Anda di halaman 1dari 2

Nama : Chofifah Nur Rahmadiyanti

NIM : P20631218007

Identifikasi Jurnal
NO PERIHAL HASIL IDENTIFIKASI
1 Judul KADAR SERAT, SIFAT
ORGANOLEPTI, DAN RENDEMAN
NUGGET AYAM YANG DI
SUBSTITUSI DENGAN JAMUR TIRAM
PUTIH (Pleurotus ostreatus)
2 Nama Penulis S. N. Permadi, S. Mulyani, A. Hintono
3 Nama Jurnal Penerbit & Tahun Publikasi Jurnal Teknologi Aplikasi Teknologi
Pangan, 2012
4 Isu yang diteliti Kadar serat, sifat organoleptik, dan
rendeman nugget ayam yang disubstitusi
dengan jamur tiram putih
5 Hal yang melatarbelakangi dilakukannya Daging pada umumnya memiliki sifat yang
penelitian ini mudah rusak, sehingga perlu dilakukan
pengolahan untuk mempertahankan nilai
gizi. Usaha yang perlu dilakukan untuk
mempertahankan mutu atau nilai gizinya
adalah pengolahan dan menciptakan variasi
produk- produk baru
6 Alasan mengapa topik ini penting untuk Nugget seperti hasil olahan daging pada
diteliti umumnya memiliki kelemahan pada
kandungan serat yang rendah. Adanya
substitusi jamur tiram putih pada nugget
ayam akan meningkatkan kandungan
seratnya.
7 Masalah yang ingin diteliti Kandungan serat serta sifat organoleptik
nugget ayam yang di substitusi dengan
jamur tiram putih
8 Tujuan penelitian Untuk mengetahui pengaruh substitusi
daging& ayam dengan jamur tiram putih
terhadap& kandungan serat kasar, sifat
organoleptik, dan rendemen
9 Apa yang unik dari penelitian ini Pensubstitusian daging ayam dengan jamur
tiram untuk membuat nugget
10 Basis teori yang digunakan dalam Modifikasi pangan dan formulasi
penelitian
11 Hipotesis penelitian (kalau ada) -
12 Model Penelitian (kalau ada) Jika penelitian kualitatif, model yang
dipakai apa? (misalnya studi kasus, dll).
Jika penelitian kuantitatif, model yg
digunkan apa?
13 Jenis penelitian Kuantitatif
14 Metode uji yang digunakan Uji Wilayah Ganda Duncan dan Uji Beda
Nyata Terkecil
15 Hasil Penelitian Hasil analisis ragam kesukaan nugget
menunjukkan bahwa dengan subtitusi jamur
tiram putih (0,20,30,40, dan 50%) pada
nugget (ayam tidak memberikan pengaruh
yang sangat nyata (P>0,01) terhadap sifat
organoleptik kesukaan pada nugget
Berdasarkan uji organoleptik yang telah
dilakukan, panelis paling menyukai nugget
dengan warna agak coklat sampai tidak
coklat. Rasa nugget kemungkinan
merupakan faktor& yang paling
berpengaruh terhadap kesukaan
panelis.Rasa nugget hampir dapat
dipastikan berbanding lurus dengan
kesukaan panelis.Semakin enak rasanya
dan gurih, semakin besar tingkat kesukaan
panelis terhadap produk nugget yang
disajikan, dan sebaliknya. Berdasarkan
komentar dari para panelis, tekstur nugget
yang paling disukai panelis adalah agak
kasar.Hal ini disebabkan karena tekstur
yang agak kasar memberikan sensasi
perlawanan saat digigit sehingga panelis
merasa lebih nikmat saat mengunyah.
Nugget( yang bertekstur halus menurunkan
tingkat kesukaan panelis karena terlalu
mudah saat digigit, sehingga menyebabkan
panelis cepat& merasa bosan.Tingkat
kesukaan panelis juga menurun pada
nugget yang mempunyai tekstur kasar.
Tekstur yang kasar akan memberi& kesan
terlalu kering padaproduk, dan rasa
gurihnya kurang dapat dirasakan
16 Implikasi penelitian -
17 Kesimpulan penelitian Berdasarkan hasil penelitian nugget dengan
substitusi jamur tiram putih yang berbeda
(20,30,40,dan 50%) dapat disimpulkan
bahwa jamur tiram putih mampu
meningkatkan kandungan serat kasar pada
nugget(sehingga memberikan nilai
fungsional yang lebih baik pada produk
nugget tanpa mempengaruhi nilai rendemen
dan sifat organoleptik kesukaan.
18 Keterbatasan Penelitian -
19 Rekomendasi Penelitian -
20 Kritik Anda terhadap jurnal -

Sumber: http://maryati2.blogspot.com/2015/08/identifikasi-jurnal.html
(Akses 1 desember 2019)

Anda mungkin juga menyukai