Anda di halaman 1dari 44

LAPORAN AKHIR

PENGENALAN LAPANGAN PERSEKOLAHAN I


SMA NEGERI 21 MEDAN

Oleh :

No. Nim Nama Mahasiswa


1. 3193131016 Charles Faucould Nahampun

Kelas A Pendidikan Geografi 2019

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI


FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
TAHUN 2021

1|LAPORAN AKHIR PLP 1 SMAN 21 MEDAN


2|LAPORAN AKHIR PLP 1 SMAN 21 MEDAN
KATA PENGANTAR

. Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, yang dengan berkat, rahmat, dan
karunia-Nya, telah memberikan kemudahan dan kelancaran dari persiapan, proses
observasi, analisis, hingga terselesaikannya penyusunan laporan observasi ini.

Observasi ini dilaksanakan di SMA Negeri 21 Medan. Observasi pembelajaran


Geografi di sekolah sebagai tugas mata kuliah Pengenalan Lapangan Persekolahan
sebenarnya merupakan bentuk aplikasi praktek belajar yang diterapkan oleh dosen
pembimbing. Kelompok kami mendapat pengalaman yang menarik dan berharga dengan
pelaksanaan observasi tersebut.

Penulis berharap agar penyusunan laporan observasi ini dapat memberikan


sumbangan pengetahuan yang berkaitan dengan aplikasi praktek belajar dalam
pembelajaran Geografi di kelas, terutama untuk jenjang pendidikan menengah atas.
Penulis menyadari bahwa penyusunan laporan observasi ini masih banyak kekurangan,
sehingga penulis mengundang saran, kritik, serta masukan dari pembaca sekalian.

Akhir kata penulis ucapkan terima kasih.

Medan, 15 Mei 2021.

Penulis

3|LAPORAN AKHIR PLP 1 SMAN 21 MEDAN


DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................4
A. Latar Belakang............................................................................................................4
B. Tujuan PLP 1..............................................................................................................5
BAB II INFORMASI UMUM SEKOLAH MITRA.............................................................6
A. Sumber Daya Manusia Di Sekolah (Guru, Siswa dan Tenaga Kependidikan)..........6
1. Guru.........................................................................................................................6
2. Siswa.......................................................................................................................7
3. Tenaga Kependidikan..............................................................................................8
B. Sarana Dan Prasarana....................................................................................................9
C. Prestasi Sekolah Dan Kegiatan Pendukung.................................................................10
BAB III HASIL PENGAMATAN......................................................................................11
A. Karakter Umum Peserta Didik..................................................................................11
B. Struktur Organisasi Dan Tata Kerja Sekolah............................................................11
C. Peraturan Dan Tata Tertib Sekolah...........................................................................12
D. Kegiatan Seremonial Formal di Sekolah..................................................................13
E. Kegiatan Kokurikuler dan Ekstrakurikuler...............................................................13
F. Praktik Pembiasaan dan Kebiasaan Positif di Sekolah.............................................13
G. Refleksi.....................................................................................................................14
BAB IV PENUTUP.............................................................................................................15
A. Simpulan...................................................................................................................15
B. Saran.........................................................................................................................15
LAMPIRAN-LAMPIRAN..................................................................................................16
A. Denah Sekolahdan Kelas yang diobservasi..............................................................16
B. Lembar Observasi.....................................................................................................17
C. Absensi Kelas A - PLP 1..........................................................................................33
D. Jurnal Mingguan.......................................................................................................33
E. Surat Izin Melaksanakan PLP 1 dari LPPM.............................................................35
F. Dokumentasi.............................................................................................................36

4|LAPORAN AKHIR PLP 1 SMAN 21 MEDAN


BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen Pasal 1 Ayat (1)
menyatakan bahwa Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik,
mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik
pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan
menengah. Pada Pasal 8 menyatakan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik,
kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan
untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Selanjutnya Pasal 9 menyatakan bahwa
kualifikasi akademik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 diperoleh melalui pendidikan
tinggi program sarjana atau program diploma empat.

Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan yang selanjutnya disingkat LPTK


sebagaimana dinyatakan pada Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan
Dosen Pasal 1 Ayat (14) adalah perguruan tinggi yang diberi tugas oleh pemerintah untuk
menyelenggarakan program pengadaan guru pada pendidikan anak usia dini jalur
pendidikan formal, pendidikan dasar, dan/atau pendidikan menengah serta untuk
menyelenggarakan dan mengembangkan ilmu kependidikan dan nonkependidikan.

Implikasi dari berbagai peraturan perundangan yang terkait dengan guru dan
pendidikan, hal yang paling mendasar adalah perubahan, pengembangan, dan penyesuaian
adalah kurikulum untuk penyiapan guru profesional, khususnya kurikulum pendidikan
Program Sarjana Pendidikan. Kurikulum pendidikan Program Sarjana Pendidikan yang
bermutu, akan menghasilkan lulusan calon pendidik yang bermutu. Calon pendidik yang
bermutu akan dapat mengikuti Program PPG dengan baik, dan akhirnya akan dihasilkan
luaran sebagai guru profesional.

Menyikapi berbagai perundangan di atas, maka model pengembangan kurikulum


pendidikan guru dilakukan dengan memperhatikan prinsip-prinsip berikut:

Pertama, keutuhan penguasaan kompetensi yang terkait dengan akademik


kependidikan dan akademik bidang studi. Dan jika memungkinkan keutuhan untuk
pendidikan akademik dan pendidikan profesi, mulai dari perekrutan, pendidikan akademik,
dan pendidikan profesi.

Kedua, Keterkaitan mengajar dan belajar. Prinsip ini menunjukkan bahwa bagaimana
cara guru mengajar harus didasarkan pada pemahaman tentang bagaimana peserta didik
sebenarnya belajar dalam lingkungannya. Dengan demikian penguasaan teori, metode,
strategi pembelajaran yang mendidik dalam perkuliahan di kelas harus dikaitkan dan
dipadukan dengan bagaimana peserta didik belajar di sekolah dengan segenap latar
belakang sosial-kulturalnya.

5|LAPORAN AKHIR PLP 1 SMAN 21 MEDAN


Ketiga, adanya koherensi antar konten kurikulum. Koherensi mengandung arti
keterpaduan (integrated), keterkaitan (connectedness), dan relevansi (relevance).
Koherensi dalam konten kurikulum pendidikan guru bermakna adanya keterkaitan di
antara kelompok matakuliah bidang studi (content knowledge), kelompok matakuliah yang
berkaitan dengan pengetahuan tentang metode pembelajaran secara umum (general
pedagogical knowledge) yang berlaku untuk semua bidang studi tertentu (content specific
pedagogical knowledge), pengetahuan dan keterampilan dalam pengembangan kurikulum
(curricular knowledge), pengetahuan dan keterampilan dalam pemilihan dan
pengembangan alat penilaian (assesment and evaluation), pengetahuan tentang konteks
pendidikan (knowledge of educational context), serta didukung dengan pengetahuan dan
keterampilan dalam memanfaatkan teknologi informasi dalam proses pembelajaran
(information technology).

