Anda di halaman 1dari 1

Apa perbedaan logistik dan peralatan penanggulangan bencana dan logistik organisasi pada

umumnya?
Sesuai dengan ketentuan Peraturan Kepala BNPB Nomor 10 Tahun 2012 dalam pengertian
umum, bahwa definisi Logistik adalah segala sesuatu yang berwujud yang dapat digunakan
untuk memenuhi suatu kebutuhan dasar manusia yang habis pakai terdiri atas pangan, sandang
dan papan atau turunannya. Termasuk dalam kategori logistik adalah barang yang habis pakai
atau dikonsumsi, misalnya: sembako (sembilan bahan pokok), obat-obatan, pakaian dan
kelengkapannya, air, kantong tidur (sleeping bag), perlengkapan bayi, perlengkapan keluarga
(pembalut wanita, odol, sabun mandi, shampo, detergen, handuk)
Sesuai dengan ketentuan Peraturan Kepala BNPB Nomor 13 Tahun 2008 dalam pengertian
umum, bhawa definisi peralatan segala bentuk alat dan peralatan yang dapat
dipergunakan untuk membantu penyelamatan dan evakuasi masyarakat terkena bencana,
pemenuhan kebutuhan dasar dan untuk pemulihan segera prasarana dan sarana vital.
Termasuk dalam kategori peralatan ini misalnya peralatan perahu karet, mobil rescue tactical
unit, mobil dapur umum, mobil tangki air, tenda, pompa, peralatan kesehatan, peralatan
komunikasi dan alat-alat berat

logistic organisasi menurut kallock (1998)


Logistik merupakan hubungan yang sederhana antara faktor-faktor yang saling bebas, yaitu
pembuatan (yang terdiri dari penjadwalan utama, penjadwalan produksi, pengaturan material
dan produksi); pengiriman (yang berhubungan dengan perancangan lokasi, pemindahan
material, pengangkutan dan penyaluran barang jadi); serta penjadwalan (berkaitan dengan
peramalan, pelayanan pelanggan, pelayanan pesanan, dan pengiriman).

Sumber BMP ADPU 4534. Manajemen Logistik Organisasi Publik


Peraturan Kepala BNPB Nomor 13 Tahun 2008
Peraturan Kepala BNPB Nomor 10 Tahun 2012

Anda mungkin juga menyukai