Anda di halaman 1dari 10

Keperawatan Medikal Bedah II Kelas AJS

Pilihlah salah satu Jawaban yang menurut saudara benar dari pilihan yang tersedia
1. Seorang laki-laki berusia 62 tahun dirawat diruang perawatan dengan keluhan sulit buang air kecil. Hasil
pengkajian terjadi distensi di simfisis pubis. Ners C melakukan tindakan kolaboratif pemasangan kateter
pada pasien tesebut. Ners C mempersiapkan alat yang diperlukan, memberikan pelumas dan memasukkan
kateter dengan perlahan-lahan sampai urin keluar. Apakah tindakan selanjutnya yang dilakukan? *
a. Mengisi balon kateter dengan cairan steril
b. Mengevaluasi tindakan sebelumnya
c. Menarik kateter sampai tertahan
d. Menyambung dengan kantung penampung
Dokumentasi
2. Seorang laki - laki berusia 40 tahun berkunjung ke ruang poliklinik THT dengan diagnosis otitis media
akut. Pasien mengeluh sakit daerah telinga dan adanya gangguan pada pendengaran. Riwayat pekerjaan
pasien pernah bekerja di Perusahaan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel. Pada pemeriksaan fungsi nervus
cranialis koklearis ditemukan hasil swabach memendek. Pertanyaan soalApakah jenis pemeriksaan untuk
fungsi pendengaran yang sesuai dengan hasil pemeriksaan pada kasus di atas ? *
a. Tes Garputala
b. Tes bisik
c. Tes Audiometri
d. Tes Audiosound
e. Tes arloji

3. Seorang perempuan berusia 65 tahun datang ke poli rawat luka di rumah sakit dengan keluhan ada luka
pada kaki kanan bagian plantar. Luka berbau, terdapat nekrotik, slough sampai ke tendon serta ada tanda-
tanda kemerahan. Pasien sering mengeluhkan banyak kencing dan minum. Berat badan selalu berkurang
dan sering terbangun pada malam hari. Peneriksaan GDS 250 mg/dl, Leukosit 15.000, Hb 11 mg/dl.
Pertanyaan soalApakah Masalah keperawatan pada kasus diatas adalah? *
a. Kerusakan integritas jaringan
b. Resiko infeksi
c. Gangguan pola tidur
d. Kekurangan volume cairan
e. Gangguan nutrisi

4. Seorang Perempuan usia 24 tahun dirawat di ruang bedah dengan luka bakar di area dada, lengan dexstra
dan tungkai dekstra, dari hasil pengkajian pasien tampak susah bernafas, tidak sadarkan diri. Berapakah
luas luka bakar berdasarkan perhitungan role of nine pada kasus tersebut.? *
a. 20 %
b. 27 %
c. 23 %
d. 25 %
e. 30 %

5. Seorang perempuan berusia 56 tahun dirawat di ruang bedah dengan keluhan adanya luka pada kaki
sebelah kiri. Luka tampak jaringan granulasi, eksudat sedikit, dan kadang-kadang nyeri. Hasil pemeriksaan
leukosit 11.000 /mm3, GDS : 340 mg/dL. Pasien mengatakan bahwa lukanya baru terjadi 6 minggu yang
lalu dan telah menderita diabetes selama 15 tahun. Apakah tahapan proses penyembuhan luka pada kasus
tersebut? *
a. Sepsis
b. Inflamasi
c. Remodeling
d. Hemoestatis
e. Proliferasi

6. Seorang laki – laki berusia 42 tahun datang ke poliklinik THT dengan keluhan nyeri pada daerah telinga
sebelah kanan. Sejak 2 hari yang lalu pasien mengeluh demam, pasien juga mengeluhkan kehilangan
pendengaran pada telinga kanan. Pada pemeriksaan otoskopis kanalis telinga nampak eritema dan edema.
Pertanyaan soal Apakah pendidikan kesehatan yang diberikan pada kasus di atas? *
a. Pasien dianjurkan untuk sering membasahi rambut ketika mandi
b. Pasien diingatkan untuk membersihkan telinganya menggunakan lidi kapas
c. Pasien dianjurkan menggunakan preparat antiseptic telinga sehabis mandi
d. Pasien diingatkan untuk meletakkan kapas di telinga
e. Pasien diingatkan untuk memasukkan air ke dalam telinga ketika mencuci rambut

