Anda di halaman 1dari 26

PASAR MODAL DAN PASAR UANG

Nur Ahmad Ricky Rudianto, S.Si., M.A.


PASAR MODAL
PENGERTIAN PASAR MODAL

Menurut Undang-undang Pasar Modal


Republik Indonesia No.8 tahun 1995 Pasal
1 butir 13 menyebutkan bahwa

• Pasar modal adalah kegiatan yang


bersangkutan dengan penawaran umum
dan perdagangan efek, perusahaan
publik yang berkaitan dengan efek yang
diterbitkannya, serta lembaga dan
potensi yang berkaitan dengan efek.
FUNGSI EKONOMI DARI PASAR MODAL
 Fungsi Tabungan (Savings Function),
 artinya investasi dapat dilakukan dengan membeli
surat-surat berharga yang diperdagangkan di pasar
modal. Dengan berinvestasi di pasar modal selain
lebih efisien juga dapat mengurangi resiko dari
perubahan nilai mata uang yang semakin menurun
karena inflasi.
 Fungsi Kekayaan (Wealth Function),
 artinya pembelian surat-surat berharga di pasar
modal merupakan salah satu cara untuk menyimpan
kekayaan baik dalam jangka pendek maupun jangka
panjang. Surat-surat berharga seperti saham,
obligasi, deposito dan surat berharga lainnya dapat
mewakili kekuatan beli pada masa yang akan datang.
FUNGSI EKONOMI DARI PASAR MODAL
 Fungsi Likuiditas (Liquidity Function),
 yaitu kekayaan yang disimpan dalam surat-surat berharga bisa
dilikuidasi melalui pasar modal dengan resiko yang sangat
kecil dibandingkan dengan aktiva yang lainnya. Pasar modal
merupakan ready market, yaitu untuk melayani pemenuhan
likuiditas para pemegang surat berharga. Artinya jika investor
memerlukan uang untuk mencairkan kembali dananya bisa
menjual surat-surat berharga tersebut.
 Fungsi Pinjaman (Credit Function).
 Artinya pasar modal merupakan fungsi pinjaman untuk
konsumsi dan investasi. Pinjaman merupakan utang kepada
masyarakat. Pasar modal dapat membantu pemerintah dalam
memobilisasi dana masyarakat. Pemerintah lebih mendorong
pertumbuhan pasar modal dengan tujuan mendapatkan dana
yang lebih mudah dan murah. Oleh karenanya keberadaan
pasar modal bagi suatu perekonomian negara merupakan
suatu sumber pembiayaan pembangunan dari pinjaman yang
dihimpun dari masyarakat.
MODEL IMBAL BALIK PENYALURAN DANA

 Pemilik dana adalah pihak yang membutuhkan dana


untuk dia kelola bagi pengembangan usaha.
 Ketika pemilik dana menyerahkan dana untuk dia
kelola maka pemilik dana mengharapkan imbal
balik atas investasinya.
 Seperti yang diketahui bahwa setiap investasi ada
yang dinamakan risiko sehingga imbal balik dari
dana atau yang yang dikeluarkan pihak pemilik
dana adalah capital gain (keuntungan) atau bisa
juga capital loss (kerugian)
Rp, $, Uang

Pemilik Dana Pengguna Dana

Capital gain/loss
PERAN DAN MANFAAT PASAR MODAL
1. Pasar memudahkan alternatif berinvestasi dengan
memberikan keuntungan dengan sejumlah resiko
tertentu.
2. Memungkinkan para investor untuk memiliki
perusahaan yang sehat dan berprosfek baik.
3. Pelaksanaan manajemen perusahaan secara
professional dan transparan.
4. Pasar Modal merupakan wahana pengalokasian dana
secara efisien.
5. Peningkatan aktivitas ekonomi nasional.
SUMBER HUKUM PASAR MODAL

Sumber Hukum Pasar


Modal

Kepmenkeu No. Kepmenkeu No.


Peraturan Pemerintah No. 46
646/KMK.010/1995 tentang 455/KMK.010/1997 tentang
Undang-Undang No. 8 tahun tahun 1995 tentang tata cara
pemilikan saham atau unit pembelian saham efek oleh
1995 tentang Pasar Modal pemeriksaan di bidang pasar
penyertaan Reksa Dana oleh pemodal asing melalui pasar
moda
pemodal Asing modal
INSTRUMEN PASAR MODAL INDONESIA
CONTOH SURAT SAHAM
CONTOH OBLIGASI
CONTOH BUKTI RIGHT
CONTOH WARRANT
PASAR UANG
Pengertian Pasar Uang

Pasar uang (money market) adalah pasar yang


menyediakan sarana pengalokasian dana jangka pendek.

