Anda di halaman 1dari 4

1.

Coxitis Tb

a. Definisi

Definisi Coxitis Tuberkulosa :

Coxitis TB adalah peradangan tuberkulosis pada sendi panggul yang mengarah ke


destruksi permukaan artikular dan disertai dengan fleksi-adduksikontraktur yang
menimbulkan nyeri. Coxitis TB biasanya berkembang pada anak usia 5-10 ketika mereka
berada dalam kondisi yang lemah (karena infeksi, kondisi hidup yang kurang baik)
setelah masuknya agen penyebab tuberkulosis dari fokus utama (biasanya dari paru-
paru). Sumber : Kon MA. The Great Soviet Encyclopedia. 2010. The Gale Group

b. Klasifikasi

c. Etiologi

d. Tanda Gejala

Gambaran Klinik Osteomielitis Akut


Pada awal penyakit, gejala sistemik seperti febris, anoreksia, dan malaise menonjol,
sedangkan gejala lokal seperti pembengkakan atau selulitis belum tampak.Pada masa ini
dapat terjadi salah diagnosis sebagai demam tifoid. nyeri spontan lokal yang mungkin
disertai nyeri tekan dan sedikit pembengkakan serta kesukaran gerak dariekstremitas
yang terkena, merupakan gejala osteomielitis hematogen akut. Pada anak F anak,
seringkali orang tua baru menyadari setelah anak tampak tidak mau menggunakan
salah satu anggota geraknya atau tidak mau disentuh. 2ungkin saja sebelumnyadidapatka
n riwayat infeksi seperti kaki yang terluka, nyeri tenggorokan, atau keluarnyacairan dari
telinga.

Pada bayi baru lahir, bayi tampak gelisah, dan irritable. Biasanya lebihseringterjadi pada
bayi dengan risiko tinggi seperti prematur, berat badan kurang, bayi riwayat persalinan
yang sulit atau pemasangan kateter arteri tali pusat .

Pada orang dewasa, predileksi tempat tersering adalah pada vertebra thorakolumbal.
Dapat saja menyerang penderita dengan riwayat masalah pada traktus urinarius.
Nyeri lokal bukanlah gejala yang menonjol, dan pemeriksaan X- ray
baru akan berarti beberapa minggu kemudian. Tulang pada daerah lain biasanya terlibat p
ada penderita diabetes mellitus, malnutrisi, ketergantungan obat, dan imunodefisiensi.
Gambaran Klinik Osteomielitis subakut
Osteomielitis hematogen Subakut biasanya ditemukan pada anak-anak dan remaja.
Gambaran klinis yang dapat ditemukan adalah atrofi otot, nyeri lokal,
sedikit pembengkakan, dan dapat pula penderita menjadi pincang. Terasa rasa nyeri pada
daerah sekitar sendi selama beberapa minggu atau berbulan-
bulan. Suhu tubuh penderita biasanya normal.

Gambaran Klinik Osteomielitis Kronik

Bentuk kronik dari osteomielitis seringkali timbul pada dewasa. Umumnya infeksi tulang
ini merupakan infeksi sekunder dari luka terbuka, dan paling sering pada traumaterbuka
pada tulang dan jaringan sekitarnya. Biasanya terdapat riwayat osteomilitis
pada penderita. Nyeri tulang yang terlokalisir, kemerahan, dan drainase disekitar area yan
gterkena seringkali timbul. Pada pemeriksaan fisik ditemukan adanya sinus, fistel atau
sikatriks bekas operasi dengan nyeri tekan, deformitas, instabilitas, dan tanda-tanda dari
gangguan vaskularisasi , jangkauan gerakan , dan status neurologis. Mungkin dapat
ditemukan sekuestrum yang menonjol keluar

Manifestasi Klinik

Perjalanan klinis Coxitis TB berlangsung lambat dan kronik. Keluhan biasanya ringan
dan makin lama makin berat disertai perasaan lelah pada sore dan malam hari, subfebris,
dan penurunan berat badan. Keluhan yang lebih berat seperti panas tinggi, malaise,
keringat malam, anoreksia biasanya bersamaan dengan TB miliar.

Gejala-gejala dari Coxitis TB tergantung dari derajat patologis yang terjadi. Pada tingkat
awal, gejala sangat minimal, mungkin hanya ditemukan nyeri dan pembengkakan sendi
panggul serta penderita sedikit pincang. Pada tingkat selanjutnya pembengkakan dan
nyeri bertambah berat dan terdapat deformitas sendi. Pada stadium ini, pincang
merupakan kelainan yang sering ditemukan dan dapat pula ditemukan atrofi otot.

