Anda di halaman 1dari 3

KRITERIA PASIEN MASUK DAN PASIEN KELUAR PICU/NICU

No. Dokumen No Revisi Halaman


474.1/SPO/RSI-SA/II/2020 1 1/3

Tanggal Terbit DIREKTUR UTAMA


RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN AGUNG
PROSEDUR TETAP 7 Februari 2020

Dr. H. MASYHUDI AM, M.Kes

Pengertian Indikasi pasien masuk dan keluar PICU/NICU adalah kriteria atau identifikasi pasien
yang dinilai wajib dirawat di PICU/NICU untuk memperoleh perawatan intensive
dan indikasi keluar perawatan intensive

Tujuan Untuk menentukan kriteria masuk dan keluar pasien yang memerlukan perawatan
intensive

Kebijakan 1. Pedoman Pelayanan dan Asuhan Pasien Nomor 09/PER/RSI-SA/I/2020


2. Pedoman Pelayanan Instalasi Intensive Care Unit Nomor 216/PER/RSI-
SA/II/2020

Prosedur 1. Lakukan cuci tangan


2. Identifikasi pasien
3. Jaga privasi pasien
4. Baca basmalah
5. DPJP/KIC yang akan memutuskan terkait kondisi pasien sudah memenuhi
kriteria masuk icu berdasarkan kriteria fisiologis
6. Apabila ada pasien kritis yang masuk dalam prioritas pertama , kemudian
pasien non critical yang sudah memenuhi kriteria keluar PICU/NICU akan
dipindahkan ke bangsal, dengan persetujuan dari dokter DPJP
7. Indikasi pasien masuk PICU/NICU
a. Prioritas 1 ( Satu )
Kelompok pasien sakit kritis, tidak stabil yang memerlukan terapi intensif
dan tertirasi, seperti Dukungan/bantuan ventilasi,alat penunjang sistem
organ/sistem lain, infuse obat–obat vasoaktif/inotropik, obat anti aritma,
serta pengobatan lain secara kontinyu dan tertitrasi Contoh:
1) Pasca bedah kardiotorasik
2) Sepsis berat
KRITERIA PASIEN MASUK DAN PASIEN KELUAR PICU/NICU

No. Dokumen No Revisi Halaman


474.1/SPO/RSI-SA/II/2020 1 2/3

Prosedur 3) Gangguan asam basa (PaO2<50 dan Ph < 7.1 or > 7.7) dan Gangguan
elektrolit yang mengancam nyawa ( Sodium/Na < 110 or > 170,
Potassium / K<2.0 or 5.0 dan Calcium > 15mg/Dl )
b. Prioritas 2 ( Dua )
Kelompok pasien yang memerlukan pelayanan pemantauan canggih di
PICU, misal pematauan intensif menggunakan pulmonary arterial kateter.
Sebab sangat beresiko bila tidak mendapat terapi intensif segera segara.
Contoh:
1) Pasien yang menderita penyakit dasar jantung – paru.
2) Gagal ginjal akut dan berat
c. Prioritas 3 ( Tiga)
Kelompok pasien sakit, yang tidak stabil status kesehatan sebelumnya,
yang disebabkan penyakit yang mendasarinya atau penyakit akutnya,
secara sendirian atau kombinasi,
Contoh:
1) Pasien dengan keganasan disertai penyulit infeksi
2) Pericardial tamponade
3) Sumbatan jalan nafas
4) Pasien penyakit jantung disertai komplikasi penyakit akut berat
5) Penyakit paru disertai komplikasi penyakit akut berat
6) ejang berulang
d. Pengecualian (pasien tidak indikasi masuk ICU)
Pasien yang memenuhi kriteria masuk tetapi menolak tunjangan hidup
yang agresif dan hanya demi perawatan yang aman (DNR)
Pasien dalam keadaan vegetatif permanen (cancer stadium akhir, TBC
stadium akhir, HIV AIDS), pasien yang dipastikan mati batang otak namun
hanya untuk kepentingan donor organ semata
8. Kriteria keluar pasien PICU-NICU
Prioritas pasien dipindahkan dari PICU/NICU berdasarkan pertimbangan medis
oleh kepala PICU dan atau tim yang merawat pasien, antara lain :
a. Penyakit atau keadaan pasien telah membaik dan cukup stabil. Secara
perkiraan dan penghitungan terapi atau pemantauan intensif tidak
bermanfaan atau tidak memberikan hasil yang berarti bagi pasien (apalagi
KRITERIA PASIEN MASUK DAN PASIEN KELUAR PICU/NICU

No. Dokumen No Revisi Halaman


474.1/SPO/RSI-SA/II/2020 1 3/3

Prosedur pasien tidak menggunakan Ventilasi Mekanik) Contoh : Pasien yang


menderita penyakit stadium akhir (ARDS stadium terakhir)
b. Pasien atau keluarga menolak untuk dirawat lebih lanjut di PICU / NICU (
Keluar Paksa ), yang terlebih dahulu sudah diberi penjelasan dan atas dasar
“Informed consent”
c. Pasien hanya memerlukan observasi intensif saja, sedangkan ada pasien
lain yang lebih gawat yang memerlukan terapi dan observasi lebih intensif
(sebaiknya dipindahkan di ruang khusus untuk pemantauan secara intensif
yaitu HND.

9. Rapikan pasien
10. Baca hamdalah
11. Lakukan cuci tangan
12. Lakukan pendokumentasian

Unit terkait PICU/NICU, IGD, Instalasi Rawat Inap, IBS, Rawat Jalan, Kamar Bayi, Kamar Bersalin

Anda mungkin juga menyukai