Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

Hari/Tanggal : Selasa, 14 Mei 2013

Waktu : Pukul 08.00 – 09.00

Pokok Bahasan : Kehamilan Trimester 1

Sub Pokok Bahasan : Ketidaknyamanan yang lazim dialami ibu hamil trimester 1

Sasaran : Ny. S

Penyuluh : Ardhiny Rahmawati

Tempat : BPM Kasih Bunda

I. Tujuan Instruksional Umum (TIU)

Setelah dilakukan penyuluhan mengenai ketidaknyamanan yang lazim dialami ibu


hamil trimester I, diharapkan ibu dapat mengerti mengenai macam-macam,penyebab,
cara mengatasi, serta tanda-tanda bahaya yang perlu diwaspadai pada ketidaknyamanan
selama kehamilan trimester 1.

II. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

Setelah mendapat penyuluhan imengenai ketidaknyamanan yang lazim


dialami ibu hamil trimester I, diharapkan ibu mampu :
1. Menjelaskan yang dimaksud dengan ketidaknyamanan kehamilan trimester I.
2. Memahami macam-macam ketidaknyamanan yang lazim dialami ibu hamil trimester
I.
3. Menjelaskan macam-macam dan penyebab ketidaknyamanan yang lazim dialami ibu
hamil trimester I.
4. Menjelaskan dan mengetahui tanda bahaya yang perlu diwaspadai pada
ketidaknyamanan yang lazim dialami ibu hamil trimester I.
5. Mengatasi ketidaknyamanan yang lazim dialami ibu hamil trimester I.

III. Garis-garis Besar Materi        

1. Pengertian ketidaknyamanan selama kehamilan trimester 1


2. Macam-macam ketidaknyamanan selama kehamilan trimester 1
3. Penyebab ketidaknyamanan selama kehamilan trimester 1
4. Tanda-tanda bahaya yang perlu diwaspadai pada ketidaknyamanan selama
kehamilan trimester 1
5. Cara mengatasi ketidaknyamanan selama kehamilan trimester 1

IV. Metode

1. Ceramah
2. Tanya Jawab

V. Media dan Alat Peraga

1. Leaflet

VI. Proses Kegiatan Penyuluhan

No KEGIATAN Respon Ibu Hamil Waktu


1. Pendahuluan :
Ø Memberi salam pembuka dan perkenalan diri
 Membalas salam
10
 Menjelaskan tujuan  Mendengarkan
 Kontrak waktu  Memberi respon Menit
 Memberikan leaflet

2. Penjelasan :

 Ketidaknyamanan selama kehamilan


trimester 1
 Macam-macam ketidaknyamanan selama
kehamilan trimester 1
 Penyebab ketidaknyamanan selama Mendengarkan dengan
35 Menit
kehamilan trimester 1 penuh perhatian
 Tanda bahaya yang perlu diwaspadai pada
ketidaknyamanan selama kehamilan
trimester 1
 Cara mengatasi ketidaknyamanan selama
kehamilan trimester 1

3. Penutup :  Menanyakan hal 15 Menit


yang belum jelas
 Tanya jawab  Aktif bersama
menyimpulkan
 Menyimpulkan hasil penyuluhan
 Membalas salam
 Memberikan salam penutup

VII. Evaluasi

1. Mengajukan pertanyaan lisan.

a. Tes Awal
- Apa yang disebut dengan ketidaknyamanan selama kehamilan trimester 1 ?
- Apa saja macam-macam ketidaknyamanan selama kehamilan trimester 1?
- Apa yang menjadi penyebab ketidaknyamanan selama kehamilan trimester 1?
- Apakah ibu tahu tanda-tanda yang perlu diwaspadai pada ketidaknyamanan
selama kehamilan trimester 1 ?
- Apakah ibu tahu bagaimana cara mengatasi ketidaknyamanan yang terjadi
selama kehamilan trimester 1?

b. Tes Akhir
- Apa yang disebut dengan ketidaknyamanan selama kehamilan trimester 1 ?
- Apa saja macam-macam ketidaknyamanan selama kehamilan trimester 1?
- Apa yang menjadi penyebab ketidaknyamanan selama kehamilan trimester 1?
- Apakah ibu tahu tanda-tanda yang perlu diwaspadai pada ketidaknyamanan
selama kehamilan trimester 1 ?
- Apakah ibu tahu bagaimana cara mengatasi ketidaknyamanan yang terjadi
selama kehamilan trimester 1?

