Buat tugas me review perangkat laboratorium yang anda ketahui di kampus anda masing masing,

mulai masing masing perangkat Laboratorium, sampai pemenuhan standar perangkat tersebut
apakah sudah lengkap apa belum..? Apa kategori Laboratorium yang anda tinjau ? Kalau bisa
anda buat semacam rubrik (versi anda) untuk mengetahui laboratorium yang anda tinjau
terpenuhi.

My jobs

Laboratorium pendidikanyang selanjutnya disebut laboratoriumadalah unit penunjang akademik

pada lembaga pendidikan, berupa ruangan tertutup atau terbuka, bersifat permanen atau
bergerak, dikelola secara sistematis untuk kegiatan pengujian, kalibrasi, dan/atau produksi dalam
skala terbatas, dengan menggunakan peralatan dan bahan berdasarkan metode keilmuan tertentu,
dalam rangka pelaksanaan pendidikan, penelitian, dan/atau pengabdian kepadamasyarakat.
(PermenpanRBNo. 03, 2010)

Berbicara mengenai laboratorium, terdapat 4 tipe atau kategori laboratorium, yaitu

(Vendamawan, 2015):

1. Laboratorium tipe I adalah laboratorium ilmu dasar yang terdapat di sekolah pada jenjang
pendidikan menengah, atau unit pelaksana teknis yang menyelenggarakan pendidikan
dan/atau pelatihan dengan fasilitas penunjang peralatan kategori I dan II, dan bahan yang
dikelola adalah bahan kategori umum untuk melayani kegiatan pendidikan siswa
2. Laboratorium Tipe II adalah laboratorium ilmu dasar yang terdapat di perguruan tinggi
tingkat persiapan (semester I, II), atau unit pelaksana teknis yang menyelenggarakan
pendidikan dan/atau pelatihandengan fasilitas penunjang peralatan kategori I dan II, dan
bahan yang dikelola adalah bahan kategori umum untuk melayani kegiatan pendidikan
mahasiswa.
3. Laboratorium Tipe III adalah laboratorium bidang keilmuan terdapat di jurusan atau
program studi, atau unit pelaksana teknis yang menyelenggarakan pendidikan dan/atau
pelatihan dengan fasilitas penunjang peralatan kategori I, II, dan III, dan bahan yang
dikelola adalah bahan kategori umum dan khusus untuk melayani kegiatan pendidikan,
dan penelitian mahasiswa dan dosen
4. Laboratorium Tipe IV adalah laboratorium terpadu yang terdapat di pusat studi fakultas
atau universitas, atau unit pelaksana teknis yang menyelenggarakan pendidikan dan/atau
pelatihan dengan fasilitas penunjang peralatan kategori I, II, danIII, dan bahan yang
dikelola adalah bahan kategori umum dan khusus untuk melayani kegiatan penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa dan dosen

Pada artikel ini akan dibahas mengenai Laboratorium tipe III ,di mana laboratorium tipe ini
memiliki fasilitas penunjang peralatan kategori I, II, dan III di Laboratorium Terpadu
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret,. Sebelum
berbicara mengenai ketiga kategori tersebut, mari kita mengenal apa itu peralatan
laboratorium
 Peralatan laboratorium yang selanjutnya disebut peralatan adalah mesin, perkakas,
perlengkapan, dan alat-alat kerja lain yang secara khusus dipergunakan untuk pengujian,
kalibrasi, dan/atau produksi dalam skala terbatas (Vendamawan, 2015).

Kemudian, peralatan yang terdiri dari 3 kategori ini dapat dijelaskan sebagai berikut
(Vendamawan, 2015) :

1. Peralatan kategori 1 adalah peralatan yang cara pengoperasian dan perawatannya mudah,
risiko penggunaan rendah, akurasi/kecermatan pengukurannya rendah, serta sistem kerja
sederhana, pengoperasiannya cukup dengan menggunakan panduan,
2. Peralatan kategori 2 adalah peralatan yang cara pengoperasian dan perawatannya sedang,
risiko penggunaan sedang, akurasi/kecermatan pengukurannya sedang, serta sistem kerja
yang tidak begitu rumitdanpengoperasiannya memerlukan pelatihan khusus/tertentu
3. Peralatan kategori 3 adalah alatyang cara pengoperasian dan perawatannya sulit, risiko
penggunaan tinggi, akurasi/kecermatan pengukurannya tinggi, serta sistem kerja rumit
yang pengoperasiannya memerlukan pelatihan khusus/tertentu dan bersertifikat.

