Anda di halaman 1dari 6

STRATEGI PELAKSANAAN

PADA PASIEN DENGAN ANSIETAS BERAT

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas praktikum Keperawatan Jiwa I

Dosen Pembimbing : Ns. Bunga Permata Wenny, M. Kep

KELOMPOK 3

Herma Desmillenia Bintari Lijang (1911311020)

Westy Ayuningtyas (1911311023)

Praktikum Kelompok C (Daring)

Kelas : 2A’2019

JURUSAN ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG
2021
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
PADA PASIEN DENGAN ANSIETAS BERAT

Nama Klien : Ny. M (35 Tahun)


Pertemuan Ke : Pertama (I)

A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi klien :
Di tempat pengungsian paKlien sudah beberapa hari mengalami gelisah, sulit tidur,
tidak nafsu makan. Klien selalu memikirkan jadwal operasi anaknya yang tidak ada
kepastian. Biayapun menjadi sumber kekhawatiran Ny. M karena ia tidak tahu darimana
ia harus memenuhi biaya alat operasi anaknya yang tidak ditanggung Jamkesmas.
2. Diagnosa Keperawatan :
Ansietas berat
3. Tujuan Khusus :
a) Membina hubungan yang saling percaya
b) Pasien mampu mengenal ansietas
c) Pasien mampu mengatasi ansietas melalui hipnotis lima jari
d) Pasien mampu memperagakan dan menggunakan hipnotis lima jari untuk mengatasi
ansietas
4. Tindakan Keperawatan :
a) Bina hubungan saling percaya
b) Bantu pasien mengenal ansietas
c) Ajarkan pasien teknik hipnotis lima jari untuk meningkatkan kontrol dan rasa
percaya diri
d) Motivasi pasien melakukan teknik hipnotis lima jari setiap kali ansietas muncul

2
B. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
ORIENTASI
1. Salam Terapeutik :
“Assalamualaikum, selamat pagi ibu. Perkenalkan saya Tari mahasiswa keperawatan
Universitas Andalas yang sedang bertugas hari ini mulai dari pukul 7 pagi hingga pukul
2 siang nanti. Nama ibu siapa dan senang dipanggil apa bu? ”.
2. Evaluasi / validasi :
“Bagaimana keadaan ibu pagi ini? Apa yang ibu rasakan saat ini?”
“Ooo begitu. Apakah ada keluhan lainnya bu?”
3. Kontrak : (Topik/Tujuan, Waktu dan Tempat)
“Baiklah, kita akan melakukan diskusi tentang kondisi ibu saat ini yang
bertujuan untuk mengidentifikasi kecemasan yang ibu alami serta mengajarkan
hipnotis lima jari untuk mengurangi kecemasan. Waktu yang kita butuhkan sekitar
10-15 menit. Kita lakukan disini saja ya bu”

KERJA : (Langkah-langkah Tindakan Keperawatan)


”Tadi ibu mengatakan, ibu merasa gelisah, tidak bisa tidur, coba ibu ceritakan lebih lanjut
tentang perasaan ibu? apa yang ibu sedang pikirkan?”
"Anak saya harus menjalani operasi sus. Akan tetapi hingga saat ini jadwal operasi anak saya
tidak kunjung dilakukan. Saya khawatir dengan keadaan anak saya sus. Selain itu, saya tidak
memiliki uang untuk menunjang biaya operasi anak saya sus, saya sangat cemas dan tidak
tahu harus berbuat apa saat ini. saya hanya memiliki kartu Jamkesmas, akan tetapi prosedur
operasi anak saya tidak bisa ditanggung dengan jamkesmas sus”
”Saya mengerti kondisi ibu, bagaimana kalau saya ukur dulu ya tekanan darah, ibu”
“baik sus”
”Apakah sebelumnya ibu pernah mengalami kondisi seperti sekarang ini?”
“Pernah sus. Bahkan gelisah seperti ini sangat sering saya rasakan”
”Jadi ibu sebelumnya sering juga mengalami perasaan gelisah seperti sekarang ?”
“Iya sus”
“Apa masalah yang sebelumnya sering membuat ibu gelisah?”
“Saya gelisah karena memikirkan biaya pengobatan anak saya sus. Berbagai pengobatan sudah

