Anda di halaman 1dari 3

Nama : MUHAMMAD LUTFIL HAKIM

Nim : 180109005

Manajemen Proyek Perangkat Lunak Dan Perencanaan Proyek Perangkat Lunak

A. Pengertian Proyek
Proyek adalah suatu kegiatan mengkoordinasikan segala sesuatu dengan menggunakan
perpaduan sumber daya manusia, teknik, administratif, keuangan untuk mencapai tujuan yang
jelas dan dalam periode waktu tertentu. Menurut DI Cleland dan Wr. King (1987), proyek
merupakan gabungan dari berbagai sumber daya yang dihimpun dalam organisasi sementara
untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
1. Karakteristik proyek:
a. Mempunyai tujuan yang jelas, menuju/membuat perubahan
b. Kegiatannya dibatasi oleh waktu; sifatnya sementara, diketahui kapan mulai dan
berakhirnya
c. Dibatasi oleh biaya/budget
d. Dibatasi oleh kualitas
e. Biasanya tidak berulang-ulang
f. Memerlukan struktur organisasi temporary
B. Pengertian Manajemen
Sebuah proses untuk mencapai tujuan bersama dengan menggunakan empat fungsi
utama, yaitu planning, organizing, actuating dan controlling yang didasarkan pada sumber
daya yang dimiliki.

C. Pengertian Manajemen Proyek


Manajemen proyek merupakan suatu usaha merencanakan, mengorganisasi,
mengarahkan, mengkoordinasi, dan mengawasi kegiatan dalam proyek sedemikian rupa
sehingga sesuai dengan jadwal waktu dan anggaran yang telah ditetapkan. Suatu pekerjaan
rutin biasanya berlangsung secara kontinu, berulang-ulang dan berorientasi ke proses.

D. MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK


Manajemen proyek perangkat lunak merupakan bagian yang penting dalam
pembangunan perangkat lunak. Tidak bersifat teknis seperti pengkodean. Manajemen proyek
PL ini mampu menentukan apakah proyek akan berjalan dengan baik sehingga menghasilkan
produk yang baik. Berkaitan dengan manajemen adalah pengelolaan personel dan koordinasi
tim, proses, pengukuran proyek-termasuk menentukan harga dari PL, penjadwalan dan
sebagainya.

E. Perencanaan Proyek Perangkat Lunak

Perencanaan Proyek (Project Planning) merupakan awal dari serangkaian aktivitas secara
kolektif dari sebuah proses Manajemen Proyek Perangkat Lunak. Proses manajemen proyek
perangkat lunak dimulai dengan kegiatan project planning (perencanaan proyek).

F. Tujuan perencanaan proyek perangkat lunak

Tujuan perencanaan proyek perangkat lunak adalah menyediakan sebuah kerangka kerja
(Framework) yang memungkinkan manajer membuat estimasi yang dapat
dipertanggungjawabkan terhadap sumber daya, biaya dan jadwal pada awal proyek yang
dibatasi oleh waktu. Tujuan perencanaan dicapai melalui suatu proses penemuan informasi
yang menunjuk keestimasi yang dapat dipertanggung jawabkan.

G. Aktifitas proyek perangkat lunak

1. Menentukan ruang lingkup Perangkat Lunak, penentuan ruang lingkup perangkat


lunak merupakan aktivitas pertama dalam perencanaan proyek perangkat lunak.
2. Sumber daya yang dibutuhkan, mengestimasi sumber daya yang dibutuhkan untuk
menyelesaikan usaha pengembangan perangkat lunak yang meliputi manusia,
komponen perangkat lunak, dan peranti perangkat keras/perangkat lunak. Piramida di
atas memperlihatkan sumber daya pengembangan sebagai sebuah piramid.

H. Estimasi Proyek Perangkat Lunak

Estimasi sumber daya, biaya dan jadwal untuk usaha pengembangan perangkat lunak
membutuhkan pengalaman, mengakses informasi historis yang baik, dan keberanian untuk
melakukan pengukuran kuantitatif bila hanya data kualitatif saja yang ada.

1. Langkah-langkah Dalam Perencanaan Proyek Perangkat Lunak


a. Scoping (Ruang Lingkup)
Scoping menggunakan teknik :
1) Teknik Dekomposisi, masalah yang dipecahkan sangat kompleks untuk
dipertimbangkan sebagai satu kesatuan, karena itu kita mendekomposisi
masalah, menandainya sebagai serangkaian masalah yang lebih kecil.
Penggambaran dua fungsi perangkat lunak mayor, diikuti oleh perkiraan baik
ukuran maupun jumlah person-month yang dibutuhkan untuk
mengimplementasikan masing-masing fungsi.
b. Model Perkiraan Empiris
Model perkiraan untuk perangkat lunak komputer menggunakan rumusan
yang ditarik secara empiris untuk memprediksi usaha sebagai sebuah fungi LOC
dan FP. Data empiris yang mendukung sebagaian besar model perkiraan ditarik
dari sebuah sampel proyek yang terbatas.
1) Struktur model perkiraaan, model perkiraan tertentu ditarik dengan
menggunakan analisis regresi terhadap data yang dikumpulkan dari
proyek perangkat lunak sebelumnya.
2) Model COCOMO, kependekan dari COnstructive COst MOdel (Model
Biaya KOnstruktif).

a. Estimasi

Menyangkut cost (biaya) dan time (waktu) kerja, size (besarnya software yang akan
dikerjakan), user, usaha-usaha yang diperlukan. Apakah estimasi itu berdasarkan yang
meminta atau yang mempunyai uang (proyek) hal itu menjadi masalah.

b. Pertimbangkan Resiko / hal-hal yang harus dipikirkan :


- Apa yang dapat menjadi salah
- Bagaimana untuk menghindari
- Apa yang dapat dikerjakan untuk mengatasi hal tersebut.

Anda mungkin juga menyukai