalam
jumlah yang besar dan menjual barangnya kepada pedagang dengan
perantara yang volume penjualannya cukup besar, berdasarkan
konsumennya termasuk perusahaan dagang…
A. wholesaler
B. Middleman
C. retailer
D. raw material
E. other income
3. Perusahaan yang membeli barang dan menjual langsung kepada konsumen
secara eceran, berdasarkan konsumennya termasuk perusahaan dagang…
A. wholesaler
B. Middleman
C. retailer
D. raw material
E. other income
4. Akun yang digunakan untuk mencatat transaksi pembelian barang dagang
adalah…
A. Pembelian
B. Penjualan
C. Potongan pembelian
D. Harga pokok pembelian
E. Beban angkut pembelian
5. Akun yang digunakan untuk mencatat transaksi pembelian barang dagang
adalah...
A. Pembelian
B. Penjualan
C. Potongan pembelian
D. Harga pokok pembelian
E. Beban angkut pembelian
6. Akun yang digunakan untuk mencatat transaksi pengembalian barang
dagang karena tidak sesuai atau rusak adalah…
A. Beban angkut pembelian
B. Potongan pembelian
C. Potongan penjualan
D. Retur penjualan
E. Harga pokok penjualan
7. Akun yang digunakan untuk mencatat besarnya beban angkut yang harus
ditanggung oleh pembeli disebut…
AKUNTANSI DAN
212 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
REFLEKSI
Setelah mempelajari bab lima ini, Anda tentu menjadi, lebih paham tentang
Perusahaan Dagang, ciri-ciri perusahaan dagang, karakteristik perusahaan
dagang, jenis dokumen dalam perusahaan dagang, dan metode pencatatan,
Silakan Anda melakukan evaluasi terhadap pemahaman Anda mengenai materi
dalam bab ini dengan mengerjakan soal latihan BAB V. Namun, jika Anda belum
mampu melakukan hal itu, Coba Anda diskusikan dengan teman maupun guru
Anda, karena dengan memahami bab ini kalian akan sangat terbantu dalam
memahami materi-materi berikutnya.
AKUNTANSI DAN
214 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
BAB
JURNAL KHUSUS PERUSAHAAN DAGANG VI
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi pada bab ini, peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan pengertian jurnal khusus, manfaat jurnal khusus, jenis jurnal khusus,
transaksi perusahaan dagang, pengerjaan transaksi ke dalam buku jurnal, buku
besar dan neraca saldo dengan tepat dan mandiri.
PETA KONSEP
JURNAL KHUSUS PERUSAHAAN DAGANG
Memposting Transaksi
ke dalam Jurnal Khusus
Buku Pembantu
Persediaan Barang
KATA KUNCI
PENDAHULUAN
Setelah kalian mempelajari pengertian perusahaan dagang. Pada bab ini kalian
akan mempelajari tahapan siklus akuntansi perusahaan dagang. Mulai dari tahap
pencatatan, pengikhtisaran sampai dengan pelaporan.
Tahap pencatatan pada siklus akuntansi merupakan kegiatan tahap awal dalam
proses akuntansi. Data dokumen transaksi dianalisis, kemudian diproses untuk
dimasukkan pada jurnal baik itu jurnal umum maupun jurnal khusus. Selanjutnya akun-
akun yang terdapat dalam jurnal akan di-posting atau dipindah-bukukan ke dalam
buku besar. Diharapkan kalian mampu menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan
jasa tahap pencatatan dengan benar.
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
216 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
Nama Perusahaan
Jurnal Penerimaan Kas
Periode
Tabel 6.1 Jurnal penerimaan kas/ dokumentasi penulis
Debit Kredit
Lain-lain
Tgl. Keterangan Ref Pot. Piutang
Kas Penjualan Nama
Penjualan Dagang Nominal
Akun
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Keterangan :
Kolom 1 : untuk mencatat tanggal terjadinya transaksi
Kolom 2 : untuk mencatat nama debitur atau keterangan yang
relevan terhadap transaksi
Kolom 3 : sebagai tempat pemberian tanda ceklist (√) jika akun
tersebut sudah diposting ke buku besar
Kolom 4 : untuk mencatat nominal akun kas yang telah diterima
Kolom 5 : untuk mencatat nominal akun potongan penjualan barang
Kolom 6 : untuk mencatat nominal dari penjualan barang
Kolom 7 : untuk mencatat nominal penerimaan dari piutang dagang
Kolom 8 : untuk mencatat nama akun yang menjadi, sumber
penerimaan kas selain dari penjualan barang dan
penerimaan pelunasan piutang dagang
Kolom 9 : untuk mencatat nominal akun yang dicatat di kolom lain-
lain
AKUNTANSI DAN
218 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Nama Perusahaan
Jurnal Pengeluaran kas
Periode......
Tabel 6.2 Jurnal pengeluaran kas/ dokumentasi penulis
Debit Kredit
Lain-lain
Utang Potongan
Tgl. Keterangan Ref Pembelian Nama Kas
Dagang Nominal Pembelian
Akun
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Keterangan :
Kolom 1 : untuk mencatat tanggal terjadinya transaksi
Kolom 2 : untuk mencatat nama kreditur atau keterangan yang
relevan terhadap transaksi
Kolom 3 : sebagai tempat pemberian tanda ceklist (√) jika akun
tersebut sudah diposting ke buku besar
Kolom 4 : untuk mencatat nominal akun pembelian barang
Kolom 5 : untuk mencatat akun utang dagang
Kolom 6 : untuk mencatat nama akun yang menjadi, sumber
pengeluaran kas selain dari pembelian barang dan
pembayaran utang dagang
Kolom 7 : untuk mencatat nominal akun yang dicatat di kolom lain-lain
Kolom 8 : untuk mencatat nominal akun kas
Kolom 9 : untuk mencatat nominal potongan dari pembelian barang
c. Jurnal Penjualan
Adalah jenis jurnal khusus yang difungsikan untuk mencatat semua
transaksi penjualan barang dagangan secara kredit. Guna memahami jurnal
penjualan, perhatikan kolom jurnal penjualan berikut.
MATERI PEMBELAJARAN
Nama Perusahaan
Jurnal Penjualan
Periode......
Tabel 6.3 Jurnal penjualan/ dokumentasi penulis
Debit
Kredit
No. Syarat (Piutang
Tgl. Keterangan Ref (Penjualan)
Faktur Pembayaran Dagang)
1 2 3 4 5 6 7
Keterangan :
Kolom 1 : untuk mencatat tanggal terjadinya transaksi
Kolom 2 : untuk mencatat nomor faktur
Kolom 3 : untuk mencatat nama debitur
Kolom 4 : untuk mencatat syarat pembayaran
Kolom 5 : sebagai tempat pemberian tanda ceklist (√) jika akun
tersebut sudah diposting ke buku besar
Kolom 6 : untuk mencatat nominal akun piutang dagang
Kolom 7 : untuk mencatat nominal akun penjualan barang
d. Jurnal Pembelian
Adalah jenis jurnal khusus yang difungsikan untuk mencatat semua
transaksi pembelian barang dagangan maupun barang lainnya dengan
kredit. Berikut jenis transaksi yang masuk ke dalam jurnal pembelian.
1) Pembelian barang dagangan secara kredit.
2) Pembelian perlengkapan, peralatan, dan aset lain secara kredit.
Guna memahami jurnal pembelian, perhatikan kolom jurnal pembelian
berikut.
Nama Perusahaan
Jurnal Pembelian
Periode......
