KB 2 Eufimisme
maksud.
14.Hubungan antara bunyi dan makna
dalam bahasa bersifat arbitrer.
15.Bahasa sebagai bunyi-bunyi yang
arbitrer dan konvesinal memiliki peran
yang begitu kompleks.
16.faktor penyebab perubahan makna
disebabkan karena perkembangan
bahasa.
17.Perubahan makna karena faktor
kesejarahan berhubungan dengan
perkembangan kata.
18.Peninggian makna atau ameliorasi
berhubungan dengan nilai rasa yang
lebih baik atau sopan.
19.Penurunan makna atau peyorasi yaitu
makna lebih rendah atau kurang sopan.
20.Pertukaran makna disebut sinestesia
perubahan makna ini disebabkan karena
pertukaran tanggapan alat indra.
21.Persamaan makna disebut juga dengan
asosiasi.
22.Metafora berkaitan dengan pemakaian
kata kiasan yang memiliki kemiripan
makna.
23.Eufimisme bermakna berbicara dengan
menggunakan perkataan yang halus dan
sopan sehingga memberikan kesan yang
baik.
24.Kosakata tabu adalah kosakata yang
tidak boleh diucapkan karena memiliki
kekuatan supranatural yang dapat
menyebabkan bahaya.
25.Disfemisme adalah tuturan yang kasar
dan juga menyakitkan mitra tutur.
KB 3 Wacana
yang lain.
1) Substitusi nomina adalah
penggantian yang digunakan
untuk menggantikan nomina atau
kelompok nomina dengan kata
atau kelompok kata lain.
2) Subsitusi verba adalah
penggantian kata atau kelompok
kata berkategori verba dengan
kata atau frasa lain.
3) Substitusi klausa adalah
penyulihan yang menggantikan
klausa.
c. Konjungsi merupakan salah satu alat
kohesi gramatikal yang memiliki
fungsi menghubungkan antara
gagasan yang satu dengan yang
lainnya.
1) Konjungsi aditif adalah konjungsi
yang memiliki fungsi memberikan
keterangan tambahan.
2) Konjungsi Adversatif digunakan
untuk menghubungkan dua
gagasan yang menyatakan
kontras.
3) Konjungsi klausal dapat
digunakan untuk menghubungkan
dua gagasan yang memiliki
hubungan sebab dan akibat.
4) Konjungsi temporal dapat
digunakan untuk menyatakan
hubungan kronologis.
d. Elipsis berhubungan dengan
pelesapan yang terdapat pada
kalimat. Pelesapan yang dilakukan
adalah dengan tidak menyebutkan
salah satu bagian dari sebuah
kalimat.
1) Elipsis nomina adalah
penghilangan unsur kalimat yang
berkategori nomina.
2) Elipsis verbal adalah penghilangan
unsur kalimat yang berkategori
verbal.
3) Elipsis klausal adalah pelesapan
unsur klausa dalam suatu
kalimat.
29.Koherensi adalah adalah hubungan logis
antara bagian karangan atau antara
kalimat dalam satu paragraf atau dalam
sebuah wacana.
KB 4 Pragmatik
Septian Aji Setia Permana_SMP Plus Al Maruf