0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
16 tayangan13 halaman
Padang penggembalaan alam didominasi rumput perennial dengan sedikit gulma, tidak ada pohon, dan manusia hanya mengawasi ternak. Rumput-rumputnya mampu mempertahankan pertumbuhan terus-menerus dan menyediakan pakan berkualitas bagi ternak meski tanpa campur tangan manusia. Beberapa faktor seperti agronomi dan karakteristik tanaman/hewan dapat menghambat produktivitas padang alam, namun
Padang penggembalaan alam didominasi rumput perennial dengan sedikit gulma, tidak ada pohon, dan manusia hanya mengawasi ternak. Rumput-rumputnya mampu mempertahankan pertumbuhan terus-menerus dan menyediakan pakan berkualitas bagi ternak meski tanpa campur tangan manusia. Beberapa faktor seperti agronomi dan karakteristik tanaman/hewan dapat menghambat produktivitas padang alam, namun
Padang penggembalaan alam didominasi rumput perennial dengan sedikit gulma, tidak ada pohon, dan manusia hanya mengawasi ternak. Rumput-rumputnya mampu mempertahankan pertumbuhan terus-menerus dan menyediakan pakan berkualitas bagi ternak meski tanpa campur tangan manusia. Beberapa faktor seperti agronomi dan karakteristik tanaman/hewan dapat menghambat produktivitas padang alam, namun
• sedikit gulma (weed), • tidak ada pohon, • sering disebut padang penggembalaan permanen, • tidak ada campur tangan manusia terhadap susunan floranya, • manusia hanya mengawasi ternak yang digembalakan (Reksohadiprojo, 1985) Produktivitas Pastura Alam • Sumber hijauan pakan : rumput • Hijauan pakan mengandung hampir semua zat gizi yg dibutuhkan ruminan • Diberikan dalam jumlah besar Produktivitas PP Alam • Ternak ruminan, diberikan pakan hijauan tunggal, masih bisa mempertahankan hidupnya, bahkan mampu tumbuh baik dan berkembang biak (Rismunandar, 1986) • Keragaman species tanaman dapat dikelola Rumput sesuai untuk HMT • Mudah tumbuh batang baru dgn cara membentuk tunas (tillering) • Selama pertumbuhan, jaringan baru yg dibentuk tumbuh pada pangkal daun • Mampu mempertahankan pertumb. Vegetatif terus-menerus, hanya berhenti saat musim dingin dan kering Rumput sesuai untuk HMT • Banyak yang berkembang biak dengan rhyzom dan stolon • Sistem perakarannya mengikat partikel- partikel tanah dan membentuk jalinan (Sod) serta mengangkut zat-zat hara lapisan permukaan yang telah tercuci oleh hujan lebat ke dalam tanah Faktor Penghambat Pengelolaan PP Alam (TUGAS) • Agronomic factor • Plant/animal factor Apakah semua pp alam produktivitasnya rendah?? Usaha peningkatan produktifitas pp alam • Harus sering dipotong (defoliasi) defoliasi pendek = produksi sedikit • kualitas berbanding terbalik dengan produksi : bila mengharapkan kualitas tinggi, maka sebagai konsekuensinya produksi menjadi rendah, oleh karena itu sebaiknya defoliasi dilakukan pada akhir fase vegetatif agar tanaman mempunyai cukup cadangan makanan berupa karbohidrat di dalam akar Usaha peningkatan produktifitas pp alam • Hindari over grazing • Pengontrolan gulma (weed) 10% gulma dalam komposisi botani, kehilangan produksi 10% • Melakukan pengolahan tanah 2x setahun untuk membuka lapisan permukaan tanah dan menghindari terjadinya pemadatan • Penyebaran benih leguminosa, ex: Stylo