Anda di halaman 1dari 2

3.

2 Dampak Limbah Perkebunan Kelapa dan Industri Kopra

3.2.1 Dampak Negatif Limbah Padat Kelapa

Jenis limbah padat kelapa dan kopra adalah batok kelapa dan juga sabut kelapa. Saat
ini, batok kelapa menjadi masalah serius dalam pembuangan limbah tersebut. Hal ini
menyebabkan bertambahnya tempat pembuangan sampah untuk menutupi semua limbah non-
biodegradable serta ancaman terhadap lingkungan di mana gas beracun akan terlepas dari
tempat pembuangan sampah dan membahayakan kesehatan manusia. Misalnya, gas beracun
seperti gas metana dan karbondioksida dilepaskan ke lingkungan saat batok kelapa dibuang
dengan cara pembakaran terbuka.

Limbah padat kelapa seperti batok dan sabut kelapa jika tidak diolah secara optimal
akan menyebabkan pencemaran lingkungan. Batok dan sabut kelapa yang dibuang langsung
ke perairan akan menyebabkan terjadinya penutupan aliran sungai yang akan menyebabkan
banjir pada lingkungan sekitar dan akan menyebabkan berkurangnnya oksigen pada sungai
yang akan berdampak pada ekosistem sungai tersebut.

Salah satu organisme yang berpontensi terkena dampak buangan limbah kelapa ke
badan perairan adalah fitoplankton. Dalam sistem trofik ekosistem perairan, fitoplankton
mempunyai peranan penting dalam menentukan tingkat kesuburan suatu perairan. Hal ini
disebabkan karena fitoplankton berperan sebagai produsen dan berada pada tingkatan dasar
sistem jejaring makanan yang dapat menentukan keberadaan organisme pada jenjang
berikutnya (Sagala 2011). Keberadaan fitoplankton di suatu perairan sangat berpengaruh
terhadap kelimpahan dan kelangsungan hidup ikan-ikan di perairan tersebut, terutama bagi
ikan-ikan pemakan plankton atau ikan-ikan yang berada pada taraf perkembangan awal.
Tercemarnya ekosistem perairan juga menimbulkan dampak terhadap masyarakat sekitar yang
menggunakan air sebagai kebutuhan untuk mencuci, mandi, dan aktivitas lainnya

Selain itu limbah tersebut kaya akan zat zat organik yang dapat menimbulkan bau
busuk karena adanya proses fermentasi limbah. Selain itu, limbah padat kelapa dapat menjadi
tempat perkembangan nyamuk yang dapat menimbulkan banyak masalah kesehatan seperti
malaria dan DBD.
Daftar pustaka

Derrik, A.Y. (2016). Analysis Of Emissions And Energy Content Of Coconut Husk. Kabwe:
Kwame Nkrumah University Of Science And Technology Kumasi.

Muliari, & Zulfahmi, I. (2016). Dampak Limbah Cair Kelapa Sawit Terhadap Komunitas
Fitoplankton di Sungai Krueng Mane Kabupaten Aceh Utara (Impact. Jurnal Perikanan
Dan Kelautan, 6(2), 137–146.

Sagala EP. 2011. Indeks Saprobik Komunitas dalam menentukan Tingkat Pencemaran di
Perairan Laut antara Muara Sungai Benu dan Pulau Betet, Kabupaten Banyuasin,
Provinsi Sumatera Selatan. Maspari Journal (2): 11-18.

Anda mungkin juga menyukai