TUGAS LATSAR

ANGKATAN VI KELOMPOK I
WAWASAN KEBANGSAAN

Disusun Oleh :
1. Dede Sopiyan, S.Kom (19891014 202012 1 007)
Pranata Komputer, Kecamatan Cikupa
2. Arista Faoziyanti, S.E (19960216 202012 2 013)
Fasilitator Kewirausahaan, Kecamatan Gunung Kaler

PEMERINTAHAN KABUPATEN TANGERANG

TAHUN 2021
 TUGAS LATSAR ANGKATAN VI KELOMPOK I
AGENDA I MATERI WAWASAN KEBANGSAAN DAN NILAI-NILAI BELA
NEGARA

Pertanyaan
1. Silakan Anda Eksplorasi video terkait Wawasan Kebangsaan.
2. Buat ringkasa videonya.
3. Uraikan keterkaitan isi video dengan nilai-nilai Wawasan Kebangsaan.
4. Hikmah pembelajaran apa yang Anda dapatkan.
5. Buatlah saran sesuai dengan video dan nilai wawasan Kebangsaan.

Jawaban
1. Berikut beberapa video pembelajaran mengenai wawasan kebangsaan yang kami
pelajari dan pahami :
a. Video pembelajaran Wawasan Kebangsaan dari kolabjar-asnpintar.lan.go.id

2. Berikut ini ringkasan video yang telah kami pelajari mengenai Wawasan
Kebangsaan.
Kelahiran bangsa Indonesia yang diawali dengan satu tujuan oleh para pemuda dan
para mahasiswa yang mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan kelompok
dan golongan, terbentuklah pergerakan nasional dan kesepakatan-kesepakatan tentang
kebangsaan. Dimana tujuan tersebut yaitu para pemuda, mahasiswa dan tokoh pendiri
bangsa lainnya ingin bangsa Indonesia merdeka dari bangsa-bangsa yang menjajah
Indonesia.
Bendera, Bahasa, Lambang Negara dan Lagu Kebangsaan adalah simbol identitas
Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Bendera Negara, yang disebut juga
Sang Saka Merah Putih ini berbentuk persegi panjang dengan ukuran lebar 2/3 dari
panjang, terdapat dua warna yaitu merah (di atas) yang melambangkan keberanian dan
putih (di bawah) yang melambangkan kesucian. Bahasa Negara, pada tanggal 28 Oktober
1989 diikrarkan Sumpah Pemuda oleh para pemuda dimana dalam sumpah pemuda ada 3
(tiga) hal yang dikrarkan salah satunya adalah Bahasa Negara yakni Bahasa Indonesia
sebagai bahasa persatuan. Lambang Negara yang diresmikan pada tanggal 11 Februari
1950 yaitu Garuda Pancasila sebagai lambang negara dengan semboyan Bhinneka
Tunggal Ika yang memiliki arti berbeda-beda tetapi tetap satu. Lagu Kebangsaan yang di

Page | 1
 ciptakan oleh Wage Rudolf Supratman yaitu dengan judul Indonesia Raya. Lagu
Indonesia Raya biasa kita dengar pada saat upacara penaikan dan penurunan bendera
Negara dan juga pada acara-acara resmi baik nasional maupun internasional.
Perundang-undangan adalah peraturan tertulis yang dibentuk oleh para pejebat yang
berwenang dan mengikat secara umum. Undang-undang ini dibuat untuk seluruh rakyat
Indonesia dimana semua rakyat tak terkecuali baik itu Presiden, Menteri, MPR, DPR,
ASN maupun rakyat biasa wajib tunduk pada Peraturan Perundang-Undangan dengan
tujuan terciptanya ketertiban masyarakat serta terciptanya keadilan bagi seluruh rakyat
Indonesia. Kerukunan dapat menjaga persatuan dan persatuan bangsa. Bangsa Indonesia
adalah bangsa yang multikultural, multibahasa dan terdapat 6 (enam) agama yang diakui
dan dilindungi oleh Undang-Undang Dasar. Oleh karena itu sangat penting bagi seluruh
warga Negara Indonesia dalam memahami pentingnya makna persatuan dan kesatuan
bangsa.

3. Uraian keterkaitan isi video dengan nilai-nilai Wawasan Kebangsaan

a. Wawasan kebangsaan mengamanatkan kepada seluruh bangsa agar menempatkan
persatuan, kesatuan, serta kepentingan dan keselamatan Bangsa dan Negara di atas
kepentingan pribadi atau golongan.
b. Wawasan kebangsaan mengembangkan persatuan Indonesia sedemikian rupa
sehingga prinsip Bhinneka Tunggal Ika dipertahankan.
c. Wawasan kebangsaan tidak memberi tempat pada sikap egoisme, ekstrimisme,
feodalisme, sukuisme, profinisialisme, fanatisme yang berlebihan dan sikap acuh tak
acuh terhadap lingkungan.
d. Dengan wawasan kebangsaan yang dilandasi oleh pandangan hidup Pancasila, bangsa
Indonesia dapat merintis dalam menjalani misinya di tengah-tengah tatanan kehidupan
di dunia.
e. NKRI yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur bertekad untuk
mewujudkan bangsa yang maju dan mandiri serta sejahtera lahir batin, sejajar dengan
bangsa lain yang sudah maju.

