Anda di halaman 1dari 8

TUGAS 2

PRAKTIK TEKNOLOGI PENGECATAN

ARTIKEL

“PENGECATAN PRIMER”

Oleh :

Rudi Nur Setiawan

18504241036

A22

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2021
Pengecatan Primer

 Pengertian

Cat primer adalah lapisan cat yang digunakan sebagai cat dasar lapisan paling awal

pada permukaan bidang yang berfungsi untuk memberikan ketahanan terhadap karat, dan

meratakan daya lekat antar lapisan. Lapisan ini digunakan dengan pelapisan yang tipis tanpa

memerlukan pengamplasan terlebih dahulu.

 Tujuan Pengecatan Primer

Pengecatan primer di gunakan sebagai lapisan awal dari permukaan bertujuan untuk

mecegah dan memperlambat proses korosi, serta meningkatkan daya adhesi bagi lapisan

berikutnya atau meratakan daya lekat terhadap lapisan berikutnya.

 Jenis Pengecatan Primer

1) Wash Primer

Terdiri dari bahan utama vynil butyral dan zinchomate pigment anti karat. Wash

primer mampu mencegah karat pada metal dasar, dan juga berufungsi meratakan adesi

pada lapisan berikutnya

2) Lacquer Primer

Terdiri dari bahan nitrocellulose dan alkyd resin. Keunggulan lacquer primer mudah

digunkan dan cat cepat kering.

3) Urethane Primer

Terdiri dari bahan utama alkyd resin. Cat primer ini memberi ketahanan karat dan

mampu memberikan daya lekat yang kuat


4) Epoxy Primer

Terdiri dari epoxy resin. Epoxy primer memberikan ketahanan terhadap karat dan

mempunyai daya lekat yang sangat baik

 Proses Pengecatan Primer

 Peralatan :

- Gerinda single action

- Gerinda double action

- Amplas

- Dust collector

- Air duster gun

- Spray gun

- Masking equipment

- Lap pembersih

 Bahan :

- Primer base

- Hardener

- Thinner

- Degreasing

 Keselamatan Kerja :

Untuk melindungi system pernapasan dan mata dari organic solven dan debu

- Masker gas

- Penyaring debu

- Kaca mata pelindung,


Untuk mencegah tangan berhubungan langsung dengan organic solven

- Sarung tangan

 Langlah kerja :

Proses yang dilakukan untuk pengecatan primer bisa dibagi menajadi empat tahap. Berikut

ini adalah penjabaran langkah kerja dari setiap tahap yang berurutan :

a) Menghilangkan cat permukaan

1) Pertama, tentukan luas daerah kerusakan dengan cara melihat gelombang cahaya

lampu yang dipantulkan pada panel atau dengan meraba panel dengan tangan.

2) Selanjutnya gunakan grinda single action untuk membersihkan cat dan karat yang

terdapat pada permukaan panel.

3) Tempelkan amplas 60 grid dan pasangkan amplas tersebut pada grinda

4) kemudian atur kecepatan putar grinda agar bisa bekerja dengan pelan dan lembut

dengan cara memperhatikan ukuran serta bentuk permukaan panel yang akan

dikerjakan. Apabila bidang panelnya kecil atau sulit maka kurangi kecepatan

gerinda

5) Tempelkan gerinda pada permukaan cat sebelum memutarnya.

6) Biasanya area kerusakan berbentuk melingkar, maka gerakanlah sander dengan

bentuk melingkar mengikuti kontur pada permukaan yang rusak tersebut, dan

jangan melakukan sanding dengan bentuk segi empat, karena akan mempersulit

proses pendempulan.

7) Setelah selesai melakuakn sanding atau menggerinda, lepaskan amplas dari gerinda

dan tiuplah gerinda dengan angin untuk menghilangkan debu dan lumasi gerinda

dengan oli.
8) Rabalah permukaan bidang dengan tangan, dan rasakan adanya perbedaan

ketebalan, karena permukaan bidang di buat landai

b) Proses menggerinda permukaan agar lapisan cat menjadi landai

1) Siapkan gerinda dual action sander

2) Tempelkan amplas 120 grid pada sander dengan menempatkan amplas pada lubang

disk.

