Hukum Perdata

Politeknik Keuangan Negara STAN

Pertemuan Ke-9, 3 Mei 2019

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
TAHUN AKADEMIK 2018/2019

Bachry Soetjipto, S.H., M.H. 1

 HUKUM PERDATA MP KE-9

Materi Pertemuan Ke-9

Hukum Perjanjian

Hub Perikatan Pengertian Unsur Unsur Asas Asas

dan Perjanjian Perjanjian Perjanjian Perjanjian

Syarat Sahnya Pelaksanaan Penafsiran Pembatalan

Perjanjian Perjanjian Perjanjian Perjanjian

Beda Hapusnya Exceptio Non

Perikatan dan Adempleti Rechtsverwerking
Perjanjian Contractus

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 2
 HUKUM PERDATA MP KE-9

Hubungan
Perikatan dg Perjanjian

Prof. Subekti Antara Perjanjian Perjanjian

dengan Perikatan melahirkan
memp hubungan Perikatan

Perikatan mempunyai
arti yg lebih luas dari Perjanjian mrpk bag Perjanjian mrpkan
pada Perjanjian dari Perikatan sumber terpenting
yang melahirkan
Perikatan
Istilah Overeenkomst
Perikatan dapat terjadi
karena :
1. Perjanjian
2. Undang-Undang
Perjanjian Persetujuan

KUHper,
Prof. Wirjono
Prof .Utrecht,
Prof. R. Subekti,
Prof. R. Setiawan
Prof. Soediman

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 3
 HUKUM PERDATA MP KE-9

Pengertian Perjanjian

Prof. Abdulkadir
Prof. R.Subekti Prof. Wirjono Prof. R.Setiawan
Muhammad

Perjanjjian adalah Perjanjian adalah Persetujuan adalah Perjanjian adalah

suatu peristiwa di-
mana seorang ber-
janji kpd org lain (2
org saling berjanji)
utk melaksanakan
sesuatu hal
dimana satu pihak berjanji utk
melakukan sesuatu hal @ utk
tidak melakukan sesuatu hal,
sedangkan pihak lain berhak
menuntut pelaksanaan janji itu
suatu hubungan suatu perbuatan hk suatu persetujuan
hukum mengenai dimana 1 org atau dg mana 2 org atau
harta benda antara lebih mengikatkan lebih saling meng-
dua pihak, dirinya terhdp 1 org katkan diri utk me-
lainnya atau lebih laksanakan suatu
hal dlm lapangan
harta kekayaan
Ps 1313 BW
Perjanjian adalah suatu perbuat-
an dg mana satu org atau lebih
mengikatkan dirinya thd satu org
lain atau lebih

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 4
 HUKUM PERDATA MP KE-9

Unsur2 Perjanjian

Ada Ada Persetujuan Ada Tujuan yg Ada Prestasi yg

Para Pihak antara para pihak akan dicapai akan dilaksanakan

Ada Bentuk
Ada
Tertentu (Lisan/
Syarat2 Tertentu
Tulisan)

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 5
 HUKUM PERDATA MP KE-9

Asas2 Perjanjian

Asas Kebebasan Asas Asas Asas

Berkontrak Konsensualisme Kepribadian Pelengkap

Setiap org boleh Suatu perjanjian Pasal2 dlm hk perj

Perjanjian hanya
membuat kontrak lahir sejak detik ter- boleh diabaikan apb
mengikat pribadi
(perjanjian) yang capai kesepakatan para pihak akan mem-
para pihak yg
isinya dan macam- antara kedua belah buat ketentuan
membuatnya
nya apa saja pihak sendiri.

Ps 1338 (1) Ps 1320 Ps 1315

KUHPer KUHPer KUHPer Perj Perdamaian Perlu
formalitas
Semua perjanjian Dlm Perj tertentu
Asas ini tdk boleh Formil
yg dibuat secara Penge-
bertentangan dgn
sah berlaku sbg UU cualian Dlm Perj
ketertiban umum,
bagi mereka yg Riil Hrs ada
kesusilaan dan UU
membuatnya tindakan
Perj Penitipan Brg nyata

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 6
 HUKUM PERDATA MP KE-9
Syarat2 Sahnya Ps 1320
BW
Perjanjian

