R. Hari Murti HP
ABSTRAKSI
Telah dilakukan upaya pembelajaran konsep tatasurya dan jagad raya pada mata
pelajaran fisika SMA kelas X semester ganjil agar lebih bermakna dalam peningkatan
keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Pembelajaran dilakukan dengan
mengintegrasikan pengetahuan tatasurya yang ada pada ayat-ayat Al-Qur’an ke dalam
ilmu pengetahuan umum dengan menerapkan metode pemberian tugas yang dilanjutkan
dengan diskusi kelas. Langkah ini ditempuh karena dengan diskusi dapat dibahas suatu
hal dari berbagi dimensi, termasuk dimensi agama.
Dengan integrasi agama kedalam pembelajaran ilmu pengetahuan umum diharapkan
dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan siswa-siswa SMA seperti diamanatkan
dalam Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
Pembelajaran dimulai dengan membagi siswa dalam beberapa kelompok dan tiap
kelompok ditugasi untuk menyusun makalah subkonsep-subkonsep yang ada pada
Konsep Tata Surya, termasuk Rotasi dan Revolusi bumi dengan tinjauan ilmu
pengetahuan dan berdasar Alqur’an. Selanjutnya tiap makalah didiskusikan di kelas.
PENDAHULUAN
a. Latar Belakang
Tatasurya dan Jagad Raya dalam dikelas ‘hanya’ menggunakan metode
pembelajaran Fisika SMA sering dianggap ceramah saja. Pengajaran seperti ini sangat
sebagai Pokok Bahasan yang bersifat membosankan dan bersifat verbalistik.
hafalan dan menjemukan baik bagi Guru Tujuan Pendidikan Nasional sebagai
maupun bagi siswa, sehingga sering tidak tercantum dalam Undang-undang nomor
dibahas di kelas, atau kalau diajarkan 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional antara lain mengamanatkan agar Allah tidak menciptakan yang demikian itu
pendidikan mengembangkan potensi peser melainkan dengan hak. Dia menjelaskan
ta didik untuk menjadi manusia beriman tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada
dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha orang-orang yang mengetahui
Esa, berakhlak mulia, sehat, cakap, kreatif, Juga pada QS Adz – Dzaariyat 7
mandiri dan menjadi warga negara yang
demokratis serta bertanggung jawab.
Berkaitan dengan kedua hal diatas 7. Demi langit yang mempunyai jalan-
pembelajaran Tatasurya dan Jagad raya
jalan
dapat dikembangkan sedemikian sehingga
tujuan pembelajaran fisika dan Berdasar kedua hal tersebut, timbullah
peningkatan keimanan dan ketaqwaan permasalahan pembelajaran rotasi dan
dapat tercapai secara bersama-sama. Salah revolusi bumi yang mengintegrasikan Al
satu subkonsep pada Tata Surya adalah Qur’an untuk meningkatkan keimanan dan
Rotasi dan Revolusi bumi. Revolusi ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
bumi adalah gerakan bumi mengelilingi
matahari menurut lintasan (orbit) tertentu, c. Tujuan Penulisan
sedang rotasi bumi merupakan gerakan
melingkar bumi pada porosnya selama Upaya peningkatan pemahaman pengeta
mengelilingi matahari. huan rotasi dan revolusi bumi telah
Penulis lakukan dengan berbagai cara,
b. Permasalahan namun upaya tersebut hanya sebatas
memenuhi standart kompetensi pembela
Menurut ilmu pengetahuan, matahari jaran Fisika. Untuk memberikan nilai
merupakan benda langit yang dapat tambah pada pembelajaran Rotasi dan
menghasilkan energi cahaya dan energi Revolusi Bumi penulis ingin membagi
panas sendiri, sedangkan bulan merupakan pengalaman kepada rekan-rekan guru
satelit bumi yang tidak menghasilkan fisika, bahwa dengan mengintegrasikan
energi cahaya maupun energi panas tetapi pengetahuan agama dalam pembelajaran
hanya memantulkan energi cahaya dan rotasi dan revolusi bumi, keimanan dan
energi panas yang dihasilkan matahari. ketaqwaan siswa terhadap Tuhan Yang
Bumi ber-rotasi dan ber-revolusi terhadap Maha Esa dapat ditumbuhkembangkan.