7. Seorang laki-laki berusia 65 tahun di rawat di ruang syaraf dengan keluhan susah menggerakkan tangan
dan kaki sebelah kanan, sulit berkemih, terasa nyeri di area kandung kemih, dan teraba distensi pada area
simfisis pubis. Dari pengukuran tanda vital didapatkan TD 160/100mmHg. Pasien didiagnosis menderita
Stroke Non Haemorogik.Pertanyaan soal:Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan pada kasus diatas? *
a. Memberikan kompres air hangat di area simfisis pubis
b. Mengajarkan rentang gerak motorik pasif
c. Pemasangan kateter
d. pungtie vesika urinaria
e. Memberikan obat diuresis
8. Seorang Laki-Laki usia 42 tahun di rawat di ruang bedah dengan keluhan nyeri dan rasa terbakar saat
berkemih. Pada pemeriksaan fisik ditemukan data: skala nyeri 7, tekanan darah 140/90 MmHg, Frekuensi
nafas 28 x/menit, frekuensi nadi 102x/menit. Suhu 38 C. Dengan diagnosa medis: Uretritis Apakah masalah
keperawatan yang tepat pada kasus tersebut? *
a. Pola Nafas Tidak Efektif
b. Resiko Penyebaran Infeksi
c. Nyeri Akut
d. Hipertermi
e. Gangguan Eliminasi Urine

9. Seorang laki-laki berusia 26 tahun dirawat di ruang saraf sejak 4 hari lalu dengan diagnosa medis
meningitis. Dari hasil pengkajian didapatkan data tingkat kesadaran somnolen, pasien berusaha menarik
dan melepaskan peralatan medis yang terpasang pada tubuhnya.Pertanyaan soal: Apakah tindakan yang
tepat dilakukan pada pasien tersebut? *
a. Memberikan bantal di kedua sisi tempat tidur
b. Memasang pengikat (restrain)
c. Libatkan keluarga untuk menjaga dan mengawasi pasien
d. Monitoring tingkat kesadaran pasien.
e. Kolaborasi pemberian sedatif

10. Seorang laki-laki berusia 20 tahun, datang ke poli THT dengan keluhan telinga kanan terasa nyeri dan tidak
mendengar dengan jelas. Perawat melakukan pemeriksaan otoskopi untuk visualisasi struktur telinga sesuai
order. Apakah posisi yang paling tepat untuk meluruskan kanal telinga dari pasien dewasa tersebut? *
a. Menarik daun telinga ke belakang
b. Menarik daun telinga ke atas dan belakang
c. Menarik daun telinga ke atas dan depan
d. Menarik daun telinga ke bawah dan depan
e. Menarik daun telinga ke bawah dan belakang
11. badan terasa lemah, mual, anoreksia, dan cemas. Pasien didiagnosis medik gagal ginjal akut. Dari hasil
pengkajian terdapat edema pada kaki, tanda-tanda vital: tekanan darah 190/100 mmHg, Hb : 8,0 gr/dl, GDS
: 225 mg/dl, albumin 2,5 g/dl, creatinin 5,2 mg/dl, ureum 218 mg/dl, Na : 150 mg/dl, dan K : 6
mg/dl.Pertanyaan soal: Apakah masalah keperawatan utama pasien tersebut ? *
a. Ansietas
b. Resiko ketidakseimbangan elektrolit
c. Intoleransi aktivitas
d. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
e. Kelebihan volume cairan
12. Seorang laki-laki berusia 55 tahun, dirawat diruang penyakit dalam dengan keluhan sering berkemih sekitar
5 liter/24 jam, sering haus. Minum 3 liter/hari. Malam sering terbangun dan susah tidur kembali, badan
terasa lemah dan tidak mampu beraktivitas lama, berat badan terus mengalami penurunan Pemeriksaan
tanda-tanda vital; TD: 100/70 MmHg. Frekuensi nadi: 70 x/menit.Pertanyaan soalApakah masalah
keperawatan pada kasus diatas adalah? *
a. Gangguan pola tidur
b. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
c. Kekurangan volume cairan
d. Kelemahan
e. Resiko cedera