2. Observasi

- Respon/tingkah laku ibu saat diberi pertanyaan: apakah diam atau menjawab
(benar atau kurang tepat).
- Ibu antusias atau tidak.
- Ibu mengajukan pertanyaan atau tidak.

VIII. Materi

Ketidaknyamanan yang Lazim Dialami Ibu Hamil Trimester I

Kehamilan trimester I adalah kehamilan dengan usia 0 – 12 minggu dimulai sejak


terjadinya fertilisasi sampai masa kehamilan mencapai usia 12 minggu.
Ketidaknyamanan kehamilan trimester I adalah rasa tidak nyaman yang dialami oleh
ibu hamil selama masa kehamilan dengan usia 0 – 12 minggu yang mengakibatkan
peubahan-perubahan baik fisik maupun psikis.Ketidaknyamanan yang dialami oleh
ibu hamil trimester I merupakan hal yang lazim dialami oleh ibu hamil trimester I,
tetapi harus diperhatikan tanda bahayanya agar tidak terjadi masalah serius terhadap
ibu maupun janin yang di kandung. Ketidaknyamanan yang lazim dialami oleh ibu
hamil triemster I adalah :

1. Ketidaknyamanan Payudara

Fisiologi : Hipertensi jaringan glandula mammae dan penambahan vaskularisasi,


pigmentasi dan ukuran serta penonjolan puting susu dan alveoli yang disebabkan
oleh stimulasi hormon.
- Nyeri,rasa penuh atau tegang
- Pengeluaran colostrums (susu jolong)
- Hiperpigmentasi (penghitaman kulit)

a. Penyebabnya
- Stimulasi hormonal yang menyebabkan pigmentasi
- Adanya peningkatan  pembentukan pembuluh darah (vaskularisasi)

b. Cara mengatasinya
- Gunakan bra yang menyangga besar dan berat payudara
- Pakai nipple pad (bantalan) yg dapat menyerap pengeluaran kolostrum.
- Ganti segera jika kotor , bersihkan dengan air hangat dan jaga agar tetap
kering

2. Peningkatan Frekuensi Urinasi

Pengeluaran air kencing yang tidak dapat ditahan saat batuk, bersin dan
tertawa (stress incontinence).

a. Penyebab
Berkurangnya kapasitas kandung kencing akibat penekanan rahim

b. Tanda-tanda bahaya yang perlu diwaspadai


Wanita hamil menghadapi resiko lebih besar terhadap infeksi saluran kemih
dan pyelonephiritis karena ginjal dan kandung kemih mengalami perubahan.

c. Cara mengatasi
- Kosongkan kandung kencing secara teratur
- Batasi minum di malam harikecuali jika nocturia mengganggu tidur dan
menyebabkan keletihan
- Pakai pembalut wanita, ganti segera jika basah
- Perbanyak minum pada siang hari
- Batasi minum bahan diuretic alamiah seperti kopi, teh, cola dengan kafein
dan lain-lain

