MAKALAH
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas
Mata Kuliah Pengantar Akuntansi
Dosen : Ni Wayan Dian Irmayani S.E., M.M
DISUSUN OLEH :
Kelompok 7
1. Ni Luh Putu Evi Susanti
2. Sinta Citra Dewi
3. Agus Putu Sepryadi
4. Gaudensia Gema Abi
JURUSAN AKUNTANSI
POLITEKNIK NASIONAL
DENPASAR
2019/2020
ii
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini
tepat pada waktunya. Makalah ini dibuat dengan maksud untuk memenuhi tugas mata
kuliah pengantar akuntansi.
Dalam penyusunan tugas ini tentunya tidak akan memberikan hasil yang
memuaskan tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak kepada kami, maka pada
kesempatam ini kami menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada :
Orang tua kami yang telah bersabar dan memberikan doa serta dukungan kepada
kami sehingga kami dapat menyelesaikan tugas ini.
Dosen akuntansi selaku dosen pengajar dalam mata kulih pengantar akuntansi
yang telah memberikan pengarahan dalam menyelesaikan tugas yang diberikan.
Semua teman-teman, terima kasih atas dukungan dan motivasi yang diberikan
kepada kami.
Semoga segala bantuan dari semua pihak mendapatkan berkah dari rahmat-Nya dan
selalu dalam lindungan-Nya.
Kami berharap semoga makalah ini bisa menambah pengetahuan para pembaca.
Namun terlepas dari itu kami memahami bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna, sehingga kami sangat mengharapkan kritik serta saran yang bersifat
membangun demi terciptanya makalah selanjutnya yang lebih baik lagi.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
JUDUL
KATA PENGANTAR....................................................................................... i
DAFTAR ISI...................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................. 1
1.1Latar Belakang Masalah.................................................................. 1
1.2Rumusan Masalah............................................................................ 2
1.3Tujuan Pembahasan........................................................................ 2
BAB II PEMBAHASAN................................................................................. 3
2.1 Pengertian Jurnal Penutup............................................................. 3
2.2 Langkah-Langkah Menyusun Jurnal Penutup .............................. 4
2.3 Pengertian Neraca Saldo Setelah Penutup..................................... 6
2.4 Proses Penyusunan Neraca Saldo Setelah Penutup....................... 6
2.5 Pengertian Jurnal Pembalik........................................................... 8
2.6 Cara Membuat Jurnal Pembalik..................................................... 9
BAB III PENUTUP........................................................................................... 13
3.1 Kesimpulan.................................................................................... 13
3.2 Saran.............................................................................................. 13
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................ 14
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan pada latar belakang diatas, maka
penulis dapat merumuskan masalah sebagai berikut :
1. Apa Yang Dimaksud Dengan Jurnal Penutup ?
2. Bagaimana Langkah-Langkah Penyusunan Jurnal Penutup ?
3. Apa Yang Dimaksud Dengan Neraca Saldo Setelah Penutup ?
4. Bagaimana Langkah-Langkah Penyusunan Neraca Saldo Setelah Penutup?
5. Apa Yang Dimaksud Dengan Jurnal Pembalik ?
6. Bagaimana Cara Membuat Jurnal Pembalik ?
BAB II
2
PEMBAHASAN
3
2.2 Langkah-Langkah Menyusun Jurnal Penutup
Untuk menyusun Jurnal Penutup dilakukan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Untuk menutup akun Pendapatan
Dengan cara mendebit akun pendapatan dan mengkredit akun ikhtisar laba/rugi.
Pendapatan Rp10.000.000
Beban Rp5.000.000
4
Modal Rp13.000.000
Prive Rp13.000.000
Modal Rp.5.000.000
Modal Rp.5.000.000
Jurnal Penutup yang disusun tergantung dari bentuk perusahaan, baik itu berupa
PT, CV, Firma ataupun perusahaan perseorangan, karena struktur modal dari jenis
perusahaan di atas tentu saja berbeda. Itu adalah pengertian dan cara membuat jurnal
penutup dalam akuntansi yang harus diketahui.
5
Neraca saldo setelah penutup ini sesungguhnya dapat digunakan sebagai alat untuk
membuktikan bahwa proses penjurnalan dan pemostingan ayat jurnal penutup telah
dilakukan secara tepat dan lengkap. Neraca saldo setelah penutup ini juga dibuat untuk
membuktikan bahwa keseimbangan dalam persamaan akuntansi tetap terpenuhi pada
akhir periode akuntansi setelah melewati berbagai tahapan siklus akuntansi atau dengan
kata lain neraca saldo setelah penutup tersebut digunakan untuk memverifikasi apakah
total debit dan total kredit mempunyai jumlah yang sama.
Tujuan dibuatnya neraca saldo setelah penutupan ini adalah untuk memastikan
bahwa jumlah saldo buku besar seimbang sebelum melakukan pencatatan selanjutnya.
1. Dibawah ini merupakan transaksi pada jurnal penutup yang menjadi pokok dari
dasar informasi pada neraca saldo setelah penutupan.
