Anda di halaman 1dari 5

Tahun 2016

TEMPLATE SOAL PERAWAT (beri warna hijau pada item yang sesuai pada kolom jabaran)
ID soal (KMB/001)
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 Praktik Profesional, etik, legal dan peka budaya
Asuhan keperawatan dan manajemen asuhan keperawatan
Pengembangan professional
Tinjauan 2 Kognitif: pengetahuan comprehensive / berpikir kritis
Pengetahuan aplikasi prosedural (prosedural knowlwgde)
Pengetahuan afektif (konatif)
Tinjauan 3 KMB/ Maternitas / Anak / Jiwa / Keluarga /Komunitas/ Gerontik / Gadar / Manajemen
Tinjauan 4 Pengkajian / Penentuan diagnosis / Perencanaan / Implementasi / Evaluasi /
Tinjauan 5 Promotif / Preventif / Kuratif / rehabilitative
Tinjauan 6 Oksigenenasi / Cairan &.elektrolit / Nutrisi / Eliminasi / Aman &.nyaman / aktifitas
& istirahat / Seksual / nilai dan keyakinan / Psikosisial/ belajar/ komunikasi
Tinjauan 7 Sistem pernafasan / Sistem Kardiovaskuler &limfatik/ Sistem Pencernaan &
: hepatobilier / Sistem saraf dan perilaku / Sistem Endokrin / Muskuloskeletal / Sistem
Ginjal dan saluran kemih / Sistem Reproduksi/ Sistem Integument / Sistem Imuno-
hematologi / Sistem Penginderaan/ kesehatan mental/ pelayanan kesehatan
Kasus (vignete)
Seorang perempuan berusia 25 tahun dirawat di unit luka bakar. Hasil pengkajian luka bakar grade II
dengan luas 35%, BB 50 Kg, TB 156 Cm, TD 100/60 mmHg, frekuensi Nadi 60 x/menit, frekuensi
nafas 20 x/menit. Pasien telah diberikan cairan RL sebanyak 2000 cc
Apakah yang menjadi kriteria keberhasilan terapi cairan tersebut ?

Pilihan jawaban
A. Urine output 12,5 - 25 ml/jam
B. Urine output 25 - 50 ml/jam
C. Urine output 50 - 75 ml/jam
D. Urine output 75 - 100 ml/jam
E. Urine output 100 - 125 ml/jam

Kunci Jawaban B
Referensi Black,. M.J & Hawks, HJ (2013). Medical Surgical Nursing. Clinical
Management for Positive Outcome.(7th ed) St Louis: Elsevier.Inc.
Nama pembuat
Institusi/bagian
Rasional Penentuan kriteria keberhasilan terapi cairan mengguakan rumus output urine =
0,5-1 cc/kgBB/jam → ( 0,5 x 50 Kg = 25 ml/jam dan 1 x 50 Kg = 50 ml/jam ),
sehingga urine output 25-50 ml/jam

Tahun 2017
TEMPLATE SOAL PERAWAT (beri warna hijau pada item yang sesuai pada kolom jabaran)
ID soal (KMB/002)
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 Praktik Profesional, etik, legal dan peka budaya
Asuhan keperawatan dan manajemen asuhan keperawatan
Pengembangan professional
Tinjauan 2 Kognitif: pengetahuan comprehensive / berpikir kritis
Pengetahuan aplikasi prosedural (prosedural knowlwgde)
Pengetahuan afektif (konatif)
Tinjauan 3 KMB/ Maternitas / Anak / Jiwa / Keluarga /Komunitas/ Gerontik / Gadar / Manajemen
Tinjauan 4 Pengkajian / Penentuan diagnosis / Perencanaan / Implementasi / Evaluasi /
Tinjauan 5 Promotif / Preventif / Kuratif / rehabilitative
Tinjauan 6 Oksigenenasi / Cairan &.elektrolit / Nutrisi / Eliminasi / Aman &.nyaman / aktifitas
& istirahat / Seksual / nilai dan keyakinan / Psikosisial/ belajar/ komunikasi
Tinjauan 7 Sistem pernafasan / Sistem Kardiovaskuler &limfatik/ Sistem Pencernaan &
: hepatobilier / Sistem saraf dan perilaku / Sistem Endokrin / Muskuloskeletal / Sistem
Ginjal dan saluran kemih / Sistem Reproduksi/ Sistem Integument / Sistem Imuno-
hematologi / Sistem Penginderaan/ kesehatan mental/ pelayanan kesehatan
Kasus (vignete)
Seorag laki-laki usia 65 tahun dirawat di Rumah Sakit, dengan diagnose DM. Hasil pemeriksaan
didapat pasien tampak lemah, gemetar, keluar keringat dingin. TD 100/60 mmHg , frekuensi nadi 100
x/menit, frekuensi nafas 22 x/menit, suhu 36℃. Pasien telah disuntik dengan actrapid 30 menit yang
lalu..

Pertanyaan soal
Apakah evaluasi tindakan pada kasus diatas ?

