NAMA : MUHAMMAD AKMAL AL-AZHAR

NIM : 20190410039

PRODI : MANAJEMEN

KELAS : A

DOSEN : Asep Setiawan, S.Th.I., M.Ud.

KUAT DALAM BER-AQIDAH, BIJAK DALAM BERTOLERANSI

Sebagai seorang muslim kita harus komitmen dalam menjaga aqidah kita.

Salah satu tokoh orientalis yang bernama John, orang kristiani yang membagi tipologi
menganut cara beragama. John menjelaskan bahwa agama terbagi menjadi 3 tipologi.

1. Paham eksklusifisme, yakni suatu keyanikan cara pandang yang mengatakan

bahwa agama dia sendiri lah yang paling benar selain agama dia termasuk
agama yang salah, sesat, kafir, dan calon penghuni neraka. Paham
eksklusifisme terjadi di semua agama di dunia ini, contoh di agama islam kita
banyak mendapati ayat al-quran bisa dijadikan pembenaran atas paham ini
seperti contoh ayat ali- Imran ayat 19, yang artinya : sesungguhnya satu-satunya
agama yang diridhoi adalah agama islam. Selain ayat ini ada lagi ayat yang
menekankan yaitu ali-imran ayat 85, yang artinya : barangsiapa diantara kita
memeluk agama selain islam, tidak bakal diterima agamanya tersebut dan kelak
di akhirat mereka termasuk orang yang merugi karena amal-amalnya tidak akan
diterima di akhirat. Dan surat al-bayinah ayat 6, yang artinya : sungguh, orang-
orang kafir dari golongan ahli kitab dan orang-orang musyrik akan masuk ke
neraka jahanam, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Mereka itu adalah
sejahat jahat makhluk.
 2. Paham inklusifisme, yakni suatu paham yang meyakini bahwa agama saya
adalah agama yang paling benar tetapi, saya juga tidak memunafikan bahwa ada
kebenaran di agama lain maupun bersifat parsial. Semua agama itu sama,
semua agama itu benar dan semua kebenaran di agama itu bersifat relative.

3. Plurarisme agama, yakni suatu paham yang menyatakan bahwa semua agama
benar, menyatakan bahwa setiap pemeluk agama tidak boleh menyatakan
bahwa hanya agamanya saja yang benar, setiap pemeluk agama apapun itu
selama mereka taat, tunduk, dan patuh maka menurut mereka akan masuk
surga. Contoh ayat dalam penekanan paham ini yaitu surah al-baqarah ayat 62,
yang artinya : sesungguhnya orang -orang beriman, orang-orang yahudi, orang-
orang Nasrani, dan orang-orang sabi’in, siapa saja diantara mereka yang
beriman kepada Allah dan hari akhir dan melakukan kebajikan, mereka
mendapat pahala dari Tuhannya, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka
tidak bersedih hati.

Jika dilihat dari 3 paham tersebut, bahwa agama islam termasuk paham yang pertama
atau eksklusifisme, karena kita harus meyakini bahwa kita sebagai orang yang
beragama islam harus yakin bahwa hanya agama islam lah yang paling benar. Dapat
kita pahami bahwa yang sesuai dengan aqidah islam adalah paham eksklusifisme.
Harus meyakini bahwa agama islam lah jalan keselamatan bagi kita semua. Ajaran
islam terbagi menjadi 4 aspek yaitu :

 Aspek aqidah
 Aspek ibadah
 Aspek muamalah
 Aspek akhlak
Pertanyaan :

1. Jika kita dihadapkan dua pilihan, seperti pilihan pertama yaitu kita tidak
beragama islam tetapi kita selalu beramal, berbuat baik, patuh dan sebagainya.
Sedangkan pilihan kedua yaitu kita beragama islam tetapi kita tidak pernah
menjalankan kewajiban kita dan hanya sering berbuat dosa, pilihan apakah yang
seharusnya kita ambil ustadz?
2. Jika kita sebagai orang islam menganut paham inklusifisme, bagaimanakah
pandangan tersebut menurut ustadz?