0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
15 tayangan1 halaman
Tugas ini membahas perbedaan antara negara kekuasaan dan negara hukum. Negara kekuasaan menempatkan kekuasaan penuh pada penguasa tanpa batasan, sementara negara hukum membatasi kekuasaan penguasa dengan hukum. Negara hukum dapat menjamin keadilan lebih baik karena menghindari kesewenang-wenangan penguasa. Hukum diperlukan untuk membatasi kekuasaan dan menjamin keadilan serta kesejahteraan
Deskripsi Asli:
Judul Asli
317_Kevin Faza_Analisis Negara Hukum dan Negara Kekuasaan
Tugas ini membahas perbedaan antara negara kekuasaan dan negara hukum. Negara kekuasaan menempatkan kekuasaan penuh pada penguasa tanpa batasan, sementara negara hukum membatasi kekuasaan penguasa dengan hukum. Negara hukum dapat menjamin keadilan lebih baik karena menghindari kesewenang-wenangan penguasa. Hukum diperlukan untuk membatasi kekuasaan dan menjamin keadilan serta kesejahteraan
Tugas ini membahas perbedaan antara negara kekuasaan dan negara hukum. Negara kekuasaan menempatkan kekuasaan penuh pada penguasa tanpa batasan, sementara negara hukum membatasi kekuasaan penguasa dengan hukum. Negara hukum dapat menjamin keadilan lebih baik karena menghindari kesewenang-wenangan penguasa. Hukum diperlukan untuk membatasi kekuasaan dan menjamin keadilan serta kesejahteraan
Nama : Kevin Faza Dermawan NPM : 110110200317 Kelas : Ilmu Negara - E
Analisis Negara Hukum dan Negara Kekuasaan
Negara berlandaskan kekuasaan menempatkan kekuasaan dari penguasa untuk jalannya proses kenegaraan dan kebangsaan. Sedangkan, negara hukum memiliki landasan hukum yang membatasi kekuasaan dari penguasa. Menurut saya, sebuah terbentuknya negara hukum merupakan sebuah bentuk perbaikan/koreksi dari negara kekuasaan. Negara kekuasaan yang hanya berlandaskan kekuasaan dari penguasa suatu negara terkadang menimbulkan kekuasaan yang otoriter. Kekuasaan tersebut terkadang membuat penguasa sewenang-wenang pada rakyatnya. Kebijakan-kebijakan yang dibuat tidak mempunyai batasan sehingga kesewenang-wenangan masih seringkali terjadi. Atas kesewenang-wenangan tersebut, maka konsep negara kekuasaan dirasa kurang baik untuk menjamin keadilan bag rakyatnya. Oleh karena itu, sistem konsep negara kekuasaan diperbaiki/dikoreksi menjadi konsep negara hukum. Menurut Aritoteles, konsep negara hukum akan menjamin keadilan bagi rakyat nya. Mengapa demikian? Keadilan dianggap sebagai syarat kebahagiaan dari warga suatu negara. Maka, disusunlah suatu peraturan berbentuk hukum. Hukum inilah yang akan membatasi kekuasaan yang sewenang-wenang dan menjamin keadilan dan kesejahteraan. Walaupun begitu, hukum ini harus tetap ditegakkan dengan sebenar-benarnya dan seadil-adilnya agar mencapai tujuan-tujuan tersebut.