I.

Anamnesa
A. Definisi anamnesa
Anamnesa adalah sejarah/cerita terjadinya penyakit yang diderita oleh pasien.
Cerita ini diutarakan oleh si pemilik hewan. Kebenaran cerita ini dapat membantu
dalam diagnose namun, jangan dipercaya 100% harus tetap pada hasil pemeriksaan
(Hidayat, 2015).
Anammesa merupakan tanda atau gejala yang timbul yang dapat diamati oleh
pemilik atau pengelola hewan. Gejala atau kelainan apa yang muncul dan mulai kapan
gejala tersebut muncul. Selain itu tindakan apa yang sudah dilakukan dan bagaimana
hasil terhadap tindakan yang sudah dilakukan tersebut (Pramono, 2019). Dengan
anamnesa, diharapkan dokter hewan akan memperoleh informasi dari pemilik
mengenai host dan lingkungan, serta melalui pemeriksaan klinis hewan secara
menyeluruh sehingga dalam pengambilan kesimpulan diagnose suatu penyakit dapat
terkerucut dan penanganan menjadi lebih mudah dan efektif (Anonim, 2015).
Anamnesa dibagi menjadi 3 jenis berdasarkan waktu kejadiannya yaitu :
1. Pre-history
adalah apa yang pasien lakukan sesaat sebelum terkena penyakit atau kejadian
sebelum terjadinya suatu penyakit
2. Immidiate history
adalah gejala klinis yang tampak pada penyakit yang di derita hewan.
3. Post-history
adalah penanganan yang telah dilakukan baik oleh pemilik maupun dokter hewan/
tenaga medis lain.
(Widiyono dkk, 2001)
 Gambar 1. Contoh Kartu Anamnesa (Dokumentasi Pribadi)

B. Pembahasan contoh anamnesa sesuai kasus

Setelah melakukan registrasi di rumah sakit hewan, tempat praktek dokter
hewan ataupun tempat pelayanan kesehatan hewan, klien sebagai pemilik hewan
akan ditanyakan beberapa hal oleh dokter hewan terkait dengan keadaan sebelum,
ketika dan pasca gejala penyakit terlihat. Adapun contoh pertanyaan yang
sekiranya dapat ditanyakan yang sesuai dengan kasus diantaranya:
1. Pre-history
Contoh pertanyaan :
a. Berapa populasi kucing?
b. Apakah kucing sering diumbar diluar atau di dalam rumah saja?
c. Apakah kandang kucing sering dibersihkan?
d. Seberapa sering kucing di grooming?
e. Apakah sudah di vaksin dan rutin diberi obat cacing?
2. Immidiate history
Contoh pertanyaan :
a. Sudah sejak kapankah kucing mengalami scabies?
b. Dibagian mana saja terdapat scabies?
3. Post-history
Contoh pertanyaan :
 a. Apakah sudah diberikan penanganan atau obat sebelumnya?

Pertanyaan yang sudah diberikan oleh dokter hewan dan dijawab oleh klien
akan ditulis diambulatoir seperti yang dicontohkan dibawah ini.

Gambar 2. Kartu Anamnesa yang Sudah Terisi (Dokumentasi Pribadi)