Tabel 6.4 Jurnal pembelian/ dokumentasi penulis
Debit Kredit
Ref Lain-lain Utang
No. Syarat Pembelian Nama
Tgl. Keterangan Nominal dagang
Faktur Pembayaran Akun
1 2 3 4 5 6 7 8 9
AKUNTANSI DAN
220 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Keterangan :
Kolom 1 : untuk mencatat tanggal terjadinya transaksi
Kolom 2 : untuk mencatat nomor faktur
Kolom 3 : untuk mencatat nama kreditur
Kolom 4 : untuk mencatat syarat pembayaran
Kolom 5 : sebagai tempat pemberian tanda ceklist (√) jika akun
tersebut sudah diposting ke buku besar
Kolom 6 : untuk mencatat nominal akun pembelian barang
Kolom 7 : untuk mencatat nama akun yang dibeli secara kredit selain
pembelian barang dagangan
Kolom 8 : untuk mencatat nominal akun yang dicatat di kolom lain-lain
Kolom 9 : untuk mencatat nominal akun utang dagang
CONTOH SOAL
Di bawah ini adalah transaksi yang terjadi, selama bulan Juni 2019 pada Usaha
Dagang Zain Jaya.
MATERI PEMBELAJARAN
Pembelian
3 033 Kredit CV 3/ 10, n/ 30 750.000,00 750.000,00
Kerinci
REKAPITULASI
Debit Kredit
No. Akun Jumlah (Rp) No. Akun Jumlah (Rp)
511 750.000,00 211 750.000,00
UD Zain Jaya
Jurnal Pengeluaran Kas
Bulan Juni Tahun 2019
Debit Kredit
Lain-lain
Utang Potongan
Pembelian Nama Kas
Tgl. Keterangan Ref Dagang Nominal Pembelian
Akun
Pembelian
5 tunai dari 20.000.000 20.000.000
UD Prima
AKUNTANSI DAN
222 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
REKAPITULASI
Debit Kredit
No. Akun Jumlah (Rp) No. Akun Jumlah (Rp)
511 20.000.000,00 111 20.000.000,00
UD Zain Jaya
Jurnal Penjualan
Bulan Juni Tahun 2019
Debit
Kredit
Tgl. No. Keterangan Syarat Ref (Piutang
Faktur Pembayaran Dagang) (Penjualan)
Penjualan kopi
6 025 2/ 10, n/ 30 100.000,00 100.000,00
kepada pelanggan
REKAPITULASI
Debit Kredit
No. Akun Jumlah (Rp) No. Akun Jumlah (Rp)
112 100.000,00 411 100.000,00
UD Zain Jaya
Jurnal Penerimaan Kas
Bulan Juni Tahun 2019
Debit Kredit
Penjualan
7 4.500.000,00 4.500.000,00
tunai
MATERI PEMBELAJARAN
REKAPITULASI
Debit Kredit
No. Akun Jumlah (Rp) No. Akun Jumlah (Rp)
111 4.500.000,00 411 4.500.000,00
UD Zain Jaya
Jurnal Umum
Bulan Juni Tahun 2019
Tanggal Keterangan Debit Kredit
Kas
9 75.000,00
75.000,00
Retur pembelian dan
2019
pengurangan harga
Juni
Retur penjualan
10 10.000,00
Piutang dagang
10.000,00
REKAPITULASI
Debit Kredit
No. Akun Jumlah (Rp) No. Akun Jumlah (Rp)
111 75.000,00 513 75.000,00
413 10.000,00 112 10.000,00
Total 85.000,00 Total 85.000,00
AKUNTANSI DAN
224 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Nama Debitur :
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
CONTOH SOAL
Untuk lebih memahami mengenai pencatatan transaksi dalam buku besar
pembantu piutang, berikut contoh pada UD Zain Jaya bulan Juli 2019.
a. Data piutang kepada debitur
No Debitur Saldo 1 Juli 2019
D-01 Toko Merdeka Rp 10.500.000,00
D-02 Toko Jiwa Sehat Rp 15.000.000,00
D-03 Toko Sakti Rp 5.000.000,00
D-04 Toko Jaya Abadi Rp 30.000.000,00
D-05 Toko Pratama Rp 9.500.000,00
D-06 Toko Usaha Baru Rp 12.000.000,00
Total Rp 82.000.000,00
CONTOH SOAL
b. Transaksi yang terjadi, dalam periode bulan Juli 2019 adalah sebagai
berikut.
Tanggal Keterangan saldo
2 Faktur No. 102 kepada Toko Jiwa Sehat Rp 7.500.000,00
7 Faktur No. 103 kepada Toko Usaha Baru Rp 5.500.000,00
12 Faktur No. 104 kepada Toko Jaya Abadi Rp 3.750.000,00
15 Faktur No. 105 kepada Toko Usaha Baru Rp 2.250.000,00
20 Faktur No. 106 kepada Toko Merdeka Rp 10.000.000,00
21 Faktur No. 107 kepada Toko Pratama Rp 3.500.000,00
Total Rp 32.500.000,00
Saldo
Tgl Ket Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1 Juli - Saldo - - 10.500.000 -
4 Juli BKM 708 JKM-1 - 2.500.000 8.000.000 -
20 Juli F 106 JPn-1 10.000.000 - 18.000.000 -
1 Agust - Saldo - - 18.000.000 -
AKUNTANSI DAN
226 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1 Juli - Saldo - - 15.000.000 -
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1 Juli - Saldo - - 30.000.000 -
CONTOH SOAL
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1 Juli - Saldo - - 9.500.000 -
5 Juli BKM 709 JKM-1 - 3.500.000 6.000.000 -
21 Juli F 107 JPn-1 3.500.000 - 9.500.000
23 Juli BKM 715 JKM-1 - 6.250.000 3.250.000 -
1 Agust - Saldo - - 3.250.000 -
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1 Juli - Saldo - - 12.000.000 -
7 Juli F 103 JPn-1 5.500.000 - 17.500.000
9 Juli BKM 711 JKM-1 - 5.000.000 12.500.000 -
15 Juli F 105 JPn-1 2.250.000 - 14.750.000 -
1 Agust - Saldo - - 14.750.000 -
AKUNTANSI DAN
228 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1 Juli - Saldo - - - 20.000.000
9 Juli BKK 653 JKK-1 7.700.000 - - 12.300.000
10 Juli F 243 JPb-1 - 4.250.000 - 16.550.000
27 Juli BKK 666 JKK-1 8.600.000 - - 7.950.000
1 Agust - Saldo - - - 7.950.000
MATERI PEMBELAJARAN
CONTOH SOAL
Misalnya 1 Juli 2019 UD Zain Jaya mempunyai utang dengan data berikut.
a. Data utang kepada Kreditur pada tanggal 1 Juli 2019.
c. Pembayaran utang
Tanggal Keterangan saldo
3 BKK No. 651 kepada PT Embun Pagi Rp 7.500.000,00
9 BKK No. 653 kepada PT Usaha Maju Rp 7.700.000,00
14 BKK No. 660 kepada PT Jaya Raya Rp 12.750.000,00
23 BKK No. 663 kepada PT Embun Pagi Rp 5.250.000,00
27 BKK No. 666 kepada PT Usaha Maju Rp 8.600.000,00
Total Rp 41.650.000,00
AKUNTANSI DAN
230 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
Jawab:
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
1 Juli - Saldo - - - 20.000.000
9 Juli BKK 653 JKK-1 7.700.000 - - 12.300.000
10 Juli F 243 JPb-1 - 4.250.000 - 16.550.000
27 Juli BKK 666 JKK-1 8.600.000 - - 7.950.000
1 Agust - Saldo - - - 7.950.000
CONTOH SOAL
Berdasarkan dari data buku pembantu utang di atas, maka dibuat daftar saldo
utang pada 31 Juli 2019 sebagai berikut.
