Rinette Visca
Single Effect Evaporator
Q = 𝑈. 𝐴. ∆𝑇
Keterangan :
Q = Laju perpindahan panas (W atau btu/ jam, atau kJ/jam)
Dimana:
F = Feed (kg/jam)
V = Vapor (kg/jam)
L = Liquid (kg/jam)
xf = Konsentrasi solute pada Umpan
yv = konsentrasi solute pada vapor
xl = konsentrasi solute pada liquid
Neraca Panas:
Neraca Panas
Dimana :
hf = entalpi umpan , kJ/kg
Hs = entalpi saturated steam, kJ/kg
hs = entalpi kondensat, kJ/kg
hl = entalpi liquid, kJ/kg
Hv = entalpi vapor, kJ/kg
U = Koefisien Perpindahan Panas Overall , W/m2 K , kJ/jam m2 K
ΔT = Perubahan Suhu (TS-T1), K, oC
Contoh Soal
Contoh Soal 1 (Buku Coulson)
92
Contoh
Perhitungan Skripsi
Proses Pembuatan Sorbitol
Contoh Soal 4 (Neraca Massa)
Pada pabrik Sorbitol, evaporator berfungsi sebagai tempat
memekatkan larutan sorbitol dari 21,765% menjadi 70%
dengan cara menguapkan kandungan airnya. Hitunglah Neraca
Massa di Evaporator.
Keterangan :
∆H9 = kalor dari aliran masuk evaporator
∆H12 = kalor dari aliran uap air yang keluar evaporator
∆H13 = kalor dari aliran produk yang keluar evaporator
T in = 90℃ = 363 K
T ref = 25℃ = 298 K
Cp Glukosa = 226 J/mol.K
Perhitungan Neraca Panas Input (∆H9)
Komponen Massa Mol A B C D E
C6H12O6 850 4,722 - - - - -
H2 2550 141,667 92,053 -0.039953 -2,1103 x 10-4 5,3469 x 10-7 -
H2O 14166,667 7083,333 25,399 0.02017 -3,8549 x 10-5 3,188 x 10-8 -8.7585 x 10-12
Perhitungan Neraca Panas Output (∆H12)
Perhitungan Neraca Panas Output (∆H13)
Contoh Soal 6 (Desain Alat)
ρ Massa V = Massa/ρ
Komponen
(kg/m3) (kg/jam) (m3/jam)
C6H12O6 1.590 8,500 0,005
H2O 1.000 2.440,180 2,440
H2 89,880 609,708 6,784
C6H14O6 1.490 850,850 0,571
Total 3.909,238 9,800
Solusi
1. Menentukan Jenis Evaporator
Jenis separator yang digunakan adalah Short-Tube
Evaporator, dengan pertimbangan :
Pengoperasian dan perawatannya mudah (Ulrich, 1984)
Dapat beroperasi dengan jangkauan konsentrasi yang
cukup luas antara umpan dan cairan pekat dalam satu
unit saja
Koefisien perpindahan panas tinggi (Perrys, hal. 11-109)
Cocok untuk evaporasi tunggal