aku hanya mengganti caranya dengan berdoa karena betapa aku memahami doa adalah cara mencintai
hal hal yang tak termiliki
sudah tak diizinkan saing menatap lagi, aku akan tetap bersyukur karena pernah diberi kesempatan
mengenalmu, pernah menjadi alasanmu tertawa, pernah mendengar ceritaceritamu, walau cerita
tentang dia, setidaknya aku sempat menjadi sesuatu di hidupmu
dan nanti aku akan kembali menemuimu sebagai seseorang yang lukanya telah sembuh
akan kuceritakan kepadamu betapa aku harus tertatih, bangun, lari dari kejaran baying bayangmu
tentang betapa aku harus berdebat hebat dengan hatiku untuk terus melangkah atau menyerah
nanti aku akan kembali menemui sbg seseorang yg cintanya masih, tp rasa ingin memilikinya sudah tidak