Berdasarkan daftar saldo utang pada akhir periode 31 Juli 2019 menunjukkan
bahwa jumlah utang UD Zain Jaya sebesar Rp 31.200.000,00.
AKUNTANSI DAN
232 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
UD ........
MATERI PEMBELAJARAN
CONTOH SOAL
AKUNTANSI DAN
234 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
b. Metode FIFO
UD Zain Jaya
Kode barang : MR005
Bangkalan KARTU PERSEDIAAN
Nama barang :, makanan ringan
3.335.000
CONTOH SOAL
c. Metode LIFO
UD Zain Jaya Kode barang : MR005
KARTU PERSEDIAAN
Bangkalan Nama barang :, makanan ringan
3.225.000
AKUNTANSI DAN
236 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
5) Jumlahkan setiap akun dalam buku besar. Bentuk akun buku besar
dan buku besar pembantu bermacam-macam, ada bentuk T, bentuk 2
kolom, bentuk 3 kolom, dan bentuk 4 kolom.
CONTOH SOAL
Untuk memahami prosedur posting, berikut contoh kasus pada UD Zain Jaya.
Pada tanggal 1 Juni 2019, memiliki utang kepada beberapa pemasok dengan
rincian sebagai berikut.
1) Utang dagang dagang kepada UD Muara Rp 3.000.000
2) Utang dagang dagang kepada UD Merah Jambu Rp 2.750.000
3) Utang dagang dagang kepada UD Samudera Rp 2.250.000
4) Utang dagang dagang kepada UD Rajawali Rp 3.500.000
Total utang Untung Jaya senilai Rp 11.500.000
Berikut adalah prosedur mem-posting ke buku besar induk dan buku besar
pembantu:
1) Rincian utang dagang pada tiap pemasok dimasukkan ke dalam buku besar
pembantu.
2) Adapun total utang Untung Jaya dimasukkan ke dalam buku besar induk
UD Zain Jaya
Buku Besar Induk: Utang Dagang
30 juni 2019
UD Zain Jaya
Buku Besar Pembantu: Utang Dagang UD Muara
30 juni 2019
UD Zain Jaya
Buku Besar Pembantu: Utang Dagang UD Muara
30 juni 2019
AKUNTANSI DAN
238 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
UD Zain Jaya
Buku Besar Pembantu: Utang Dagang Samudera
30 juni 2019
UD Zain Jaya
Buku Besar Pembantu: Utang Dagang Samudera
30 juni 2019
Jumlah
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
240 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
Berikut contoh kasus pada perusahaan dagang mulai dari awal transaksi hingga
penyusunan neraca saldo.
Zainur ridho memiliki perusahaan dagang yang diberi nama UD Zain Jaya dengan
Neraca Saldo awal perusahaan pada 1 Agustus 2019 sebagai berikut:
UD Zain Jaya
Neraca Saldo Awal
1 Agustus 2019
Data transaksi yang terjadi, selama bulan Agustus tahun 2019 adalah sebagai
berikut:
CONTOH SOAL
UD Zain Jaya
Jurnal Pembelian
Bulan Agustus Tahun 2019
(Dalam ribuan)
Debit Kredit
No. Syarat Lain-lain
Tgl. Ket Ref
Faktur Pembayaran Utang
Pembelian Nama
Nominal dagang
Akun
3 113 PT XYZ 3/ 10, n/ 30 30.000 30.000
AKUNTANSI DAN
242 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
UD Zain Jaya
Jurnal Pengeluaran Kas
Bulan Agustus Tahun 2019
(Dalam ribuan)
Debit Kredit
Lain-lain Potongan
Tgl. Ket Ref Pem- Utang
Nama Kas Pem-
belian Dagang Nominal
Akun belian
28 Beban gaji
Total 7.500 8.550 16.050
UD Zain Jaya
Jurnal Penjualan
Bulan Agustus Tahun 2019
(Dalam ribuan)
Debit Kredit
No. Syarat Pem- Lain-lain
Tgl Ket Ref Piutang
Faktur bayaran Penjualan Nama
Dagang Nominal
Akun
13 030 UD Maju Terus 2/ 10, n/ 30 30.000 30.000
CONTOH SOAL
UD Zain Jaya
Jurnal Penerimaan Kas
Bulan Agustus Tahun 2019
(Dalam ribuan)
Debit Kredit
Tgl Ket Ref Lain-lain
Pot. Piutang
Kas Penjualan Nama
Penjualan Dagang Nominal
Akun
6 Barang dagang 7.500
7.500
21 UD Bahagia 29.400 600 30.000
Total 36.900 600 7.500 30.000
UD Zain Jaya
Jurnal Umum
Bulan Agustus Tahun 2019
(Dalam ribuan)
AKUNTANSI DAN
244 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
Kas (Dalam ribuan)
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
Saldo Awal
30 37.500
Jurnal Penerimaan Kas
Agust 30 JKM-1 37.500 74.400
Jurnal Pengeluaran
2019 30 JKK-1 36.900 16.050 58.350
Kas
30 JU-1 7.500 50.850
Jurnal Umum
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
2019
CONTOH SOAL
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
Sewa dibayar dimuka (Dalam ribuan)
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
Agust
30 Jurnal Pengeluaran Kas JKK-1 1.800 1.800
2019
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
Perlengkapan (Dalam ribuan)
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
Agust
30 Jurnal Pengeluaran Kas JKK-1 1.125 1.125
2019
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
Peralatan (Dalam ribuan)
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
AKUNTANSI DAN
246 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
Akumulasi penyusutan peralatan (Dalam ribuan)
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
Agust
30 Saldo Awal 9.000 9.000
2019
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
Utang dagang (Dalam ribuan)
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
Modal Zainur ridho (Dalam ribuan)
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
Agust
30 Saldo Awal 67.500 67.500
2019
CONTOH SOAL
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
Prive Zainur ridho (Dalam ribuan)
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
Agust
30 Jurnal Umum JU-1 7.500 7.500
2019
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
Penjualan (Dalam ribuan)
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
Potongan penjualan (Dalam ribuan)
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
AKUNTANSI DAN
248 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
Pembelian (Dalam ribuan)
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
Retur pembelian dan pengurangan harga (Dalam ribuan)
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
Agust
30 Jurnal Umum JU-1 600 600
2019
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
CONTOH SOAL
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
Beban gaji (Dalam ribuan)
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
Agust JKK-1
30 Jurnal Pengeluaran Kas 4.500 4.500
2019
UD Zain Jaya
Buku Besar
Bulan Agustus Tahun 2019
Beban air & listrik (Dalam ribuan)
Saldo
Tgl Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
Berdasarkan saldo masing-masing akun pada buku besar UD Zain Jaya, maka
dapat disusun neraca saldo sebagai berikut.
No. Akun Nama Akun Debit Kredit
111 Kas 50.850
112 Piutang dagang 24.750
114 Perlengkapan 1.125
115 Persediaan barang dagang 15.000
116 Sewa dibayar dimuka 1.800
121 Peralatan 37.500
121.1 Akum. penyusutan peralatan 9.000
211 Utang dagang 51.900
311 Modal Zainur ridho 67.500
312 Prive Zainur ridho 7.500
411 Penjualan 53.250
413 Potongan penjualan 600
511 Pembelian 37.500
512 Beban angkut pembelian 900
514 Retur pembelian dan pengurangan harga
610 Beban gaji 4.500 600
620 Beban listrik 225
Jadi, neraca saldo UD Zain Jaya pada 31 Agustus 2019 adalah Rp 182.250.000,00.