13. Seorang laki-laki berusia 75 tahun dengan sedang dirawat diruang perawatan bedah dengan keluhan luka
pada kaki, bengkak, bernanah, nyeri dan berbau busuk, aktivitas terbatas dan lemah, BAB dan BAK
dilakukan ditempat tidur. Hasil pengkajian didapatkan TD: 140/80 mmHg, Suhu 39.8OC, leukosit:
21.900/mm3, Hb: 9.0 gr/dl. Diagnosis Gangren Regio 1/3 Distal Cruris ec. Pedis DekstraPertanyaan
soalApakah masalah keperawatan prioritas dari kasus diatas? *
a. Nyeri
b. Gangguan perfusi jaringan perifer
c. Resiko infeksi
d. Hipertermia
e. Hambatan mobilitas fisik

14. Seorang laki-laki berusia 58 tahun dirawat di ruangan penyakit dengan keluhan sesak. Saat dikaji terdapat
pitting edama pada tungkai, Konjungtiva anemis,Hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan Ureum 190
mg/dL, Creatinin 8,9 mg/dL, hasil AGD : pH 7,00, HCO3 15 mEq/L, pCO2 26 mmHg. Apakah hasil
analisis pemeriksaan AGD pada kasus tersebut ? *
a. Alkalosis respiratorik terkompensasi
b. Asidosis respiratorik tidak terkompensasi
c. Asidosis respiratorik terkompensasi sebagian
d. Alkalosis metabolik terkompensasi seluruhnya
e. Asidosis metabolik terkompensasi seluruhnya

15. Seorang perempuan berusia 28 tahun akan dilakukan pemeriksaan fisik sistem integumen secara
menyeluruh, perawat sudah mempersiapkan semua perlengkapan, melakukan komunikasi awal termasuk
anamnesa. Kemudian perawat mencuci tangan, menutup tirai dan memasang handscoon.Pertanyaan soal:
Apakah langkah selanjutnya yang harus dilakukan perawat ? *
a. Bandingkan suhu bagian tubuh atas dan bagian tubuh bawah
b. Kaji kuku termasuk kondisi pengisian kembali kapiler (CRT)
c. Identifikasi daerah yang mengalami edema
d. Kaji turgor kulit dengan mencubit kecil kulit bagian punggung tangan
e. Amati rambut dan kulit kepala pasien

16. Seorang perempuan berusia 50 tahun dirawat di ruang interna sejak 1 jam lalu dengan keluhan nyeri pada
abdomen bawah. Pasien mengatakan nyeri pada saat buang air kecil dan jumlah urine yang keluar sedikit.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan adanya distensi kandung kemih. Pasien diinstruksikan untuk dilakukan
pemasangan kateter. Perawat kemudian memasang sarung tangan steril. Pertanyaan soalApakah tindakan
selanjutnya yang paling tepat pada kasus di atas? *
a. Lumasi ujung kateter 15 – 17,5 cm.
b. Pasang duk pada area pemasangan kateter
c. Hubungkan spuit yang berisi air ke pintu balon kateter
d. Letakkan kateter pada troli
e. Apabila diketahui bocor, ambil kemasan kateter yang lain.

