Anda di halaman 1dari 3

LTM Komunikasi Kesehatan:Hubungan antar Manusia dan

Dibuat Oleh:Claudio Agustino


NPM:1406570972 Komkes 4/FG-01

I. Pendahuluan
Manusia merupakan mahkluk sosial di mana seseorang tidak dapat hidup sendiri dalam
menjalankan segala bentuk aktivitas maupun pemenuhan sautu kebutuhan.Untuk mendukung
sifat tersebut yang tidak akan pernah bisa hilang dari setiap manusia,dibutuhkan suatu relasi atau
hubungan yang menunjang aktivitas kita dalam segala bentuk kegiatan yang ingin dilakukan
nantinya.Relasi yang akan kita bentuk berawal dari suatu komunikasi yang dilakukan terhadap
sesama untuk memulai koneksi baik antar individu maupun kelompok nantinya.Relasi kita
dengan orang lain akan memberikan manfaat tersendiri bagi individu masing-masing yang
membuat segala bentuk permasalahan dapat diselesaikan.Tidak hanya dalam bentuk masalah,tapi
juga pekerjaan hingga kehidupan pribadi di mana seseorang akan menjadi daya dukung bagi kita
dalam menjalankan suatu hal.Semua kegiatan tersebut tentunya kembali dimulai dari cara kita
menjalin hubungan dengan sesama.Dalam menjalankan suatu hubungan dengan sesama manusia
akan memberikan keuntungan bagi berbagai aspek,mulai dari segi sosial hingga kesehatan.
II. Isi
Suatu hubungan antar manusia mempunyai berbagai tujuan tertentu.Tujuan tersebut antara
lain agar bisa mendapat pengetahuan dari orang lain,membantu maupun mendapat bantuan demi
memenuhi kebutuhan individu atau kelompok,memunculkan rasa kebersamaan dan kerja
sama,serta menghindari sikap individualis yang menyusahkan diri sendiri.Terdapat 2 faktor yang
ada dalam jalannya suatu hubungan tersebut.Faktor-faktor tersebut terdiri dari faktor yang
mendasari dan faktor yang menentukan suatu interaksi atau hubungan.Dalam faktor yang
mendasari suatu interaksi terdiri dari 4 hal yang mempengaruhi,antara lain yaitu
imitasi,sugesti,identifikasi,dan simpati.Imitasi memiliki pengertian keadaan di mana adanya
bentuk peniruan terhadap seseorang,baik untk meningkatkan status sosial maupun
penghargaan.Yang kedua adalah sugesti,yaitu menerima segala bentuk pemikiran yang diberikan
tanpa diresapi dan disaring terlebih dahulu.Selanjutnya ada pengaruh identifikasi yaitu proses
pengenalan terhadap sesuatu demi mengetahui dan melengkapi norma-norma yang berlaku.Hal
yang terakhir adalah simpati,rasa tertarik terhadap seseorang sehingga merasakan pengalaman
orang tersebut sampai menimbulkan berperilaku tidak objektif.
Faktor yang kedua yaitu penentuan hubungan atau interaksi.Penentuan tersebut dimaksud
sebagai cara penggunaan komunikasi antar individu.Penentuan tersebut didukung oleh 3 bentuk
hal dalam diri sendiri,antara lain rasa percaya,sikap sportif,dan sikap terbuka-tertutup.Rasa
percaya artinya yakin dan mau mengandalkan orang lain dalam menjalankan suatu hal untuk
pemenuhan tujuan tertentu.Faktor-faktor yang memperbesar rasa percaya seseorang antara lain
adalah mau menerima orang lain tanpa pandang bulu,sikap empati di mana bisa merasakan apa
yang dirasakan orang lain,dan sikap jujur terhadap diri sendiri maupun orang lain.Yang kedua
adalah sikap sportif yaitu suatu sikap di mana seseorang bersifat netral dan menerima segala
bentuk keputusan dalam suatu interaksi atau hubungan.Sarana yang dapat mendukung hal ini
meliputi evaluasi atau penilaian terhadap diri sendiri dan orang lain,kontrol dalam berbagai
hal,strategi yang dimiliki untuk pelaksanaan tujuan yang ingin dilakukan,sikap netralitas yaitu
tidak berpihak,persamaan atau keadilan,dan profesionalisme dalam menerima argumentasi atau
berbagai pernyataan diberikan kepada diri kita dalam berhubungan.Penentuan suatu interaksi
yang terakhir adalah sikap terbuka-tertutup.Sikap terbuka yang dimaksud adalah sikap di mana
