Konsep pengelolaan pembelajaran
Pengelolaan pembelajaran tidak
Sudjana
kegiatan memproyeksikan
Tindakan apa yang akan
dilaksanakan dalam suatu
pembelajaran, yaitu dengan
mengoordinasikan (mengatur
dan merespon) komponen-
komponen pembelajaran,
sehingga antara tujuan, materi,
metode, serta evaluasi menjadi
jelas dan sistematis.
hanya berupa pengaturan kelas,
fasilitas fisik dan ritunitas, juga
untuk menciptakan dan
mempertahankan suasana dan
kondisi belajar, sehingga proses
belajar mengajar dapat
berlangsung secara efektif dan
efisien.
 Tujuan dan fungsi
pengelolaan pembelajaran

• Merencanakan tujuan belajar

• Mengorganisasikan berbagai sumber belajar
untuk mewujudkan tujuan belajar
• Memimpin, meliputi memotivasi, mendorong,
dan menstimulasi siswa
• Mengawasi segala sesuatu, apa sudah
berfungsi sebagaimana mestinya atau belum
dalam rangka pencapaian tujuan
 Faktor yang mempengaruhi
pengelolaan pembelajaran

1. Kurikulum
2. Gedung dan sarana kelas/sekolah
3. Guru/tenaga pengajar
4. Siswa/pembelajar
5. Dinamika kelas
6. Lingkungan sekitar
Strategi pengelolaan pembelajaran

1. Penjadwalan penggunaan strategi

pembelajaran
2. Pembuatan catatan kemajuan belajar
siswa
3. Pengelolaan motivasional
4. Kontrol belajar
 Penerapan strategi pembelajaran
Kemampuan guru menganalisis kondisi pembelajaran
yang ada, seperti :
a) Tujuan pembelajaran
b) Karakteristik siswa
c) Kendala sumber belajar
d) Karakteristik bidang studi
 Merancang
pengelolaan pembelajaran

1. Merencanakan, menyediakan, dan

menilai/memilih bahan-bahan yang diajarkan
2. Memilih dan menggunakan metode mengajar
yang sesuai dengan tujuan yang dicapai,
kebutuhan, dan kemampuan siswa
3. Menyediakan lingkungan belajar yang serasi
4. Membantu memecahkan berbagai masalah
5. Mengatur dan menilai kemajuan belajar siswa
Peran Guru
Guru sebagai pengajar
Guru sebagai pembimbing
Guru sebagai ilmuwan
Guru sebagai pribadi
Guru sebagai penghubung
Guru sebagai modernisasi
Guru sebagai pembangun