1.

Media teknologi
Teman-teman mahasiswa Media Teknologi yang berbahagia, pastinya anda sudah
membaca dan mempelajari modul 1 tentang Konsep Media dan Teknologi. Pada forum
diskusi 1 ini akan berdiskusi dengan memberikan pendapat tentang “apakah suatu
perpustakaan penting/perlu mengembangkan media dan teknologi untuk koleksi dan
layanannya?” Silakan teman-teman memberikan tanggapan yang disertai dengan alasan
dan berikan contoh media teknologinya. Mahasiswa boleh mendapatkan jawaban dari
modul atau internet, tetapi tidak diperbolehkan copy paste seluruh jawabannya, silakan
kolaborasikan dengan menggunakan gaya bahasa anda sendiri. Selamat berdiskusi.
- Dalam pelayanan di perpustakaan tentu penting adanya pengembangan media dan
teknologi guna memudahkan para pustakawan dalam menjalankan tugasnya untuk
memberikan jasa layanan informasi kepada masyarakat. Salah satu contoh
penggunaan media dan teknologi tersebut yakni peningkatan mutu layanan
perpustakaan dan sistem penyediaan atau akuisisi koleksi dalam perpustakaan.
dengan adanya teknologi di perpustakaan baik berupa sarana komputer dan media
informasi lainnya, kita dapat melakukan layanan yang cepat dengan jangkauan
layanan yang lebih luas serta mutu yang sangat baik dan variatif.
2. Pelestarian bahan pustaka

Untuk lebih memahami tentang pelestarian, konservasi dan perservasi, mari kita diskusikan
dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan di bawah ini.

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pelestarian bahan pustaka! Apa tujuannya?
2. a. Sejak kejadian apa program pelestarian bahan pustaka dianggap penting? b. Apa yang
harus mereka prioritaskan dalam program pelestarian bahan pustaka?
3. a. Apa maksud dan tujuan pelestarian bahan pustaka? b. Jelaskan keterangan Anda?.
4. Apa yang dimaksud dengan fungsi melindung dalam pelestarian bahan pustaka? Berikan
contohnya?

- 1. Pelestarian bahan pustaka menurut IFLA mencakup semua aspek usaha

melestarikan bahan pustaka, keuangan, ketenagaan, metode, dan teknik serta
penyimpanannya. Tujuan dari pelestarian tersebut yakni, menyelamatkan nilai
informasi dokumen,menyelamatkkan fisik dokumen,mengatasi kendala kekurangan
ruang,mempercepat perolehan informasi.
- 2. Kesadaran akan pentingnya pelestarian ini baru dimulai sejak tahun 1966, yaitu
pada saat banjir di Florence, Italia yang merusak koleksi perpustakaan nasional Italia
serta benda-benda seni yang lain.
Dalam upaya pelestarian bahan pustaka di Italia adalah bagaimana melestarikan dan
merawat benda-benda bersejarah, benda-benda seni yang akan mengalami kerusakan
termakan oleh waktu serta memerlukan dana dan kepandaian yang luar biasa
besarnya.
 - 3. Pelestarian bahan pustaka ialah mengusahakan agar bahan pustaka tidak cepat
mengalami kerusakan. Bahan pustaka yang mahal diusahakan agar awet dan bisa
dipakai lebih lama oleh pembaca.
Tujuan dari pelestarian bahan pustaka :
menyelamatkan nilai informasi dokumen,menyelamatkkan fisik dokumen,mengatasi
kendala kekurangan ruang,mempercepat perolehan informasi.
Dengan pelestarian yang baik, diharapkan bahan pustaka dapat berumur lebih
panjang, sehingga perpustakaan tidak perlu membeli bahan yang sama yang
semuanya itu membutuhkan dana.
- 4. Fungsi melindung adalah bahan pustaka dilindungi dai serangan serangga,
manusia, jamur, panas matahari, air dan sebagainya.
Contohnya, seperti pengepakan dan penempatan koleksi dengan baik, penempatan
buku di rak disesuaikan dengan klasifikasinya, sehingga manusia tidak akan salah
dalam memakai bahan pustaka.
3. Pengantar sosiologi
Bagaimana pendapat Anda mengenai sejauh mana Anda  mengenal sosiologi dan manfaat
mempelajari sosiologi dalam kehidupan sehari-hari dan di masyarakat.  
- Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang masyarakat
manusia dan tingkah laku manusia di beberapa kelompok yang membentuk
masyarakat. Sosiologi sangat bermanfaat bagi kita baik dalam kehidupan sehari-hari
maupun dalam lingkup bermasyarakat. Kita bisa melihat siapa diri kita dengan lebih
jelas baik itu sebagai individu ataupun sebagai anggota masyarakat , mempelajari
ilmu sosiologi juga akan membantu seseorang lebih memahami
norma,tradisi,keyakinan dan juga nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat serta
memperoleh pengetahuan mengenai beragam bentuk interaksi sosial yang ada di
dalam masyarakat baik antar-individu, antar-kelompok, ataupun antar-individu
dengan kelompok.
4. Sumber-sumber informasi
MASIH PENTING-KAH KEBERADAAN KAMUS TERCETAK DI DI
PERPUSTAKAAN, DIMANA SAAT INI SUDAH TERSEDIA KAMUS ONLINE DI
INTERNET. Berikan tanggapan/masukan disertai argumen anda !
- Menurut saya, keberadaan kamus tercetak di perpustakaan masih penting, mengingat
tidak semua pendidikan formal di Indonesia memiliki media teknologi sebagai sarana
menemukan informasi. Seperti pada daerah pedalaman, jangkauan internet yang
susah menyulitkan siswa sehingga kamus tercetak merupakan alternatif bagi pihak
sekolah dalam memberikan jasa layanan. Penyediaan media teknologi di sekolah
dasar dan sekolah menengah di pedalaman yang masih belum terealisasi juga
melatarbelakangi pentingnya kamus tercetak.
5. Bahasa inggris
Dalam diskusi inisiasi pertama ini, coba diskusi dengan menuliskan beberapa kalimat
yang menggunakan kata kerja transitif dan intransitif yang biasa digunakan di
perpustakaan! 
1. Verba transitif merupakan kata kerja yang membutuhkan objek dan dapat diubah
menjadi bentuk pasif. Biasanya memiliki kata imbuhan mem- , memper-
Contoh : stela borrowed a dictionary in the library
Stela = S , Borrowed = P, Dictionary = O, The library = K
2. Verba Intransitif merupakan kebalikan verba transitif yakni kata kerja yang tidak
membutuhkan objek dan tidak dapat diubah menjadi bentuk pasif. Biasanya
memiliki kata imbuhan ber-, ter-, ke-an, ber-an.
Contoh : Library staff speak to book borrowers
Library staff = S, Speak = P, Book borrowes = K

