Surbakti
NIM : P07520219084
Seorang pasien masuk ke rumah sakit dengan jenis kelamin laki-laki, umur 56 tahun, mengeluh
sesak nafas disertai batuk berdahak dengan dahak berwarna kuning dan kental, demam, nafsu
makan berkurang dan klien tidak dapat tidur dengan nyenyak yang semakin berat dalam 4 hari
ini. Pada pemeriksaan fisik ditemukan pasien lemah, TD : 140/90 mmHg, nadi : 120x/menit, RR :
40x/menit dengan irama cepat dan dalam, suhu :39°C, tinggi badan 170 cm, berat badan 55 kg,
konjungtiva tidak anemis, cuping hidung (+), keadaan bibir kering, warna merah muda, tidak
ada tanda sianosis, kulit hangat, bentuk thorak barrel chest dengan diameter AP:Transversal = 1
: 1, suara nafas ronchi pada lapangan paru kiri dan kanan. Pasien didiagnosa COPD. Pada
pemeriksaan laboratorium ditemukan Hb : 12gr%, leukosit 14.800/mm3.
1 Pasien mengeluh sesak -Adanya batuk disertai secret berwarna kuning dan kental.
nafas
-RR : 40x/menit, TD : 140/90 mmHg, Nadi : 120x/menit,
Suhu : 39⁰C
1 DS : Pasien mengeluh sesak nafas Secret yang kental Jalan nafas tidak
efektif
DO :
DO :
3 DS : Pasien menyatakan tidak dapat tidur Sesak nafas dan batuk Gangguan Pola Tidur
dengan nyenyak
DO :
Prioritas Masalah :
1. Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan peningkatan secret dan secret
mengental.
1 Bersihan jalan Setelah dilakukan 1. Klien dapat bernapas dengan 1. Latihan batuk efektif
nafas tidak intervensi selama baik 2. Pantau frekuensi batuk
efektif 2x24 jam 2. Frekuensi nafas klien pasien
berhubungan diharapkan secret mencapai menjadi normal
3. Frekuensi nadi klien 60-100 3. Pengisapan/suction jalan
dengan berkurang dan nafas
peningkatan dapat dikeluarkan, kali permenit,
secret dan sesak nafas dan 4. Klien dapat batuk secara 4. Kolaborasi pemberian obat
efektif dan sputum dapat
secret batuk berkurang.
dikeluarkan,
mengental.
2 Gangguan Setelah dilakukan 1. Nafsu makan klien dapat 1. Manajemen pola makan
pasien
pemenuhan intervensi selama meningkat,
kebutuhan 2x24 jam 2. Berat badan klien kembali 2. Berikan pasien makanan
nutrisi diharapkan nafsu seperti semula dan meningkat, tinggi kalori dan protein
berhubungan makan klien 3. Sistem imun dalam tubuh
3. Berikan makanan dengan
dengan meningkat, dan pasien juga akan meningkat, porsi sedikit tapi sering yang
4. merasa segar dan tidak lesu mudah dikunyah jika ada sesak
penurunan status gizi napas berat.
nafsu makan membaik. 5.Mampu mempertahankan
berat badan dalam batas
normal
Seorang pasien perempuan berumur 30 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan dada terasa
sesak lebih kurang jam 11 wib, disertai keluhan batuk berdahak dengan sputum putih yang
dirasakan 1 minggu ini. Keluhan sesak juga disertai dengan keluhan lemah dan tidak mampu
beraktifitas dan juga keluhan tidak nafasu makan. Pada pengkajian siang hari ditemukan 130/70
mmhg, nadi : 76 x/menit, RR ; 38x/menit, suhu ; 37°C,TB 179 cm, BB : 45 kg, pada inspeksi
gerakan dada kanan dan kiri simetris, pada auskultasi terdengar suara nafas wheezing.
1 DS : Pasien mengeluh dada terasa sesak Adanya sputum di Jalan nafas tidak
dan batuk berdahak jalan nafas efektif
DO :
DO :
3 DS : Pasien menyatakan lemah dan tidak Tubuh terasa lemas Intoleransi aktivitas
No Data Penyebab Masalah
mampu beraktivitas
DO :
Prioritas masalah :
1. Ketidakefektifan jalan nafas berhubungan dengan adanya sputum, batuk dan sesak.
2 Gangguan Setelah dilakukan 1. Nafsu makan klien dapat 1. Manajemen pola makan
pasien
pemenuhan intervensi selama meningkat,
kebutuhan nutrisi 2x24 jam 2. Berat badan klien 2. Berikan pasien makanan
berhubungan diharapkan nafsu kembali seperti semula dan tinggi kalori dan protein
dengan makan klien meningkat,
3. Berikan makanan dengan
penurunan nafsu meningkat, dan 3. Sistem imun dalam tubuh porsi sedikit tapi sering yang
pasien juga akan mudah dikunyah jika ada sesak
makan status gizi napas berat.
meningkat,
membaik.
4. merasa segar dan tidak 4. Beri vitamin penambah
lesu
No Diagnosa Tujuan Kriteria Hasil Intervensi
Keperawatan