Dalam keadaan yang lanjut dan berat, pasien sukar menggerakkan dan mengangkat
tungkai pada sendi panggul yang terkena, disertai rasa sakit yang sangat menggangu
disekitar paha dan daerah pinggul tersebut.

Coxitis TB sering ditemukan pada anak-anak umur 2-5 tahun remaja. Gerakan sendi
panggul menjadi sangat terbatas dan pada tingkat lanjut terjadi ankilosis atau deformitas
yang menetap pada panggul yang pada pemeriksaan menurut Thomas hasilnya positif dan
mungkin ditemukan abses dingin atau fistel di daerah panggul.

Pada coxitis Tuberkulosa berlangsung lambat, kronik dan biasanya hanya mengenai 1
sendi, keluhan biasanya ringan dan makin lama makin berat disertai perasaan lelah pada
sore dan malam hari, subfebris, penurunan berat badan.

Keluhan yang lebih berat seperti panas tinggi, malaise, keringat malam, anoreksia
biasanya bersamaan dengan tuberculosis milier.

Pada sendi, mula-mula jarang timbul gambaran yang khas seperti pada arthritis yang
lainnya. Tanda awal berupa bengkak, nyeri dan keterbatasan lingkup gerak sendi. Kulit
diatas daerah yang terkena teraba panas, kadang-kadang malah dingin, berwarna merah
kebiruan. Bisa terjadi sendi berada dalam kedudukan fleksi berkelanjutan dan mungkin
disertai tenosinovitis. Pada anak-anak dapat ditemukan spasme otot pada malam hari
(night start). Mungkin disertai demam, tapi biasanya ringan. Pada kasus yang berat,
kelemahan otot bisa terjadi sedemikian cepatnya menyerupai kelumpuhan. Bila pinggul
yang terkena, maka terjadi kelemahan tungkai dengan sedikit rasa tidak enak.

Dalam keadan yang lanjut dan berat, pasien sukar menggerakkan dan mengangkat
tungkai pada sendi pinggul yang terkena, disertai rasa sakit yang sangat mengganggu
disekitar paha dan daerah pinggul tersebut. Tuberkulosis vertebra (penyakit pott)
biasanya terjadi didaerah thoracolumbal. Penyakit pott merupakan 50% dari seluruh
kasus tuberculosis tulang dan sendi. Pada mulanya seluruh kasus Tuberculosis tulang dan
sendi.
 

e. Patofisiologi

f. Anatomi

Keterangan: (1) sacrum, (2) ilium, (3) ischium, (4) pubis, (5) simfisis pubis,
(6)acetabulum, (7) foramen obturator, (8) coccyx
Tulang coxae terletak di sebelah depan dan samping dari pelvis. Os coxaeterdiri dari 3
buah tulang penyusun, yaitu tulang ilium, tulang ischium, dan tulang pubis\

Tulang ilium merupakan tulang terbesar dari panggul dan membentuk bagian atas


dan belakang panggul. Memiliki permukaan anterior berbentukkonkaf yang disebut fossa
iliaka. Bagian atasnya disebut krista iliaka. Ujung-ujung disebut spina iliaka anterior
superior dan spina iliaka posterior superior.Terdapat tonjolan memanjang di bagian
dalam tulang ilium yang
membagi pelvis mayor dan pelvis minor disebut dengan linea innominata (lineaterminalis
).
 
Tulang ischium terdapat disebelah bawah tulang ilium. Merupakan tulangyang tebal
dengan tiga tepi di belakang foramen obturator. Tulang ischiummerupakan bagian
terendah dari tulang coxae. Memiliki tonjolan di bawahtulang duduk yang sangat tebal
disebut tuber ischii yang berfungsi penyanggatubuh sewaktu duduk.

Tulang pubis terdapat di sebelah bawah dan depan tulang ilium.Dengan tulang duduk


dibatasi oleh foramen obturatum. Terdiri atas korpus(mengembang ke bagian anterior).
Tulang pubis terdiri dari ramus superior(meluas dari korpus ke asetabulum) dan ramus
inferior (meluas ke belakangdengan ramus ischium). Ramus superior tulang pubis
berhubungan dengandengan tulang ilium, sedangkan ramus inferior kanan dan
kirimembentuk arkus pubis. Ramus inferior berhubungan dengan tulang ischium.

Anda mungkin juga menyukai