AKUNTANSI DAN
250 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CAKRAWALA
JELAJAH INTERNET
RANGKUMAN
1. Jurnal khusus merupakan jurnal yang digunakan untuk melakukan
pencatatan transaksi keuangan dengan cara rutin dan sering terjadi, dalam
transaksi perusahaan dagang maupun perusahaan dengan skala besar.
2. Manfaat jurnal khusus : kemudahan pencatatan secara sistematis,
mempercepat proses data transaksi, menyajikan data lebih cepat dan jelas,
mempermudah proses pemostingan ke buku besar, dan memudahkan
pemeriksaan secara berkala.
3. Jenis jurnal khusus : Jurnal penerimaan kas, Jurnal pengeluaran kas, Jurnal
penjualan, dan Jurnal pembelian,
4. Jurnal penerimaan kas adalah jenis jurnal khusus yang difungsikan untuk
mencatat semua transaksi yang mengakibatkan kas bertambah.
5. Jurnal pengeluaran kas adalah jenis jurnal khusus yang difungsikan untuk
melakukan pencatatan semua transaksi yang mengakibatkan kas berkurang.
6. Jurnal penjualan adalah jenis jurnal khusus yang difungsikan untuk
mencatat semua transaksi penjualan barang dagangan secara kredit.
7. Jurnal pembelian adalah jenis jurnal khusus yang difungsikan untuk
mencatat semua transaksi pembelian barang dagangan maupun barang
lainnya dengan kredit.
8. Buku pembantu piutang merupakan buku tempat mencatat rincian piutang
perusahaan menurut nama pelanggan atau debitur.
9. Fungsi buku pembantu piutang : untuk mencatat semua hal yang terkait
dengan mutasi serta saldo piutang yang dilakukan setiap debitur, dan
sebagai informasi dalam pembuatan pernyataan piutang atau account
receivable statement yang nantinya akan dikirim kepada setiap debitur
secara periodik.
10. Buku pembantu utang merupakan buku yang mencatat tenteng nama
kreditur dalam perusahaan yang berkaitan dengan utang perusahaan.
11. Fungsi buku pembantu utang, sama dengan fungsi pembantu piutang.
Perbedaannya hanya pada pencatatan utang dan piutang. Adapun buku
pembantu utang berisi daftar nama kreditur beserta jumlah utangnya.
12. Buku pembantu persediaan barang merupakan buku yang digunakan
untuk pencatatan yang dilakukan secara rinci mengenai persediaan barang
dagangan.
13. Fungsi buku pembantu persediaan barang : untuk memberikan informasi
mengenai persediaan, baik informasi mengenai kuantitas maupun informasi
harga pokok, untuk mencatat setiap aktivitas yang berkaitan dengan mutasi
persediaan dan saldo masing-masing tipe jenis persediaan.
AKUNTANSI DAN
252 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
RANGKUMAN
TUGAS MANDIRI
RANGKUMAN
AKUNTANSI DAN
254 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
10. Andi adalah seorang akunting di perusahaan Indah Menawan. Pada tanggal
15 Maret 2019, perusahaan tersebut melakukan transaksi pengambilan
uang oleh pemilik perusahaan sebesar Rp 5.000.000,00. Dari transaksi
tersebut, maka Andi mencatat pada jurnal...
A. Pembelian D. Pengeluaran kas
B. Penjualan E. Memorial
C. Pendapatan
11. Semua kekayaan yang dimiliki suatu perusahaan, baik yang berwujud
maupun yang tidak berwujud dan dapat dinilai dengan uang serta
digunakan dalam operasional perusahaan disebut...
A. Pendapatan D. Investasi
B. Aset E. Liabilitas
C. Ekuitas
12. Pada 25 April 2019, PD Merdeka membayar iklan kepada Suara Rakyat
untuk bulan April sebesar Rp 200.000,00. Pengaruh terhadap transaksi
adalah…
AKUNTANSI DAN
256 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
A. Kas Rp 200.000,00
Kas Rp 200.000,00
C. Utang Dagang Rp 200.000,00
Kas Rp 200.000,00
D. Kas Rp 200.000,00
13. Pada 27 Mei 2019, PT Maju Terus menerima kembali barang yang dijual
secara kredit kepada UD Kokoh senilai Rp 150.000,00. Pengaruh terhadap
transaksi adalah…
A. Retur Pembelian Rp 150.000,00
Penjualan Rp 150.000,00
C. Penjualan Rp 150.000,00
REFLEKSI
Setelah mempelajari bab enam ini, Anda tentu menjadi, lebih paham tentang
Jurnal Khusus, Manfaat Jurnal Khusus, Jenis Jurnal Khusus, Transaksi Perusahaan
Dagang, Pengerjaan Transaksi ke dalam Buku Jurnal, Buku besar dan Neraca
saldo, Silakan Anda melakukan evaluasi terhadap pemahaman Anda mengenai
materi dalam bab ini dengan mengerjakan soal latihan BAB VI. Namun, jika Anda
belum mampu melakukan hal itu, Coba Anda diskusikan dengan teman maupun
guru Anda, karena dengan memahami bab ini kalian akan sangat terbantu dalam
memahami materi-materi berikutnya.
AKUNTANSI DAN
258 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi pada bab ini, peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan jurnal penyesuaian, rekonsiliasi bank, koreksi fiskal, mengenal
neraca lajur dan penyusunan neraca lajur dengan tepat dan mandiri.
PETA KONSEP
Rekonsiliasi Bank
Korekai Fiskal
KATA KUNCI
PENDAHULUAN
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
260 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Total
CONTOH SOAL
CONTOH SOAL
Analisis :
Analisis :
Tarif penyusutan ditentukan 10% dari nilai peralatan = 10/ 100 x
35.0000.000,00 = 3.500.000,00
Jurnal penyesuaiannya adalah :
Tanggal Ketengan Ref Debit (Rp) Kredit (Rp)
AKUNTANSI DAN
262 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
Analisis :
Biaya sewa gedung yg dibebankan sbg biaya untuk bulan Agustus adalah
800.000,00–500.000,00 = 300.000,00
CONTOH SOAL
Analisis
Karena terdapat gaji karyawan yang belum dibayar oleh perusahaan, maka
perusahaan pada akhir periode yaitu 31 Desember 2019 harus membuat jurnal
penyesuaian atas beban gaji tersebut.
Analisis
AKUNTANSI DAN
264 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
Analisis
CONTOH SOAL
AKUNTANSI DAN
266 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
kemudian:
Mengkredit akun yang bersado debit di dalam neraca
saldo.
1. Rekonsiliasi Bank
Rekonsiliasi bank merupakan prosedur pengendalian terhadap kas di dalam
bank. Hal tersebut dilakukan dengan melakukan perbandingan mengenai
catatan kas perusahaan secara periode bank dan mengirimkan laporan
terkait dengan kas statement yang memuat semua transaksi penyetoran
dalam periode tertentu. Guna mengetahui cara perhitungan rekonsiliasi
ban, berikut terdapat contoh kasus beserta penyelesaiannya.
CONTOH SOAL
i. Bank telah mendebet rekening PT KLM untuk beban cetak buku cek
sebesar Rp 500.000,00.
j. Bank mengkredit rekening PT KLM atas pendapatan jasa giro bulan
Agustus 2019 sebesar Rp1.250.000,00.
k. Beban administrasi bank telah dicatat oleh bank sebesar Rp 250.000,00
namun, belum dicatat PT KLM.