Ada Cakap Membuat Ada Suatu Hal Ada Suatu Sebab

Kata Sepakat Perjanjian Tertentu (Causa) Yg Halal

Para pihak yg akan Setiap org adalah Objek perjanjian hrs Suatu perjanjian
membuat suatu perj cakap utk membuat jelas dan dapat tanpa sebab tdk memp
hrs terlebih dahulu perjanjian kecuali ditentukan kekuatan
bersepakat ttg hal2 jika dinyatakan tdk
yg pokok dr perj tsb cakap oleh UU
Ps 1333 Ps 1335
BW BW
Kata sepakat tdk Ps 1329
sah jika diberikan dg BW Suatu sebab dlm
Hanya brg yg dpt
kekhilafan, paksaan diperdagangkan yg perjanjian tdk boleh
dan penipuan Mereka yg tdk cakap dpt menjadi objek bertentangan dg UU,
utk membuat prjanjian: perjanjian kesusilaan dan keter-
1. Org yg blm dewasa tiban umum
Ps 1321 2. Org di bwh Curatele
BW Ps 1330
3. Wanita Kawin BW Ps 1332 BW Ps 1337 BW

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 7
 HUKUM PERDATA MP KE-9

Pelaksanaan Perjanjian

Tdk hanya mengikat

Yang Harus Dengan
Pengertian Dilaksanakan Itikad Baik
utk hal2 yg tegas di-
nyatakan dlm perjan

Pelaksanaan Pelaksanaan tapi trmsk juga yg me-

Prestasi Perjanjian harus
Perjanjian adalah rea- nurut sifat perjanjian
lisasi atau pemenuh- dilakukan dengan diharuskan oleh UU,
an hak dan kewajiban itikad baik kebiasaan + kepatutan
Memberi Sesuatu,
yg telah diperjanjikan
Berbuat Sesuatu, Tdk
oleh para pihak yg Ps 1338
Berbuat Sesuatu Hrs berjalan dgn Ps 1339
membuat perjanjian BW
mengindahkan nor- BW
ma kepatutan dan
Ps 1234
kesusilan
BW
Undang2

Kebiasaan Sumber Norma Yg

Mengisi Perjanjian
Kepatutan

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 8
 HUKUM PERDATA MP KE-9
Penafsiran Perjanjian

Jika kata2 dlm perjanjian sdh

jelas, tdk diperkenankan utk Ps 1342 BW
melakukan penafsiran

Pedoman Penafsiran

Jika kata2 dlm perjan- Jika kata2 dlm per- Apa yg meragukan
Jika suatu perjanjian
jian dapat diberikan janjian dpt memberi harus ditafsirkan me-
berisi dua macam
berbagai macam kan dua macam nurut kebiasaan
pengertian
penafsiran pengertian setempat
Ps 1343 BW Ps 1344 BW Ps 1345 BW Ps 1346 BW

Setiap janji harus Jika ada ke-ragu2an mk Perjanjian hanya

ditafsirkan dalam perjanjian hrs ditafsirkan meliputi hal2 yang
rangka perjanjian atas kerugian org yg minta nyata2 dimaksudkan
seluruhnya diperjanjikan sesuatu hal kedua belah pihak
Ps 1348 BW Ps 1349 BW Ps 1350 BW

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 9
 HUKUM PERDATA MP KE-9

Pembatalan Perjanjian (1)

Penyebab Syarat Cara Minta

Pihak Yg Dirugikan
Pembatalan Pembatalan Pembatalan

Pembatalan Perjanjian Perjanjian dibuat oleh Dgn Cara Aktif 

Perjanjian harus
pada dasarnya dapat pihak yg tdk cakap Menuntut pembatalan
bersifat timbal balik
diminta oleh salah satu hukum di depan hakim
pihak yang merasa  Ps 1330 BW
dirugikan Pembatalan harus Dgn Cara Pasif 
Perjanjian bertentangn dilakukan di depan Menunggu sampai di-
dngan UU, Kesusilaan hakim gugat di depan hakim
Wanprestasi dan Ketertiban Umum
bisa menjadi salah  Ps 1338 BW Harus terjadi
satu syarat terjadinya wanprestasi yg dila- Yg membatalkan
pembatalan suatu Perjanjian dibuat krn kukan slah satu pihak perjanjian adalah
perjanjian kekhilafan, paksaan, Hakim (Konstitutif)
atau penipuan
 Ps 1321 BW Permintaan pembatal-
Ps 1454 BW an perjanjian dibatasi
sampai 5 tahun

