Anda di halaman 1dari 4

SURAT PERJANJIAN KONTRAK

PENGANGKUTAN ORE NIKEL SITE KDI - LAMERURU


Nomor 003/K-IX/MU/2020

Pada hari ini Kamis, tanggal 10 bulan September tahun 2020

PERJANJIAN KERJASAMA PENGANGKUTAN ORE

ANTARA

CV. MITRA UTAMA

DENGAN

PT. ENERGI JAYA KHATULISTIWA

Pada hari ini Kamis tanggal 10 bulan September tahun 2020 telah disepakati Perjanjian Kontrak
Pengangkutan ore nikel di Kendari antara para pihak sebagai berikut :

Nama : ABD. MALIK

Jabatan : Direktur

Alamat : Jl. Bunga Kana no. 11/ RT.01/RW.02 Kel.Watu Watu

Kec. Kendari barat kota Kendari, Sulawesi Tenggara.

No. KTP : 7471052603840004

Perusahaan : CV. MITRA UTAMA

Selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA (Pemilik Dump Truck)

Nama : RUDI H. TJANDRA

Jabatan : Presiden Direktur

Alamat : BTN PNS Baruga, Watubangga Blok C1 No.5, Jl.Malaka Kendari SULTRA

No. KTP :

Perusahaan : PT. Energi Jaya Khatulistiwa

Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA (Pemakai/Pengguna)

Pasal 1

OBJEK PERJANJIAN

PIHAK PERTAMA menyatakan akan menyediakan unit kendaraan Operasional Dump Truck kepada
PIHAK KEDUA selaku penyewa/ pemakai Mobil Operasional untuk dipergunakan dalam menunjang
kelancaran pekerjaan angkut ore nikel di area/lokasi PT. ENERGI JAYA KHATULISTIWA di desa
Lameruru Kec. Langgikima Kab. Konawe Utara.
Pasal 2

SPESIFIKASI KENDARAAN

Spesifikasi kendaraan yang disediakan oleh PIHAK PERTAMA adalah sebagai berikut :

Jenis kendaraan : Dump truck (10 roda)

Merk : Hino/ Mitsubishi/ Nissan

Warna Mobil : Hijau Muda/ Orange/ Merah/ Biru/Putih

Tahun Pembuatan : 2018 up

Jumlah Armada : 15 unit

Kapasitas : 24m3 / 26m3

KondisiKendaraan : 80% Up

Kondisi Ban : 80% up

Status : Full Maintenance (mulai dari kerusakan kecil sampai besar yang dapat

menghambat jalan nya pekerjaan PIHAK KEDUA).

Pasal 3

NILAI SEWA

1. Nilai sewa kontrak dalam perjanjian ini adalah sebesar USD 1.5 / Ton untuk jarak Pengangkutan
2.5 Km.
2. Pembayaran kontrak pengangkutan ore nikel dari PIHAK KEDUA akan dibayarkan di rekening
PIHAK PERTAMA :
Bank BRI No rekening 019201000689560
An. Abdul Malik

Pasal 4
SISTEM PEMBAYARAN

1. Pembayaran pertama 50% saat unit sudah berada dilokasi PIHAK KEDUA.
2. Pembayaran kedua 50% saat pemuatan kapal tongkang selesai atau setelah keluar draft akhir dari
surveyor.

Pasal 5
JANGKA WAKTU PERJANJIAN KONTRAK

Surat perjanjian kontrak ini bersifat sementara dan dapat diperpanjang apabila telah ada
kesepakatan antara kedua belah pihak.
Pasal 6
KEWAJIBAN

KEWAJIBAN PIHAK PERTAMA :

1. Menyiapkan Armada 10 (sepuluh) roda sebanyak 15 (lima belas) unit untuk kegiatan
pengangkutan yang layak untuk Operasional.
2. Menyiapkan Tenaga Mekanik & Tenaga Pengawas.
3. Melakukan Kontrol Armada setiap saat jika terjadi penyimpangan pengangkutan material.
4. Membayar Pajak Kendaraan.
5. Perbaikan terhadap kerusakan dan penggantian spare parts menjadi tanggung jawab PIHAK
PERTAMA.
6. Semua penggantian ban akibat pecah ban atau kondisi ban tidak layak pakai menjadi tanggung
jawab PIHAK PERTAMA.
7. Apabila terjadi kecelakaan pada masa kontrak kerja sama yang melibatkan armada dan supir
atau pihak ketiga, maka armada menjadi tanggung jawab PIHAK PERTAMA.
8. Segala bentuk kerusakan yang terjadi melibatkan armada unit yang timbul pada masa kontrak
kerjasama, maka menjadi tanggung jawab PIHAK PERTAMA.
9. Gaji supir, untuk kebutuhan operasional menjadi tanggung jawab PIHAK PERTAMA.
10. Menyiapkan base camp sopir dan bahan bakar untuk kendaraan.
11. Menyiapkan Minimal 12 DT H-1 sebelum Tongkang Tiba di jety Muat. Dan melaporkan nama
supir, nomor Plat DT, nomor tlp supir dan nama detail koordinator di site.
12. DT yang rusak cepat di carikan pengganti dalam kurun waktu 4 jam.
13. Target penyelesaian untuk 7500 MT dalam kurun waktu 2.5 Hari.9000 MT dalam kurun 3 hari
dimulai dari tongkang Tiba.
14. Jika dalam waktu di berikan ada over time dengan ketentuan tidak ada hujan dan bencana alam,
maka penyelesaian pembayaran akan di potong.

KEEWAJIBAN PIHAK KEDUA :

1. Melakukan pembayaran tepat waktu sesuai perjanjian kontrak ini dipasal 6 (enam).
2. Memberi laporan hasil draft akhir jumlah muatan isi tongkang sebagai acuanuntuk pembayaran.

Pasal 7

SANGSI DAN DENDA

Sangsi Pemutusan Kontrak Sewa Menyewa, apabila :

a. PIHAK PERTAMA tidak menyiapkan unit sesuai dari isi perjanjian di pasal 2 (dua).
b. PIHAK KEDUA, melakukan pengangkutan barang illegal atau melakukan penyimpangan diluar
dari perjanjian kontrak kerja.

Pasal 8

KEADAAN MEMAKSA (FORCE MAJEUR)

Apabila terjadi force majeure akibat bencana alam atau kebakaran maka uang klaim asuran sise
bagaimana dimaksud akan digunakan untuk memperbaiki dan atau melanjutkan kegiatan.
Pasal 9

PENDAPAT DAN PERSELISIHAN

Apabila terjadi perbedaan pendapat dalam rangka pelaksanaan perjanjian ini dan segala akibat yang
timbul karena perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah.

Apabila perselisihan yang timbul sebagaimana ayat 1 pasal ini tidak dapat menyelesaikan masalah
maka kedua belah pihak akan menyelesaikan dengan domisili tetap kantor penitera pengadilan
negeri setempat.

Pasal 10

LAIN-LAIN

Hal-hal yang Belum Tertuang dalam Perjanjian ini, akan diatur melalui Adendum dan merupakan
rangkaian yang tidak dapat dipisahkan dengan perjanjian pokok ini.

Pasal 11

PENUTUP

Perjanjian ini berlaku sejak di tanda tangani oleh kedua pihak dan berakhir setelah lewat jangka
waktu.

Demikian perjanjian ini dibuat dan di tanda tangani di Kendari, dibuat rangkap 2 bermaterai cukup
dan masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.

Kendari, 10 September 2020.

PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA,

ABD. MALIK RUDY H. TJANDRA

Anda mungkin juga menyukai