3. Rasa Lemah dan Mudah Lelah

a. Penyebab
- Peningkatan metabolism
- Peningkatan hormone estrogen/progesterone,relaxin dan HCG

b. Tanda bahaya yang pelu diwaspadai


- Terdapat gejala anemia Terdapat gejala anemia (lelah, konjungtiva mata
pucat dll)
- Ketidakmampuan untuk melakukan kegiatan/ aktivitas sehari-hari
- Tanda dan gejala depresi
- Tanda dan gejala adanya infeksi atau penyakit kronis

c. Cara mengatasi
- Yakinkan bahwa hal ini normal dalam kehamilan
- Istirahat sesuai kebutuhan
- Konsumsi menu seimbang untuk mencegah anemia (kurang darah)
- Beraktivitas sedang untuk mengurangi kelelahan

d. Terapi
- Tidak perlu memberikan obat-obatan
- Suplemen vitamin dan zat besi dapat membantu untuk kesehatan

4. Mual dan muntah

Dapat terjadi sepanjang hari atau hanya pada pagi hari (morning sickness)

a. Penyebab
- Perubahan hormonal (peningkatan kadar hcG, estrogen/progesterone, gula
darah rendah)
- Kelebihan asam gastric/asam klorida
- Peristaltic lambat (mengakibatkan estrogen dan progesterone meningkat)
- Perubahan dalam metabolisme
- Pembesaran uterus
- Faktor emosional yang labil
- Alergis (sekresi corpus luteum, antigen dari ayah, “keracunan histamin”)

b. Tanda bahaya yang pelu diwaspadai


- Pertambahan berat badan (BB) yang tidak memadai
- Kehilangan BB yang sidnifikan
- Malnutrisi
- Hiperemesis gravidarum (mual muntah yang berlebihan selama
kehamilan)
- Dehidrasi
- Ketidakseimbangan elektrolit
- Pastikan tidak ada appendicitis dan pancreatitis

c. Cara mengatasi:
- Hindari perut kosong atau penuh
- Hindari merokok atau asap rokok
- Makan makanan tinggi karbohidrat: biscuit atau roti bakar
sebelum bangun dari tempat tidur di pagi hari
- Makan dengan porsi sedikit tapi sering
- Segera konsultasikan dengan tenaga kesehatan / bidan setempat
bila mual, muntah terus menerus
- Duduk tegak setiap kali selesai makan
- Hindari makanan yang berminyak dan berbumbu merangsang
- Makan-makanan kering dan minum diantara waktu makan
- Bangun dari tidur secara perlahan dan hindari melakukan
gerakan secara tiba-tiba
- Hindari menggosok gigi setelah makan
- Istirahat sesuai dengan kebutuhan dengan mengangkat kaki dan
kepala agak ditinggikan
- Hirup udara segar, pastikan cukup udara di dalam rumah

d. Terapi
Gunakan obat-obatan hanya bila tindakan secara non farmakologis gagal dan
hanya untuk jangka pendek, misalnya:
- antihistamine : dimenhydrinate, doxylamine succinate
- metoclorpramide hydrochloride
- hindari buclizine. Meclizine (bersifat teratogenik)
- jika berat : terapi vitamin B6
- keterangan lebih lanjut hubungi dokter

5. Pengeluaran Air Ludah Berlebihan ( Piyalism )

a. Penyebab:
- Stimulasi kelenjar ludah oleh peningkatan hormon esterogen
- Malas menelan ludah akibat mual

b. Cara Mengatasi:
- Kunyah permen karet atau hisap permen yang keras untuk memberikan
kenyamanan
6. Keputihan

a. Penyebab:
- Peningkatan pelepasan epitel vagina akibat peningkatan pembetukan sel-sel
- Peningkatan produksi lendir akibat stimulasi hormonal pada leher rahim
- Hyperplasia, mukosa vagina
- Peningkatan produksi lendir dan kelenjar endocervical sebagai akibat dari
peningkatan kadar hormon estrogen
- Perubahan peningkatan sejumlah glikogen pada sel epitel vagina menjadi
asam laktat oleh doderlein bacilus