matahari sedangkan bulan ber-rotasi dan
ber-revolusi terhadap bumi. Keadaan ini PEMBAHASAN
juga sesuai dengan Q.S.Yunus : 5
a. Tinjauan Fisika
• Rotasi bumi
Rotasi bumi adalah perputaran bumi
pada porosnya. Gerak ini dapat
dimisalkan ketika seseorang naik
5. Dia-lah yang menjadikan matahari komedi putar yang sedang melaju, jika
bersinar dan bulan bercahaya dan orang itu melihat kearah luar maka
ditetapkanNya manzilah-manzilah (tempat orang-orang diluar pagar, tiang listrik,
-tempat) bagi perjalanan bulan itu, supaya loket dan lain-lain disekitar komedi
kamu mengetahui bilangan tahun dan putar akan tampak seolah-olah ber
perhitungan (waktu). gerak mendekat kemudian menjauh
terhadap pengamat yang ada di atas acuan dengan garis bujur 0o.
komedi putar. Demikian pula halnya Daerah disebelah timur Greenwich
dengan gerak rotasi bumi. Pengamat ditetapkan sebagai bujur timur,
yang berada di bumi sesungguhnya sedang daerah disebelah baratnya
mengalami gerak rotasi dari barat ke bujur barat. Selanjutnya daerah
timur, sehingga benda-benda diluar barat dan timur masing-masing
bumi (matahari, bulan dan bintang) dibagi menjadi 180 garis dan tiap
kelihatan bergerak dari timur ke barat. garis bernilai 1o.
Waktu yang diperlukan bumi untuk
melakukan satu kali rotasi adalah 23
jam 56 menit 4,09 detik atau satu hari.
Akibat rotasi bumi adalah :
Peredaran semu harian benda-
benda langit. Benda-benda langit
yang terlihat setiap hari (terutama
malam hari) seolah-olah melintas
dari timur ke barat. Pergerakan ini
selanjutnya disebut pergerakan Pembagian waktu Internasional
semu harian benda langit. (Alam semesta dan Cuaca : 14)
Pergerakan ini bukan disebab kan
oleh gerakan benda-benda langit Pembelokan arah angin
terhadap bumi tetapi disebabkan Angin bertiup dari daerah
adanya rotasi bumi pada porosnya. bertekanan tinggi ke daerah
Peristiwa siang dan malam. bertekanan rendah. Meskipun
Rotasi bumi meyebabkan bagian- demikian arah angin tidak sama
bagian bumi yang berhadapan persis dengan arah gradien
secara langsung dengan matahari tekanan, hal ini disebabkan adanya
akan mendapat sinar, sedang efek gaya Coriolis pada angin.
bagian sebaliknya tidak mendapat Gaya Coriolis adalah gaya semu
sinar. Bagian bumi yang mendapat yang timbul akibat efek dua
sinar matahari akan terjadi siang, gerakan yaitu gerak rotasi bumi
sedang bagian yang tidak terkena dan gerak benda relatif terhadap
sinar matahari akan mengalami bumi.
malam. Perubahan siang dan
malam berlangsung secara
perlahan sehingga daerah-daerah
yang berada pada posisi lebih timur
dari daerah lain akan mengalami
siang lebih dahulu.
Perbedaan waktu
Garis Bujur adalah garis khayal
yang digunakan untuk menentu
kan waktu waktu di permukaan Pembelokan arah angin akibat efek
bumi dan di dasarkan pada kota Coriolis
Greenwich di Inggris. Kota (Fisika Seribu Pena :129)
Greenwich ditetapkan sebagai
Pembelokan arus laut
Arus laut pada umumnya di
sebabkan oleh angin yang
bertiup dipermukaannya.
Seperti halnya arah angin, arah
arus laut juga disimpangkan
oleh adanya rotasi bumi. Arus
laut dipaksa membelok ketika
sampi di belahan bumi utara Tiap planet memiliki bidang orbit
dan belahan bumi selatan sendiri-sendiri, sudut yang dibentuk
Perbedaan percepatan gravitasi oleh bidang ekliptika dengan bidang
bumi orbit planet tertentu disebut sudut
Benda yang berputar/berrotasi inklinasi.
akan menyebabkan terjadinya
gaya sentripetal. Semakin besar
jari-jari rotasi akan semakin
besar juga gaya sentripetal
yang timbul
v2
Fs = m
R
Gaya sentrifugal ini akan Garis edar masing-masing Planet
mengakibatkan bumi pepat di (Fisika, Bob Foster : 39)
bagian kutub (garis tengah Waktu yang diperlukan oleh bumi
bumi bagian kutub lebih kecil untuk sekali mengelilingi matahari
dibanding garis tengah bumi adalah 365 hari 5 jam 48 menit 46
bagian katulistiwa). Perbedaan detik atau satu tahun.
garis tengah ini mengakibatkan Akibat revolusi bumi adalah :
percepatan gravitasi bumi Gerak semu tahunan matahari
berbada, sesuai hukum Newton Matahari yang terbit setiap pagi
tentang gravitasi. tidak selalu muncul ditempat yang
sama, tetapi bergesar sedikit demi
m
g =G sedikit mulai dari atas katulistiwa
R2 sampai garis balik utara dan garis
• Revolusi bumi balik selatan.