Berikut laporan rekonsiliasi bank BCD pada tanggal 30 September 2019
untuk mengetahui saldo yang benar.
Ditambah
21.375.000
+
AKUNTANSI DAN
268 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
29.125.000
Dikurangi
21.950.000 _
Ditambah
7.500.000 +
12.050.000
Dikurangi
4.875.000 _
2. Koreksi Fiskal
Koreksi fiskal merupakan koreksi yang dibuat oleh pihak wajib pajak yang
dibuat sebelum melakukan perhitungan pajak penghasilan (PPh) bagi pihak
wajib pajak badan dan wajib pajak orang pribadi. Koreksi fiskal ini dapat
terjadi, karena terdapat perbedaan pengakuan atas penghasilan ataupun
biaya antara akuntansi komersial dengan akuntansi pajak. Adapun dalam
koreksi fiskal akan timbul perbedaan, yaitu beda tetap dan beda waktu.
Selain perbedaan tetap dan waktu, koreksi fiskal memiliki koreksi fiskal
positif dan negatif, yaitu sebagai berikut.
a. Koreksi fiskal positif
Koreksi fiskal positif merupakan koreksi yang menyebabkan pemasukan
terkait dengan penghasilan kena pajak dan PPh terutang. Adapun dalam
koreksi fiskal positif memiliki beberapa jenis berikut.
CONTOH SOAL
1) Pembagian laba atas nama dengan bentuk apa pun, misalnya dividen
sehingga dividen yang akan dibayarkan oleh pihak perusahaan
asuransi kepada pemegang polisnya beserta pembagian atas sisa
hasil usaha.
2) Biaya yang dikeluarkan atas kepentingan pribadi untuk pihak
anggota, pemegang saham, atau sekutu.
3) Premi asuransi kesehatan, asuransi kecelakaan, asuransi jiwa,
asuransi dwiguna, dan asuransi beasiswa, yang dibayar oleh wajib
pajak orang pribadi, kecuali bisa dibayar oleh pemberi kerja dan
premi tersebut dihitung sebagai penghasilan bagi wajib pajak yang
bersangkutan.
4) Penggantian atau imbalan sehubungan dengan pekerjaan atau
jasa yang diberikan dalam bentuk barang dan fasilitas, kecuali
penyediaan, makanan dan minuman bagi seluruh pegawai serta
penggantian atau imbalan dalam bentuk barang dan fasilitas dalam
daerah tertentu yang berkaitan dengan kegiatan pekerjaan yang
telah diatur melalui ketentuan peraturan menteri keuangan.
5) Pajak penghasilan.
6) Biaya dibebankan atau dikeluarkan atas kepentingan pribadi dari
wajib pajak atau orang yang tertunjuk dalam tanggungannya.
7) Gaji yang dikeluarkan untuk membayar kepada anggota firma,
persekutuan atau perseroan komanditer yang sumber modalnya
tidak terbagi atas sebuah saham.
b. Koreksi fiskal negatif
Koreksi fiskal negatif merupakan koreksi yang mengakibatkan
pengurangan atas penghasilan kena pajak dan PPh terutang. Jenis
koreksi fiskal negatif meliputi 2 hal berikut.
1) Penghasilan yang sudah dikenakan PPh final.
2) Penghasilan yang bukan objek pajak.
AKUNTANSI DAN
270 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CONTOH SOAL
Keterangan Tambahan:
Jenis Aset Tahun Beli Harga Beli Ribuan (Rp)
Bangunan permanen 06-Juli-17 400.000
Kelompok I 16-Des-17 60.000
CONTOH SOAL
Dari kasus di atas, maka rekonsiliasi fiskal untuk PT KLM adalah sebagai berikut.
AKUNTANSI DAN
272 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Nama Perusahaan
Neraca Lajur
Periode
CONTOH SOAL
UD Zain Jaya
Jurnal Penyesuaian
Per 31 Agustus Tahun 2019
AKUNTANSI DAN
274 KEUANGAN LEMBAGA
UD Zain Jaya
Neraca Lajur
Per 31 Agustus Tahun 2019
Neraca Saldo
Neraca Saldo Penyesuaian Perhitungan Laba/ Rugi Neraca
Nama Perkiraan Penyesuaian
AKUNTANSI DAN
D K D K D K D K D K
PERUSAHAAN
KEUANGAN LEMBAGA
Kas 50.850 50.850 50.850
JASA DAN DAGANG
PRAKTIKUM AKUNTANSI
275
81.600 81.600 149.925 75.120
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
CAKRAWALA
Untuk menambah wawasan lebih mengenai jurnal
penyesuaian dan memposting ke neraca lajur, kalian dapat
mempelajari secara mandiri melalui internet. Di internet kalian
bisa mencari lebih jauh materi tentang jurnal penyesuaian
dan memposting ke neraca lajur ata scan QR code di samping
ini.
JELAJAH INTERNET
RANGKUMAN
AKUNTANSI DAN
276 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
TUGAS MANDIRI
PD Angkasa
Neraca Saldo
Per 31 Desember 2018
No.
Akun Debit Kredit
Akun
1101 Kas 251.000.000
1102 Piutang Dagang 110.600.000
Persediaan Barang 152.600.000
1103
Dagang
1104 Perlengkapan 4.600.000
1105 Sewa Dibayar Dimuka 48.000.000
1106 Angsuran PPh 13.000.000
1201 Aktiva Tetap 280.000.000
Akum Penyusutan Aktiva 100.000.000
1202
Tetap
2101 Utang Dagang 166.000.000
2102 Utang Bank 154.000.000
2103 Utang Beban
3101 Modal 300.000.000
3102 Prive 40.000.000
4101 Penjualan 1.353.000.000
4102 Retur Penjualan 7.600.000
4103 Potongan Penjualan 8.600.000
5101 Pembelian 975.000.000
5102 Biaya Angkut Pembelian 19.000.000
5103 Retur Pembelian 4.800.000
5104 Potongan Pembelian 9.000.000
5201 Beban Gaji 135.000.000
5202 Beban Sewa
TUGAS MANDIRI
AKUNTANSI DAN
278 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
2. Perkiraan ikhtisar laba rugi perusahaan taksi Blue Bird pada tanggal 31
Desember 2019, tampak sebagai berikut. Des 31 Rp 143.250.000,00, Des
31 Rp 368.250.000,00. Jurnal untuk menutup perkiraan ikhtisar Laba-Rugi
di atas adalah ...
A. Modal Rp 225.000.000,00
Kas Rp 225.000.000,00
C. Kas Rp 225.000.000,00
Modal Rp 225.000.000,00
E. Ikhtisar Laba-Rugi Rp 368.250.000,00
Modal Rp 368.250.000,00
3. Dijual tunai Komputer seharga Rp 2.000.000,00, yang dibeli dua bulan yang
lalu seharga Rp 1.900.000,00, maka ayat jurnalnya adalah ...
A. Kas Rp 2.000.000,00 (D)
5. Dalam neraca lajur, jika pada kolom laba rugi jumlah kolom debet lebih
kecil dari jumlah kolom kredit, maka perusahaan tersebut mengalami dan
pengaruhnya terhadap modal…
A. Rugi, mengurangi modal D. Laba, menambah modal
B. Rugi, menambah modal E. Rugi, tidak memengaruhi modal
C. Laba, mengurangi modal
AKUNTANSI DAN
280 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
9. Laporan yang digunakan oleh pihak bank dalam rekonsiliasi flskal adalah ...
A. Bilyet D. Cek
B. Nota E. Rekening koran
C. Faktur
B. Uraian
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !
1. Jelaskan yang dimaksud jurnal penyesuaian!
2. Sebutkan akun-akun yang membutuhkan penyesuaian!
3. Jelaskan yang dimaksud rekonsiliasi bank!
4. Sebutkan jenis-jenis koreksi fiskal!
5. Jelaskan pengertian neraca lajur!
REFLEKSI
Setelah mempelajari bab tujuh ini, Anda tentu menjadi, lebih paham
tentang jurnal penyesuaian, rekonsiliasi bank, koreksi fiskal, dan neraca lajur,
Silakan Anda melakukan evaluasi terhadap pemahaman Anda mengenai materi
dalam bab ini dengan mengerjakan soal latihan BAB VII. Namun, jika Anda belum
mampu melakukan hal itu, Coba Anda diskusikan dengan teman maupun guru
Anda, karena dengan memahami bab ini kalian akan sangat terbantu dalam
memahami materi-materi berikutnya.
AKUNTANSI DAN
282 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
BAB
LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAGANG VIII
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi pada bab ini, peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan jenis laporan keuangan perusahaan dagang, prosedur penyusunan
laporan keuangan, jurnal penutup dan neraca saldo setelah ditutup dengan tepat
dan mandiri.
PETA KONSEP
KATA KUNCI
PENDAHULUAN
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
284 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
ruginya perusahaan dalam periode tertentu. Laporan laba rugi memiliki dua
bentuk dalam format perhitungannya, yaitu sebagai berikut.
1) Bentuk langsung (Single Step)
Single step atau bentuk langsung memuat penyajian laporan
laba rugi dengan bentuk satu ke bawah atau single yang terdiri atas
pendapatan dan beban dijadikan satu setelah itu dicari selisihnya antara
pendapatan dan beban. Berikut contoh dari laporan laba rugi dengan
single step.
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
286 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
c. Neraca
Neraca merupakan jenis laporan keuangan yang dapat menunjukkan
keadaan terkait dengan posisi keuangan perusahaan dalam akhir periode
dan memuat akun aset, liabilitas, dan ekuitas dari perusahaan. Sumber
pengerjaan neraca berasal dari kolom neraca yang terdapat pada neraca
lajur dan modal akhir dalam laporan perubahan modal. Berikut contoh
bentuk dari neraca.
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
288 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
Penerimaan :
Pelunasan piutang usaha Rp. xxx
Penerimaan pendapatan jasa/ bunga/ Rp. xxx
deviden
Penerimaan royalti/ fee/ komisi Rp. xxx
Rp. xxx
Pengeluaran :
Pembayaran utang usaha Rp. xxx
Pembayaran gaji Rp. xxx
Pembayaran pajak Rp. xxx
Pembayaran beban-beban Rp. xxx
Pembayaran bunga Rp. xxx
Pembelian perlengkapan Rp. xxx
(Rp. xxx)
Arus kas bersih dari aktivitas Rp. xxx
operasional
Rp. xxx
MATERI PEMBELAJARAN
Pengeluaran :
Pembelian aktiva tetap (tanah, gedung, Rp. xxx
mesin, kendaraan, peralatan)
Pembelian investasi jangka panjang Rp. xxx
(Rp. xxx)
Arus kas bersih dari aktivitas investasi Rp. xxx
Rp. xxx
Pengeluaran :
Pembayaran deviden Rp. xxx
Pembayaran utang jangka panjang Rp. xxx
Penarikan kembali modal saham Rp. xxx
Pengambilan pribadi/ prive Rp. xxx
(Rp. xxx)
Arus kas bersih dari aktivitas Rp. xxx
pembiayaan
AKUNTANSI DAN
290 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
292 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
UD Zain Jaya
Laporan Perubahan Modal
Per 31 Agustus Tahun 2019
Modal Zain 1 Agustus 2019 67.500.000
Laba bersih 21.225.000
Prive (7.500.000)
Perubahan modal 13.725.000
Modal zain 31 Agustus 2019 81.225.000
c. Neraca
UD Zain Jaya
Neraca
Per 31 Agustus Tahun 2019
Aset
Aset lancar
Kas 50.850.000
AKUNTANSI DAN
294 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
UD Zain Jaya
Laporan Laba Rugi
Per 31 Agustus Tahun 2019
Pendapatan
Penjualan 58.500.000
Potongan penjualan (600.000)
Jumlah pendapatan 57.900.000
Harga pokok penjualan
Persediaan awal 15.000.000
Pembelian 37.500.000
Retur dan pot (600.000)
pembelian
MATERI PEMBELAJARAN
UD Zain Jaya
Laporan Perubahan Modal
Per 31 Agustus Tahun 2019
Modal Zain 1 Agustus 2019 67.500.000
Laba bersih 21.225.000
Prive (7.500.000)
Perubahan modal 13.725.000
Modal zain 31 Agustus 2019 81.225.000
AKUNTANSI DAN
296 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
UD Zain Jaya
Laporan Perubahan Neraca
Per 31 Agustus Tahun 2019
31 Agustus 2019 30 Juli 2019 Perubahan
Aset
Aset lancar
Kas (Naik)
50.850.000 37.500.000
13.350.000
Piutang dagang (Naik)
30.000.000 9.000.000
21.000.000
Persediaan barang (Naik)
22.500.000 15.000.000
dagang 7.500.000
Sewa dibayar dimuka (Naik)
1.200.000
1.200.000
Perlengkapan 375.000 (Naik) 375.000
Aset tetap
Peralatan (Naik)
37.500.000 22.500.000
15.000.000
Akum peny peralatan 9.300.000 9.000.000 (Naik) 300.000
Liabilitas dan ekuitas
Liabilitas
Utang dagang (Naik)
51.900.000 7.500.000
44.400.000
Ekuitas
Modal zain (Naik)
81.225.000 67.500.000
13.725.000
MATERI PEMBELAJARAN
UD Zain Jaya
Laporan Arus Kas
Per 31 Agustus Tahun 2019
Arus kas dari aktivitas
operasional :
21.225.000
Laba bersih :
Bertambahnya piutang dagang (21.000.000)
Bertambahnya persediaan barang (7.500.000)
dagang
Bertambahnya sewa dibayar (1.200.000)
dimuka
Bertambahnya perlengkapan (375.000)
Bertambahnya akm. Penyusutan 300.000
peralatan
Bertambahnya utang dagang 44.400.000
AKUNTANSI DAN
298 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
AKUNTANSI DAN
300 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
MATERI PEMBELAJARAN
LEMBAR PRAKTIKUM
UD Zain Jaya
Neraca Saldo
1 Desember 2019
Kas 34.992.000
Piutang dagang 67.464.000
Perlengkapan toko 3.060.000
Persediaan barang dagang 148.680.000
Asuransi dibayar dimuka 4.500.000
Peralatan toko 65.160.000
Akum. penyusutan peralatan
15.120.000
toko
46.200.000
Utang dagang
215.124.000
Modal
Prive 30.000.000
877.920.000
Penjualan
Retur penjualan dan 16.320.000
pengurangan harga
Potongan penjualan 6.240.000
Pembelian 597.048.000
Beban gaji bag penjualan 89.280.000
Beban iklan 21.600.000
Beban penjualan lain-lain 3.360.000
Beban gaji bag kantor 35.280.000
Beban sewa 29.400.000
Beban manajemen lain-lain 1.980.000
AKUNTANSI DAN
302 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
LEMBAR PRAKTIKUM
LEMBAR PRAKTIKUM
c. Neraca
d. Laporan arus kas
8. Jurnal penutup
9. Neraca saldo setelah penutupan
CAKRAWALA
Laporan keuangan adalah salah satu hal terpenting untuk menjaga bisnis tetap
berjalan dengan baik. Sebuah laporan yang tidak rapi atau tidak konstan akan
memberikan beberapa masalah yang mungkin bisa membuat bisnis Anda terkena
masalah besar terkait pelaporan maupun kebocoran aset yang sangat merugikan.
