Anda di halaman 1dari 4

Kegiatan Belajar 2

Mengenal Bentuk Mollusca dan Arthropoda


Tabel 1 : Hasil Pengamatan Struktur Tubuh Filum Mollusca dan Arthropoda

Ciri Yang Hewan-Hewan Anggota Filum Mollusca Dan Arthropoda


Membedak Bekicot Udang Cumi Kerang Belalang Jan
an
Simetri Simetris bilateral Simetri bilateral Simetris Simetris Simetris Sime
Tubuh bilateral bilateral bilateral bilater
Kerangka Cangkang, kepala, Rangka Tubuhnya Cangkang, Kepala, Kepa
Tubuh dan dua pasang luar(eksoskeleton)keras terdiri dari 2 kaki, dan thorax, thora
tentakel–satu , zat kitin yang berlendir bagian yakni mantel abdomen, pasa
pasang tentakel bagian 2 pasang anten
yang lebih panjang mantel dan dan 1 mulu
memiliki mata pad rongga pasang pasa
a ujungnya. tubuh antena sung
Segmentasi Terdiri atas segmen Kepala dada yang Kepala, Periosraku Kepala, Kepa
Tubuh kepala, dada, dan menyatu (sefalotoraks) mata. m(zat dada(thor Torak
perut. dan perut atau badan Mulutnya keratin), ax) Dan abdo
belakang (abdomen) terdapat di prismatik, perut/abd
tengah- nekreas omen
tengah,
dikelilingi
oleh 10
tentakel, 2
tentakel
panjang dan
8 tentakel
lebih
pendek
Jumlah Kaki 1, Kakinya 5 pasang kaki yang 10 tentakel, 1 kaki yang 3 kaki 3 pas
Sebenarnya organ terdiri dari 1 2 tentakel pipih bersendi kaki
tubuh yang terdiri pasang kaki capit panjang dan
dari otot otot (keliped) dan 4 8 tentakel
pasang kaki jalan. lebih
pendek

Untuk Echinodermata
Contoh gambar beberapa anggota Filum Echinodermata
No. Nama Hewan Kelas Struktur Tubuh
1. Bintang Laut Asteroidea Bentuknya seperti bintang (berlengan 5), seperti
namanya Asteroidea (Aster = bintang, eiodos =
bentuk). Tubuhnya berduri yang tersusun atas
zat kapur (osikel). Ada beberapa duri pada
bagian dasar yang sudah mengalami perubahan
disebut pediselaria. Pediselaria ini berfungsi
sebagai pelindung insang kulit (organ respirasi),
menangkap makanan, mencegah sisa-sisa
organisma agar tidak tertimbun pada
permukaan tubuhnya.
2. Bulu Babi Echinoidea Bentuk tubuhnya bulat atau berbentuk seperti
bola. Tubuhnya terdiri atas 5 bagian tubuh yang
sama, tidak mempunyai tangan dan tubuhnya
ditutupi oleh duri. Memiliki pediselaria. Kaki
ambulakral pendek dan terletak diantara duri-
duri yang panjang. Mulutnya dikelilingi oleh lima
buah gigi. Di daerah ujung aboral terdapat anus,
gonopor dan madreporit.
3. Teripang Holothuroidea Bentuk tubuhnya bulat panjang, oval, atau
menyerupai cacing dewasa dengan warna tubuh
yang bermacam-macam. Tidak memiliki lengan,
pediselaria dan juga duri. Mulutnya dikelilingi
oleh sekitar 10-13 buah tentakel yang dapat
dikeluar-masukkan. Dinding tubuh terdiri atas
otot sirkular dan otot longitudinal yang ditutupi
oleh kutikula. Tidak terdapat silia pada bagian
epidermisnya. Kaki tabung terdapat di
sepanjang garis longitudinal dan pada bagian
ventral ada tiga buah kaki tabung. Rongga selom
besar berisi cairan selom dan
mengandung selomicit.
4. Lili Laut Crinoidea Spesies dari kelas ini berbeda dengan spesies
dari kelas lain pada Echinodermata. Sesuai
dengan namanya Crinoidea (Crinoin = lili, eidos=
bentuk) maka spesies ini memiliki bentuk yang
seperti lili dan sering disebut dengan lili laut.
Pada bagian tubuhnya aterdapat mulut yang
menghadap ke atas dan anusnya terletak di
daerah tonjolan dekat dengan mulut. Tubuhnya
(kelopak) ditutupi oleh kulit (tegmen) yang
mengandung zat kapur. Hewan dewasa
umumnya memiliki 5-10 buah lengan yang
bercabang-cabang. Cabang-cabang tersebut
sering terdapat di bagian dasar, dan cabang-
cabang tersebut mempunyai cabang kecil yang
disebut dengan pinnula. Pinnula inilah yang
membuat hewan ini jika dilihat sepintas akan
terlihat seperti tumbuhan. Bagian kelopak dan
tangan disebut dengan crown. Beberapa lili laut
ada yang memiliki tangkai, tangkai ini
bersambungan dengan ciriyang lentur. Fungsi
dari ciri adalah untuk memegang suatu objek.
Tidak memiliki madreporit, duri, dan pediselaria.

5. Tubuhnya seperti bola cakram kecil yang


Bintang Ular Ophiuroidea dilengkapi dengan 5 buah lengan panjang.
Dibagian lateral lengan terdapat duri, tetapi
pada bagian dorsal dan ventralnya tidak ada
duri. Kaki tabungnya tanpa sucker atau
penghisap, dan tidak berfungsi sebagai alat
gerak tetapi berfungsi sebagai alat sensoris dan
membantu sistem respirasi. Tidak
Kegiatan 3
A. KEGIATAN INTI
Lakukan prosedur praktikum untuk mengamati Vertebrata.
Mengidentifikasi Ciri-Ciri Hewan Vertebrata
Filum Vertebrata dikelompokkan menjadi lima kelas. Setiap kelas memiliki ciri yang
berbeda-beda. Sekarang perhatikan beberapa contoh hewan vertebrata berikut ini!

Perhatikan ciri-ciri hewan yang terdapat dalam gambar. Selanjutnya, kelompokkan hewan-
hewan tersebut pada kelasnya masing-masing berdasarkan ciri yang telah diamati.
Diskusikan pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan teman Anda.
1. Berdasarkan gambar-gambar hewan di atas, hewan-hewan apa saja yang dimasukkan
dalam satu kelas? Hewan-hewan tersebut dimasukkan dalam kelas apa?
a) Ikan(class fish)
- Ikan arwana
- Ikan cupang
- Lumba lumba
b) Amfibi(class amphibians)
- Katak
- Buaya
c) Reptil(class reptile)
- Buaya
- Kadal
d) Burung(class birds atau class aves)
- Love bird
e) Mamalia(class mamals)
- Kelinci
- Harimau

2. Apakah persamaan ciri dari hewan-hewan tersebut sehingga dimasukkan dalam Filum
Vertebrata?
 Melakukan pembuahan internal maupun eksternal (bukan membelah diri
 Sistem peredaran darah terdiri dari jantung, dan sel sel darah
 Alat pernafasan berupa paru paru, kulit, atau insang
 Susunan saraf terdiri atas otak dan sumsum tulang belakang.
 Bersuhu tubuh panas dan tetap (homoiternal) dan bersuhu tubuh dingin
sesuai dengan kondisi lingkungan (poikiloternal)
 Kulit terdiri atas epidermis (bagian luar) dan endodermis (bagian dalam)

Nama : Muhammad Rafly Al Hasani


Kelas : X MIPA 7
Absen : 23

Anda mungkin juga menyukai