seseorang mau menerima segala bentuk hal yang diberikan dan mampu berorientasi terhadap
berbagai keadaan.Sedangkan sikap tertutup merupakan keterbalikan dari sikap terbuka dimana
seseorang itu menjadi kaku dan menolak segala bentuk hal yang diberikan.
Hubungan antar manusia memiliki bermacam-macam keuntungan baik dari segi
kebutuhan individu hingga menyeluruh secara masyarakat besar.Di sini ada sebuah pembahasan
mengapa suatu interaksi atau hubungan sangat berpengaruh dalam kesehatan seseorang.Terdapat
3 penjelasan yang mampu membuktikan bahwa hubungan antar manusia ini penting untuk
kesehatan yaitu penjelasan secara perilaku,psikososial,dan psikologis.Yang pertama merupakan
penjelasan secara perilaku di mana kesehatan seseorang dipengaruhi oleh perilakunya
sendiri.Perilaku tersebut merupakan suatu kebiasaan yang dapat diubah apabila dirinya berada
dalam lingkungan sosial dengan hubungan antar kerabat yang baik.Contohnya seorang perokok
akan berhenti merokok apabila dirinya berhubungan dengan teman-teman yang anti merokok
secara akrab dan baik.Selain itu informasi yang diberikan mengenai kesehatan dari teman
maupun orang lain yang berhubungan dengan dirinya akan mengubah perilaku buruknya
tersebut.
Selanjutnya merupakan penjelasan secara psikososial,yaitu hubungan sosial antar manusia
yang mempengaruhi personal,norma-norma,dukungan sosial,dan kesehatan jiwa seseorang demi
menunjang kesehatannya.Contohnya seorang suami yang sangat mencintai istrinya.Suaminya
merupakan perokok keras namun istrinya mengidap alergi terhadap asap yang
ditimbulkan.Suaminya kemudian memberhentikan kebiasaan tersebut.Yang terakhir adalah
penjelasan psikologis yang menghubungkan suatu interaksi terhadap orang lain dapat
mempengaruhi kerja sistem organ dalam tubuh kita.Misalnya penjelasan bahwa interaksi ketika
membantu seseorang dapat memberikan manfaat bagi sistem imun,endokrin,dan kardiovaskular
karena efek penghilangan stress dan kepuasan yang dialami sehingga hubungan tersebut
menguntungkan secara 2 arah.Dengan melalui berbagai aktivitas tertentu,sistem endokrin akan
bekerja secara tidak sadar mengeluarkan hormon-hormon yang mendukung proses sistem tubuh
sesuai perasaan kita.Hal ini tentunya dipengaruhi oleh bagaimana hubungan kita dengan sesama
melalui tingkat emosional dan aspek-aspek lainnya.
III. Penutup
Hubungan antar manusia memiliki tujuan tertentu berbagai macam faktor yang
mempengaruhi kelancarannya.Tentunya semua ingin mendapat manfaat dan kebaikan dalam
hubungan sosial tersebut.Selain menguntungkan dalam aspek kebutuhan tertentu,hubungan antar
manusia juga dapat memberikan keuntungan bagi kesehatan tubuh kita melalui berbagai aspek
penjelasan yang telah dikemukakan para ahli.Keuntungan tersebut akan sangat bermanfaat bagi
perkembangan dunia kesehatan dan peningkatan mutu kesehatan itu sendiri.Hubungan antar
manusia ini juga akan menjadi dasar yang mengawali pekerjaan kita nantinya dan bermanfaat
dalam menunjang kehidupan kita semua sebagai warga yang tidak hanya mendasar terhadap
pemenuhan kesehatan tetapi juga aktif dalam kehidupan sosial sehingga perlu dibina dengan
baik.
Referensi:
1. Montez,J K ;Umberson,D.2009.Social Relationships and Health: A Flashpoint for
Health Policy.Bethesda MD:NCBI National Library of Medicine[accessed on:16
September 2014].Link: www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3150158/

2. Murdiyatmoko,J.2007.Sosiologi:Memahami dan Mengkaji


Masyarakat.Bandung:Grafindo[accessed on:16 September 2014].Link:
http://books.google.co.id/books?id=9i-
zwozl4loC&printsec=frontcover&source=gbs_ge_summary_r&cad=0#v=onepage&q&f=
false

Anda mungkin juga menyukai