5. Pada pengiriman laporan secara manual saat pelaksanaan imunisasi masal, pukul berapa
puskesmas harus mengirimkan laporan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota ?
a. Pukul 16.00 waktu setempat
b. Pukul 14.00 waktu setempat
c. Pukul 23.59 waktu setempat
d. Pukul 15.00 waktu setempat
JAWABAN : B (pukul 14.00 waktu setempat)
8. Perencanaan distribusi vaksin dan logistik perlu memperhatikan hal di bawah ini,
KECUALI:
a. Perhitungan vaksin dan logistic
b. Sumber pembiayaan
c. Jadwal distribusi
d. Tenaga Pelaksana
JAWABAN : D (tenaga pelaksana)
9. Ketentuan ruang untuk pelayanan imunisasi pada masa pandemi COVID-19 adalah
sebagai berikut, kecuali :
a. Ruangan dibersih sebelum dan sesudah pelayanan dengan cairan disinfektan
b. Ruang/tempat pelayanan imunisasi berdekatan dengan poliklinik
c. Fasilitas mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir atau hand sanitizer
d. Ruang/tempat yang cukup luas, sirkulasi udara yang baik
JAWABAN : B
11. Sasaran imunisasi COVID-19 adalah orang-orang yang tersebut di bawah ini, kecuali:
a. Kelompok pekerja yang merupakan kelompok usia produktif dan berkontribusi dalam
sektor perekonomian termasuk sektor pendidikan
b. Kelompok rentan pada usia balita dan lansia
c. Kontak erat COVID-19
d. Tenaga kesehatan dan semua petugas yang bekerja pada fasilitas pelayanan kesehatan
di seluruh Indonesia
JAWABAN : B (kelompok rentan pada usia balita dan lansia
12. Langkah-langkah penyuntikan yang aman adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Melakukan aspirasi terlebih dahulu sebelum menyuntik
b. Melakukan skrining terhadap sasaran yang akan disuntik.
c. Buang jarum suntik habis pakai ke dalam safety box tanpa menutup kembali jarum
(no recapping)
d. Imunisasi dilakukan dengan menggunakan dengan menggunakan alat suntik sekali
pakai (Auto Disable Syringes/ADS) 0.5 ml
JAWABAN : A (melakukan aspirasi terlebih dahulu sebelum menyuntik)
15. Untuk melakukan monitoring kualitas pelayanan imunisasi, instrumen yang digunakan
adalah :
a. Instrumen surveilans keamanan
b. Daftar tilik supervisi pelaksanaan
c. Daftar tilik RAPID Convenience Assessment (RCA)
d. Instrumen penilaian persiapan tingkat puskesmas/kabupaten-kota dan provinsi
JAWABAN : B
16. Dibawah ini merupakan salah satu tujuan dari dilakukannya monitoring dan evaluasi
kegiatan imunisasi:
a. Memastikan bahwa kegiatan dilaksanakan sesuai dengan panduan standar
b. Melaksanakan alur proses layanan imunisasi
c. Melakukan monitoring dan evaluasi secara berkala dan berjenjang
d. Memilih wilayah dengan cakupan yang tinggi atau menyatakan sudah selesai kegiatan
JAWABAN : A (memastikan bahwa kegiatan dilaksanakan sesuan dengan panduan
standatr)
17. Berikut merupakan alasan dipilihnya sebuah lokasi sebagai daerah yang di RCA kan,
kecuali:
a. Memiliki cakupan imunisasi sesuai dengan target usia yang telah ditentukan
b. Telah berhasil menyelenggarakan pelayanan
c. Puskesmas menyatakan telah menyelesaikan seluruh rangkaian pelaksanaan
d. Minimal 95% sasaran terdata sudah diimunisasi
JAWABAN : B
18. Berikut merupakan keuntungan menggunakan RapidPro dalam sistem pelaporan kegiatan
imunisasi masal, KECUALI :
a. Data dapat dibaca secara real-time
b. Mendapatkan umpan balik atas hasil laporan yang dikirimkan
c. Dapat dengan mudah memberikan update/revisi/perbaikan jumlah data hasil
pelayanan
d. Membutuhkan koneksi/sinyal internet yang stabil
JAWABAN : D
19. Dosis dan cara penyuntikan vaksin COVID-19 yang benar adalah:
a. 0,5 ml secara intramuscular
b. 0,05 ml secara intradermal
c. 0,5 ml secara intradermal
d. 0,5 ml secara subkutan
JAWABAN : A (0,5 ml secara intramuscular)
20. Dibawah ini merupakan hal penting yang harus dilakukan evaluasi dari pemberian
imunisasi masal yaitu, kecuali :
a. Jumlah kelompok rentan yang tidak diimunisasi
b. Angka kesakitan dan kematian
c. Jumlah petugas yang melakukan vaksinator
d. Penularan yang terjadi
JAWABAN : C (jumlah petugas yang melakukan vaksinator)