6
2. Langkah berikutnya adalah mencatat akun perkiraan yang sudah ditutup ke
dalam buku besar.
3. Akun perkiraan (akun nominal) yang telah ditutup maka akan bersaldo nol. Jadi,
yang tercatat pada neraca saldo setelah penutupan adalah akun riil saja atau akun
aset dan kewajiban.
7
2.5 Pengertian Jurnal Pembalik
Langkah terakhir dalam siklus akuntansi adalah proses tutup buku, setelah langkah
tersebut dilakukan rekening-rekening siap digunakan untuk mencatat transaksi yang
akan terjadi pada periode berikutnya.
Ada juga perusahaan yang menambahkan langkah lain setelah tutup buku, yaitu
tambahan ayat jurnal pembalik. Tahap ini bukan merupakan prosedur yang diwajibkan
dalam siklus akuntansi. Prosedur ini dilakukan dengan tujuan untuk memudahkan
proses akuntansi selanjutnya.
Ayat jurnal pembalik adalah ayat jurnal yang dibuat (biasanya pada awal periode
akuntansi) untuk membalik ayat jurnal penyesuaian yang dibuat sebelumnya. Dapat
juga dikatakan bahwa ayat jurnal pembalik sebagai ayat jurnal yang debit dan kreditnya
merupakan kredit dan debit ayat jurnal penyesuaian masing-masing dalam jumlah yang
sama.
Dalam arti yang lain dikatakan bahwa ayat jurnal pembalik dibuat pada hari
pertama periode akuntansi berikutnya dan dinamakan demikian karena proses tersebut
membalikkan pengaruh jurnal penyesuaian yang telah dibuat pada hari (tanggal)
terakhir pada periode akuntansi sebelumnya.
Yang perlu dibuatkan ayat jurnal pembalik pada dasarnya ada empat, yaitu :
1. Beban yang masih harus dibayar
Contoh : beban upah yang masih harus dibayar (utang upah) dan beban bunga
yang masih harus dibayar (utang bunga).
8
2. Biaya dibayar dimuka
Contohnya : biaya sewa dibayar dimuka, biaya asuransi dibayar dimuka, dll.
3. Pendapatan yang masih harus diterima
Contohnya : pendapatan bunga yang masih harus diterima (piutang bunga).
4. Pendapatan diterima dimuka
Contohnya : pendapatan sewa diterima dimuka.
9
Misalnya, pada 1 Desember 2017 dibayarkan uang sewa untuk 1 tahun sebesar
Rp2.400.000, dicatat pada jurnalnya adalah sebagai berikut.
Kas Rp2.400.000
Pada 31 Desember 2017 dibuat ayat jurnal penyesuaian yaitu sebagai berikut.
Kas Rp2.400.000
10
Sewa diterima di muka Rp800.000
Pada awal periode, 1 Januari 2018 dibuat ayat jurnal pembalik sebagai berikut.
Adapun ayat jurnal yang dibuat pada saat pembayaran gaji, yaitu sebagai
berikut.
Kas Rp3.250.000
11
4. Pendapatan yang Belum Diterima
Misalnya, setiap tanggal 1 Mei dan 1 November perusahaan menerima bunga
sebesar Rp600.000. Ayat jurnal penyesuaian yang dibuat pada 31 Desember
2017, yaitu sebagai berikut.
Jurnal pembalik yang dibuat pada 1 Januari 2018, yaitu sebagai berikut.
Adapun ayat jurnal yang dibuat pada saat pembayaran 1 Mei 2018, yaitu sebagai
berikut.
Kas Rp600.000
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Jurnal penutup adalah jurnal yang digunakan untuk menutup perkiraan nominal
(nominal account) atau perkiraan temporer (temporary account) yang fungsinya antara
lain agar dapat memisahkan antara pendapatan dan biaya periode sekarang dengan
periode yang akan datang dan agar rekening modal menunjukkan jumlah yang sesuai
12
dengan keadaan pada akhir periode akuntansi. Setelah proses penyusunan jurnal
penutup selesai dilanjutkan dengan membuat neraca saldo setelah penutup.
Neraca saldo setelah penutupan adalah suatu daftar yang berisi saldo-saldo akun
buku besar setelah perusahaan melakukan penutupan buku. Tujuan dibuatnya neraca
saldo setelah penutupan ini adalah untuk memastikan bahwa jumlah saldo buku besar
seimbang sebelum melakukan pencatatan selanjutnya.
Tahap akhir dari siklus akuntansi adalah membuat jurnal pembalik, tetapi tahap ini
tidak diwajibkan dalam siklus akuntansi. Jurnal Pembalik adalah jurnal yang dibuat
pada awal periode berdasarkan jurnal penyesuaian periode sebelumnya.
3.2 Saran
Diakhir penyusunan makalah ini diharapkan kepada pembaca agar lebih memahami
dan mengetahui mengenai tahap akhir pada siklus akuntansi. Dimana didalamnya
terdapat Jurnal Penutup, Neraca Saldo Setelah Penutup dan Jurnal Pembalik.
13
DAFTAR PUSTAKA
14