Pilihan jawaban
A. Monitor tingkat kesadaran
B. Monitor glukosa darah
C. Monitor balance cairan
D. Monitor tetesan infus
E. Monitor tanda vital
Kunci Jawaban B
Referensi Black,. M.J & Hawks, HJ (2013). Medical Surgical Nursing. Clinical
Management for Positive Outcome.(7th ed) St Louis: Elsevier.Inc.
Nama pembuat
Institusi/bagian
Rasional Pemberian actrapid yang merupakan obat insulin kategori rapid acting akan
bereaksi dalam menurunkan glukosa darah dan waktu 5-15 menit dalam waktu
puncak 30-60 menit. Pasien menunjukkan hipoglikemia, berkeringat, lemas,
dan gemetar. Setelah pemberian obat dengan gejala diatas maka perawat perlu
melakukan monitor glukosa darah.

Tahun 2017

TEMPLATE SOAL PERAWAT (beri warna hijau pada item yang sesuai pada kolom jabaran)
ID soal (KMB/003)
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 Praktik Profesional, etik, legal dan peka budaya
Asuhan keperawatan dan manajemen asuhan keperawatan
Pengembangan professional
Tinjauan 2 Kognitif: pengetahuan comprehensive / berpikir kritis
Pengetahuan aplikasi prosedural (prosedural knowlwgde)
Pengetahuan afektif (konatif)
Tinjauan 3 KMB/ Maternitas / Anak / Jiwa / Keluarga /Komunitas/ Gerontik / Gadar / Manajemen
Tinjauan 4 Pengkajian / Penentuan diagnosis / Perencanaan / Implementasi / Evaluasi /
Tinjauan 5 Promotif / Preventif / Kuratif / rehabilitative
Tinjauan 6 Oksigenenasi / Cairan &.elektrolit / Nutrisi / Eliminasi / Aman &.nyaman / aktifitas
& istirahat / Seksual / nilai dan keyakinan / Psikosisial/ belajar/ komunikasi
Tinjauan 7 Sistem pernafasan / Sistem Kardiovaskuler &limfatik/ Sistem Pencernaan &
: hepatobilier / Sistem saraf dan perilaku / Sistem Endokrin / Muskuloskeletal / Sistem
Ginjal dan saluran kemih / Sistem Reproduksi/ Sistem Integument / Sistem Imuno-
hematologi / Sistem Penginderaan/ kesehatan mental/ pelayanan kesehatan
Kasus (vignete)
Seorag laki-laki usia 57 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dan sedang dilakukan pemberian
tranfusi darah jenis whole blood 500 ml. tiba-tiba pasien mengatakan sesak nafas, dada terasa berat,
dan terlihat gelisah.

Pertanyaan soal
Manakah tindakan pertama yang tepat dilakukan pada kasus tersebut ?

Pilihan jawaban
A. Berikan oksigen dengan nasal kanul
B. Posisikan tidur semifowler
C. Observasi tanda-tanda vital
D. Hentikan aliran tranfusi
E. Ajarkan teknik nafas dalam
Kunci Jawaban D
Referensi Black,. M.J & Hawks, HJ (2013). Medical Surgical Nursing. Clinical
Management for Positive Outcome.(7th ed) St Louis: Elsevier.Inc.
Nama pembuat
Institusi/bagian
Rasional Pemberian tranfusi darah berarti memasukkan komponen darah dalam tubuh
pasien. Reaksi tubuh terhadap benda asing yang masuk kedalam tubuh adalah
merupakan reaksi imun tubuh untuk menolak dan menerimanya ada keluhan
sesak nafas, gatal, dada terasa berat, dan terlihat gelisah, maka telah terjadi
reaksi penolakan tubuh terhadap komponen darah yang dimasukan . tindakan
terbaik adalah menghentikan proses tranfusi.

Tahun 2018

TEMPLATE SOAL PERAWAT (beri warna hijau pada item yang sesuai pada kolom jabaran)
ID soal (KMB/005)
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 Praktik Profesional, etik, legal dan peka budaya
Asuhan keperawatan dan manajemen asuhan keperawatan
Pengembangan professional
Tinjauan 2 Kognitif: pengetahuan comprehensive / berpikir kritis
Pengetahuan aplikasi prosedural (prosedural knowlwgde)
Pengetahuan afektif (konatif)
Tinjauan 3 KMB/ Maternitas / Anak / Jiwa / Keluarga /Komunitas/ Gerontik / Gadar / Manajemen
Tinjauan 4 Pengkajian / Penentuan diagnosis / Perencanaan / Implementasi / Evaluasi /
Tinjauan 5 Promotif / Preventif / Kuratif / rehabilitative
Tinjauan 6 Oksigenenasi / Cairan &.elektrolit / Nutrisi / Eliminasi / Aman &.nyaman / aktifitas
& istirahat / Seksual / nilai dan keyakinan / Psikosisial/ belajar/ komunikasi
Tinjauan 7 Sistem pernafasan / Sistem Kardiovaskuler &limfatik/ Sistem Pencernaan &
: hepatobilier / Sistem saraf dan perilaku / Sistem Endokrin / Muskuloskeletal / Sistem
Ginjal dan saluran kemih / Sistem Reproduksi/ Sistem Integument / Sistem Imuno-
hematologi / Sistem Penginderaan/ kesehatan mental/ pelayanan kesehatan
Kasus (vignete)
Seorang perempuan berusia 40 tahun dirawat diruang interna dengan DHF. Hasil pengkajian
ditemukan suhu 38,2℃ terdapat ptekie pada kedua lengan pasien, dan lemas. HB:12 mg/dL,
hematocrit : 50%, trombosit:45.000/mm.