17. Seorang laki-laki usia 56 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan susah tidur, gugup, takut
dan khawatir dengan penyakit yang dideritanya. Hasil pengakajian pasien sangat lemah, mengeluh tidak
buang air kecil sudah 2 hari, nyeri pinggang dan tidak nafsu makan. Klien gelisah, bingung dan wajah
tegang. Ureum 125 mg/dl dan kreatinin 2,2 mg/dl. Pemeriskaan CT-scan hasilnya urolithiasis. Pertanyaaan
soal : Apa diagnosa keperawatan yang tepat pada kasus diatas? *
a. Ansietas berhubungan dengan status kesehatan
b. Ansietas berhubungan dengan lingkungan
c. Ansietas berhubungan dengan stres
d. Ansietas berhubungan dengan status ekonomi
e. Ansietas berhubungan dengan fungsi peran

18. Seorang perawat menerima transfer pasien yang baru selesai menjalani operasi fraktur femur, pasien
mengeluh nyeri berat pada daerah operasi dan juga terasa baal pada ujung kaki. Saat dikaji didapatkan jari
kaki tampak pucat dan nadi dorsalis teraba lemah. Perawat tidak mendapat jawaban saat menghubungi
dokter untuk melaporkan kondisi pasien.Pertanyaan soal :Siapakah yang harus dihubungi selanjutnya oleh
perawat ? *
a. Perawat penanggung jawab atau pengawas dokter bedah
b. Pengawas atau teman sejawat
c. Perawat penanggung jawab atau administrator rumah sakit
d. Pengawas dokter bedah atau pelaksana terdekat
e. Administrator rumah sakit atau pengawas
19. Seorang perempuan usia 28 tahun datang ke klinik dengan keluhan sudah 3 hari sering kencing dan
keluarnya sedikit-sedikit dan tidak tuntas, saat buang air kecil terasa nyeri pada area suprapubik dan panas.
Dari hasil pemeriksaan klien menderita ISK/ISP. Pertanyaaan soal :Apa diagnosa keperawatan yang tepat
pada kasus diatas? *
a. Inkontinensia urin dorongan
b. Inkontinensia urin stres
c. Inkontinensia urin aliran berlebih
d. Inkontinensia urin urgensi
e. Inkontinensia urin refleks

20. Kasus Seorang laki-laki usia 38 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri pada persendian, nyeri
saat beraktivitas, tampak bengkak pada daerah patela. Saat dilakukan pemeriksaan laboratorium nilai asam
urat 10 mg/dl. Apakah pendidikan kesehatan yang dianjurkan perawat pada kasus tersebut? *
a. Melakukan kontrol rutin
b. Melakukan bedrest total
c. Mengurangi makan yang asin-asin
d. Menghidari makanan berlemak
e. Mengurangi pergerakkan

21. Kasus Seorang Laki Laki usia 45 tahun, dirawat di RS Medika dengan keluhan nyeri pada daerah luka
bakar hingga ke lapisan subkutan. Hasil pemeriksaan fisik: luka bakar berwarna merah pucat kehitaman
pada daerah leher kiri, bullae(+). Suhu :37,5 C, Frekuensi Nadi :88x/menit, Frekuensi nafas:24x/menit ,
Tekanan Darah: 120/90x/menit. Termasuk dalam derajat berapa luka bakar tersebut *
a. Derajat 5
b. Derajat 2
c. Derajat 4
d. Derajat 3
e. Derajat 1

22. Seorang perempuan usia 40 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan sesak nafas, sesak
bertambah bila melakukan aktifitas, tidak bisa berkemih sejak 3 hari yg lalu, badan gatal-gatal, bengkak
pada tubuhnya. Hasil pemeriksaan terdapat edema anasarka, pernafasan Kusmaul 32x/menit, uremic frost
dan pruritus. Hasil AGD : pCO2 : 40 mmHg, HCO3 : 18 mEq/L dan PH : 7.2Pertanyaan Soal Apakah
Masalah Utama pada kasus di atas ? *
a. Gangguan Eliminasi Urine
b. Gangguan Pertukaran Gas
c. Gangguan Mobilitas Fisik
d. Gangguan Integritas kulit
e. Kelebihan Volume Cairan