Mari kita simak manfaat laporan keuangan bagi beberapa pihak melalui link di
bawah ini.
https://www.jurnal.id/id/blog/2017-keuntungan-laporan-keuangan-untuk-
beberapa-pihak/
JELAJAH INTERNET
AKUNTANSI DAN
304 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
RANGKUMAN
TUGAS MANDIRI
PD Angkasa
Neraca Saldo
Per 31 Desember 2018
No.
Akun Debit Kredit
Akun
1101 Kas 251.000.000
1102 Piutang Dagang 110.600.000
Persediaan Barang 152.600.000
1103
Dagang
1104 Perlengkapan 4.600.000
1105 Sewa Dibayar Dimuka 48.000.000
1106 Angsuran PPh 13.000.000
1201 Aktiva Tetap 280.000.000
Akum Penyusutan Aktiva 100.000.000
1202
Tetap
2101 Utang Dagang 166.000.000
2102 Utang Bank 154.000.000
2103 Utang Beban
TUGAS MANDIRI
No.
Akun Debit Kredit
Akun
3101 Modal 300.000.000
3102 Prive 40.000.000
4101 Penjualan 1.353.000.000
4102 Retur Penjualan 7.600.000
4103 Potongan Penjualan 8.600.000
5101 Pembelian 975.000.000
5102 Biaya Angkut Pembelian 19.000.000
5103 Retur Pembelian 4.800.000
5104 Potongan Pembelian 9.000.000
5201 Beban Gaji 135.000.000
5202 Beban Sewa
5203 Beban Listrik & Telp 12.200.000
5204 Beban Perlengkapan 10.800.000
Beban Penyusutan Aktiva
5205
Tetap
5206 Beban Lain-lain 9.200.000
5207 Beban Bunga 9.600.000
Jumlah 2.086.800.000 2.086.800.000
AKUNTANSI DAN
306 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
TUGAS MANDIRI
c. Neraca
d. Laporan Arus Kas
2. Jurnal Penutup
3. Neraca Saldo Setelah Penutupan
Keterangan:
Nilai persediaan barang dagangan pada tanggal 30 september 2018
adalah Rp.4.250.000,00 Dari data di atas, jurnal penyesuaian yang benar
adalah…
A.
Sept 30 Persediaan barang dagang 5.650.000,00
AKUNTANSI DAN
308 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
C.
Sep 30 Ikhtisar laba/ rugi 4.250.000.00
Perlengkapan Rp.300.000,00
B. Perlengkapan Rp.300.000,00
AKUNTANSI DAN
310 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
Gedung Rp 10.000.000,00
Berdasarkan data di atas, aset lancarnya sebesar...
A. Rp 1.500.000,00 D. Rp 2.500.000,00
B. Rp 1.800.000,00 E. Rp 3.000.000,00
C. Rp 2.000.000,00
10. Saldo beberapa akun pada UD Ianur per 31 Desember 2018 sebelum
penutupan sebagai berikut.
Kas Rp 12.600.000,00
Piutang usaha Rp 18.200.000,00
Persediaan barang dagang Rp 11.350.000,00
Perlengkapan toko Rp 6.000.000,00
Tanah Rp 40.000.000,00
Utang usaha Rp 9.400.000,00
Modal Rp 43.050.000,00
Penjualan Rp 120.000.000,00
Pembelian Rp 42.600.000,00
Potongan penjualan Rp 10.000.000,00
Potongan pembelian Rp 4.300.000,00
Beban angkut pembelian Rp 4.200.000,00
Beban gaji Rp 24.000.000,00
Beban pemasaran Rp 3.000.000,00
Beban lain-lain Rp 1.500.000,00
Apabila nilai persediaan barang dagang pada tanggal 1 Januari 2018
senilai Rp 10.450.000,00, maka harga pokok penjualan periode 2018
adalah...
A. Rp 68.400.000,00 D. Rp 50.200.000,00
B. Rp 43.400.000,00 E. Rp 41.600.000,00
C. Rp 37.400.000,00
B. Uraian
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !
1. Sebutkan hal-hal yang memengaruhi dalam penyusunan laporan perubahan
modal!
2. Jelaskan yang dimaksud arus kas dari aktivitas operasional!
3. Jelaskan penyajian laporan laba rugi dalam bentuk langsung!
4. Sebutkan pernyataan standar akuntansi keuangan menurut IFRS dalam
neraca!
5. Bagaimana jurnal penutup untuk menutup akun prive?
6. Mengapa akun nominal tidak termasuk dalam neraca saldo setelah
penutup?
7. Jelaskan sumber data neraca saldo setelah penutup!
8. Jelaskan susunan bentuk dari neraca saldo setelah penutup!
9. Sebutkan dua manfaat harga pokok penjualan!
10. Sebutkan lima transaksi yang sering terjadi, di perusahaan dagang yang
memengaruhi keuangan!
REFLEKSI
Setelah mempelajari bab delapan ini, Anda tentu menjadi, lebih paham tentang
Jenis Laporan Keuangan Perusahaan Dagang, Prosedur Penyusunan Laporan
Keuangan, Jurnal Penutup dan Neraca Saldo setelah ditutup, Silakan Anda
melakukan evaluasi terhadap pemahaman Anda mengenai materi dalam bab
ini dengan mengerjakan soal latihan BAB VIII. Namun, jika Anda belum mampu
melakukan hal itu, Coba Anda diskusikan dengan teman maupun guru Anda,
karena dengan memahami bab ini kalian akan sangat terbantu dalam memahami
materi-materi berikutnya.
AKUNTANSI DAN
312 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GENAP
A. PILIHAN GANDA
Pilihlah jawaban yang paling tepat untuk soal-soal berikut ini!
3. Perusahaan yang membeli kepada perusahaan besar dan dalam partai besar untuk
dijual kembali kepada pengecer dalam jumlah sedang atau kepada pedagang
eceran…
A. wholesaler D. raw material
B. Middleman E. other income
C. retailer
4. Akun yang digunakan untuk mencatat harga pokok penjualan dari barang yang
dijual adalah…
A. Pembelian D. Harga pokok penjualan
B. Penjualan E. Beban angkut pembelian
C. Potongan pembelian
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GENAP
5. Akun yang digunakan untuk mencatat transaksi penjualan barang dagang kepada
pembeli adalah…
A. Pembelian D. Harga pokok pembelian
B. Penjualan E. Beban angkut pembelian
C. Potongan pembelian
6. Akun yang digunakan untuk mencatat pungutan pajak yang dilakukan oleh pembeli
ataupun oleh penjual adalah…
A. Persediaan barang dagang D. Beban angkut penjualan
B. Retur pembelian E. Potongan penjualan
C. PPN
8. Surat bukti yang diterima atas pembelian atau penjualan barang secara kredit
disebut…
A. Nota kontan D. Faktur
B. Nota Kredit E. Kuintasi
C. Memo
9. Tanda bukti transaksi retur penjualan atau pengurangan harga karena barang
diterima pembeli rusak atau tidak sesuai pesanan disebut…
A. Nota kontan D. Faktur
B. Nota Kredit E. Kuintasi
C. Memo
AKUNTANSI DAN
314 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GENAP
11.