Revolusi bumi merupakan gerakan
bumi mengelilingi matahari.
Gerakan ini juga terjadi pada
planet-planet lain anggota tata
surya. Bumi berevolusi dari barat
ke timur dengan sudut kemiringan
66,5o terhadap sumbu rotasi bumi.
Bidang yang dibentuk bumi selama
berevolusi dinamakan bidang
ekliptika. Garis edar matahari
(Alam semesta dan Cuaca : 10)
Pergeseran titik terbit matahari dibedakan menjadi 4 musim, yaitu
mengikuti garis edar matahari, musim semi, musim hujan, musim
yaitu mulai dari katulistiwa ke panas dan musim gugur. Musim-
garis balik utara kemudian ke garis musim baik di daerah tropis
balik selatan dan kembali lagi ke maupun sub tropis berulang dalam
katulistiwa. Pergeseran ini berlang satu tahun
sung selama satu tahun
PEMBELAJARAN YANG
MENGINTEGRASIKAN IMTAQ /
6. Sesungguhnya pada pertukaran IPTEK
malam dan siang itu dan pada apa
yang diciptakan Allah di langit dan di Pembelajaran Tatasurya subkonsep
bumi, benar-benar terdapat tanda- Rotasi dan revolusi bumi dapat di
tanda (kekuasaan-Nya) bagi orang- kembangkan dengan menggunakan
orang yang bertaqwa. metode pemberian tugas dan metode
Bagian ayat-ayat diatas bisa diskusi. Metode ini dipilih karena
menjelaskan pada kita bahwa Allah gejala terjadinya Rotasi dan Revolusi
menentukan lamanya siang dan bumi dapat diamati secara langsung,
malam, sedang secara ilmu baik pada saat ini maupun pada masa-
pengetahuan dan teknologi penentuan masa yang lalu. Siswa ditugasi
lamanya siang dan malam dengan membuat makalah tentang Rotasi dan
menggunakan / melalui garis edar Revolusi bumi dengan sumber-sumber
matahari pada saat itu. yang dapat dipilih sendiri atau
ditunjukkan guru. Makalah ditentukan diperoleh sendiri diperpustakaan
berisi tentang Rotasi dan Revolusi sekolah atau dibantu ditunjukkan oleh
bumi berdasar ilmu pengetahuan / guru, sumber-sumber penting mana
teknologi dan berdasar Ilmu agama yang dapat dipakai sebagai acuan
serta keterkaitan antara keduanya guna
peningkatan keimanan dan ketaqwaan b. Saran
kepada tuhan Yang Maha Esa. Metode ini dapat dikembangkan lebih
Selanjutnya dilakukan diskusi kelas lanjut dengan menugasi siswa meminta
dengan melibatkan semua siswa di arahan dari luar lingkungan sekolah
kelas itu. Dari diskusi ini diharapkan seperti pondok pesantren yang ada di
khasanah ilmu pengetahuan siswa sekitar tempat tinggalnya ketika
dapat lebih luas dan keimanan dan sekolah libur awal puasa atau selama
ketaqwaan siswa dapat ditingkatkan. bulan puasa.
Dari uraian gerak rotasi dan gerak Dengan menugasi siswa ke pondok
revolusi berikut akibat dan manfaatnya pesantren maka interaksi siswa dengan
bagi bumi pada umunya dan manusia lingkungan pesantren akan lebih
pada khusunya, maka semua makhluk meningkatkan keimanan dan
yang ada di permukaan bumi dapat ketaqwaannya kepada Tuhan Yang
bersiap-siap menghadapi perubahan- Maha Esa.
perubahan yang dapat diperhitungkan
sebelumnya seperti siang-malam, dan
perubahan musim. Masing-masing DAFTAR PUSTAKA
bagian dibelahan bumi telah
ditentukan akan datangnya malam dan – 2004 Al Quran digital. – http ://
siang, sehingga semua makhluk www.alquran-digital.com
bersiap untuk mencari rizki pada saat - , 1997, Jendela Iptek seri Astronomi .
yang ditentukan dan istirahat pada saat Jakarta, PT Balai Pustaka
yang lain. QS Al Furqon : 47 Foster, Bob. 2000 Fisika SMU Kelas 2.