3
saya coba tapi tidak membuahkan hasil, hingga akhirnya anak saya harus menjalani operasi”
“Selama ini, bila ibu punya masalah yang mengganggu, apa yang ibu lakukan?”
“Saya terus memikirkannya sus, hal ini membuat saya sulit untuk tidur dan tidak nafsu makan”
”Jadi kalau ibu punya masalah, ibu akan memikirkan terus masalah itu sehingga ibu merasa
gelisah, tidak bisa tidur, tidak nafsu makan?”
“Iya sus”
”Kalau ibu sedang tidak gelisah, bagaimana kebiasaan tidur dan makan ibu?”
“Jika saya sedang tidak gelisah, tidak ada gangguan dalam tidur dan makan saya sus”
“Apa pekerjaan ibu sehari-hari? Apakah ibu selama ini puas dengan pekerjaan yang ibu
lakukan? Bagaimana dengan penghasilan ibu?”
“Saya bekerja sebagai petani sus. Gaji saya tidak menentu sus,kira-kira berkisar 75.000-90.000
perharinya sus. Penghasilan saya tersebut hanya bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari saja”
“Dalam keluarga ibu, apa yang biasanya dilakukan kalau ada masalah bu?”
“Jika ada masalah dalam keluarga, kami semua biasa langsung panik sus”
“Oh, jadi dalam keluarga ibu, memang terbiasa cepat panik dalam menghadapi masalah ya bu?”
“Iya sus”
“Bagaimana kebiasaan ibu dalam beribadah? Bagaimana dengan kebiasaan beribadah dalam
keluarga ibu?”
“Saya dan keluarga insyaallah selalu melaksanakan ibadah tepat waktu sus. Dan kami juga
memiliki kebiasaan untuk mengaji setelah sholat magrib”
“Apakah sebelumnya ibu pernah mengalami pengalaman yang tidak menyenangkan ?”
“Pernah sus”
“Apa yang ibu lakukan? Dengan siapa biasanya ibu meminta bantuan untuk menyelesaikan
masalah kalau ibu merasa tidak mampu menyelesaikan masalah tersebut? Apakah ibu berhasil
menyelesaikan masalah tersebut?”
“Saya perlahan mencoba untuk berpikir jernih dan menenangkan pikiran agar rasa cemas
ataupun panik tidak menguasai diri saya sus. Dan ketika itu, saya berhasil menyelesaikan
masalah tersebut”
“Wah, bagus sekali bu, berarti dulu ibu pernah mampu menyelesaikan masalah yang cukup
berat, saya yakin sekali ibu sekarang juga akan mampu menyikapi kecemasan yang ibu
rasakan”

4
“Baiklah bu, bagaimana kalau sekarang kita coba mengatasi kecemasan ibu dengan hipnotis
lima jari, ini merupakan salah satu cara untuk mengurangi kecemasan yang ibu rasakan.
Bagaimana kalau kita latihan sekarang bu”
“Boleh sus”
“Saya akan lakukan, ibu perhatikan saya, lalu ibu bisa mengikuti cara yang sudah saya ajarkan.
Kita mulai ya bu”
“Baik sus”
“Ibu pejamkan mata ibu, nah sekarang sentuh jari telunjuk ibu dengan jempol ibu, sekarang
bayangkan pada saat ibu sedang bahagia. Sekarang sentuh jari tengah ibu, bayangkan saat ibu
bersama orang yang ibu sayangi/ cintai, sekarang sentuh jari manis ibu, bayangkan ketika ibu
di puji oleh seseorang, dan sekarang sentuh jari kelingking ibu, bayangkan tempat yang paling
indah yang pernah di kunjungi. Ibu, coba ulangi lagi cara teknik hipnotis 5 jari yang sudah
kita pelajari tadi”
“Wah bagus sekali, ibu sudah mampu melakukannya. ibu bisa melakukan latihan ini selama 5
sampai 10 kali sampai ibu merasa relaks atau santai”
TERMINASI
1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan (Subyektif dan Obyektif)
Evaluasi subjektif : “Bagaimana perasaan ibu setelah kita berbincang-bincang hari
ini?”
Evaluasi objektif : “Bisakah ibu mengulang kembali cara mengurangi kecemasan
dengan hipnotis lima jari seperti yang kita lakukan tadi bu?”
“ Wah, ibu bisa melakukannya dengan sangat baik”
2. Tindak lanjut klien (apa yang perlu dilatih klien sesuai dengan hasil tindakan
yang telah dilakukan):
“Mari, kita masukkan dalam jadwal harian ibu. Jadi, setiap ibu merasa cemas, ibu bisa
langsung praktikkan cara ini, dan bisa melakukannya lagi sesuai jadwal yang telah kita
buat”
3. Kontrak yang akan datang (Topik, Waktu dan Tempat)
“Baiklah bu. Waktu diskusi kita sudah habis. Dua minggu lagi kita akan bertemu
kembali di waktu dan tempat yang sama ya bu. Kita akan meninjau kembali apakah

5
ada tidaknya kemajuan dari kegiatan yang kita diskusikan hari ini. Apakah ibu
bersedia?”
“Baik bu, terima kasih atas kerja samanya. Sampai jumpa bu. Wassalam”.

Anda mungkin juga menyukai