3) Hubungkan selang udara dengan selang penghisap debu agar debu yang terkumpul

selama pengamplasan dapat disalurkan ke selang dan terkumpul di disk collector.

4) Setel kecepatan sander, dengan kecepatan dimana kita bisa bekerja dengan lembut

sesuai dengan tingkat keterampilan kita. Bila terlalu rendah membuat proses lama,

dan bila terlalu cepat panel akan bergetar dan akan sulit menghasilkan hasil yang

halus.

5) Aplikasikan sander pada permukaan kerja. Satu sisi sander harus diangkat sehingga

ada jarak kurang lebih 10 mm diantara permukaan kerja dengan sander disk

6) Kemudian gerakan gerinda di sepanjang tepi lapisan cat.

7) Pastikan tidak menggerakan sander tegak lurus pada tepi lapisan cat, karena akan

bisa mengelupas sebagian lapisan.

8) Deathered harus memiliki lebar sekitar 30 ml agar dapat menghasilkan permukaan

dempul yang halus setelah di amplas. Kemudian amplaslah pinggiran cat agar

permukaan halus dan rata.

9) Setelah pengamplasan selesai, lepas amplas, dan bersihkan serta lumasi gerinda,

kemudian simpan grinda dengan hati-hati.


c) Pembersihan dan lakukan degreasing

1) Bersihkan debu dan kotoran di panel dengan air duster gun

2) Setelah proses featheredging bersihkan serpihan debu dari permukaan dengan

menggunkan air duster, dan bersihkan cap bekas permukaan menggunkan lap.

3) Ambil kain lap dan celupkan dengan degresing, kemudian basahi permukaan panel

dengan lap tersebut.

4) Setelah oli/ gres Nampak bersihkan permukaan dengan lap yang bersih

d) Aplikasi pengecatan primer

1) Tutupilah permukaan bidang terbuka yang tidak sedang di cat menggunakan

masking / pembatas. Hal ini bertujuan untuk membatasi dan menutupi bodi

kendaraan untuk membuat sekat antara yang di cat dan yang tidak di cat. Bagian-

bagian yang perlu di masking atau di tutupi menyesuaikan posisi permukaan yang

akan di cat. Sebelum itu, gunakan degreasing untuk membersihkan daerah yang

akan dipasang masking tape agar tidak terkelupas

2) Campurlah cat primer, hardener dan thinner dengan perbandingan yang tepat, yaitu

sesuai dengan petunjuk pabrik pembuat catnya.

3) Semprotkan campuran tersebut dengan spray gun. Semprotan primer dengan spray

gun berguna untuk menambah daya lekat dempul dan untuk menambah daya tahan

metal yang terkelupas dengan lapisan yang tipis

4) Keringkan permukaan yang telah di cat primer kurang lebih selama 10 menit

5) Lepas alat masking setelah penyemprotan mongering.

6) Bersihkan spray gun


 Biaya yang dibutuhkan

Pengecatan primer merupakan lapisan pengecatan yang paling dasar dan paling awal.

Setiap akan melakukan perbaikan warna bodi, akan melalui tahap primer terlebih dahulu.

Oleh karena itu pengecatan primer merupakan tahap pengecatan bodi dengan biaya paling

murah dibanding dengan tahap lainnya. Dengan perbaikan bodi repair mobil, kira-kira

biaya yang dihabiskan untuk melakukan pengecatan primer ini sekitar Rp. 500.000,00

(Lima Ratus Ribu Rupiah)


Daftar Pustaka :

https://waterbasecoating.com/apakah-cat-primer-itu-kenali-dan-pelajari-cara-

menggunakanya#:~:text=Primer%20pada%20dasarnya%20adalah%20cat,saja%20tidak

%20menempel%20dengan%20baik.

http://edie666.blogspot.com/2011/06/pengecatanpainting.html#:~:text=Cat%20primer

%20adalah%20lapisan%20cat,tipis%20dan%20tidak%20memerlukan%20pengamplasan .

Anda mungkin juga menyukai