Dari kerangka pikir tersebut dapat dinyatakan bahwa penyiapan guru profesional harus
disiapkan mulai dari jenjang akademik baik pada tataran akademik di kampus maupun
pengenalan lapangan sedini mungkin pada seting nyata (latar otentik) di sekolah atau
lembaga pendidikan lainnya. Hal ini dimaksudkan agar sedini mungkin calon pendidik
memahami, mengetahui, menghayati, menjiwai, dan memiliki kemampuan kritis dan
analitis terhadap profesinya kelak. Untuk itulah, seluruh mahasiswa Program Sarjana
Pendidikan wajib mengikuti tahapan pemagangan penyiapan calon guru profesional
melalui PLP.

B. Tujuan PLP 1
PLP I dimaksudkan untuk membangun landasan jati diri pendidik melalui beberapa
bentuk kegiatan di sekolah sebagai berikut.

1. Pengamatan langsung kultur sekolah;

2. Pengamatan struktur organisasi dan tata kerja di sekolah;

3. Pengamatan dan implementasi peraturan dan tata tertib sekolah;

4. Pengamatan kegiatan-kegiatan ceremonial-formal di sekolah (misalnya: upacara


bendera, rapat, briefing);

5. Pengamatan kegiatan-kegiatan rutin berupa kurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuluer;

6. Pengamatan praktik-praktik pembiasaan dan kebiasaan positif di sekolah.

6|LAPORAN AKHIR PLP 1 SMAN 21 MEDAN


BAB II INFORMASI UMUM SEKOLAH MITRA

A. Sumber Daya Manusia Di Sekolah (Guru, Siswa dan Tenaga


Kependidikan)
1. Guru
Menurut UU Nomor 14 Tahun 2005 Guru adalah pendidik profesional dengan
tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan
mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal
pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Untuk menghasilkan SDM yang berkualitas,
maka dari itu kehadiran seorang guru dalam suatu sekolah sangatlah penting, begitu juga d
engan sekolah SMAN 21 MEDAN ini. Adapun jumlah guru di SMAN 21 MEDAN ialah:
Jumlah keseluruhan sebanyak 56 orang yang terdiri dari:
NO Nama Guru
1. Sunariyo, S.Pd, M.Si
2. Dra. Indriaty Ningsih, M.Hum
3. Dra. Siti Hafsah, MM
4. Yusmarlela, S.Pd, M.Si
5. Iryell, S.Pd
6. Anita hafni Harahap, S.Pd
7. Ridawati, MA
8. Dra. Mesra N Sinaga
9. Darmiati Lubis, S.pd
10. Dra. Ratnawati
11. Kristini Hutabarat S.Pd
12. Sarinah Dewi Putriana, S.Pd
13. Helbine Siahaan S.Pd M.Si
14. Dian Augusri Sinaga S.Pd
15. Marintan Panjaitan
16. Drs. Tulus Sitorus
17. Sri Rahayu, S.Pd
18. Tumiar Silalahi, S.Pd
19. Netty Rothesia Siringoringo, S.sos
20. Asmara Dewita, S.Pd
21. Ngadiyana, S.Pd
22. Dra. Walentina Marpaung
23. Lily Santosa, SPd, Msi
24. Erva Hazmi Fauzi, S.Pd
25. Mariana Sitompul, S.Pd
26. Masniari Nasution, S.Pd

7|LAPORAN AKHIR PLP 1 SMAN 21 MEDAN


27. Sudarto S.Pd, MS
28. Syuriani, SE
29. Eva Meiyanti, SS
30. Fitria Adriani Sipahutar, SE
31. Delfi Army Fitria Silitonga, S.Pd
32. Lusiana Rumapea, S.Pd
33. Muflihatun Khairuna Pasaribu S.Pd, M.pd
34. Melvina Budiarti, S.Pd
35. Suryati leonila BR Ginting, S.AG
36. July Fitriana Nasution, S.SI
37. Nuriaty Prasetya Lubis, S.Pd
38. Siti Romadon, S.Pd
39. Anita Juliana rambe, S.Pd, M.Si
40. Dodi Maulana, S.Pd
41. Misrokiah Husni Batubara, S.Pd
42. Diniyah Puteri Harahap S.Pd, M.Pd
43. Ardaleni, S.Sos
44. Salimah Lubis, S.Ag
45. Hosanna Tio Ulina Tarigan, S.Th
46. Novita Sri Handayani Hasibuan S.Pd
47. Dewi Helena Hutagalung, S.Th
48. Rahma Agustina, SE
49. Evawani Hasibuan, S.Pd, M.Si
50. Mangatur Siburian, S.Pd
51. Syukron Zamzamila Siregar, S.Pd
52. Budi Sanjaya, S.Pd
53. Efri Diana Barus, S.Pd
54. Fadlin Amin Hia
55. M. Ali ja'far Siregar
56. Surya dharma Hasibuan,S.kom

2. Siswa
Siswa atau peserta didik menurut ketentuan umum undang-undang RI No. 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional adalah anggota masyarakat yang berusaha
mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur,
jenjang, dan jenis pendidikan tertentu. Dengan demikian peserta didik adalah orang yang
mempunyai pilihan untuk menempuh ilmu sesuai dengan cita-cita dan harapan masa
depan. Siswa merupakan komponen masukan dalam system pendidikan, yang selanjutnya
diproses dalam proses pendidikan, sehingga menjadi manusia yang berkualitas sesuai
dengan tujuan pendidikan nasional.

8|LAPORAN AKHIR PLP 1 SMAN 21 MEDAN


Kelas X Jumlah Kelas XI Jumlah Kelas XII Jumlah
X IPA 1 36 XI IPA 1 36 XII IPA 1 32
X IPA 2 35 XI IPA 2 34 XII IPA 2 32
X IPA 3 36 XI IPA 3 33 XII IPA 3 36
X IPA 4 35 XI IPA 4 35 XII IPA 4 36
X IPS 1 36 XI IPS 1 35/ 33 XII IPS 1 30
X IPS 2 36 XI IPS 2 35/ 34 XII IPS 2 35
X IPS 3 36 XI IPS 3 36/ 35 XII IPS 3 28
XI IPS 4 36/ 35 XII IPS 4 30
Jumlah 250 280/275 259
Jumlah peserta didik di SMAN 21 MEDAN sebanyak 789 orang.