Dana Jangka pendek adalah dana-dana yang dihimpun dari


perusahaan maupun perorangan dengan batasan waktu
dari satu hari sampai satu tahun, yang dapat
diperjualbelikan di dalam pasar uang.
Perbedaan Pasar Uang dengan
Pasar Modal
Keterangan Pasar Uang Pasar Modal

1) Instrumen yang Surat berharga jangka Surat berharga jangka


diperjual belikan pendek panjang

2) Tempat jual-beli Abstrak Bursa efek

3) Tujuan jual-beli a) Pemenuhan kebutuhan a) Investasi dan ekspansi


modal jangka pendek perusahaan
b) Mencari keuntungan b) Selain mencari
keuntungan juga untuk
penguasaan perusahaan.
Bank dan lembaga-
lembaga keuangan Emiten, investor,
4) Peserta dalam pasar
yang memerlukan lembaga lainnya.
dana jk pendek.
PIHAK YANG TERLIBAT DALAM PASAR UANG
1. Pihak yang membutuhkan dana
 Dalam hal ini baik bank maupun perusahaan
non bank yang kebetulan membutuhkan dana
yang segera harus dipenuhi untuk kepentingan
tertentu.

2. Pihak yang menanamkan modal


 Yaitu pihak yang menyediakan dana atau pihak
yang menjual baik bank maupun perusahaan
non bank dengan tujuan investasi.
TUJUAN PIHAK YANG MEMBUTUHKAN DANA
1. Untuk memenuhi kebutuhan dana jangka
pendek , seperti : membayar utang jangka
pendek yang akan segera jatuh tempo.
2. Untuk memenuhi kebutuhan likuiditas,
disebabkan kekurangan uang kas
3. Untuk memenuhi kebutuhan modal kerja, yaitu
membayar biaya-biaya, upah karyawan, gaji,
pembelian bahan baku dan kebutuhan modal
kerja lainnya.
4. Sedang mengalami kalah kliring., hal ini terjadi
di lembaga kliring dan harus segera dibayar.
TUJUAN PIHAK YANG MENANAMKAN MODAL

1. Untuk memperoleh penghasilan dengan tingkat


suku bunga tertentu.
2. Bermaksud membantu pihak yang benar-benar
mengalami kesulitan keuangan.
3. Spekulasi, dengan harapan akan memperoleh
keuntungan besar dalam waktu yang relatif
singkat dan dalam kondisi ekonomi tertentu.
INSTRUMEN PASAR UANG
 Interbank Call Money
 Kredit atau pinjaman yang harus segera dilunasi dari pihak
pemberi dana. Dibayar apabila sudah ada tagihan atau
panggilan dari pihak pemberi dana (kreditur). Jangka waktu
pelunasan berkisar 1 -7 hari.

 Ketentuan yang harus diperhatikan dengan pemberian fasilitas


call money antara lain:
a) Fasilitas call money diberikan di lembaga kliring kepada
bank-bank yang mengalami kekalahan kliring dan
kekurangan likuiditas.
b) Besarnya pinjaman call money tidak boleh melebihi kalah
kliring hari ini.
c) Instrumen pinjaman dapat berupa promes.
d) Maksimal jangka waktu 7 hari dan apabila tidak dapat
dilunasi pada jatuh tempo, maka akan berubah menjadi
pinjaman biasa
 Sertifikat Bank Indonesia (SBI)
 merupakan surat berharga yang diterbitkan oleh
Bank Sentral (BI). Penerbitan SBI dilakukan atas
unjuk dengan nominal tertentu dan penerbitan SBI
biasanya dikaitkan dengan kebijaksanaan
pemerintah terhadap pasar terbuka (open market
operation) dalam masalah penanggulangan jumlah
uang beredar.
 Tujuan bagi investor baik bank maupun lembaga
keuangan lainnya membeli SBI adalah akibat
kelebihan dana yang tidak disalurkan untuk
sementara waktu, namun jika pihak investor
memerlukan dana kembali, maka dengan mudah
SBI dapat dijual kepada pihak Bank Indonesia
ataupun pihak lain.
 Sertifikat Deposito
 merupakan alternatif utama bagi pihak perbankan
untuk memenuhi kebutuhan dana jangka pendeknya.
 Perbedaan antara deposito & deposito berjangka:
 Surat Berharga Pasar Uang (SPBU)
 penerbitan warkat-warkat yang berupa wesel atau
promes dengan jangka waktu 30 hari sampai 180
hari.

 Banker’s Acceptance
 merupakan wesel bank yang diberikan cap dengan
kata-kata ‘accepted” dan dapat diperjual belikan di
pasar uang sebagai salah satu sumber dana jangka
pendek. Jangka waktu penarikan wesel berkisar
antara 30 hari sampai 180 hari. Wesel yang diberi cap
“accepted” dikenal dengan Banker’s acceptance.
 Commercial Paper
 merupakan kertas berharga yang dapat
diperdagangkan di pasar uang dengan jangka
waktu yang tidak lebih dari 1 tahun. Yang
termasuk ke dalam jenis commercial paper adalah
promes yang diterbitkan oleh perusahaan lembaga
keuangan, termasuk bank.

 Kelebihan commercial paper :


1. Pihak penerbit tidak perlu menyediakan jaminan
2. Tingkat suku bunga relatif lebih rendah dibanding
dengan jenis kredit lain.
3. Penerbitannya relatif lebih mudah dengan jangka
waktu yang tidak terlalu pendek.

Anda mungkin juga menyukai