23. Seorang laki – laki berusia 48 tahun dirawat di bangsal saraf. Dari hasil pemeriksaan tingkat kesadaran
ditemukan pasien tersebut dapat membuka mata ketika dipanggil, respon verbal kacau dan pergerakan
motoriknya sesuai perintah. Pertanyaan soalBerapakah nilai GCS pada kasus di atas ? *
a. 13
b. 14
c. 12
d. 11
e. 10

24. Seorang perempuan 24 tahun dirawat di ruang bedah akibat kecelakaan lalu lintas, klien mengalami crush
injury pada daerah tibia dan fibula, Pasien dilakukan tindakan amputasi. Setelah beberapa hari dilakukan
tindakan amputasi pasien sering menangis melihat keadaannya, kurang kooperatif dan masih mengeluhkan
nyeri. Apakah diagnosis keperawatan utama pada kasus diatas ? *
a. Defisit knowledge
b. Hambatan mobilitas fisik
c. Koping Individu tidak efektif
d. Risiko infeksi
e. Nyeri akut

25. Seorang perempuan berusia 45 tahun dirawat diruang perawatan dengan keluhan luka kaki kanan, nyeri.
Hasil pengkajian luka banyak nekrotik, berbau, dan banyak eksudat kental, nyeri skala 3. Hasil
pemeriksaan Leukosit 13.000/mm3, GDS 350 mg/dl. Ners A melakukan perawatan luka dengan mencuci
luka menggunakan sabun dan NaCl. Apakah tindakan selanjutnya dilakukan? *
a. Melakukan autolitik debridement
b. Mempersiapkan set perawatan luka
c. Memberikan topikal terapi pada luka
d. Menutup luka dengan balutan steril
e. Melakukan pengangkatan jaringan nekrotik

26. Seorang laki – laki berusia 34 tahun berkunjung ke poliklinik saraf dengan keluhan kaku pada daerah bahu.
Perawat kemudian melakukan pemeriksaan fungsi saraf cranial dengan menekan pundak pasien, kemudian
diminta untuk mengangkat pundaknya. Selanjutnya Pasien diminta menoleh ke kanan dan kiri, leher
ditahan oleh pemeriksa, kemudian perawat meraba tonus dari musculus sternokleidomastoideus.
Pertanyaan soalNervus apakah yang dilakukan pemeriksaan pada kasus di atas ? *
a. Nervus aksesoris
b. Nervus koklearis
c. Nervus optikus
d. Nervus vagus
e. Nervus hipoglossus

27. Seorang laki-laki berusia 65 tahun dirawat diruang perawatan bedah dengan keluhan luka di kaki, nyeri,
badan panas. Hasil pengkajian: luka berbau, banyak slough, eksudat purulent. Suhu 37,9OC, frekuensi nadi
80 X/menit. Hasil laboratorium: leukosit: 11.000/mm3. Apakah tindakan yang tepat dari kasus diatas? *
a. Memberikan tehnik relaksasi
b. Membersihkan eksudat
c. Membersihkan slough
d. Memberikan kompres
e. Menghilangkan bau

28. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang ke poliklinik rumah sakit dengan keluhan sesak nafas, sering
berkemih, wajah bengkak, mengeluh sulit tidur, sulit untuk konsentrasi, RR: 28 x/menit, TD 140/90
MmHg, HR 100 x/menit. Perawat melakukan pengkajian dan memberikan asuhan keperawatanPertanyaan
Soal:Apakah prioritas utama asuhan keperawatan diatas ? *
a. gangguan body image
b. kerusakan integritas kulit
c. keterbatasan mobilitas fisik
d. Pola napas tidak efektif
e. ketidakseimbangan cairan