3. Tenaga Kependidikan
NO Nama Guru Keterangan
1. Sunariyo, S.Pd, M.Si Kepala Sekolah
2. Dra. Indriaty Ningsih, M.Hum Guru
3. Dra. Siti Hafsah, MM BK
4. Yusmarlela, S.Pd, M.Si PKS Sarana Prasarana
5. Iryell, S.Pd Guru
6. Anita hafni Harahap, S.Pd Guru
7. Ridawati, MA Guru
8. Dra. Mesra N Sinaga Guru
9. Darmiati Lubis, S.pd Guru
10. Dra. Ratnawati Guru
11. Kristini Hutabarat S.Pd Guru
12. Sarinah Dewi Putriana, S.Pd Guru
13. Helbine Siahaan S.Pd M.Si Guru
14. Dian Augusri Sinaga S.Pd PKS UR Humas
15. Marintan Panjaitan Guru
16. Drs. Tulus Sitorus Guru
17. Sri Rahayu, S.Pd Guru
18. Tumiar Silalahi, S.Pd Guru
19. Netty Rothesia Siringoringo, S.sos Guru
20. Asmara Dewita, S.Pd BK
21. Ngadiyana, S.Pd PKSI UR Kurikulum
22. Dra. Wale’ntina Marpaung Guru
23. Lily Santosa, SPd, Msi PKS UR Kesiswaan
24. Erva Hazmi Fauzi, S.Pd Guru
25. Mariana Sitompul, S.Pd Guru
26. Masniari Nasution, S.Pd Guru
27. Sudarto S.Pd, MS Guru
28. Syuriani, SE Guru
29. Eva Meiyanti, SS Guru

9|LAPORAN AKHIR PLP 1 SMAN 21 MEDAN


30. Fitria Adriani Sipahutar, SE Guru
31. Delfi Army Fitria Silitonga, S.Pd Guru
32. Lusiana Rumapea, S.Pd Guru
33. Muflihatun Khairuna Pasaribu S.Pd, M.pd Guru
34. Melvina Budiarti, S.Pd Guru
35. Suryati Leonila BR Ginting, S.AG Guru
36. July Fitriana Nasution, S.SI Guru
37. Nuriaty Prasetya Lubis, S.Pd Guru
38. Siti Romadon, S.Pd Guru
39. Anita Juliana rambe, S.Pd, M.Si Guru
40. Dodi Maulana, S.Pd Guru
41. Misrokiah Husni Batubara, S.Pd Guru
42. Diniyah Puteri Harahap S.Pd, M.Pd’ Guru
43. Ardaleni, S.Sos Guru
44. Salimah Lubis, S.Ag Guru
45. Hosanna Tio Ulina Tarigan, S.Th Guru
46. Novita Sri Handayani Hasibuan S.Pd Guru
47. Dewi Helena Hutagalung, S.Th Guru
48. Rahma Agustina, SE Guru
49. Evawani Hasibuan, S.Pd, M.Si Guru
50. Mangatur Siburian, S.Pd Guru
51. Syukron Zamzamila Siregar, S.Pd Guru
52. Budi S’anjaya, S.Pd Guru
53. Efri Diana Barus, S.Pd Guru
54. Fadlin Amin Hia Guru
55. M. Ali ja'far Siregar Guru
56. Surya dharma Hasibuan,S.kom Kepala Tata Usaha

B. Sarana Dan Prasarana


Menurut KBBI, Sarana merupakan segala sesuatu dimana bisa digunakan sebagai
alat untuk mencapai maksud maupun tujuan tertentu. Sedangkan Prasarana merupakan
segala sesuatu dimana penunjang utama terselenggaranya suatu proses kegiatan sebuah
usaha, pembangunan, maupun proyek. Setiap satuan pendidikan wajib memiliki prasarana
yang meliputi lahan, ruang kelas, ruang pimpinan satuan pendidikan, ruang pendidik,
ruang tata usaha, ruang perpu’stakaan, ruang laboratorium, ruang bengkel kerja, ruang unit
produksi, ruang kantin, instalasi daya dan jasa, tempat berolahraga, tempat beribadah,
tempat bermain, tempat berkreasi, dan ruang/tempat lain yang diperlukan untuk
menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan.

10 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
1. Lapangan Upacara
2. Tata Usaha
3. Ruang Guru
4. Lab. Bahasa
5. Perpustakaan
6. Lapangan Futsal
7. Toilet
8. Ruang Tunggu
9. Tong Sampah’
10. Musolah
11. Lapangan Bola Voly
12. Majalah Dinding
13. Kursi Memadai
14. Meja Memadai
15. Papan Tulis dan Spidol Memadai
16. Kantor Kepala Sekolah
17. Kelas Memadai
18. Kantin
19. Parkiran Sekolah
20. Alat Kebersihan
21. AC, Lampu,’ Lemari, Jam Dinding, Speaker, Mic, Fingerprint, Tempat Cuci
Tangan, Pot Bunga, Mimbar & Tiang Bendera Memadai.

C. Prestasi Sekolah Dan Kegiatan Pendukung


Prestasi merupakan hasil pencapaian yang diperoleh seseorang, prestasi sekolah
menjadi tolak ukur keberhasilan suau sebuah sekolah. Menurut Kamus Ilmiah Populer
(2002:594) hasil yang telah dicapai. Dan menurut KBBI (2002:895) Prestasi adalah hasil
yang dicapai atau dilakukan, dikerjakan, dan sebagainya. Prestasi sekolah merupakan
prestasi peserta didik, guru, staf dan sebagainya atau seluruh warga sekolah yang berhasil
mendapatkan prestasi yang mengharumkan sekolahnya. Adapun sebagian prestasi yang
pernah diraih oleh siswa SMAN 21 MEDAN yaitu sebagai berikut:

1. Juara II : Lomba tari komando


2. Juara III : Olimpiade akuntansi tingkat SMA Sekotamadya Medan
3. Juara III ‘: Gugus depan putri teraktif raimuna ranting 2016
4. Juara I : Lomba paskibraka angkasa schoolympic 2013
5. Juara I : Gugus depan putra teraktif pada kegiatan raimuna ranting 2016.
Gerakan pramuka kwarsis ranting Medan Denai
6. Juara II : Best social media tingkat SMA/Sederajat buku VII pasgarkibra
SMAN 14 Medan tahun 2020
7. Juara I : Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N)
8. Juara I : Tari komando paskibra angkasa schoolympic tingkat SMA

11 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
BAB III HASIL PENGAMATAN

A. Karakter Umum Peserta Didik


Menurut Hamzah. B. Uno (2007) Karakteristik siswa adalah aspek-aspek atau kualitas
perseorangan siswa yang terdiri dari minat, sikap, motivasi belajar, gaya belajar kemampu
an berfikir, dan ‘kemampuan awal yang dimiliki. Karakteristik siswa merupakan ciri khusu
s yang dimiliki oleh masing-masing siswa baik sebagai individu atau kelompok sebagai pe
rtimbangan guru dalam proses pengorganisasian pembelajaran. Winkel mengaitkan karakte
ristik siswa dengan penyebutan keadaan awal, dimana keadaan awal itu bukan hanya melip
uti kenyataan pada masing-masing siswa melainkan pula kenyataan pada masing-masing g
uru.
Dari pengamtan kami melalui WhatsApp grup pada tanggal 30 maret 2021 dan pada
tanggal lainnya, kami melihat bahwa dalam grup kelas para siswa sudah mampu bersikap
selayaknya seorrang siswa SMA. Ditandai dengan memberikan respon dengan cepat
terhadap guru dan teman lainnya. Namun tidak semua siswa memiliki kepedulian yang
baik, ada beberapa siswa yang kurang menanggapi atau aktif dalam kelas. Hal ini kami
tahu dari penugasan yang diberikan oleh guru kepada siswa, terutama ketika ujian, ada
beberapa siswa tidak mengerjakan ujian dan tidak peduli dengan penugasan yang
diberikan. Namun jika kita generalisasi sekitar 95 % siswa memiliki karakter yang baik
dan terlihat dalam aktivitas yang mereka lakukan. Selain itu, siswa dituntut untuk mampu
mengenal agama dengan baik dan menjadi pribadi yang peduli. Meskipun terdapat
beberapa peserta didik yang kurang mendapatkan kasih sayang dari orang tuanya, tetapi
pada saat di sekolah, mereka tetap mendapatkan perhatian dari guru dan teman-temannya.