6. Psikologi perpus
apa dan apa saja yang dipelajari dalam bidang ilmu psikologi. 
- Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku.psikologi sangat
bermanfaat terutama pada pustakawan. Misalnya, pustakawan dapat mengetahui
cara memotivasi bawahan, bagaimana menyelesaikan konflik dengan rekan sekerja,
bagaimana menjalin kerja sama dengan orang lain. Pustakawan juga dapat
memberikan yang sesuai dengan kebutuhan pemakai karena tidak semua pemakai
memilki karakter yang sama.
7. PAI

Diskusikan dengan teman saudara hal berikut ini

1)    Menurut pengertian umum, iman artinya percaya, berarti sikap batin. Jika dinilai
       berdasarkan ayat-ayat Al-quran dan hadits nabi, benarkah pengertian bahwa iman
       artinya sikap batin atau percaya?
2)    Menurut hadits Nabi, aspek iman ada tiga. Sebutkan dan jelaskan ketiga aspek   
tersebut dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami!
3)    Ada dua macam iman, yaitu iman hak dan iman batil. Jelaskan apa yang dimaksud
       dengan iman hak dan iman batil, dengan mengemukakan ilustrasi dan contoh konkret,
       tentang ciri-ciri dari keduanya?
4)    Kemukakan secara filosofis tentang sejarah konsep Ketuhanan menurut pemikiran
       manusia!
5)    Ada tiga paham monoteis yaitu deisme, panteisme, dan eklektisme. Kemukakan 
ketiga paham tersebut  secara ringkas!
1. Pengertian iman berdasarkan ayat-ayat Al-Qur’an dan hadist nabi memang benar sikap
batin atau percaya namun lebih operasional, kata iman dalam Al-Qur’an pada umumnya
dirangkaikan dengan kata lain. Kata rangkaian itulah yang memberikan nilai tentang sesuatu
yang di imaninya.
2. Ada tiga aspek iman yaitu pengetahuan, kemauan dan kemampuan. Orang yang beriman
kepada Allah adalah yang memiliki pengetahuan, kemauan, dan kemampuanuntuk hidup
dengan ajaran Al-Qur’an seperti yang dicontohkan ole Rasulullah. Oleh karenanya aspek
terpenting untuk mencapai iman yakni memahami kandungan Al-Qur’an.
3. - Iman Haq, Pandangan dan Sikap Hidup dengan ajaran Al Qur'an 
menurut sunnah Rasul pelakunya disebut Mu'min. contohnya : Seseorang mengamalkan Al-
Qur’an dalm aspek kehidupan
- Iman Bathil, Pandangan dan Sikap Hidup dengan ajaran 
Dzulumat menurut sunnah Syayatin , pelakunya disebut Kafir. Contohnya : seseorang
melakukan penyimpangan dari isi Al-Qu’an
4. Pemikiran manusia berkembang secara evolusi. Konsep ketuhanan menurut pemikiran
manusia berkembang dari animisme, dinamisme, politeisme, dan monoteisme.
5. – deisme = paham ini beranggapan bahwa Tuhan Yang Maha Esa mempunyai sifat yang
serba maha.
- panteisme = paham ini berpendapat bahwa sebagai pencipta alam,Tuhan ada bersama alam
(immanent). Dimana ada alam , di situ ada Tuhan.
- eklektisme = jika deisme menempatkan kedudukan manusia pada posisi yang menentukan,
panteisme sama sekali tidak memerankan manusia, melainkan Tuhanlah sebagai
pemerannya.