b. Tanda bahaya yang perlu diwaspadai


- Jika cairan keluar sangat banyak dan baunya menyengat atau berwarna
kuning/ abu-abu (beberapa penyakit kelamin servicitis dan vaginitis)
- Pengeluaran cairan (selaput ketuban pecah)
- Perdarahan pervaginaan (abduptio placentae, placentae previa, lesi pada
servik)
c. Cara Mengatasi
- Meningkatakan kebersihan dan mandi setiap hari
- Jangan membilas bagian dalam vagina
- Memakai pakaian dalam yang terbuat dari kain katun agar lebih kuat daya
serapnya
- Ganti pakaian dalam minimal dua kali sehari
- Kenakan pembalut wanita
- Menghindari pencucian vagina (douching)
- Jaga kebersihan alat kelamin ( termasuk membersihkan dari arah depan ke
belakang )
- Gunakan bedak tabur untuk mengeringkan tetapi jangan berlebihan.
- Menggunakan cara tradisional yaitu membersihkan vagina dengan air
rebusan daun sirih
- Segera laporkan ke tenaga kesehatan jika terjadi gatal, bau busuk atau
perubahan sifat dan warna

7. Ginggivitis dan Epulis

Peradangan pada gusi, tonjolan pada gusi, kemerahan dan mudah berdarah

a. Penyebab:
- Peningkatan pembentukan gusi dan peniingkatan pembuluh darah pada gusi

b. Tanda bahaya yang perlu diwaspadai


- Rentan untuk melahirkan bayi prematur dan berat badan bayi kurang dari
normal (kurang dari 2500 gram)
- Masalah kesehatan terutama rahim ibu yang sedang mengandung

c. Cara Mengatasi:
- Makan menu seimbang dengan protein cukup, perbanyak sayuran dan buah
- Jaga kebersihan gigi, gosok gigi dengan sikat yang lembut

8. Hidung Tersumbat, Mimisan ( Epitaksis )

a. Penyebab:
- Peningkatan pembuluh darah pada membran mukosa hidung

b. Tanda bahaya yang perlu diwaspadai


- Anemia
- Syok
- Kepala pusing dan berat badan

c. Cara Mengatasi:
- Hirup uap hangat
- Hindari perlukaan pada hidung
- Jika perlu gunakan tetes hidung

9. Pusing/sakit kepala

a. Penyebab
- Akibat kontraksi otot/spasme otot (leher, bahu dan penegangan
pada kepala), serta keletihan
- Tegangan mata sekunder terhadap perubahan okuler, dinamika
cairan syaraf yang berubah

b. Tanda bahaya yang perlu diwaspadai


- Bila bertambah berat atau berlanjut
- Jika disertai dengan hipertensi dan proteinuria (preeklampsi)
- Jika ada migraine
- Penglihatan berkurang atau kabur

c. Cara Mengatasi
- Teknik relaksasi
- Memassase leher dan otot bahu
- Penggunaan kompres panas atau es pada leher
- Istirahat
- Mandi air hangat
- Pengobatan
- Penggunaan yang bijaksana dari tylenol/paracetamol
- Hindari aspirin, ibuprofen, narcotics, sedative/hipnotik
d. Terapi
- Gunakan paracetamol
- Hindari aspirin, ibuprofen, narcotics, sedative/hipnotik
10. Pica (Ngidam Makanan)

a. Penyebab
- Mungkin berkaitan dengan persepsi individu wanita mengenai
apa yang bisa mengurangi mual dan muntah
- Indra pengecap menjadi tumpul sehingga mencari makanan
yang lebih merangsang
- Tidak seharusnya menimbulkan kekhawatiran asal cukup
bergizi dan makanan yang diidamkan bukan makanan yang tidak baik

b. Cara mencegah
- Makan dalam jumlah sedikit 
- Banyak minum cairan 
- Minum Vitamin
- Tidur ekstra

c. Tanda bahaya yang perlu diwaspadai


- Penambahan berat badan yang tidak memadai
- Kehilangan berat badan yang signifikan
- Malnutrisi

Anda mungkin juga menyukai