Pertanyaan soal
Apakah masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut ?

Pilihan jawaban
A. Resiko nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
B. Gangguan integritas kulit
C. Resiko perdarahan
D. Intoleransi aktifitas
E. Hipertermi
Kunci Jawaban C
Referensi Black,. M.J & Hawks, HJ (2013). Medical Surgical Nursing. Clinical
Management for Positive Outcome.(7th ed) St Louis: Elsevier.Inc.
Nama pembuat
Institusi/bagian
Rasional Tanda-tanda perdarahan sudah terlihat dengan adanya ptekie namun yang lebih
besar harus dicurigai adalah perdarahan internal pada system gastrointestinal
khususnya. Pasien mengalamihal ini karena adanya penurunan drastis pada
unsur pembekuan darah yakni trombosit. Patut dicurigai karena factor resiko
untuk itusudah sangat jelas.
\

Tahun 2018

TEMPLATE SOAL PERAWAT (beri warna hijau pada item yang sesuai pada kolom jabaran)
ID soal (KMB/005)
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 Praktik Profesional, etik, legal dan peka budaya
Asuhan keperawatan dan manajemen asuhan keperawatan
Pengembangan professional
Tinjauan 2 Kognitif: pengetahuan comprehensive / berpikir kritis
Pengetahuan aplikasi prosedural (prosedural knowlwgde)
Pengetahuan afektif (konatif)
Tinjauan 3 KMB/ Maternitas / Anak / Jiwa / Keluarga /Komunitas/ Gerontik / Gadar / Manajemen
Tinjauan 4 Pengkajian / Penentuan diagnosis / Perencanaan / Implementasi / Evaluasi /
Tinjauan 5 Promotif / Preventif / Kuratif / rehabilitative
Tinjauan 6 Oksigenenasi / Cairan &.elektrolit / Nutrisi / Eliminasi / Aman &.nyaman / aktifitas
& istirahat / Seksual / nilai dan keyakinan / Psikosisial/ belajar/ komunikasi
Tinjauan 7 Sistem pernafasan / Sistem Kardiovaskuler &limfatik/ Sistem Pencernaan &
: hepatobilier / Sistem saraf dan perilaku / Sistem Endokrin / Muskuloskeletal / Sistem
Ginjal dan saluran kemih / Sistem Reproduksi/ Sistem Integument / Sistem Imuno-
hematologi / Sistem Penginderaan/ kesehatan mental/ pelayanan kesehatan
Kasus (vignete)
Seorang laki-laki berusia 60 tahundirawat diruang neurologi dengan diagnose meningitis. Hasil
pengkajian didapatkan data ekstermitas dextra tidak dapat digerakkan secara aktif, kulit disekitar area
penonjolan tulang tampak kemerahan. Pasien tampak lemas, TD 150/90, frekuensi nadi 88 x/menit,
frekuensi nafas 20 x/menit, suhu 38,7℃.

Pertanyaan soal
Apakah intervensi keperawatan yang tepat pada kasus tersebut ?

Pilihan jawaban
A. Memberi kompres hangat
B. Memasang kasur decubitus
C. Mobilisasi tiap 2 jam
D. Melakukan massage
E. Melatih ROM
Kunci Jawaban C
Referensi Black,. M.J & Hawks, HJ (2013). Medical Surgical Nursing. Clinical
Management for Positive Outcome.(7th ed) St Louis: Elsevier.Inc.
Nama pembuat
Institusi/bagian
Rasional Hemiparese adalah ketidak mampuan pasien untuk mengubah posisi dirinya
secara mandiri. Sebenarnya manusia telah mempunyai pola proteksi dengan
langsung mengubah posisinya pada kondisi sudah dirasakan mengalami panas
atau nyeri pada satu titik tertentu. Pasien ini kehilangan kemampuan itu. Daerah
yang tertekan lama akan kehilangan suplay darah dan mengalami iskemia,
lanjut akan terjadi gangguan metabolisme dan kerusakan jaringan daerah
tersebut. Itulah sebabnya kenapa pasien terlihat mengalami kemerahan pada
kulit daerah yang tertekan dan menonjol. Maka tindakan yang tepat dilakukan
adalah ubah posisi pasien paling tidak setiap 2 jam.

Anda mungkin juga menyukai