Anda di halaman 1dari 5

GENESA BATUAN BEKU GABRO DAN

PENDESKRIPSIANNYA
A. Pendahuluan
Batuan beku adalah batuan yang terjadi dari pembekuan larutan silikatcair, pijar,
bersifat mudah bergerak yang kita kenal dengan namamagma. Berdasarkan
susunan mineraloginya batuan beku dapatdibagi menjadi :
1.Batuan Beku Extrusi
Batuan beku sebagai hasil pembekuan magma yang keluar di ataspermukaan bumi
tersebut baik di darat maupun di bawahpermukaan air laut.
2.Batuan Beku Intrunsi
Batuan hasil pembekuan magma di bawah permukaan bumi

A. Klasifikasi Batuan
1.Berdasarkan Tempat Terbentuknya
a.Batuan Beku Volkanik
Batuan beku yang terbentuk diatas atau di dekat permukaanbumi (intrunsi dangkal ).
Menurut(Williams 1983 ), batuanbeku yang berukuran kristal kurang dari 1 mm
adalah kelompokbatuan volkanik, terutama kehadiran masa gelas.
b. Batuan Plutonik
Batuan beku yang terbentuk pada kedalaman yang sangat
besar dan mempunyai ukuran kristal > 1 mm
1.Berdasarkan Komposisi Kimiawinya
a.Batuan Beku asam
Bila batuan beku tersebut mengandung > 66 % SiO2.
Contoh : Granit, Rhiolyt, Granidorit.
b.Batuan Beku Intermediet ( Menengah )
Bila batuan tersebut mengandung 52 % - 66 % SiO2.
Contoh : Diorit dan Andesit.
c.Batuan Beku Basa
Bila batuan tersebut mengandung 45 % - 52 % SiO2.
Contoh : Batuan ini adalah Gabro dan Basalt.
Batuan Beku Ultra Basa
Bila batuan beku tersebut mengandung < 45 % SiO2
Skema Sifat Batuan Berdasarkan Bowen’s Reaction Series
Batuan Beku Gabro
Kelompok batuan dalam yang sering disebut Gabro,yangmemiliki warna
hitam kehijauan,dengan sifat batuannya tergolongbasa,strukturnya masif atau
pejal,derajat kristalisasi yang dimiliki olehgabro yaitu hilokristalin dimana mineral
penyusun dari gabro yaitumayoritas adalah semuanya mineral kristalin,tekstur
faneritik,susunanmineralnya seragam kasar.Gabro terbentuk sebagai tubuh intrusi
danmerupakan batuan yang umum terdapat dimana-mana,berwarna
gelap karena sebagian besar mineral penyusunya adalah piroksendan
olivine.Di Pulau Jawa,batuan ini terdapat di selatanCiletuh,Pegunungan
Jiwo,Serayu,dan Pemalang.Gabbro adalahpadat, kehijauan atau berwarna gelap
dan mengandung pyroxene,plagioclase, amphibole, dan olivin (olivin olivin gabbro
ketika hadirdalam jumlah besar).The pyroxene ini kebanyakan
clinopyroxene;sejumlah kecil orthopyroxene mungkin hadir. Jika
jumlahorthopyroxene secara substansial lebih besar daripada jumlahclinopyroxene,
batu kemudian sebuah norite. Quartz gabbros jugadiketahui terjadi dan mungkin
berasal dari magma yang sudahselesai-jenuh dengan silika. Essexites mewakili
magma gabbros yangorangtuanya berada di bawah jenuh dengan silika,
menyebabkanpembentukan feldspathoid mineral nepheline.(Silica kejenuhan
daribatu dapat dievaluasi oleh normatif mineralogi)Gabbros mengandungjumlah
kecil, biasanya beberapa persen, dari besi-titanium oksidaseperti magnetit, ilmenite,
dan ulvospinel Gabbro umumnya berbutir kasar dengan ukuran kristal dalamkisaran
1 mm atau lebih besar. Finer grained equivalents of gabbroare called diabase ,
although the vernacular term microgabbro is often
used when extra descriptiveness is desired. Berbutir lebih halusekuivalen gabbro
disebut diabase, meskipun istilah vernakularmicrogabbro sering digunakan ketika
descriptiveness tambahan yangdiinginkan.Gabbro mungkin sangat kasar berbutir
untuk pegmatitic,dan beberapa pyroxene-plagioclase cumulates dasarnya
gabbroberbutir kasar, meskipun ini mungkin menunjukkan kristal
acicularkebiasaan.Gabbro biasanya equigranular dalam tekstur, meskipunmungkin
porphyritic di kali, terutama ketika plagioclase telahberkembang lebih awal dari
groundmass mineral
Pendeskripsian Batu Beku Gabro
Jenis Batuan
: Batuan beku basa plutonik
Warna
: Hitam
Struktur
: Masif
Tekstur
: D. Kristal
: Holokristalin
Granularitas : Fanerik Kasar ( 5mm – 30mm)
Kemas
:
– B. Kristal: Anhedral
– Relasi
: Equigranular – Allotiomorfik
Komposisi Mineral: - Kuarsa
10 %
- K. Feldspar10 %
- Plagioklas 45 %
- Pyroxin
35 %
Nama Batuan
: Gabro
Petrogenesa
: Batuan beku ini terbentuk langsung dari
Pembekuan magma. Warnanya yang gelapmengindikasikan bahwa batuan ini
terbentuk darimagma yang bersifat basa.Batuan ini membeku padakedalaman
dangkal atau merupakan intrusi dangkalsehingga termasuk pada batuan beku
hypabisal,biasanya dalam bentuk tubuh batuan beku dyke atau sill.Batuan ini pejal
atau massif karena tidak mengalamigaya endogen yang mengakibatkan adanya
retakan.
Kegunaan
: Kegunaan basalt sebagai bahan baku industri
poles (tegel, ornamen, dll), bahan bangunan /pondasi bangunan (gedung, jalan,
jembatan, dll)dan Sebagai agregat

Anda mungkin juga menyukai