B. Struktur Organisasi Dan Tata Kerja Sekolah


Organisasi merupakan suatu sistem perserikatan formal, berstruktur dan terkoordinasi
dari sekelompok orang yang bekerja sama dalam mencapai tujuan tertentu. Organisasi han
yalah merupakan alat dan wadah saja. Dengan adanya struktur oragnisasi yang baik dan jel
as memungkinkan fungsi management dapat berjalan dengan baik karena semua bidang pe
kerjaan sudah jelas, yaitu siap mempunyai wewenang dan tanggung jawab sesuai dengan c
akupan masing-masing pekerjaan sehingga seorang pemimpin dapat dengan mudah menge
ndalikan suatu organisasi.
Pada tanggal 20 maret 2021 mulai pukul 10.00 – 12.00, kami melakukan
pengamatan terhadap STOK, pengamtan peraturan dan tata tertib sekolah. Struktur
Organisasi dan tata kerja sekolah dengan jelas ditampilkan di ruang tata usaha sekolah
sehingga dapat dengan jelas dilihat oleh semua pihak, baik guru dan siswa maupun tamu
yang berkunjung. Disana juga kmi melihat visi dan misi yang jelas yakni sebagai berikut:

Visi : Mewujudkan peserta didik yang bertaqwa, berbudi pekerti yang luhur, berbudaya,
berwawasan lingkungan, berprestasi, serta kompetitif dalam mengahadapi era global.

12 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
Misi :
1.Menumbuhkan sikap dan perilaku religius terhadap ajaran agama yang dianut sehingga
menjadi sumber kearifan dalam bertindak.
2.Menambahkan kedisiplinan melalui budaya bersih dan budaya kerja.
3.Menumbuhkan semangat keunggulan secara intensif kepada seluruh warga sekolah
4.Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam mendukung kegiatan
pembelajaran
5.Menyiapkan peserta didik menjadi pribadi yang berilmu, cakap, dan kritis, dengan
melaksanakan pembelajaran kreatif dan inovatif.
6.Menciptakan lingkungan sekolah yang bersih, sehat, asri dan nyaman.

C. Peraturan Dan Tata Tertib Sekolah


Dari pengamatan kami pada tanggal 20 maret 2021, kami memperoleh paeraturan dan
tata tertib sekolah. Tentu hal ini sangat bermanfaat dan wajib hukumnya dan diterapkan
kepada seemua elemen sekolah agar tercipta suasana yang baik dan menunjang kondisi
pembelajaran, agar visi dan misi sekolah dapat terealisasi dengan maksimal. Hasil yang
kami peroleh adalah sebagai berikut:

1. Berpakaian seragam sekolah yang sopan, rapi, kemeja dimasukan kedalam celana/rok,
memakai dasi khusus pada pelaksanaan upacara nasional pakaian seragam sekolah
dilengkapi dengan topi yang ditentukan sekolah.
2. Pakaian seragam nasional yang dilengkapi dengan atribut (minimal 2 pasang)
3. Bagi PUTRA : celana panjang menutupi mata kaki (tidak kuncup) sesuai dgn
standar sekolah
4. Bagi PUTRI : 5 cm dibawah garis lutut dan tidak ketat.
5. Sepatu hitam polos (tanpa aksesori) menutupi mata kaki, kaos kaki putih polos.
6. Ikat pinggang hitam dan standart (tidak kepala besar).
7. Bagi Putra wajib menggunakan singlet warna putih (tidak kaos oblong)
8. Bagi Putri wajib menggunakan singlet warna putih dan short.
9. Mengenakan pakaian seragam putih abu-abu pada hari Senin, Selasa dan Kamis.
10. Mengenakan Seragam Ciri Khas Yayasan Seri Amal pada hari Rabu dan Sabtu.
11. Setiap siswa/i wajib melaksanakan program 6-K (Kebersihan, Ketertiban, Keamanan,
Keindahan, Kekeluargaan, dan Kerindangan) dengan penuh tanggung jawab.
12. Setiap siswa/i ikut menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan sekolah
13. Membuang sampah pada tempat yang telah disediakan
14 Setiap siswa/i wajib turut bertanggung jawab atas keutuhan gedung
15. Sekolah dan semua sarana yang ada didalamnya, apabila dengan sengaja merusak,
wajib menggantinya.
16. Setiap siswa/i ikut menjaga kelestarian tanaman sekolah.

13 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
D. Kegiatan Seremonial Formal di Sekolah
Dari hasil wawancara kami terhadap guru pamong kegiatan-kegiatan seremonial
formal di sekolah tidaksemuanya dapat dijalankan, karena terbatas oleh kondisi saat ini
yaitu Covid-19. Kegiatan seperti upacara dan praktek pembelajaran ditiadakan . namun
kegiatan seremonial formal seperti rapat guru tetap dilakukan di sekolah dengan
menerapkanprotokol kesehatan yang ketat. Sebelum memasuki area persekolahan, setiap
orang yang datang terlebih dahulu dicek suhu tubuhnya dan dan melakukan cuci tangan
dan diberikan hand sanitizer oleh satpam. Kegiatan seremonial sekolah lainnya juga
ditiadakan dan kegiatan praktek pembelajaran diubah oleh para guru menjadi pembelajaran
teori secara daring.

E. Kegiatan Kokurikuler dan Ekstrakurikuler


Menurut Suryosubroto (1997:271) Pengertian Ekstrakurikuler ini ialah suatu aktivitas
atau kegiatan belajar yang dilakukan dan diterapkan di luar jam pelajaran tatap muka, dan
juga dapat dilaksanakan di lingkungan sekolah atau juga di luar sekolah untuk bisa
atuadapat memperluas wawasan dan juga kemampuan yang telah dipelajari dari segala
macam mata pelajaran.
Menurut Winarno Hamiseno, kegiatan kokurikuler adalah kegiatan di luar jam
pelajaran biasa (termasuk waktu libur), yang dilakukan di sekolah ataupun di luar sekolah
dengan tujuan menunjang pelaksanaan program intrakurikuler agar siswa dapat lebih
menghayati bahan yang telah dipelajarinya serta melatih siswa untuk melaksanakan tugas
secara bertanggung jawab.

Dari hasil wawancara kami terhadap guru pamong pada tanggal 20 maret 2021,
seluruh kegiatan kokurikuler dan ekstrakurikuler ditiadakan selama masa pandemi covid-
19. Hal ini dilakukan demi mengurangi potensi terkena virus covid-19. Seluruh aktivitas
pembelajaran murni dilakukan secara daring.