Untuk menspesifikan pembahasan dalam artikel ini, artikel ini akan mengelompokan peralatan
yang ada di Laboratorium Terpadu Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Sebelas Maret berdasarkan kategori yang ada dan akan dibahas apakah peralatan
yang sudah ada sudah memenuhi standar perangkat.

Pemenuhan standard dimaksudkan untuk menjaga keamanan dan keselamatan, yang utamanya
adalah pekerja laboratorium yang bekerja di dalam laboratorium terutama yang bekerja dengan
mikroorganisme atau agen patologik atau bahan kimia berbahaya

Kriteria Kategori 1 Kategori 2 Kategori 3

Pengelolaan
Pengoperasia Mudah Sedang Sulit
n
Perawatan Mudah Sedang Sulit
Resiko Rendah Sedang Tinggi
Pengukuran Kecermatan/akurasi Kecermatan/akurasi Kecermatan/akurasi
rendah sedangan tinggi
Persyaratan Dengan panduan Dengan pelatihan Dengan pelatihan khusus
Pengoperasia
n
Sistem Kerja Sederhana Sedang Rumit
Contoh Alat Gelas kaca, timbangan Spektrofotometer HR High Performance Liquid
4000, FTIR, UV-Vis Chromatography (HPLC),
Nuclear Magnetic
Resonance (NMR)
Setiap alat yang dioperasikan harus dalam kondisi yang baik sehingga peralatan tersebut
memenuhi standar. Syara-syarat alat yang memenuhi standar yaitu :

1. Siap untuk dipakai

2. Bersih
3. Berfungsi dengan baik
4. Terkalibrasi

Berdasarkan keempat syarat tersebut, peralatan yang berada di Laboratorium Terpadu

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam telah memenuhi persyaratannya karena
dalam proses pemakaiannya juga dibantu oleh seorang Pranata Laboratorium Pendidikan
(PLP).