Page | 2
4. Hikmah pembelajaran yang kami dapatkan dari mempelajari materi Wawasan
Kebangsaan.
Berdasarkan uraian serta penjelasan yang telah kami peroleh dan pahami terkait
Wawasan Kebangsaan dan Nilai-Nilai Bela Negara, kami selaku Calon Aparatur Sipil
Negara (CASN) merasa materi tersebut sangat penting untuk dipahami sebagai dasar
dalam mengawali pengabdian kepada bangsa dan negara. Dimana ASN perlu memahami
fungsinya dalam manajemen pemerintahan, agar dapat mewujudkan tujuan nasional
sebagaimana tercantum dalam pembukaan UUD Tahun 1945 alinea ke-4. Sehingga
dibutuhkan ASN yang mampu menjalakan perannya sebagai alat perekat persatuan dan
kesatuan bangsa. Agar tujuan nasional dapat terwujud maka diperlukan kesadaran dalam
menjunjung tinggi kehormatan negara serta memprioritaskan kepentingan negara
dibandingkan kepentingan individual maupun kelompok. Melalui penjelasan tersebut
kami dapat memperoleh pengetahuan mengenai pentingnya wawasan kebangsaan,
menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta menumbuhkembangkan kesadaran bela
negara.
Pemahaman wawasan kebangsaan membuat kami dapat mengkonsep cara pandang
kami terhadap diri dan lingkungan, serta mengutamakan kesatuan dan persatuan dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Selain itu, kami dapat mengetahui
sejarah munculnya rasa kesatuan dan persatuan bangsa di awali dengan adanya
persamaan nasib dan sepenanggungan. Dari paparan tersebut kami pun mengetahui
sejarah pergerakan kebangsaan di Indonesia telah membuktikan bahwa para pendiri
bangsa menempatkan kepentingan bersama di atas kepentingan individu, kelompok
ataupun golongan. Sejak munculnya pergerakan kebangsaan, kesepakatan-kesepakatan
tentang kebangsaan terus berkembang hingga menghasilkan 4 konsensus dasar serta
Bendera, Bahasa, Lambang Negara dan Lagu Kebangsaan sebagai alat pemersatu,
identitas, kehormatan dan kebanggaan bangsa.
Wawasan kebangsaan merupakan dasar dalam menciptakan rasa kesatuan dan
persatuan bangsa. Dengan mengenal diri serta lingkungannya diharapkan mampu
menciptakan atau meningkatkan rasa kesatuan dan persatuan. Hal tersebut dapat dimulai
dengan melakukan pembinaan kerukunan dalam berbudaya maupun beragama. Dimana
dengan menjaga kerukunan dimanapun berada dapat mengurangi timbulnya perpecahan
yang dapat mengancam kesatuan dan persatuan bangsa. Selain itu, sebagai ASN yang
menjadi contoh masyarakat ada beberapa perbuatan yang harus dihindari agar tidak
terjadi perpecahan seperti sifat egoisme, ekstrimisme, feodalisme, sukuisme,

Page | 3
 provinsialisme, tidak taat kebijakan atau peraturan perundang-undangan, tidak peduli
dengan lingkungan, fanatisme yang berlebihan.
Selain menghindari beberapa perilaku yang dapat menimbulkan perpecahan, ASN
juga dituntut untuk menumbuhkembangkan sikap bela negara. Bela negara merupakan
sikap dan perilaku serta tindakan dalam menjaga ked aulatan keutuhan wilayah negara.
Sebagai ASN tentunya harus memiliki sikap bela negara agar memiliki rasa cinta
terhadap tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, setia terhadap pancasila sebagai
ideologi negara, serta bersedia berkorban untuk bangsa dan negara. Dengan memiliki
sikap bela negara diharapkan ASN dapat menjunjung tinggi rasa kesatuan dan persatuan
bangsa.

5. Buatlah saran sesuai dengan video dan nilai Wawasan Kebangsaan.

Adapun saran yang dapat diberikan mengenai materi wawasan kebangsaan diantaranya
sebagai berikut:
a. Setiap ASN hendaknya memiliki pemahaman yang baik mengenai wawasan
kebangsaan sebagai dasar dalam pengabdiannya kepada Bangsa dan Negara.
b. ASN hendaknya memperbanyak literatur mengenai wawasan kebangsaan agar
menambah pengetahuan mengenai Bangsa dan Negara dengan demikian diharapkan
ASN dapat menjalankan perannya dengan baik.
c. ASN sebagai alat perekat dan pemersatu hendaknya menerapkan kerukunan dimana
saja serta memiliki nilai-nilai bela negara agar terciptanya kesatuan dan persatuan
bangsa.
d. ASN diharapkan menumbuhkembangkan sikap bela negara agar terciptanya rasa cinta
terhadap tanah air, rasa kebangsaan dan bernegara, setia terhadap Pancasila, rela
berkorban untuk Bangsa dan Negara.
e. Setiap ASN hendaknya dapat memberikan contoh yang baik kepada masyarakat
dengan cara mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila karena
bagaimana pun setiap tindakannya diperhatikan oleh masyarakat.
f. Sebagai penerus bangsa kita wajib menghargai dan mengenang jasa para pahlawan
dalam menciptakan kesatuan dan persatuan Indonesia.

Page | 4