BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
semakin kompleks pada saat ini, selain masih menghadapi masalah kurang
gizi yang menjadi persoalan dimana harus kita tangani dengan serius.
dampak dari kurang gizi yang terjadi dalam periode waktu yang lama yang
dibanding umur (PB/U) atau tinggi badan dibanding umur (TB/U) yang
upaya lainnya yang menjadi factor protective dianggap kurang berperan dan
kesehatan anak, gizi pada saat hamil) sangat dipengaruhi oleh faktor
1
2
yang terjadi pada masa 1000 HPK menjadi faktor penentu kualitas kehidupan
anak kelak.
Berdasarkan data WHO diprediksi akan ada 127 juta anak di bawah 5
tahun yang stunting pada tahun 2025 nanti jika tren sekarang terus berlanjut.
WHO juga memiliki target global untuk menurunkan angka stunting balita
sebesar 40% pada tahun 2025. UNICEF menyatakan bahwa pada tahun 2011,
anak bawah lima tahun mengalami stunting sebanyak 171 juta pada tahun
2012. Dari jumlah tersebut kurang lebih 167 juta terjadi di negara
berkembang, tertinggi di Afrika Bagian Timur, Tengah, dan Barat serta Asia
penurununan yaitu 30,8% dari 37,2 % dari tahun 2013. Meskipun prevalensi
stunting pada balita tinggi kecuali hanya lima provinsi dengan stunting pada
yang berhubungan dengan kejadian stunting pada penelitian ini adalah jumlah
hubungan pola asuh ibu dengan kejadian stunting pada balita usia 25-59
bulan.
Puskemas Anreapi sebanyak 978 balita, dengan status gizi normal 1.001
(72,01%) balita dan yang mengalami stunting pada tahun 2020 sebanyak 282
mengenai hubungan pola asuh ibu dengan kejadian stunting pada balita usia
B. Rumusan Masalah
penelitian ini adalah apakah ada Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan
Kejadian Stunting ?
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan khusus
Stunting
D. Ruang Lingkup
pelayanan Ibu dan anak, melihat dari status segi Gizi (Stunting) pada balita
E. Manfaat Penelitian
1. Bagi Peneliti
2. Bagi Ibu
pola asuh pada balita , dan diharapkan kepada ibu untuk mengaplikasikan
pola asuh yang sesuai kepada balita dan memngontrol pemberian makanan
pada balitanya.
6
F. Table Sintesa
Judul
No. Nama Peneliti Variable Jenis Penelitian Sampel Hasil
Penelitian
1. Khoirun Ni’mah Faktor Yang balita yang tidak Penelitian ini 34 balita untuk Terdapat hubungan antara
Siti Rahayu Berhubungan mendapatkan ASI merupakan masing-masing panjang badan lahir balita,
Nadhiroh Dengan Eksklusif, penelitian kelompok kasus riwayat ASI eksklusif,
Kejadian pendapatan observasional maupun kontrol pendapatan keluarga,
Stunting Pada keluarga, analitik dengan dengan teknik pendidikan ibu dan
Balita pendidikan ibu desain kasus simple random pengetahuan gizi ibu terhadap
dan pengetahuan kontrol sampling kejadian stunting pada balita.
gizi ibu pengetahuan gizi ibu yang
kurang merupakan faktor
yang berhubungan dengan
kejadian stunting pada balita
2. Febriani Dwi Bella Hubungan Pola Asuh Penelitian ini Sampel penelitian Terdapat Hubungan antara
Nur Alam Fajar antara Pola (Kebiasaan merupakan sesuai dengan Pola Asuh Anak (Pola Asuh
Misnaniarti Asuh Keluarga Pemberian Makan, penelitian kriteria inklusi yaitu (Kebiasaan Pemberian Makan,
dengan Kejadian Kebiasaan observasional yang ibu balita usia 24 – Kebiasaan Pengasuhan,
Balita Stunting Pengasuhan, dilakukan 59 bulan dari Kebiasaan Kebersihan dan
pada Keluarga Kebiasaan menggunakan keluarga miskin Kebiasaan Mandapatkan
Miskin di Kebersihan dan pendekatan yang tinggal di Layanan Kesehatan) terhadap
Palembang Kebiasaan kuantitatif dengan Kota Palembang. kejadian statunting pada Balita
Mandapatkan desain Studi Cross didapatkan jumlah
Layanan Sectional sampel sebesar 100
Kesehatan) ibu balita
3. Okky Kezia Kainde Hubungan Pola Pola asuh ibu dan Penelitian survey anak usia 13-36 Tidak terdapat hubungan
Nancy S.H Asuh Ibu Dan berat badan lahir analitik dengan bulan di wilayah antara pola asuh ibu dan berat
Malonda Berat Badan pendekatan cross kerja Puskesmas badan lahir dengan kejadian
Paul A.T Kawatu Lahir Dengan sectional Tuminting kota stunting.
7
Judul
No. Nama Peneliti Variable Jenis Penelitian Sampel Hasil
Penelitian
Kejadian Manad, sampel
Stunting Pada dipilih dengan
Anak Usia 13- menggunakan
36 Bulan Di teknik purposive
Wilayah Kerja sampling dengan
Puskesmas jumlah sampel 97
Tuminting Kota anak
Manado
4. Yesi Nurmalasari, Hubungan pemberian ASI, Penelitian ini Sampel anak usia 6 Ada hubungan antara
Devi Fera Pola Asuh Penyiapan dan adalah survey – 59 Bulan, pemberian ASI, Penyiapan
ibu dengan penyajian makanan, analitik dengan menggunakan dan penyajian makanan, waktu
angka waktu pengenalan menggunakan purposive pengenalan MP-ASI dengan
kejadian MP-ASI Desain sampling dengan kejadian stunting
stunting penelitian Cross jumlah sampel 237 padabalitausia 6-59 bulan
Balita usia 6- Sectional orang
59 bulan di
desa
Mataram Ilir,
Kec. Seputih
Surabaya di
Lampung
Tengah
Tahun 2019
5. Yudianti, Rahmat Pola Asuh Pola Asuh (Praktek Penelitian ini Sampel dalam Ada hubungan antara praktek
Haji Saeni Dengan Pemberian Makan, adalah penelitian penelitian ini adalah pemberian makan dan
Kejadian Praktek Kebersihan observasional sebanyak 51 sampel kebersihan diri dengan
Stunting Pada Diri, dengan dengan kejadian stunting pada balita.
Balita Praktek Pencarian menggunakan perbandingan kasus Tidak ada hubungan antara
8
Judul
No. Nama Peneliti Variable Jenis Penelitian Sampel Hasil
Penelitian
Di Kabupaten Pengobatan) rancangan dan kontrol 1:1, praktek pencarian pengobatan
Polewali penelitian case sehingga jumlah dengan kejadian stunting pada
Mandar control yaitu kasus sebanyak 51 balita
mengidentifikasi anak yang stunting
subjek yang dan sebagai kontrol
mengalami stunting berjumlah 51 anak
(kelompok kasus) yang tidak stunting.
dan subjek yang Teknik
tidak mengalami pengambilan
stunting (kelompok sampel secara
kontrol) sistematic random
sampling