F. Praktik Pembiasaan dan Kebiasaan Positif di Sekolah


Pada tanggal 6 April 2021 kami melakukan pengamatan terhadap observasi budaya
sekolah dan meminta penjelasan dan keterangan dari guru pamong. Beberapa informasi
yang kami dapat dan yang kami amati adalah di sekolah sendiri guru dan siswa sudah
menunjukkan kebiasaan positif satu dengan yang lain, seperti, memberi salam kepada
guru, siswa menggunakan bahasa yang sopan. Selain di sekolah kami juga melihat
kebiasaan positif melalui WA grup kelas, yang menunjukkan perlakuan siswa terhadap
guru dan juga sebaliknya. Ketika jadwal pelajaran sudah mulai, guru mengawali dengan
memberikan salam dan dilanjutkan dengan pengisian absen oleh para siswa. Namun dari
yang kami lihat jika ada siswa yang tidak mengerjakan ujian, siswa tersebut cenderung
tidak berani untuk memberikan respon terhadap guru ketika ditanya. Tentu hal ini
membuat guru bertanya-tanyadan kadang-kadang sampai kesal terhadap sikap siswa
tersebut.

14 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
G. Refleksi
Dari seluruh hasil pengamtan kami terhadap guru dan siswa, sekolah dan komponen
laiinya, bahwa kegiatan proses pembelajaran tetap dilakukan dengan maksimal demi
terciptanya dan terealisasinya kegiatan pembelajaran yang baik. Dalam proses pebelajaran
tersebut terdapat banyak hal dan komponen yang kami amati, dari hal sikap, karakter
siswa, kondisi sekolah dan STOK. Semua hal tersebut merupakan hal yang sangat biasa
dan wajib serta ada, dalam setiap proses pembelajaran. Dalam praktiknya terdapat
beberapa siswa yang kurang memberrikan respon dengan baik, tapi dapat diselesaikan
dengan bijak oleh pihak sekolah.

Dalam proses pembelajaran, proses yang terjadi bukan hanya berupa transfer ilmu dan
pengetahuan dari guru ke siswa tetapi juga proses penanaman sikap dan karakter yang
baik. Dalam kurikulu 2013 revisi pembelajaran diawali dengan penguatan nilai-nilai positif
dan pengutan karakter siswa, dengan ini diharapkan agar sikap yang tumbuh berbanding
lururs dengan kognitif, afektif dan psikomotorik siswa.

Sekolah menjadi wadah peserta didik untuk menempuh pendidikan yang lebih tinggi
dari sebelumnya. Keberhasilan pendidikan akan tercapai jika ada usaha untuk
meningkatkan mutu pendidikan dan juga ketersediaan dari semua pihak yang terkait.

15 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
BAB IV PENUTUP

A. Simpulan
SMAN 21 Medan adalah sebuah sekolah dimana para siswa mampu menunjukkan
bakat dan potensi yang dimiliki demi pengembangan diri. Sekolah bukan hanya tenpat
transfer ilmu semata saja, tetapi juuga proses penanaman karakter dan proses sosialisasi
antar elemen di sekolah tersebut. Dalam teori maupun prakteknya, kegiatan pembelajaran
harus dilakukan dengan sebaik-baiknya dengan mempertimbangkan banyak aspek mulai
dari kondisi siswa dan guru, kondisi ruang kelas, serta cara dan manajemen kelas yang
dialkukan. Jika pembelajaran dilakukan dengan biak maka output yang dihasilkan adalah
insan yang cerdas dan punya karakter yang baik dan mumpuni.

SMAN 21 Medan dalam pelaksanannya telah memberikan pelayanan yang masimal


terhadap siswa, ditandai dengan pembelajaran yang dilakukan, kebiasaan positif yang
diterapkan sehari-hari, kondisi sekolah yang baik, sarana –prasarana yang tergolong cukup
lengkap, peraturam serta visi misi sekolah yang jelas. Kali ini pembelajaran daring yang
dilakukan telah memberikan dampak yang signifkan terhadap siswa maupun guru. Para
guru dan tenaga kependidikan harus memutar otak kembali , bagaimana caranya
meberrikan pelayanan secara maksimal terhadap siswa, terlepas dari respon yang diberikan
oleh siswa, hal ini sudah cukup baik.

Oleh karena itulah kita sebagai insan pendidik harus dapat menilai dan memberikan
pengajaran sebaik mungkin kepada orang disekitar kita, bukan hanya pada satu hal tetapi
pada banyak hal, agar timbul suasana yang baru dan mendukung demi kebaikan semua
orang.

B. Saran
Saran penulis adalah agar kita sebagai pendidik/calon pendidik dapat mengajari anak-
anak kita, adik-adik kita dengan sebaik-baiknya demi kebaikan masa depan mereka.
Terlepas dari kondisi yang kita hadapi saat ini, pendidikan adalah hal yang utama pada era
4.0 dan di masa depan.

16 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
LAMPIRAN-LAMPIRAN

A. Denah Sekolahdan Kelas yang diobservasi

17 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
B. Lembar Observasi
Lampiran 2 (Mahasiswa)

LEMBAR KERJA PENGAMATAN TERHADAP PESERTA DIDIK

Petunjuk:
1. Bacalah pertanyaan yang ada di dalam kolom dengan teliti
2. Isilah kolom yang kosong sesuai dengan hasil pengamatan yang kamu lakukan
Keterangan
SL = selalu; SR=sering;KK=kadang-kadang;JR=jarang;TP=tidak pernah

Tanggal Pengamatan : Sabtu, 20 Maret 2021


Nama Sekolah : SMAN 21 MEDAN

No Pernyataan SL SR KK JR TP
1. Peserta didik mengalami keluhan terhadap masalah 
kesehatan
2. Peserta didik dapat menentukan minat dan bakat nya 
3. Peserta didik dapat mengendalikan emosi (mudah 
tersinggung, simpati, tolong menolong,menghargai org
lain)
4. Peserta didik sudah mampu berfikir abstrak ( Melihat, 
merasa, meraba)
5. Peserta didik dapat bersosialisasi dengan teman temannya 
dengan baik, seperti mengenal teman, menghafal nama
teman, dapat mengatasi perselisihan dengan teman.
6. Peserta didik termasuk orang yang suka berkata kasar atau 
yang sikap kurang sopan
7. Peserta didik dapat mengenal agamanya dengan baik 
(seperti melaksanakan kewajiban agamanya, merasa
imannya sering naik dan turun).
8. Peserta didik merasa kebutuhan dasar seperti sandang 
pangan dan papan sudah terpenuhi, mendapat kasih
saying yang cukup dari orang tua, teman teman
mempunyai rasa empati atau kepedulian terhadapnya
9. Peserta didik merasa yakin akan lulus dengan nilai yang 
maksimum,

18 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
10. Peserta didik berkeinginan dan berusaha menjadi orang 
yang peduli dan saling tolong-menolong kepada sesama.
11. Peserta didik sudah dapat menerima hasil yang diperoleh 
sesuai dengan kemampuannya.
12. Peserta didik sudah yakin lingkungan yang sekarang 
sudah cukup nyaman
13. Peserta didik merasa mempunyai kesulitan dalam 
beradaptasi di lingkungannya.dan mempunyai masalah di
lingkungannya.

Pada tanggal 20 Maret 2021 kami melakukan pengamatan terhadap Peserta Didik
di SMAN 21 Medan yang mana telah dapat bersosialisasi dengan baik dan dapat
mengendalikan emosinya. Selain itu, siswa dituntut untuk mampu mengenal agama dengan
baik dan menjadi pribadi yang peduli. Meskipun terdapat beberapa peserta didik yang
kurang mendapatkan kasih sayang dari orang tuanya, tetapi pada saat di sekolah, mereka
tetap mendapatkan perhatian dari guru dan teman-temannya.

Kelompok 1 Nama Mahasiswa


1. Charles Faucould Nahampun
2. Masitoh Munthe
3. Meysandra Maudy Denisa

19 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
Lampiran 3 (Mahasiswa)

LEMBAR PENGAMATAN STRUKTUR ORGANISASI


DAN TATA KERJA (SOTK)

Petunjuk:
1. Lembar ini untuk mencatat hasil kerja kelompok setelah melaksanakan PLP I,
pada Topik SOTK
2. Lembar ini untuk mendeskripsikan SOTK di sekolah tempat PLP
3. Mohon memberi tanda centang () pada kolom di bawah Ya atau Tidak (Jika
Ya termasuk Baik atau Kurang)
4. Masing-masing kegiatan yang ada dapat ditambah keterangan untuk
mendeskripsikannya lebih baik
Tanggal Pengamatan : Sabtu, 20 Maret 2021
Nama Sekolah : SMAN 21 MEDAN

Keterlaksanaan Keterangan
No Struktur Organisasi dan Tata Kerja Ya Tidak
serta Visi dan Misi Bk Kr
1 Ada bagan struktur organisasi  Dipaparkan di
sekolah dinding
2 Ada deskripsi tugas untuk  -
masingmasing komponen
organisasi
3 Ada visi dan misi sekolah  Dipaparkan di
dinding
4 Ada pemaparan visi dan misi  Dipaparkan di
sekolah di beberapa tempat dinding

Keterangan: Tdk=tidak ; Bk=baik ; Kr=kurang


Uraian/Deskripsi SOTK Sekolah:
Pada tanggal 20 Maret 2021 kami melakukan pengamatan terhadap Struktur
Organisasi dan Tata Kerja (STOK) yang mana di sekolah SMAN 21 MEDAN, Struktur
Organisasi dan Tata Kerja (STOK) di atas dengan jelas mulai dari para pengajar dan para
peserta didik. Serta dilengkapi juga dengan visi dan misi yang jelas yaitu sebagai berikut:

Uraian/Deskripsi Visi dan Misi


Visi : Mewujudkan peserta didik yang bertaqwa, berbudi pekerti yang luhur,
berbudaya, berwawasan lingkungan, berprestasi, serta kompetitif dalam mengahadapi era
global.

20 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
Misi :
1. Menumbuhkan sikap dan perilaku religius terhadap ajaran agama yang dianut
sehingga menjadi sumber kearifan dalam bertindak.
2. Menambahkan kedisiplinan melalui budaya bersih dan budaya kerja.
3. Menumbuhkan semangat keunggulan secara intensif kepada seluruh warga
sekolah
4. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam mendukung kegiatan
pembelajaran
5. Menyiapkan peserta didik menjadi pribadi yang berilmu, cakap, dan kritis,
dengan melaksanakan pembelajaran kreatif dan inovatif.
6. Menciptakan lingkungan sekolah yang bersih, sehat, asri dan nyaman.

Kelompok 1 Nama Mahasiswa


1. Charles Faucould Nahampun
2. Masitoh Munthe
3. Meysandra Maudy Denisa

21 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
Lampiran 4 (Mahasiswa)

LEMBAR PENGAMATAN PERATURAN DAN TATA TERTIB

Petunjuk pengisian :

1. Di bawah ini Anda akan menjumpai sejumlah pernyataan yang menggambarkan


tentang peraturan dan tat tertb di sekolah.

2. Bubuhkan tanda check list () pada kolom yang telah disediakan untuk pilihan jawaban
yang menurut Anda paling tepat setelah anda konvirmasi dengan wawancara.

JAWABAN
NO. PERNYATAAN
SL SR KK JR TP
Tata tertib baik untuk guru maupun untuk siswa
1. dipandang telah cukup efektif untuk
mengendalikan perilaku guru maupun siswa 
Tata tertib siswa diberitahukan sejak awal
siswa memasuki sekolah dengan disertai
2.
pernyataan kesanggupan siswa untuk
mematuhinya. 
Di setiap kelas, terpampang tata tertib siswa
3.
dengan penataan yang mudah dilihat 
Dalam berbagai kesempatan, guru maupun kepala
sekolah mengingatkan tentang isi dan
4.
konsekwensi dari tata tertib siswa kepada para
siswa 
Setiap ada guru baru di sekolah ini selalu
5. diberitahukan tentang tata-tertib yang berlaku di
sekolah ini 

Keterangan
SL = selalu; SR=sering;KK=kadang-kadang;JR=jarang;TP=tidak pernah
Pada tanggal 20 Maret 2021 kami melakukan pengamatan terhadap peraturan dan
tata tertib sekolah yang mana telah cukup efektif untuk mengendalikan perilaku guru
maupun siswa, karena tata tertib siswa diberitahukan sejak awal siswa memasuki sekolah
dengan disertai pernyataan kesanggupan siswa untuk mematuhinya.
Kelompok 1 Nama Mahasiswa
1. Charles Faucould Nahampun
2. Masitoh Munthe
3. Meysandra Maudy Denisa

22 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
Lampiran 5 (Mahasiswa)

LEMBAR PENGAMATAN KOKURIKULER DAN EKSTRAKURIKULER


Petunjuk:
1. Lembar ini untuk mencatat hasil kerja kelompok setelah melaksanakan PLP I,
pada Topik Kokurikuler dan Ekstrakurikuler
2. Lembar ini untuk mendeskripsikan Pelaksanaan Kegiatan Kokurikuler dan
Ekstrakurikuler di sekolah tempat PLP
3. Mohon memberi tanda centang () pada kolom di bawah Ya atau Tidak (Jika
Ya termasuk Baik atau Kurang)
4. Masing-masing kegiatan yang ada dapat ditambah keterangan untuk
mendeskrip-sikannya lebih baik

Tanggal Pengamatan : Sabtu, 20Maret 2021


Nama Sekolah : SMAN 21 MEDAN

Keterlaksanaan Keterangan
No Kegiatan Kokurikuler dan Ya Tidak
Ekstrakurikuler Bk Kr
1 Ada kegiatan kokurikuler dan  Pembelajaran
ekstrakurikuler dilakukan secara
daring
2 Ada jadwal pelaksanaan  Pembelajaran
kokurikuler dan ekstrakurikuler dilakukan secara
daring
3 Ada pembinaan kokurikuler  Pembelajaran
dan ekstrakurikuler dilakukan secara
daring
4 Setiap guru menjadi pembina  Pembelajaran
kokurikuler dan ekstrakurikuler dilakukan secara
daring
5 Setiap siswa wajib mengikuti  Pembelajaran
kokurikuler dan ekstrakurikuler dilakukan secara
daring

Keterangan: Tdk=tidak ; Bk=baik ; Kr=kurang


Uraian/ deskripsi kegiatan kokurikuler dan ekstrakurikuler
Pada tanggal 20 Maret 2021 kami melakukan pengamatan Kokurikuler dan
Ekstrakurikuler yang mana tidak adanya kegiatan Kokurikuler dan Ekstrakurikuler
dikarenakan pembelajaran dilakukan secara daring serta jika dilakukan kegiatan
Kokurikuler dan Ekstrakurikuler takutnya menimbulkan kerumunan dan terjadi
pelanggaran peraturan pemerintah tentang menjaga jarak pada masa pandemi
covid-19.