Tabel Rubik Peralatan Laboratorium Terpadu FMIPA UNS

No. Nama Alat Deskripsi Tempat Simpan

1 Peralatan Lab Dasar-
Farmasi
2 Peralatan Lab Dasar-
Komputasi
3 Peralatan Lab Dasar-
Biologi
4 Peralatan Lab Dasar-
Kimia
5 Peralatan Lab Dasar-
Fisika
6 Spektrofotometer
Flouresence X-Ray
(XRF)
7 Spin Coater
Peralatan yang biasa digunakan dalam Lab Terpadu
laboratorium farmasi
Peralatan yang biasa digunakan dalam Lab Terpadu
laboratorium komputasi
Peralatan yang biasa digunakan dalam Lab Terpadu
laboratorium biologi
Peralatan yang biasa digunakan dalam Lab Terpadu
laboratorium kimia
Peralatan yang biasa digunakan dalam Lab Terpadu
laboratorium fisika
alat uji yang digunakan untuk Lab Terpadu
analisis unsur yang
terkandung dalam bahan
secara kualitatif (jebis unsur
pada bahan) maupun
kuantitatif (jumlah unsur yang
terkandung dalam bahan)
(Jamaludin & Adiantoro, 2012)
Alat yang digunakan untuk Lab Terpadu
mendeposisikan film tipis dengan cara
menyebarkan larutan di atas substrat
terlebih dahulu kemudian substrat
diputar dengan kecepatan konstan
tertentu agar diperoleh endapan film
tipis di atas substrat (Pujiyanto, 2019).
8 Rotary Evaporator Alat yang digunakan untuk Lab Terpadu
menguapkan pelarut ekstraksi dan
hanya meninggalkan senyawa hasil
ekstraksi (Reo et al., 2017).
9 RO Water Alat yang diguanakan sebagai Lab Terpadu
Purification (High pengolahan air yang datap
Pure Water) menghilangkan berbagai cemaran yang
berada di air
10 Portable Gas Alat yang digunakan untuk men Lab Kimia
Analyzer ganalisis, mengukur kadar atau
konsentrasi gas tertentu apakah kadar dari
gas tersebut masih dalam ambang batas
yang diperbolehkan atau melebihi batas
yang dapat membahayakan lingkungan
dan makhluk hidup (Esculenta et al., 2017)
11 Refrigerated Lab Terpadu
Centrifuge
12 Inkubator Alat yang dipanasi dengan aliran listrik Lab Terpadu
pada suhu tertentu
13 Thermal Cycler Mesin yang mampu menaikkan dan Lab Terpadu
menurunkan suhu dengan cepat
14 Freeze Dryer with metode pengeringan yang mempunyai Lab Terpadu
keunggulan dalam mempertahankan mutu hasil
vaccum pump pengeringan, khususnya untuk produk-produk
yang sensitif terhadap panas (Januari Martin,
2014).
15 Fermentor system Lab Terpadu
16 Ultra Low Freezer Alat yang memiliki suhu sekitas -45℃ Lab Terpadu
hingga -86℃ yang digunakan untuk
penyimpanan obat, enzim, virus, enzim
dsb
17 Gel Documentation alat visualisasi digunakan untuk Lab Terpadu
mendeteksi pita-pita DNA hasil running
elektroforesis menggunakan UV
transiluminator
18. Spectrophotometer spektrofotometer yang digunakan untuk Lab Terpadu
UV-Vis pengukuran didaerah ultra violet dan
didaerah tampak.
19 Spektrofotometer salah satu alat atau instrument yang dapat Lab Terpadu
FTIR digunakan untuk mendeteksi gugus fungsi,
mengidentifikasi senyawa dan
menganalisis campuran dari sampel yang
dianalisis tanpa merusak sampel
20 Termal Analysis Lab Terpadu
(DTA, TGA, DSC)
21 X-Ray Difraction suatu metode analisa yang digunakan Lab Terpadu
(XRD) untuk mengidentifikasi fasa kristalin dalam
material dengan cara menentukan
 parameter struktur kisi serta untuk
mendapatkan ukuran partikel, Penentuan
kristal tunggal dan Penentuan struktur
kristal dari material yang tidak diketahui.

