Anda di halaman 1dari 4

LATAR BELAKANG

Indonesia merupakan Negara yang memiliki beribu pulau yang sebagian besar wilayahnya
merupakan perairan laut,selat dan teluk, sedangkan daerah lainnya adalah daratan yang didalamnya
juga memuat kandungan air tawar dalam bentuk sungai,danau,rawa, dan waduk. Demikian luasnya
wilayah laut Indonesia sehingga mendorong masyarakat yang hidup di sekitar wilayah laut
memanfaatkan kelautan sebagai mata pencaharian.

Di dalam masyarakat maritim ada berbagai macam karakter-karakter yang terbentuk, dari
segala macam karakter tersebut tentu saja harus ada suatu wadah untuk mengumpulkan pendapat
masyarakat maritime tersebut agar tercipta suasana yang tentram demi terwujudnya suatu tujuan
bersama yang menguntungkan kehidupan masyarakat maritim.

Oleh karena itu, demi menjaga keberlanjutan sumber daya tersebut, maka di berbagai wilayah
Indonesia ada beberapa masyarakat yang membentuk sebuah organisasi untuk merancang dan
memplementasikan segala batasan-batasan eskploitasi disesuaikan dengan keberadaan sumber daya
tersebut sehingga dengan adanya organisasi dari masyarakat itu maka sumber daya yang ada terus
dijaga dan menguntungkan bagi masyarakat yang telah menggantungkan segala kehidupannya
terhadap sumber daya yang dikelola seperti nelayan.
PEMBAHASAN
Relevansi jurusan teknik informatika dengan visi kemaritiman dan dan konsepsi pembangunan
maritim Indonesia

Secara umum, Teknik Informatika adalah studi tentang teknologi komputer baik perangkat
keras (hardware) maupun perangkat lunak (software). Studi tersebut mencakup teori, desain,
pengembangan, dan aplikasinya. Bidang studi utama dalam Teknik Informatika meliputi kecerdasan
buatan (artificial intelligence), sistem dan jaringan komputer, sistem basis data, interaksi komputer
manusia, analisis numerik, bahasa pemrograman, rekayasa perangkat lunak, dan teori komputasi.

Dalam disiplin ilmu Teknik Informatika, kamu akan diajarkan untuk merancang software,
memecahkan masalah komputasi dan menciptakan cara-cara baru untuk menggunakan teknologi.
Aspek komputasi yang dipelajari antara lain pengembangan web dan software, mananjemen basis data,
desain antarmuka, dan administrasi sistem.

Adapun visi kemaritiman Indonesia ialah Menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Dengan kelima pilarnya yaitu Membangun kembali budaya maritim Indonesia, Membangun sektor-
sektor sumberdaya dan ekonomi marin terutama perikanan laut (perikanan tangkap dan budidaya),
Membangun infrastruktur maritim (pembangunan fisik kemaritiman), Membangun diplomasi maritim
(maritime diplomacy), Membangun pertahanan dan keamanan maritim (maritime/marine defense and
safety/security).

Gagasan Poros Maritim Dunia Indonesia harus dibangun lewat konsepsi yang kuat dan
implementatif secara ekonomi politikinternasional. Konsepsi itu dapat menjadi arah, kaidah pokok dan
paradigma bersama semua pemangku kepentingan untuk memosisikan Indonesia sebagai negara
intidan pusat gravitasi ekonomi kemaritiman dunia. Ada tiga terobosanyang dapat
dilakukanpemerintah, yaitu: Pertama, di level global, Indonesia mampumenjadi negara inti
kemaritiman dunia karena letak geografisnya yang strategis dan dukungan kekayaan sumber
daya alammaritim sebagai sektor basis, dimana sektor basis non-maritimsebagai bagian pendukung
poros maritim dunia yangmampu mempengaruhi sistem internasional(geostrategic); Kedua, di level
regional, pemerintah perlu menetapkan pusat-pusat gravitasi ekonomi maritim diikutidengan
penentuan sektor berbasis komoditas barang dan jasabernilai vital dan strategis dalam dinamika
ekonomi internasionaldan perdagangan regional (geoeconomics). PMD Indonesiaharus dikondisikan
untuksaling mendukung dengan jalur sutra maritim Tiongkok; Ketiga, di level nasional, PMD
Indonesia harus mampumembangun dan memberdayakan ekonomi masyarakat pesisir yang
menetap di wilayah perbatasan dengan negara tetangga dan pulau-pulauterluar.Indonesia
sebagai negara kepulauan terbesar di dunia harus menuju kedaulatan ekonomi politik di
lautan Nusantara sesuai amanat Pasal 33 UUD 1945 (geopolitics).
KESIMPULAN
Relevansi antara keduanya ialah bahwa Teknik Informatika dapat menjadi penunjang
berhasilnya visi kemaritiman Indonesia dan dapat menopang terwujudnya konsepsi pembangunan
maritim Indonesia. Dengan adanya jurusan Teknik Informatika, perkembangan informasi semakin
cepat dan efisien yang dapat membantu dalam membangun sektor-sektor sumberdaya dan ekonomi
maritim dan juga membantu dalam membangun infrastruktur maritim. Dengan begitu, diharapkan visi
kemaritiman dan pembangunan maritim Indonesia dapat terwujud dengan cepat dan tepat.
DAFTAR PUSTAKA
Modul Pekan 2, Bahan-Bacaan-Pert.2-VISI-KEMARITIMAN-DAN-KONSEPSI-PEMBANGUNAN-
MARITIM-INDONESI.pdf “Pertemuan 2”, sikola.unhas.ac.id.

Khanisa Krisman, Lidya C Sinaga. 2020. MENAKAR KEBERLANJUTAN VISI POROS MARITIM
DUNIA DI TENGAH AGENDA PEMBANGUNAN MARITIM REGIONAL. Jurnal Penelitian
Politik, LIPI: Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai