A. Definisi
Proses kehamilan merupakan mata rantai bersinambung dan terdiri dari ovulasi,
migrasi spermatozoa dan ovum, konsepsi dan pertumbuhan zigot, nidasi (implantasi)
pada uterus, pembentukan plasenta dan tumbuh kembang hasil konsepsi sampai
aterm. (Manuaba, 2010).
D. Pemeriksaan Penunjang
1. Pemeriksaan Laboratorium
a. Darah (Hb, gol darah, glukosa, VDRL)
b. Urine (Tes kehamilan, protein, glukosa, analisis)
c. Pemeriksaan swab (Lendir vagina dan servik)
2. Pemeriksaan USG
a. Jenis kehamilan
b. Taksiran kelahiran, TBJ, Jumlah cairan amnion
KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN
A. Pengkajian
1. Anamnesa
a. Identitas istri dan suami
b. Anamnesa umum: keluhan kehamilan, nafsu makan, tidur, miksi, defekasi,
perkawinan
c. Riwayat kehamilan, persalinan, keguguran, dan kehamilan ektopik atau
kehamilan mola
2. Pemeriksaan Fisik Diagnostik
a. Keadaan umum
b. Tinggi Badan
c. Berat Badan
d. Lingkar Lengan Atas (LILA)
e. Tanda-tanda Vital
f. Kepala dan Leher
Apakah terdapat edema pada wajah
Apakah kelopak mata bagian bawah tampak pucat, berwarna kuning /
jaundice pada sclera
Periksa keadaan rahang dan keadaan gigi
Apakah ada pembesaran kelenjar tiroid, pembuluh limfe, dan vena jugularis
g. Payudara
Amati bentuk, ukuran, dan kesimetrisannya
Putting payudara menonjol atau masuk ke dalam
Adanya kolostrum atau cairan lain (misalnya ulkus)
h. Abdomen
Apakah ada bekas luka operasi
Mengukur TFU
Melakukan palpasi untuk mengetahui letak presentasi, posisi, dan
penurunan kepala janin (> 36 minggu)
Pemeriksaan Leopold
Leopold I
Menentukan tinggi fundus uteri dan bagian janin dalam fundus
Konsistensi uterus
Leopold II
Menentukan batas samping rahim kanan dan kiri
Menentukan letak punggung janin
Pada letak lintang, tentukan dimana kepala janin
Leopold III
Menentukan bagian terbawah janin
Menentukan bagian terbawah apakah sudah masuk PAP atau masih
goyang
Leopold IV
Menentukan bagian terbawah janin dan seberapa jauh sudah masuk
PAP
i. Tangan dan Kaki
Apakah tangan dan kaki edema atau pucat pada kuku
Apakah ada varises
Memeriksa refleks patella untuk melihat apakah terjadi gerakan hipo atau
hiper
j. Pemeriksaan Panggul
B. Diagnose Keperawatan
1. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan b/d perubahan nafsu makan, mual, dan
muntah
2. Ketidakefektifan pola pernafasan b/d pergeseran diafragma sekunder kehamilan
3. Nyeri b/d perubahan fisik, pengaruh hormonal
4. Gangguan pola tidur b/d perubahan pola aktivitas, stress psikologis, dan
ketidaknyamanan
C. Intervensi
DAFTAR PUSTAKA
Asrinah, dkk. 2010. Asuhan Kebidanan: Masa Kehamilan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Manuaba, IBG. 2010. Buku Ajar Patologi Obstetri Untuk Mahasiswa Kebidanan. Jakarta:
EGC.
Muchtar, Rustam. 2008. Sinopsis Obstetri Fisiologi Obstetri Patologi Edisi 2. Jakarta:
EGC.