PT. Mutiara Hikmah No. BKK : 003
: 04 Juli
Jl. Masjid raya Alaskokon Tanggal
2019
12. Apabila semua risiko yang terjadi, selama perjalanan ditanggung oleh pembeli
disebut…
A. FOB Shipping Point D. Freight in
B. FOB Destination Point E. Freight out
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GENAP
14. Perhatikan buku besar utama dan buku besar pembantu berikut!
1) Piutang dagang
2) Persediaan barang dagang
3) Penjualan
4) Utang dagang
5) Pembelian
Dari pernyataan di atas, yang termasuk akun buku besar pembantu ditunjukkan
pada nomor ...
A. (1), (2), dan (3) D. (2), (3), dan (5)
B. (1), (2), dan (4) E. (3), (4), dan (5)
C. (2), (3), dan (4)
15. Barang yang lebih dulu masuk (dibeli) dianggap barang yang lebih dulu keluar
(dijual) adalah…
A. Metode Rata-rata D. Metode Sederhana
B. Metode FIFO E. Metode Khusus
C. Metode LIFO
16. Sumber yang digunakan untuk pencatatan buku besar pembantu adalah…
A. Jurnal umum D. Jurnal pembelian
B. Bukti-bukti transaksi E. Jurnal penjualan
AKUNTANSI DAN
316 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GENAP
20. Daftar yang memuat seluruh saldo dari akun yang terdapat dalam buku besar
disebut…
A. Jurnal umum D. Jurnal Penyesuaian
B. Neraca Saldo E. Arus Kas
C. Perubahan Ekuitas
21. Dalam neraca saldo 31 Desember 2018, terdapat iklan dibayar dimuka Rp
4.500.000,00. Pada akhir tahun, ada keterangan bahwa Rp 1.500.000,00 telah
menjadi, biaya. Dari data tersebut, akun sewa dibayar dimuka pada neraca saldo
disesuaikan adalah…
A. Rp 2.500.000,00 D. Rp 4.500.000,00
B. Rp 6.000.000,00 E. Rp 3.000.000,00
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GENAP
C. Rp 1.500.000,00
Prive Rp xxx
B. Prive Rp xxx
Modal Rp xxx
C. Prive Rp xxx
Kas Rp xxx
D. Kas Rp xxx
Prive Rp xxx
E. Kas Rp xxx
Modal Rp xxx
Penjualan Rp 650.000,00
B. Penjualan Rp 650.000,00
Ikhtisar L/ R Rp 650.000,00
AKUNTANSI DAN
318 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GENAP
C. Penjualan Rp 650.000,00
Modal Rp 650.000,00
D. Modal Rp 650.000,00
Penjualan Rp 650.000,00
E. Prive Rp 650.000,00
Penjualan Rp 650.000,00
25. Pada kertas kerja saldo laba (Ikhtisar laba/ rugi) Rp 2.000.000,00. Jurnal
penutupnya adalah…
A. Modal Rp 2.000.000,00
Ikhtisar L/ R Rp 2.000.000,00
B. Saldo Laba Rp 2.000.000,00
Modal Rp 2.000.000,00
C. Modal Rp 2.000.000,00
Kas Rp 2.000.000,00
PENILAIAN AKHIR
SEMESTER GENAP
B. Uraian
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !
1. Jelaskan perbedaan jenis produk antara perusahaan jasa dengan perusahaan
dagang!
2. Sebutkan macam dokumen transaksi pembelian barang dagang dari segi cara
pembayarannya!
3. Sebutkan akun yang terdapat dalam perusahaan dagang!
4. Jelaskan perbedaan antara jurnal umum dan jurnal khusus!
5. Jelaskan mengapa perusahaan menggunakan jurnal khusus!
6. Jelaskan apa fungsi jurnal umum, jika perusahaan telah menggunakan jurnal
khusus!
7. Jelaskan perbedaan antara koreksi fiskal negatif dan koreksi fiskal positif!
8. Bagaimana cara mengetahui pada neraca lajur jika suatu perusahaan dagang
dikatakan rugi?
9. Sebutkan jenis laporan keuangan pada perusahaan dagang!
10. Sebutkan akun-akun yang harus ditutup!
AKUNTANSI DAN
320 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
DAFTAR PUSTAKA
Lubis, Hidayat, Rahmat and Dewi, Sari, Ratna. 2018. Praktikum Akuntansi Perusahaan
Jasa. Bandung : Penerbit PT. Citra Aditya Bakti
Indrawati, Lilik. Karmi and Rahmadaniar, Corina. 2017. Praktikum Akuntansi Perusahaan
Jasa. Jakarta : Penerbit CV. Pustaka Mulia
Hery. 2016. Akuntansi Sektor Jasa dan Dagang. Jakarta : Penerbit PT. Gramedia
Widiasarana Indonesia
Warren, C.S., Reeve, J.M., dan Duchac 2014. Accounting Participles. 25th Edition. South
Western, Thomson, USA.
GLOSARIUM
Akumulasi : Kumpulan
Akun : Nama perkiraan
Alur transaksi : Alur dari mulai terjadi, transaksi sampai akhir
Aset : Harta kekayaan yang dimiliki perusahaan
Balance sheet : Neraca, gambaran kekayaan, utang, dan modal pada
suatu laporan keuangan
Beban : Uang yang dikeluarkan
Bukti transaksi : Bukti fisik adanya transaksi
Controlling accounting : Akun pengawas
Cost accounting system : Sistem akuntansi biaya
Ekuitas : Hak pemilik atas aset
Goods : Barang
Inseparability : Tidak dapat dipisahkan
Intangible : Aset tak berwujud
Ju-l : Jurnal umum halaman 1
Jurnal : Pencatatan tentang pendebetan dan pengkreditan
dari transaksi keuangan beserta penjelasan yang
diperlukan
Kredit : Pembayaran dilakukan berjangka waktu
Laporan arus kas : Laporan yang menunjukkan arus masuk dan arus
keluar tentang kas dan setara dengan kas
Laporan keuangan : Hasil akhir dari proses kegiatan akuntansi
Neraca saldo : Laporan tentang saldo-saldo semua perkiraan yang
terdapat pada buku besar
Neraca : Laporan posisi keuangan pembelian barang
Posting : Proses pemindahan informasi transaksi
Prive : Pengambilan dana oleh pemilik
Referensi : Digunakan untuk mencatat kode akun
Residu : Sisa suatu barang
Saldo : Jumlah uang di akhir perhitungan tertentu, akan
tetapi tidak semua jurnal penyesuaian dibuat jurnal
pembalik
AKUNTANSI DAN
322 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
BIODATA PENULIS
BIODATA PENULIS 1
Nama : Faidhoh
Telepon/ HP/ WA : 085748619118
Email : faidhoh_fais@gmail.com
Tempat/ Tanggal Lahir : Bangkalan, 19 Juli 1993
Usia : 26 Tahun
Alamat : Kmp. Nangger Alaskokon Modung Bangkalan
BIODATA PENULIS
BIODATA PENULIS 2
Unit Kerja :
1. Founder CV. Sepatrex Group
2. Founder Mr. Stylish
3. CEO Agrifarm (2015-2017)
4. Guru di MBI Amanatul Ummah, Pacet Mojokerto (2014 s.d Sekarang)
5. Guru di MTs Exelent Amanatul Ummah (2016-2018)
6. Guru di SMKS Miftahul Huda Bangkalan (2017s.d Sekarang)
AKUNTANSI DAN
324 KEUANGAN LEMBAGA
PRAKTIKUM AKUNTANSI
PERUSAHAAN
JASA DAN DAGANG
BIODATA PENULIS
BIODATA PENULIS 3