Tabel Rubik Peralatan Laboratorium Terpadu FMIPA UNS

No. Nama Alat Deskripsi Tempat Simpan

1 Peralatan Lab Dasar- Peralatan yang biasa Lab Terpadu
Farmasi digunakan dalam
laboratorium farmasi
2 Peralatan Lab Dasar- Peralatan yang biasa Lab Terpadu
Komputasi digunakan dalam
laboratorium
komputasi
3 Peralatan Lab Dasar- Peralatan yang biasa Lab Terpadu
Biologi digunakan dalam
laboratorium biologi
4 Peralatan Lab Dasar- Peralatan yang biasa Lab Terpadu
Kimia digunakan dalam
laboratorium kimia
5 Peralatan Lab Dasar- Peralatan yang biasa Lab Terpadu
Fisika digunakan dalam
laboratorium fisika
6 Spektrofotometer alat uji yang Lab Terpadu
Flouresence X-Ray digunakan untuk
(XRF)
analisis unsur
yang terkandung
dalam bahan
secara kualitatif
(jebis unsur
pada bahan)
maupun
kuantitatif
(jumlah unsur
yang terkandung
dalam bahan)
(Jamaludin &
Adiantoro, 2012)
7 Spin Coater Alat yang digunakan Lab Terpadu
untuk
 mendeposisikan film
tipis dengan cara
menyebarkan larutan
di atas substrat
terlebih dahulu
kemudian substrat
diputar dengan
kecepatan konstan
tertentu agar
diperoleh endapan
film tipis di atas
substrat (Pujiyanto,
2019).
8 Rotary Evaporator Alat yang digunakan Lab Terpadu
untuk menguapkan
pelarut ekstraksi dan
hanya meninggalkan
senyawa hasil
ekstraksi (Reo et al.,
2017).
9 RO Water Alat yang diguanakan Lab Terpadu
Purification (High sebagai pengolahan
Pure Water) air yang datap
menghilangkan
berbagai cemaran
yang berada di air
10 Portable Gas Alat yang digunakan Lab Kimia
Analyzer untuk men ganalisis,
mengukur kadar atau
konsentrasi gas
tertentu apakah kadar
dari gas tersebut masih
dalam ambang batas
yang diperbolehkan
atau melebihi batas
yang dapat
membahayakan
lingkungan dan
makhluk hidup
(Esculenta et al., 2017)
11 Refrigerated Lab Terpadu
Centrifuge
12 Inkubator Alat yang dipanasi Lab Terpadu
dengan aliran listrik
pada suhu tertentu
13 Thermal Cycler Mesin yang mampu Lab Terpadu
 menaikkan dan
menurunkan suhu
dengan cepat
14 Freeze Dryer with metode pengeringan yang Lab Terpadu
mempunyai keunggulan
vaccum pump dalam mempertahankan
mutu hasil pengeringan,
khususnya untuk produk-
produk yang sensitif
terhadap panas (Januari
Martin, 2014).
15 Fermentor system Lab Terpadu
16 Ultra Low Freezer Alat yang memiliki Lab Terpadu
suhu sekitas -45℃
hingga -86℃ yang
digunakan untuk
penyimpanan obat,
enzim, virus, enzim
dsb
17 Gel Documentation alat visualisasi Lab Terpadu
digunakan untuk
mendeteksi pita-pita
DNA hasil running
elektroforesis
menggunakan UV
transiluminator
18 Digital kamera Infra Lab Terpadu
Red
19 ELISA Reader Lab Terpadu
20 Inverted Microscope Lab Terpadu
21 Fluorescent Lab Terpadu
microscope
22 Digital Camera Lab Terpadu
Microscope (Nikon
E200)
23 Bio Photometer Lab Terpadu
24 Real Time PCR Lab Terpadu
25 Automated DNA Lab Terpadu
sequencer
26 Komputasi Kimia Lab Terpadu
27 Nuclear Magnetic Lab Terpadu
Resonance (NMR)
28 Refraktometer ABBE Lab Terpadu
29 Bomb kalorimeter Lab Terpadu
30 Material Testing Lab Terpadu
Machine
31 Piezoelectric testing Lab Terpadu
system
 32 Precision Impedence Lab Terpadu
Analysis
32 Digital Ultrasonic Lab Terpadu
Flaw Detector
33 Channels Lab Terpadu
Seismograph
34 Portable Sound, Lab Terpadu
Vibration and acustic
material testy
35 Handheld analyzer for Lab Terpadu
room acoustic
36 Dual Sourcemeter Lab Terpadu
(Keitley)
37 Solar Cell Spectral Lab Terpadu
Response
38 X-Ray Difraction Lab Terpadu
(XRD)
39 High Performance Lab Terpadu
Liquid
Chromatography
(HPLC)
40 Termal Analysis Lab Terpadu
(DTA, TGA, DSC)
41 Spectrophotometer Lab Terpadu
HR 4000
42 Spektrofotometer Lab Terpadu
FTIR
43 Spectrophotometer Lab Terpadu
UV-Vis

Daftar pustaka

Vendamawan, R. 2015. Pengelolaan Laboratorium Kimia. Metana, 11 (2) : 41-46

Jamaludin, A. & Adiantoro, D. 2012. Analisis Kerusakan X-Ray Fluorescence (XRF). ISSN
1979-2409 No. 9-10.

Reo, A. R., Berhimpon, S., & Montolalu, R. 2017. Metabolit Sekunder Gorgonia (Paramuricea
clavata). Jurnal Ilmiah Platax, 5 (1).

Martawati, M. E. & Hardiyana, H. 2017. Pembuatan dan Analisis Pembacaan Sensor Karbon
Dioksida pada Gas Analyzer terhadap Variasi Bahan Bakar Berbasi Aplikasi Android. Jurnal
ELTEK, 15 (2).
Januari, A. & Martin, A. 2014. Pengeringan Bengkuang dengan Sistem Pengeringan Beku
Vakum (Vacuum Freeze Dryng System). Jom FTEKNIK, 1 (2).