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 10
 HUKUM PERDATA MP KE-9

Pembatalan Perjanjian (2)

Karena Kekhilafan Karena Paksaan Karena Penipuan

Actio Pauliana
(Dwaling) (Dwang) (Bedrog)

Suatu hak yg diberikan Kekhilafan Paksaan  Penipuan

kpd Kreditur utk ajukan adalah gambaran yg Menyetujui perjanjian adalah suatu rangkai-
pembatalan thd segala keliru ttg subjek atau krn takut dg ancaman an kebohongan yang
perbuatan Debitur yg objek perjanjian menjerumuskan pihak
merugikan Kreditur Ancaman tsb mrpk lawan utk suatu kata
Apb kekhilafan terjadi perbuatan terlarang sepakat
ttg hakikat barang yg oleh pihak ketiga
Syaratnya menjadi pokok
Kreditur hrs membukti- perjanjian Ps 1328 BW
Ps 1323 BW
kan bhw perbuatan itu
merugikan Kreditur Apb kekhilafan terjadi
ttg diri pihak lawan Ancaman yg
Penipuan
dlm perjanjian yg diizinkan UU bukan
harus dibuktikan
dibuat mrpk paksaan
Ps 1341 BW
Misal mengancam
Debitur dg upaya2
Ps 1322 BW hkm yg dibolehkan

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 11
 HUKUM PERDATA MP KE-9

Beda Hapusnya Perikatan

dg Hapusnya Perjanjian

Hapusnya Perikatan blm Hapusnya Perjanjian akan

tentu menghapuskan mengakibatkan hapusnya
Perjanjian semua Perikatan2nya

Contoh, dlm Perj Jual Beli. Contoh jika

Dengan dibayar harga, Perjanjian Utang Piutang
maka perikatan mengenai hapus, mk Perj Asesoir nya
pembayaran happus juga ikut hapus
Tapi Perjanjian nya blm,
krn perikatan mengenai
penyerahan brgnya blm
terlaksana

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 12
 HUKUM PERDATA MP KE-9

Exceptio Non Adempleti

Contractus (ENAC)

Pengertian Sumbernya

Exceptio Non Tidak ditemukan satu pasal

Adempleti Contractus
adalah tangkisan Debitur
yg menyatakan bhw ia tdk
melaksanakan perjanjian
krn justru Kreditur sendiri
tidak melaksanakan
perjanjian
pun yg mengatur ENAC tsb
dalam UU
ENAC bersumber pada
Yurisprudensi  Putusan MA
No 156 K/SIP/1955

Perjanjian Jual Beli Karet 

Debitur hrs membukti bhw Penjual (Kreditur) tidak me-
Kreditur tdk melaksanakan levering (mendeliver) karet
perjanjian tepat pada waktunya

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 13
 HUKUM PERDATA MP KE-9

Rechtsverwerking

Pengertian Sumbernya

Rechtsverwerking Tidak ditemukan satu pasal

(pelepasan hak) adalah pun yg mengatur Rechtsver-
sikap Kreditur, baik berupa werking (RvW) tsb dalam UU
pernyataan tegas, maupun
diam2 bhw ia tdk lagi me-
nuntut Debitur thd apa yg RvW bersumber pada
menjadi hak Kreditur Yurisprudensi  Putusan MA
No 147 K/SIP/1955

Debitur hrs membuktikan

bhw Kreditur telah benar2
melepaskan haknya

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 14
 HUKUM PERDATA MP KE-9

Terima Kasih

Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

Dosen Hukum Perdata
Program Diploma III Akuntansi PKN-STAN
Tahun Akademik 2018/2019
POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 15
 HUKUM PERDATA MP KE-10
Materi Pertemuan Ke-10
Jenis2 Perjanjian Yang Lazim
Dalam Praktik

Perjanjian Perjanjian Perjanjian Perjanjian

Jual Beli Tukar Menukar Sewa Menyewa Kerja

Perjanjian Perjanjian Perjanjian Perjanjian

Penitipan Barang Pinjam Pakai Pinjam Meminjam Perdamaian

Perjanjian Pemberian
Penghibahan
Persekutuan Kuasa

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA - STAN Bachry Soetjipto, S.H., M.H.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 16