23 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
Kelompok 1 Nama Mahasiswa
1. Charles Faucould Nahampun
2. Masitoh Munthe
3. Meysandra Maudy Denisa

24 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
Lampiran 6 (Mahasiswa)

OBSERVASI BUDAYA SEKOLAH


(Praktik Pembiasaan dan Kebiasaan di Sekolah)

Petunjuk pengisian :

1. Di bawah ini Anda akan menjumpai sejumlah pernyataan yang menggambarkan


tentang Budaya Organisasi di sekolah yang anda observasia. Anda diminta
memberikan pendapat tentang kebiasaan, suasana dan tata cara berperilaku atau
bertindak yang sudah sejak lama dilakukan atau dikembangkan di sekolah Anda.
2. Bubuhkan tanda check list () pada kolom yang telah disediakan untuk pilihan
jawaban yang menurut Anda paling tepat setelah anda konvirmasi dengan
wawancara.

Tanggal Pengamatan : Selasa, 6 April 2021


Nama Sekolah : SMAN 21 MEDAN

JAWABAN
NO. PERNYATAAN
SL SR KK JR TP
1 Guru memberi salam saat memasuki kelas 
2 Siswa memberi salam saat memasuki kelas 
Sebelum memulai pembelajaran, siswa berdoa
3
bersama. 
Dalam diskusi, siswa berkomunikasi dengan
4
santun 
Para siswa menyapa dan mengucapkan salam jika
5
bertemu dengan guru. 
Dalam percakapan sehari-hari siswa
6
menggunakan bahasa yang sopan. 
Jika ada tamu yang datang ke sekolah, khususnya
7 orang tua siswa, petugas piket menyambut
ramah 
Siswa mengenakan pakaian seragam sekolah
8
secara rapih dan tertib dengan atribut sekolah 
Terdapat tulisan atau monumen yang
9 mencerminkan komitmen sekolah terhadap
peningkatan mutu pendidikan. 
Siswa memiliki disiplin yang tinggi, baik
10 dalam kehadiran, pergaulan, maupun dalam
belajar 
11 Di sekolah ini, para siswa memiliki kebiasaan 

25 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
JAWABAN
NO. PERNYATAAN
SL SR KK JR TP
belajar yang baik
Kemampuan guru dalam melaksanakan
12
pembelajaran siswa sudah sangat baik. 
13 Motivasi kerja guru sudah sangat memadai 
Guru memiliki disiplin yang tinggi dalam
14
melaksanakan tugas-tugasnya. 
Guru menunjukkan keteladanan dan layak
15
menjadi panutan. 
Sekolah merespon positif setiap keluhan yang
16 dilontarkan oleh siswa, orang tua maupun
masyarakat. 
Sekolah berupaya untuk menyediakan sarana dan
17
prasarana belajar yang dibutuhkan siswa. 
Setiap ruangan di sekolah ini ditata dengan rapih
18
dan bersih sehingga menimbulkan rasa betah. 
Kondisi setiap bangunan terawat dengan baik
19 sehingga merasa aman dan nyaman untuk
menggunakannya 
Di halaman sekolah disediakan taman dan
20 ditanami pohon yang rindang sehingga tampak
asri dan indah. 
Setiap ruangan memiliki penerangan dan ventilasi
21 yang memadai sehingga pembelajaran
berlangsung dengan nyaman. 
Sekolah berpagar sehingga mendukung terhadap
22
keamanan dan ketertiban sekolah. 
Kapasitas ruangan guru dan kelas disesuaikan
23 dengan jumlah penghuninya sehingga tidak terasa
sumpek. 
Peringatan keagamaan dilaksanakan secara
24
terjadwal 

Keterangan
SL = selalu; SR=sering;KK=kadanf-kadang;JR=jarang;TP=tidak pernah
Pada tanggal 6 April 2021 kami melakukan pengamatan terhadap observasi
budaya sekolah dimana guru memberikan salam saat ingin memberikan tugas di Whatsapp
Grup dan siswa menjawab salam dari guru melalui gWhatsApp grup juga. Serta dalam
berkomunikasi dan diskusi dalam WhatsApp (WA) siswa selalu sopan santun terhadap
guru yang memberikan materi. Dan juga menunjukkan keteladanan dan layak menjadi
panutan serta Sekolah merespon positif setiap keluhan yang dilontarkan oleh siswa.

26 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
Kelompok 1 Nama Mahasiswa
1. Charles Faucould Nahampun
2. Masitoh Munthe
3. Meysandra Maudy Denisa

27 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
Lampiran 7

28 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
Kelompok 1 Nama Mahasiswa
1. Charles Faucould Nahampun
2. Masitoh Munthe
3. Meysandra Maudy Denisa

29 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
Lampiran 8 (Mahasiswa)

PENGAMATAN TERHADAP PROSES PEMBELAJARAN

Petunjuk:
1. Bacalah pertanyaan yang ada di dalam kolom dengan teliti
2. Isilah kolom yang kosong sesuai dengan hasil pengamatan yang kamu lakukan

Tanggal Pengamatan : Selasa 6 April 2021


Nama Sekolah : SMAN 21 MEDAN

No Pernyataan SL SR KK JR TP
1 Guru menggunakan fasilitas dan sumber belajar 
ketika mengajar
2 Guru mengkondisikan persiapan pembelajaran di 
kelas
3 Guru melaksanakan pembelajaran yang sesuai 
dengan tujuan pembelajaran, sesuai dengan situasi
siswa dan lingkungan siswa
4 Guru menggunakan alat bantu ( media) 
pembelajaran yang sesuai dengan tujuan, sesuai
dengan situasi siswa dan lingkungan siswa?.
5 Apakah guru melaksanakan pembelajaran dalam 
urutan yang logis (kegiatan awal, inti dan penutup)