29. Seorang anak berusia 4 tahun masuk RS dengan meningitis TB. Hasil pengkajian fisik pasien mengalami
penurunan kesadaran, disfungsi menelan, terpasang NGT, suhu 38˚C, pernapasan 34 kali/menit, ronchi (+),
lendir ++ sangat banyak, refleks batuk pasien sangat menurun. Ruangan perawatan dalam kondisi hanya
tersedia oksigen untuk manajemen airway. Pertanyaan soalApakah intervensi keperawatan pada kondisi
kasus diatas ? *
a. Pencegahan aspirasi
b. Pantau risiko infeksi
c. Terapi menelan
d. Terapi oksigen
e. Risiko Cedera
30. Seorang laki-laki berusia 52 tahun sedang dirawat diruang bedah dengan diagnosis abses pada punggung.
Keluhan yang dirasakan nyeri seperti disayat dengan skala 4, luka yang banyak nanah dan jaringan
nekrosis. Tanda-tanda vital: TD: 130/80 mmHg, suhu: 36,9OC,. Hasil pemeriksaan: Hb: 8.3 gr/dl, leukosit:
14.350/UI, Gula darah: 300 mg/dl. Pasien memiliki riwayat Diabetes.Pertanyaan soalApakah masalah
keperawatan pada kasus tersebut? *
a. Nyeri akut
b. Kerusakan integritas jaringan
c. Ketidakstabilan gula darah
d. Gangguan perfusi perifer
e. Resiko infeksi

31. Seorang pasien laki – laki berusia 42 tahun datang ke poliklinik THT dengan keluhan nyeri dan
pendengaran terganggu pada telinga sebelah kanan. Hasil pengkajian tingkat nyeri klien skala 7. Pasien
juga mengeluh demam, nampak gelisah, dan sering bertanya tentang penyakitnya. Pada pemeriksaan
otoskopi membran tympani tampak merah. Hasil pemeriksaan TTV ditemukan tekanan darah 150/90
mmHg, suhu 37,8oC, Nadi 102x/menit, pernapasan 28x/menit. Pertanyaan soalApakah masalah
keperawatan yang utama pada kasus diatas ? *
a. Nyeri
b. Hipertermi
c. Resiko infeksi
d. Ansietas
e. Gangguan pendengaran

32. Seorang perempuan berusia 52 tahun dirawat diruang perawatan penyakit syaraf dengan diagnosis medik
stroke hemoragik. Dari hasil pengkajian didapatkan data pasien tampak gelisah, ada respon membuka mata
dengan perintah, bicara ngawur, dan dapat melokalisir nyeri.Pertanyaan soal:Berapakah nilai GCS pada
pasien tersebut ? *
a. E3V4M6
b. E3V3M4
c. E3V3M5
d. E3V3M3
e. E3V4M5

33. Seorang laki-laki usia 19 tahun di bawa ke rumah sakit akibat jatuh terpeleset dari tangga. Pasien mengeluh
nyeri pada paha kiri dengan skala 7, Setelah dilakukan pemeriksaan diagnostik terdapat luka robekan pada
otot biceps femoris. Apakah masalah utama pada kasus tersebut? *
a. Kerusakan integritas kulit
b. Hambatan mobilitas fisik
c. Intoleransi aktivitas
d. Nyeri akut
e. Risiko infeksi

34. Seorang laki-laki berusia 60 tahun dirawat diruang syaraf dengan keluhan hemipharase dekstra dan bicara
pelo. Dari hasil pengkajian didapatkan GCS: E2-V3-M4, tekanan darah 170/100 mmHg, suhu 38°C,
frekuensi nafas 28 kali/menit, frekuensi nadi. 70 kali/menit dan terdengar suara napas ronchi.Pertanyaan
soal: Apakah masalah keperawatan utama dalam kasus tersebut ? *
a. Perubahan perfusi jaringan serebral
b. Resiko peningkatan TIK
c. Hambatan mobilitas fisik
d. Kerusakan komunikasi verbal
e. Bersihan jalan napas tidak efektif

Anda mungkin juga menyukai