Jakarta : Penerbit Erlangga
Kanginan, Marthen. 2005 Seribu Pena
Fisika SMA untuk kelas X. Jakarta :
47.Dialah yang menjadikan untukmu
Penerbit Erlangga
malam (sebagai) pakaian, dan tidur
Kusaka, Jitsuo, 1983 Alam Semesta
untuk istirahat, dan Dia menjadikan
siang untuk bangun berusaha dan Cuaca (terjemahan) Jakarta :
Tira Pustaka
PENUTUP
Biodata
Drs. R. Hari Murti Heru Purnomo lahir
a. Simpulan di Padang, 23 Maret 1962. Alumnus
Penerapan metode pemberian tugas Pend. Fisika FMIPA IKIP Semarang.
kelompok dan diskusi dapat Wakil Ketua MGMP Fisika Jawa
meningkatkan wawasan pengetahuan Tengah 2002/2006. Menjadi guru
tata surya dan jagad raya, karena siswa fisika SMA sejak 1986 di Ambarawa.
dipaksa dan dirangsang menyelesaikan Saat ini mengajar Fisika di SMA N 1
makalah secara kelompok dengan Ungaran.
sumber-sumber bacaan yang dapat
Lembar Kerja Siswa
A. Konsep / Subkonsep
Rotasi Bumi
Rotasi bumi adalah perputaran bumi pada porosnya. Akibat rotasi bumi :
Pergantian siang dan malam
Perbedaan waktu
Pembelokan arah angin
Pembelokan arus laut
Revolusi Bumi
Revolusi bumi adalah gerakan bumi dalam mengelilingi matahari. Akibat revolusi
bumi :
Gerak semu tahunan matahari
Perbedaan lamanya siang dan malam
Pergantian musim
Perbedaan paralaks bintang
B. Kegiatan
Buatlah makalah Tatasurya subkonsep Rotasi Bumi dan Revolusi bumi untuk
didiskusikan bulan depan dengan ketentuan :
Terdiri dari minimal 12 halaman
Kertas A4 dengan spasi satu setengah
Topik / isi
Rotasi bumi berdasar ilmu pengetahuan dan teknologi
Rotasi bumi menurut ilmu agama
Revolusi bumi berdasar ilmu pengetahuan dan teknologi
Revolusi bumi menurut ilmu agama
Keterkaitan antara ilmu pengetahuan dan teknologi dengan ilmu agama dalam
Rotasi dan Revolusi bumi
Nilai-nilai yang dapat dikembangkan untuk mening katkan keimanan dan
ketaqwa an kita setelah mempelajari Rotasi dan Revolusi bumi menurut ilmu
pengetahuan dan teknologi dan ilmu agama
Simpulan
C. Pertanyaan
1. Apakah yang dimaksud dengan :
a. Rotasi Bumi
b. Revolusi Bumi
2. Apakah yang ditimbulkan dengan adanya :
a. Rotasi Bumi
b. Revolusi Bumi
3. Bagaimanakah proses terjadinya siang dan malam menurut :
a. Ilmu pengetahuan dan teknologi
b. Ilmu agama
4. Jelaskan proses terjadinya perbedaan lamanya siang dan malam menurut :
a. Ilmu pengetahuan dan teknologi
b. Ilmu agama
5. Jelaskan proses terjadinya pergantian musim di Indonesia menurut :
a. Ilmu pengetahuan dan teknologi
b. Ilmu agama
6. Tuliskan beberapa surat dalam Al-Qur’an berikut artinya yang berkaitan dengan :
a. Penciptaan langit dan bumi
b. Peredaran matahari dan bulan
c. Pergantian siang dan malam
7. Bagaimanakah keterkaitan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan ilmu agama
tentang terjadinya siang dan malam
8. Kota Solo berada 100 km di selatan Kota Semarang, sedang Kota Pekalongan
berada 100 km di sebelah barat kota Semarang. Waktu sholat maghrib / saat
berbuka puasa untuk Semarang dan Solo berlangsung pada saat yang bersamaan,
sedang untuk Pekalongan terlambat 120 detik. Demikian juga saat Imsya’ untuk
Semarang dan Solo yang bersamaan, sedang untik Pekalongan lebih lambat 120
detik. Jelaskan pendapat Anda berdasar kajian ilmu pengetahuan dan kajian
Alquran / Hadist yang menyatakan saat berbuka puasa / imsyak.
9. Indonesia terbentang pada daerah yang luas, mulai dari 90o Bujur Timur sampai
dengan 135o Bujur Timur. Kita sering mengalami beda pendapat tentang awal dan
akhir romadhon. Berikan opini Anda untuk menjelaskan hal tersebut.
10. Setelah mempelajari tatasurya dan jagad raya dari segi iptek dan agama serta
kaitannya dengan peningkatan keimanan dan ketaqwaan, apakah simpulan anda
tentang hal tersebut