6 Guru memberi bantuan jika siswa mengalami 


kesulitan selama pembelajaran secara individu,
kelompok atau klasikal
7 Guru menggunakan waktu mengajar secara efisien. 
8 Guru menyampaikan tujuan di awal pembelajaran 
9 Guru menanggapi pertanyaan yang di ajukan oleh 
siswa
10 Guru menggunakan ekspresi lisan, tulisan, isyarat 
dan gerak badan yang wajar ketika melaksanakan
pembelajaran
11 Guru menciptakan dan memelihara ketertiban 
siswa selamam pembelajaran
12 Guru memantapkan penguasaan materi 
pembelajaran melalui kegiatan penguatan
13 Guru menunjukkan sikap ramah, luwes, terbuka, 
penuh pengertian dan sabar menghadapi siswa
14 Guru bersemangat dalam mengajar 
15 Guru mengembangkan hubungan antar pribadi 

30 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
yang sehat dan serasi
16 Guru membatu siswa menyadari kelebihan dan 
kekurangan
17 Guru membantu siswa dalam menumbuhkan 
kepercayaan diri
18 Guru mendemonstrasikan kemampuan khusus 
dalam perbaikan pembelajaran mata pelajaran
tertentu?
19 Guru melaksanakan penilaian selama proses 
pembelajaran berlangsung
20 Guru melaksanakan penilaian pada akhir 
pembelajaran
21 Guru melaksanakan pembelajaran secara efektif 
22 Guru menggunakan Bahasa Indonesia secara lisan 
dengan baik dan benar
23 Guru peduli terhadap masalah masalah yang di 
hadapi siswa di dalam kelas. Seperti dalam
penguasaan materi, Interaksi antara guru dengan
siswa dan antara siswa dengan siswa.
24 Guru menulis dengan bahasa Indonesia yang baik 
dan benar
25 Guru berpenampilan menarik dalam pembelajaran 
di dalam kelas

Keterangan
SL = selalu; SR=sering;KK=kadang-kadang;JR=jarang;TP=tidak pernah
Pada tanggal 6 April 2021 kami melakukan pengamatan terhadap proses
pembelajaran yang mana dari Pengamatan kelompok kami bahwa guru melaksanakan
pembelajaran secara efektif di SMAN 21 MEDAN dan guru juga menggunakan bahasa
Indonesia secara tulisan dengan baik dan benar dalam berinteraksi dengan siswa dengan
guru baik melalui WhatsApp Grup kelas.

Kelompok 1 Nama Mahasiswa


1. Charles Faucould Nahampun
2. Masitoh Munthe
3. Meysandra Maudy Denisa

31 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
Lampiran 9 (Mahasiswa)

PENGAMATAN KOMPETENSI GURU DALAM PBM

Petunjuk:
1. Bacalah pertanyaan yang ada di dalam kolom dengan teliti
2. Isilah kolom sesuai dengan hasil pengamatan yang kamu lakukan

Tanggal Pengamatan : Selasa, 6April 2021


Nama Sekolah : SMAN 21 MEDAN
Kompetensi Pedagogik SL SR KK JR TP
1 Guru memperhatikan karakter siswa dalam 
menentukan tempat duduk
2 Guru memperhatikan kecerdasan siswa dalam 
membagi kelompok diskusi
3 Guru memperhatikan siswa yang belum memahami 
materi yang disampaikan
4 Guru menyapa siswa yang tidak memperhatikan guru 
menjelaskan materi
5 Guru secara acak bertanya kepada siswa untuk 
mengulangi materi dalam PBM di kelas
6 Guru menyuruh siswa secara acak untuk menjelaskan 
materi yang didiskusikan dalam PBM di kelas
7 Guru memberikan penguatan pada setiap materi yang 
penting
8 Guru memberi penghargaan bagi siswa yang menyerap 
materi yang disampaikan
Kompetensi Kepribadian SL SR KK JR TP
1 Guru berpakaian rapi dalam mengajar 
2 Guru berpenampilan sebagai pendidik (guru) 
3 Guru berbicara santun dengan siswa 
4 Guru disiplin dalam melaksanakan tugas mengajar 
5 Guru menjadi inspirator bagi siswa dalam belajar 
Kompetensi Sosial SL SR KK JR TP
1 Guru menggunakan kata yang tidak menyinggung 
orang lain dalam berbicara
2 Guru dapat berkomunikasi baik dengan semuan orang 
berbagai jenjang umur
3 Guru dapat berkomunikasi baik dengan semua orang 
tanpa melihat rasa atau suku dan agama
4 Guru berkomunikasi dengan orang secara baik, tanpa 
memperhatikan status/pekerjaan orang tersebut

32 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
5 Guru berkomunikasi dengan lancar, tanpa melihat 
tempat/lokasinya.
Kompetensi Profesional SL SR KK JR TP
1 Guru mengaitkan materi dengan aplikasi di lapangan 
2 Guru menyajikan materi dengan mudah dipahami 
siswa
3 Guru memancing siswa untuk 
bertanya/mengemukakan pendapat
4 Guru menanggapi pertanyaan siswa dengan ringkas 
dan tuntas
5 Guru membuat kesimpulan materi dengan singkat 

Keterangan
SL = selalu; SR=sering;KK=kadanf-kadang;JR=jarang;TP=tidak pernah
Pada tanggal 6 April 2021 kami melakukan pengamatan terhadap kompetensi
guru dalam PBM dimana guru memberikan penguatan pada setiap materi yang penting,
serta guru yang disiplin dalam melaksanakan tugas mengajar serta menjadi inspirator bagi
siswa dalam belajar. Dan guru juga menggunakan kata yang tidak menyinggung orang lain
dalam berinteraksi.

Kelompok 1 Nama Mahasiswa


1. Charles Faucould Nahampun
2. Masitoh Munthe
3. Meysandra Maudy Denisa

33 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
C. Absensi Kelas A - PLP 1
Dari absensi mingguan kelompok 1 selalu hadir tepat waktu pada google meet yang
dilakukan.

Jumlah mahasiswa keseluruhan : 15 mahasiswa

34 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
D. Jurnal Mingguan

35 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
Kelompok 1 Nama Mahasiswa
1. Charles Faucould Nahampun
2. Masitoh Munthe
3. Meysandra Maudy Denisa

36 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
E. Surat Izin Melaksanakan PLP 1 dari LPPM

37 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
F. Dokumentasi
1. Foto bersama guru pamong

2. Foto kelompok 1 depan kolam/ tugu SMAN 21 Medan

38 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
3. 4 (Empat) Kompetensi Guru

4. Foto Visi dan Misi SMAN 21 Medan

39 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
5. Daftar Hadir Guru SMAN 21 Medan

6. Foto sejumlah piala dan prestasi para siswa siswwa SMAN 21 dari berbagai
perlombaan

40 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
7. Foto kondisi lapangan basket

8. Foto Musala di SMAN 21 Medan

9. Foto kondis lapangan tempat dulu biasamya dilakukan upacara bendera

41 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
10. Foto kondisi lapangan bola

11. Kondisi kelas dari luar

42 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
12. Foto bagan struktur organisasi SMAN 21 Medan

13. Klasifikasi Pelanggaran dan Sanksi Siswa

43 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N
14. Jadwal Kegiatan Osis

44 | L A P O R A N A K H I R P L P 1 S M A N 2 1 M E D A N

Anda mungkin juga menyukai