Anda di halaman 1dari 2

TUGAS 1 TUTON HKUM4312/HUKUM PERLINDUNGAN KONSUMEN

Di-era sekarang begitu banyak penjualan produk” anti nyamuk yang dianggap efektif
dan murah untuk menjauhkan nyamuk dari kita. Tetapi, ternyata murahnya harga
tersebut juga membawa dampak negatif bagi konsumen. Kandungan zat kimia
dalam produk yang dapat membahayakan kesehatan konsumennya, zat ini
berakibat buruk bagi manusia, antara lain keracunan terhadap darah, gangguan
syaraf, gangguan pernapasan, gangguan terhadap sel pada tubuh, kanker hati dan
kanker lambung.

Pertanyaan

1. Menurut pendapat Anda, apakah kasus tersebut di atas bertentangan dengan


hukum Indonesia? Jelaskan!

Jawab :

Dalam undang – undang nomor 8 tahun 1999 tentang perlindungan


konsumen pasal 10 Pelaku usaha dalam menawarkan barang dan/atau jasa
yang ditujukan untuk diperdagangkan dilarang menawarkan,mempromosikan,
mengiklankan atau membuat pernyataan yang tidak benar atau menyesatkan
mengenai: bahaya penggunaan barang dan/atau jasa

Pada produk obat – obatan nyamuk sudah jelas disampaikan dampak dari
obat nyamuk tersebut pasti selalu disetiap obat nyamuk, oleh karena itu
menurut saya tidak melanggar undang – undang karena tidak membohongi
kandungan yang ada pada obat tersebut

2. Berdasarkan contoh kasus di atas, Jelaskan larangan apa yang tercantum


dalam UUPK?

Perbuatan Yang Dilarang Bagi Pelaku Usaha

1. Pelaku usaha dilarang memproduksi barang yang tidak sesuai dengan


standar, tidak sesuai berat bersih isi netto, tidak sesuai takara, tidak
sesuai dengan kondisinya, tidak sesuai dengan mutu, tidak sesuai
dengan janji, tidak mencantumkan tanggal kadarluasa, tidak mengikuti
ketentuan produksi, tidak memasang label atau membuat penjelasan
tidak mencantumkan informasi dan petunjuk penggunaaan,,
mendagangkan barang yang rusak, mendagangkan sediaan farmasi
dan pangan yang tercemar
2. Pelaku usaha dilarang menawarkan mempromosikan iklan suatu
barang secara tidak benar barang tersebut dalam keadaan baru/ tidak
tersedia jasa tersebut atau tidak, tidak mengandung kecatatan
tersembunyi, menggunakan kata – kata yang berlebihan
3. Pelaku usaha dalam hal penjualan yang dilakukan melalui cara obral
dilarang mengelabui/menyesatkan konsumen dengan menyatakan
barang dan jasa tersebut seolah – olah memenuhi standar, tidak
mengandung cacat, tidak menyediakan barang dalam jumlah tertentu
dengan maksud menjual barang lain, menyediakan menaikan harga
sebelum melakukan obral,
4. Pelaku usaha dilarang menjual dan mempromosikan atau
mengiklankan suatu barang dan / atau jasa dengan harga atau tarif
khusus dalam waktu dan jumlah tertentu, pelaku usaha dilarang
menawarkan, promosikan atau mengiklankan obat, obat tradisional
suplemen makanan, alat Kesehatan dan jasa pelayanan Kesehatan
dengan car amenjanjikan pemberian hadiah berupa barang dan atau
jasa lain.
3. Uraikan bentuk tanggung jawab pelaku usaha terhadap contoh kasus di atas?
Jelaskan berdasarkan hukumnya!

Menurut Dalam undang – undang nomor 8 tahun 1999 tentang perlindungan


konsumen pasal 7 yaitu Kewajiban pelaku usaha adalah, memberikan
informasi yang benar, jelas dan jujur mengenai kondisi dan jaminan barang
dan/atau jasa serta memberi penjelasan penggunaan, perbaikan dan
pemeliharaan

Pada pasal 10 Pelaku usaha dalam menawarkan barang dan/atau jasa yang
ditujukan untuk diperdagangkan dilarang menawarkan, mempromosikan,
mengiklankan atau membuat pernyataan yang tidak benar atau mnyesatkan
mengenai bahaya penggunaan barang dan/atau jasa.

Anda mungkin juga menyukai